OLEH:
Andi Mulyadi
10120190186
1
ABSTRAK
Andi Mulyadi (10120190186) Karya Ilmiah Mahasiswa Jurusan Pendidikan
2021).
Qur’an dan Hadis sebagai sumber tasyri’ dan pedoman hidup umat
manusia, ijtihad para ulama juga merupakan sumber pokok yang ketiga.
Hasil karya pemikiran dan ijtihad para ulama dan ilmuwan muslim tersebut,
disebut buku-buku turats atau lebih populer dengan sebutan kitab kuning.
kajian ilmu-ilmu keislaman yang sumber kajian utamanya berasal dari kitab-
kitab turats atau kitab kuning, selain itu kitab kuning juga menjadi referensi
bidang keIslaman.
akademik 2012.
3
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji hanya bagi Allah SWT Tuhan semesta alam tempatku
bersandar dan bersyukur atas seluruh nikmat yang diberikan-Nya tanpa batas.
Shalawat dan Salam senantiasa tercurah kepada baginda Nabi Muhammad SAW
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tidak sedikit kesulitan dan hambatan yang
dialami selama penulisan skripsi berjudul Karya Ilmiah Mahasiswa Jurusan Pendidikan
Agama Islam FAI Univeritas Muslim Indonesia. (Analisis Penggunaan Kitab Kuning
dalam Penulisan Skripsi Bidang Ke-Islaman Tahun Akademik 2021). Namun berkat
kerja keras, doa dan kesungguhan hati serta dukungan dari berbagai pihak untuk
menyelesaikan skripsi ini, semua dapat teratasi. Oleh sebab itu penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Seluruh Dosen Pengajar yang telah mengajar dan memberikan ilmunya kepada
balasan dan pahala berlipat atas ilmu yang telah diberikan dengan ikhlas.
Pimpinan dan Staf Perpustakaan Utama dan Perpustakaan UMI Makassar yang telah
2. Orang Tua tercinta, yang telah tulus, ikhlas, sabar dalam mendidik penulis dari
kecil hingga seperti sekarang ini. Selalu menghadirkan untaian do’a untuk
dukungan, bantuan dan motivasi. Tiada hal yang terindah kecuali mengenang masa
Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu namun tidak mengurangi
rasa hormat dan terima kasih penulis yang telah memberikan bantuan yang sangat
4
bermanfaat bagi penulis demi terselesaikannya skripsi ini.
Tiada ucapan yang dapat penulis haturkan kecuali “Jazakumullah Ahsanal Jazaa”
semoga amal baiknya diterima oleh Allah SWT. Penulis mengharapkan masukan
berupa saran dan kritik yang konstruktif dari pembaca demi memperbaiki karya tulis
ini, semoga dapat membawa manfaat bagi para pengkaji/pembaca dan bagi penulis
Penulis
5
DAFTAR ISI
Contents
HALAMAN JUDUL ................................................................................................................................ 1
ABSTRAK .............................................................................................................................................. 2
KATA PENGANTAR ............................................................................................................................. 4
BAB I ....................................................................................................................................................... 7
PENDAHULUAN ................................................................................................................................... 7
A. Identifikasi Masalah ................................................................................................................ 14
B. Pembatasan Masalah............................................................................................................. 15
C. Perumusan Masalah............................................................................................................... 15
D. Tujuan Penelitian .................................................................................................................... 15
E. Manfaat Penelitian .................................................................................................................. 15
BAB II .................................................................................................................................................... 17
KAJIAN TEORI .................................................................................................................................... 17
A. Kitab Kuning............................................................................................................................. 17
1. Pengertian Kitab Kuning ........................................................................................................ 17
2. Metode Pembelajaran Kitab Kuning .................................................................................... 19
3. Kesulitan Mempelajari Kitab Kuning .................................................................................... 23
4. Manfaat Mempelajari Kitab Kuning ...................................................................................... 23
BAB III ................................................................................................................................................... 26
METODOLOGI PENELITIAN ............................................................................................................ 26
A. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................................................... 26
B. Metode Penelitian ................................................................................................................... 26
C. Variabel dan Subyek Penelitian ............................................................................................ 27
D. Teknik Pengumpulan Data .................................................................................................... 29
E. Instrumen Penelitian ............................................................................................................... 31
F. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data ................................................................................ 33
G. Teknik Analisis Data ........................................................................................................... 34
6
BAB I
PENDAHULUAN
Sumber ajaran Islam adalah al-Qur’an dan as-Sunnah. Dua sumber
sumber utama dan as- Sunnah menjadi sumber utama yang kedua berupa
Secara garis besar, sumber tasyri’ Islam terbagi dua bagian, yaitu
tasyri’ yang bersumber dari Allah dan tasyri’ yang bersumber dari manusia.
