UNITY OF SCIENCES
Oleh:
Fakhrudin Aziz
Sistematika
A. Pendahuluan
B. Definisi UoS
C. Epistemologi UoS
D. Ontologi UoS
E. Aksiologi UoS
F. Langkah Praktis Humanisasi Ilmu-ilmu Keislaman
G. Langkah Praktis Spiritualisasi Ilmu-ilmu Modern
H. Langkah Praktis Revitalisasi Local Wisdom
I. Penutup
A. Pendahuluan
Semua ilmu pada dasarnya adalah satu kesatuan yang berasal dari dan
bermuara pada Allah melalui dalil qauli dan dalil kauni.
Oleh karena itu, semua ilmu sudah semestinya saling berdialog dan
bermuara pada satu tujuan yakni mengantarkan pengkajinya semakin
mengenal dan semakin dekat pada Allah sebagai al-Alim (Yang Maha
Tahu).
5 Prinsip
Paradigma Unity of sciences
Theo-Antrophocentris
integrasi
Pluralistik Kolaborasi
Progresif Dialektika
Strategi UoS
1. Sumber Ilmu Akal, Indera, Intuisi/hati (tak dikaitkan Bayan, Burhan, Irfan (Ketiganya
dengan Tuhan) dikaitkan dengan Tuhan. Posisi Tuhan
sebagai sumber dari ketiganya)
1. Tuhan (sebab bagi wujud lain) Wujud tidak diaggap, bukan Wujud tertinggi/pusat dari semua Metafisik
(wujud immateriil) prioritas. wujud, merupakan prioritas.
2. Para Malaikat (wujud Wujud tidak diaggap, bukan Wujud kedua, merupakan prioritas. Metafisik
immateriil) prioritas.
3. Benda-benda langit (celestial) Wujud dianggap yang Wujud ketiga, bukan prioritas. Fisik
tertinggi, merupakan prioritas.
4. Benda-benda bumi Wujud dianggap yang Wujud keempat (wujud terendah), Fisik
(terrestrial) tertinggi, merupakan prioritas. bukan prioritas. Terdiri dari (Al-
Farabi):
A). Unsur.
B). Mineral.
C). Tumbuhan.
D). Hewan non-rasional.
E). Hewan rasional (manusia)
KLASIFIKASI ILMU