Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PENGARUH K-WAVE TERHADAP PEMUDA


INDONESIA

Dosen Pengampu :
Syamsul Anwar, M.Pd

Disusun Oleh :
Lia Apriyani 20031028

POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA TEGAL


PROGRAM STUDI D-III AKUNTANSI
MATA KULIAH BAHASA INDONESIA
2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .......................................................................................................... 1

KATA PENGANTAR ............................................................................................ 2

BAB 1 PENDAHULUAN ....................................................................................... 3

1.1 LATAR BELAKANG .................................................................................. 3


2.1 RUMUSAN MASALAH ............................................................................. 4
3.1 TUJUAN ..................................................................................................... 4
4.1 MANFAAT ................................................................................................. 4

BAB 2 ISI ............................................................................................................... 5

1.2 RUMUSAN MASALAH ............................................................................. 5


A. Bagaimana Perkembangan K-Wave di Indonesia ................................... 5
B. Bagaimana Pengaruh K-Wave Terhadap Pemuda Indonesia ................... 6
C. Bagaimana Dampak Positif Dan Negatif Dari K-Wave .......................... 7
2.2 TUJUAN ..................................................................................................... 8
A. Untuk mengetahui seberapa besar perkembangan K-Wave di Indonesia 8
B. Untuk mengetahui pengaruh K-Wave pada pemuda Indonesia ............... 8
C. Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari K-Wave ................... 8
3.2 MANFAAT ................................................................................................. 9
A. Manfaat secara teoritis ........................................................................... 9
B. Manfaat secara praktis ........................................................................... 9
C. Manfaat secara isu ................................................................................. 9

BAB 3 PENUTUP .................................................................................................. 10

1.3 Simpulan ..................................................................................................... 10


2.3 Saran ........................................................................................................... 10

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadiran Allah SWT yang maha Pengasih lagi maha Penyayang.
Berkat limpahan karunia nikmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Pengaruh K-wave Terhadap Pemuda Indonesia” dengan lancer. Penyusunan
makalah ini dalam memenuhi tugas Bahasa Indonesia yang diampu oleh Syamsul
Anwar, M.Pd.
Dalam proses penyusunannya, tak lepas dari bantuan, arahan, dan masukan dari
berbagai pihak. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih atas segala partisipasinya dalam
menyelesaikan makalah ini. Meski demikian, penulis menyadari masih banyak
kekurangan di dalam penulisan makalah ini, sehingga penulis secara terbuka menerima
segala saran dan kritikan yang positif.
Demikian apa yang dapat penulis sampaikan, semoga makalah ini bermanfaat
untuk masyarakat umumnya dan untuk saya sendir.

Tegal, Desember 2020

Lia Apriyani

2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Korea Selatan merupakan salah satu negara yang dianggap berhasil dalam
mempromosikan produk budaya yang dimilikinya. Korea Selatan menggunakan
produk budaya dalam Korean Wave sebagai sumber soft power negaranya karena
popularitasnya yang tinggi hingga ke negara-negara di Asia, Eropa, dan Amerika
Utara. Korean Wave juga di sebut sebagai Hallyu. Hallyu atau Korean Wave pada
hakikatnya merupakan fenomena demam Korea yang disebarkan melalui Korean
Pop Culture ke seluruh penjuru dunia lewat media massa, dan yang terbesar lewat
jaringan internet dan televisi. Istilah ini diciptakan di China pada pertengahan 1999
oleh jurnalis Beijing yang terkejut oleh popularitas yang berkembang pesat hiburan
dan budaya Korea di China. Dari sebuah budaya menjadi sebuah brand image,
itulah Korean Wave.

Popularitas K-Pop saat ini meningkat secara signifikan karena maraknya


tayangan drama Korea di berbagai media massa. Masuknya pengaruh yang
ditimbulkan oleh K-Pop ini tidak dapat dipungkiri adalah peran media massa yang
secara sadar atupun tidak mambantu masuknya produk Korean Wave ini. Sejak
drama Korea booming di manca negara, gaya busana dan kecantikan Korea ikut
tersorot. Korea pun dijadikan patokan dalam urusan kecantikan. Artis dan aktor
Korea secara tidak langsung mengambil peran dalam penyebaran fashion trend ala
Korea Selatan.