atau para pengikut tabi’in dan seterusnya, dengan cara meng-istinbath dari
tasyri ilahi.1
“Aku tinggalkan kepadamu dua perkara, kamu tidak akan sesat selamanya, jika
yaitu untuk menjelaskan lebih detail pengetahuan maupun hukum yang ada di
7
maupun hukum-hukum Islam, dari ijtihad para ulama menghasilkan istinbat
yang disebut kitab klasik atau lebih populer dengan sebutan kitab kuning.
Para santri dan pelajar yang ingin mendalami ilmu agama, tentu perlu
kuning merupakan sumber utama kajian ilmu agama. Kitab kuning adalah
dengan ajaran Islam, ditulis dalam bahasa Arab atau melayu yang pada
pra modern, sebelum abad ke- 17an M. Dalam rumusan yang lebih rinci
definisi kitab kuning adalah kitiab- kitab yang ditulis oleh ulama-ulama
8
tulis yang independen dan ditulis oleh ulama Indonesia sebagai komentar atau
Baca Kitab bagi Kepala KUA ini bernuansa pada peningkatan kualitas
akademik bagi para kepala KUA dalam memahami ilmu-ilmu klasik dalam
yang harus dipegang teguh dan diterapkan sebagai nilai-nilai utama dalam
satu mata kuliah yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa jurusan
6 Sa’id Aqiel Siradj, dkk., Pesantren Masa Depan, (Bandung: Pustaka Hidayat, 1999), h.
222
7 Kementrian Agama RI, Akan Diselenggarakan Musabaqah Kitab Kuning Antar Kepala
oleh:http://www.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=85219
10
Karena Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) bertujuan melahirkan
Agama Islam di SLTP umum, SLTA dan SMK. Mereka juga memiliki
Hadis, Fiqih, dan Ushul Fiqih, Ilmu Kalam, dan Sejarah Peradaban Islam
(SPI). Lulusan atau outcome dari Jurusan PAI FAI UMI diharapkan memiliki
dan menengah.8
agama lainnya, yang sumber kajian utamanya berasal dari buku-buku turats
atau kitab kuning, selain itu kitab kuning juga menjadi referensi utama dalam
keislaman .
referensi- referensi dari data yang relevan, berupa buku, majalah, koran,
semakin baik pula isi karya ilmiah atau skripsi tersebut. Karena referensi
karya ilmiahnya, hal ini dapat dilihat dari kurangnya referensi kitab kuning
ilmiah berupa skripsi dan makalah pada mata kuliah keagamaan seperti
Agama Islam lebih banyak referensi yang akurat yang berasal dari kitab-
12
mahasiswa yang latar belakang pendidikannya berasal dari pondok
mengambil referensi dari sumber utama yang berasal dari kitab kitab kuning
tugas-tugas perkuliahan.
kitab kuning dalam penulisan referensi skripsi, oleh karena itu penulis
13
A. Identifikasi Masalah
resmi.
14
B. Pembatasan Masalah
C. Perumusan Masalah
FAI UMI ?.