Dari hasil penelitian oleh pemerintahan negara Korea Selatan bahwa setiap
turis atau pendatang dari negara lain yang datang ke Korea Selatan rata-rata
mencari produk kosmetik atau alat kecantikan. Selain itu rata-rata pertumbuhan
industri kosmetik di Korea Selatan mencapai 10.4% per tahun melebihi rata-rata
pertumbuhan GDP sebesar 3.5%.

3
2.1 Rumusan Masalah
a. Bagaimana perkembangan K-Wave di Indonesia
b. Pengaruh K-Wave terhadap pemuda Indonesia
c. Dampak positif dan negatif dari K-Wave

3.1 Tujuan
A. Untuk mengetahui seberapa besar perkembangan K-Wave di Indonesia
B. Untuk mengetahui pengaruh K-Wave pada pemuda Indonesia
C. Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari K-Wave

4.1 Manfaat
A. Manfaat secara teoritis
B. Manfaat secara praktis
C. Manfaat secara isu

4
BAB II
ISI

1.2 Rumusan Masalah


A. Bagaimana Perkembangan K-Wave Di Indonesia

Surah Agung Nugroho, staf pengajar di Jurusan Bahasa Korea Universitas


Gadjah Mada, dalam papernya yang berjudul „Hallyu dan Indonesia‟ menjelaskan
bahwa perkembangan Korean Wave di Indonesia dimulai ketika Indosiar
menayangkan drama Endless Love pada tahun 2000an, dan kemudian ditayangkan
kembali di RCTI yang notabene mempunyai penonton setia yang tidak sedikit.
Menurut Nugroho, disiarkannya drama Endless Love sekaligus untuk
“memberikan ancang-ancang” bagi demam Korea Selatan yang pada saat itu juga
tengah menjadi tuan rumah Piala Dunia 2002. Seluruh penggemar olahraga
sepakbola menujukan matanya ke Korea Selatan, dan semakin banyak orang di
Indonesia yang mulai mengenal Korea Selatan.

Popularitas Korean Wave diIndonesia salah satunya dapat digambarkan


melalui tayangan K-Drama di televisi lokal. Indosiar merupakan jaringan televisi
lokal Indonesia yang melakukan impor K-Drama dari berbagai stasiun jaringan
televisi di Korea Selatan, seperti KBS, SBS, MBC dan Channel M. Beberapa K-
Drama yang ditayangkan di Indosiar meraih sukses, seperti drama Jewel in the
Palace, Full House, Boys Before Flower dan lain-lain. Tayangan program Music
Bank yang sempat ditayangkan oleh Indosiar juga mendapat perhatian dari
masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal K-Pop. Setelah penayangan program
Music di Indosiar K-pop mulai di kenal di Indonesia seperti Super Junior,
BigBang, 2NE1, SNSD dan masih banyak lagi. Melalui K-drama juga K-pop
dikenal, karena di dalam K-drama ada soundtrack yang sangat bagus dan banyak
mencuri perhatian masyarakat Indonesia. Dari K-drama juga masyarakat mulai

5
mengenal kebudayaan korea. Diantaranya makanan, skincare, makeup, hingga
fashion style atau K-Style.

Penggemar drama Korea tergiur mencicipi makanan Korea karena


sebelumnya melihat makanan tersebut dalam drama. Sekarang di Indonesia sudah
sangat banyak restoran yang menyajikan menu makanan khas Korea setelah
menyebarnya Korean Wave. Makanan Korea yang disukai masyarakat Indonesia
adalah kimchi, tteokbokki, bibimbap, bulgogi, japchae, dan mi ramyun.

Selain makanan yang menarik perhatian para pecinta Korean Wave, ada
juga skincare, makeup dan K-Style. Skincare dan makeip Korea banyak
menargetkan pasar kaum perempuan, maka berbeda dengan K-Style yang ikut
melibatkan target pasar kaum laki-laki. Pasalnya, pria Korea dikenal sangat
menjaga penampilan mereka dengan cara selalu mengikuti fashion trends.
Karena fashion taste mereka yang terkenal bagus, gaya fashion pria Korea ini
sering jadi inspirasi dalam berpenampilan.

B. Bagaimana Pengaruh K-Wave Terhadap Pemuda


Indonesia
Kesuksesan Korea Selatan dalam membangun citra melalui KPop,
dibuktikan dengan munculnya masyarakat penggemar budaya pop Korea atau yang
biasa disebut Korean Lovers di Indonesia. Tingkah laku Korean Lovers Indonesia
bermacam-macam, seperti membeli CD atau DVD orisinil yang harganya selangit,
menonton konser boyband dan girlband Korea Selatan yang diselenggarakan di
Indonesia atau di negara tetangga, tidak tidur semalaman untuk menonton K-
Drama, pergi ke warnet untuk mengunduh video music boyband dan girlband
favorit maupun mendapat berita terkini tentang dunia hiburan Korea Selatan,
datang ke berbagai pertunjukan berbau K-Pop, bergaya ala bintang idola Korea,
bahkan berwisata ke Korea Selatan.

6
C. Bagaimana Dampak Positif Dan Negatif K-Wave
Masuknya kebudayaan Korea ini dapat memberikan dampak positif maupun
negatif bagi Indonesia. Dampak positif yang didapatkan yaitu menambah
pengetahuan. Pengetahuan yang dimaksud adalah masyarakat Indonesia dapat
mengenal dan memahami bahasa Korea sehingga masyarakat mendapatkan
bahasa baru. Hal ini dapat memperluas pengetahuan masyarakat Indonesia.

Pada dasarnya, perkembangan IPTEK di Korea dapat dikatakan lebih maju


jika dibanding dengan perkembangan IPTEK di Indonesia. Dengan masuknya
budaya Korea ke Indonesia setidaknya kita dapat mengembangkan IPTEK yang
ada di Indonesia agar dapat menyamai IPTEK yang ada di Korea, karena
perkembangan IPTEK merupakan salah satu nilai dari berkembangya suatu
negara. Jika kita tertutup dari kebudayaan luar, maka kita tidak dapat mengetahui
perkembangan zaman sehingga kita dapat menjadi bangsa yang tertinggal. Oleh
karena itu, masuknya budaya korea juga dapat menjadi nilai positif untuk bangsa
Indonesia. Tidak hanya itu, lagu-lagu Kpop banyak yang bermakna bagus dan
membuat dampak positif bagi pendengarnya. Seperti hal nya lagu BTS yang
membuat orang bisa lebih mencintai diri sendiri. Dari K-drama juga banyak
pelajaran hidup yang kita dapat. Seperti di drama “reply 1988” yaitu berbagi dan
saling tolong menolong, setiap orang punya bakatnya sendiri, jujur dengan
perasaan sediri dan masih banyak lagi.

Selain itu, masuknya kebudayaan korea di Indonesia juga dapat memberi


dampak negatif antara lain lunturnya nilai kebudayaan Indonesia. Demam korea
yang sedang terjadi di Indonesia sudah mengkhawatirkan, karena hampir semua
gaya hidup di Indonesia sudah meniru kebudayaan Korea. Aliran musik
masyarakat Indonesia sudah berganti menjadi aliran musik Korea dengan ciri khas
boyband dan girlbandnya. Makanan khas Korea juga sudah banyak ditemui di
Indonesia dan kebanyakan masyarakat Indonesia lebih menyukai makanan Korea
tersebut dibanding dengan makanan khas Indonesia.

7
Hal ini lama-lama dapat menyebabkan hilangnya makanan khas Indonesia
yang diperjual-belikan di pasaran karena kurangnya minat masyarakat terhadap
makanan Indonesia dan menjadikan makanan khas Korea bertambah banyak
diperjual-belikan di pasaran. Selain itu, tren busana ala Korea juga sangat diincar
oleh remaja-remaja. Dengan kata lain masyarakat Indonesia dapat dikatakan
terlalu fanatik dengan hal-hal yang berhubungan dengan Korea dan jika hal ini
terus berlanjut, kebudayaan Indonesia dapat luntur dari diri para remaja Indonesia
dan berganti menjadi kebudayaan Korea yang saat ini mereka kagumi.

Agar perkembangan kebudayaan Indonesia tidak luntur maka sebaiknya


para remaja Indonesia juga turut mengembangkan kebudayaan mereka sendiri.
Mereka harus bangga dengan semua yang mereka miliki. Jangan hanya
membanggakan kebudayaan milik orang lain, atau bahkan melakukan peniruan.

2.2 Tujuan
A. Untuk Mengetahui Seberapa besar Perkembangan K-Wave
Di Indonesia
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar perkembangan K-
Wave di Indonesia. Seperti yang kita ketahui teknologi sekarang semakin canggih
dan berpengaruh juga ke perkembangan k-wave di Indonesia.

B. Untuk mengetahui Pengaruh K-wave


Pembuatan makalah ini juga bertujuan untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh K-wave terhadap pemuda Indonesia saat ini. Mengetahui bagaimana
tingkah laku para pecinta K-wave dalam menyikapi apa yang disukai.

C. Untuk mengetahui dampak Positif dan negatif dari K-Wave


Makalah ini juga bertujuan untuk mengetahui dampak positif dan negatif
dari k-wave. Seperti yang kita ketahui k-wave tidak hanya bedampak positif bagi

8
pemuda Indonesia akan tetapi bisa berdampak negatif juga, jika semua itu
berlebihan.

2.3 Manfaat
A. Manfaat Secara Teoritis
Secara teoritis makalah ini bermanfaat untuk menambah wawasan
pengetahuan penulis mengenai “Pengaruh K-Wave terhadap pemuda Indonesia”.

B. Manfaat Secara Praktis


Secara praktis makalah ini memberi masukan dari dampak-dampak k-wave
terhadap pemuda Indonesia. Bahwasannya k-wave tidak semua berdampak buruk
bagi pemuda Indonesia.

C. Manfaat Secara Isu


Secara isu makalah ini bermanfaat sebagai sarana untuk mengetahui
dampak k-wave terhadap sikap pemuda Indonesia agar pemuda Indonesia dapat
memfilter dampak apa saja yang baik untuk pemuda Indonesia.

9
BAB III
PENUTUP

3.1 Simpulan

K-Wave sangat berkembang di Indonesia, saat ini ada banyak pecinta k-


drama dan k-pop. Popularitas Korean wave di Indonesia salah satunya dapat dilihat
banyak stasiun tv lokal yang menayangkan k-drama, perusahaan e-commerce di
Indonesia juga banyak yang mengundang idol kpop untuk promosi dan menarik
konsumen khususnya para pecinta k-pop. Produk-produk makanan dan minuman
juga banyak yang menggaet idol kpop untuk mempromosikan produknya.
Populernya Korean wave di Indonesia dapat berpengaruh juga pada pemuda saat
ini. Ada beberapa dampak negatif dari Korean wave tersebut akan tetapi banyak
juga dampak positifnya. Jadi itu semua tergantung seseorang bagaimana
menyikapinya.

3.2 Saran

Tidak masalah menyukai K-wave asalkan tidak berlebihan dan melupakan


budaya bangsa sendiri yaitu Indonesia. Tidak berlebihan dalam mengidolakan
hingga melupakan kewajiban dan malas belajar.

10
DAFTAR PUSTAKA
 Fadel Akbar (2020). “DAMPAK BUDAYA HALLYU TERHADAP PENGGUNAAN
KOSMETIK KOREA SELATAN DI UNIVERSITAS ANDALAS”. Diploma thesis,

Universitas Andalas.
http://scholar.unand.ac.id/56740/2/BAB%20I.pdf (30 November 2020)
 Laprilla El Primayondri (2012-2016). “PERAN NEW MEDIA DALAM
PENYEBARAN KOREAN WAVE”.
http://digilib.unila.ac.id/27727/ (20 Desember 2020)
 Maulia Yussy (2020). “Perkembangan Tren Korean Wave di Indonesia, Dari K-
Pop Hingga K-Style”.
https://hai.grid.id/read/072419772/perkembangan-tren-korean-wave-di-
indonesia-dari-k-pop-hingga-k-style?page=all (20 Desember 2020)
 Valenciana, Catherine (2014) “shopping addiction pada K-popers remaja di
Surabaya.” Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University.
http://repository.wima.ac.id/3629/2/Bab%201.pdf (28 Desember 2020)
 Wardani Nuril (2013) “Pengertian Korean Wave / Hallyu”.
http://aliennwardani.blogspot.com/2013/03/pengertian-korean-wave-hallyu.html
(28 Desember 2020)

11

Anda mungkin juga menyukai