D. Tujuan Penelitian
E. Manfaat Penelitian
15
mahasiswa PAI dalam meningkatkan kemampuan mereka dibidang
karya ilmiah.
(kitab kuning).
16
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Kitab Kuning
Kitab turats atau yang lebih populer disebut kitab kuning adalah “
kuning. “Kitab adalah kata yang diserap dari bahasa Arab, yang
dengan ajaran Islam, ditulis dalam bahasa Arab atau melayu yang pada
diterima secara meluas sebagai salah satu istilah teknis dalam studi
kepesantrenan.
jenis kitab yang sama. Bahkan, karena tidak dilengkapi dengan sandangan
(syakal), Kitab kuning juga kerap disebut oleh kalangan pesantren sebagai
17
“Kitab Gundul” dan karena rentang waktu sejarah yang sangat jauh dari
yang lebih rinci, definisi kitab kuning adalah kitab-kitab yang a) ditulis oleh
ulama-ulama “asing”
18
Tetapi secara turun temurun menjadi reference yang dipedomani oleh
para ulama Indonesia, b) ditulis oleh ulama Indonesia sebagai karya tulis
ilmu-ilmu ajaran Islam maupun penjelasan lebih rinci dari al-Qur`an dan
hadis, tafsir, tauhid, dan ilmu-ilmu agama lainya, karena kitab kuning
pesantren, ajaran itu adalah apa yang termaktub dalam kitab kuning.
19
Berikut ini beberapa metode dalam pembelajaran kitab kuning :
perlu. Istilah weton berasal dari kata waktu (Jawa) yang berarti waktu;
20
b. Metode sorogan ialah suatu metode di mana santri/anak didik
kemudian kiai mengesahkan bahwa ilmu itu telah diberikan oleh kiai
dan dampak dari asumsi dasar tentang konsep ilmu sebagai apa yang
argumen atas mereka yang tidak hafal”. Ungkapan ini benar adanya
dianggap penting.34
melalui tukar pendapat tentang suatu topik atau masalah tertentu yang
ada dalam kitab kuning. Dalam hal ini kiai atau guru bertindak sebagai
“moderator”. “Metode ini bertujuan agar murid atau santri aktif dalam
belajar.35 “Suatu diskusi baru dapat berjalan dengan baik bila dilakukan
22
rasional, tidak didasarkan atas luapan emosi, dan lebih mementingkan
syakal, untuk bisa mahir membaca dan memahami kitab kuning perlu
mengetahui ilmu alat yaitu nahwu dan sharaf, karena itulah yang menjadi
nahwu, i‟lal, bahasa Arab, balaghoh maupun mantiq, dan lain sebagainya
ilmu nahwu, shorof dan bahasa Arab sangat berkaitan dan semuanya
Dalam mempelajari kitab kuning yang ditulis oleh para mujtahid atau
sangat relavan untuk dijadikan referensi bagi umat Islam ini, tentu banyak
23
sekali manfaat yang dapat di ambil dari belajar membaca kitab kuning.
untuk memahami kedua sumber utama yaitu al-Qur`an dan Hadist Nabi
pakai (instan) dan rumusan ketentuan hukum yang bersumber dari al-
Qur`an dan Hadist Nabi yang dipersiapkan oleh para mujtahid di segala
36 Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003), cet. I hal. 75
37 Mahfudh Ichsan al-Wina‟i, Konsep Kitab Kuning, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,
24
merumuskan penjelasan yang segar. Tetapi tidak historis mengenai
hukum yang ada saat ini. Pemikiran para ulama terdahulu maupun ulama
25
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
B. Metode Penelitian
dengan cara deksripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu
alamiah.”1
sesuatu gejala
26
atau kejadian.”2 “Data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan dan
kemudian dianalisa sehingga metode ini sering pula disebut sebagai metode
analitik.”3
guna mendapatkan data-data dan teori-teori yang berasal dari buku, jurnal,
maupun sumber lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini, tentang analisis
penggunaan kitab kuning dalam penulisan karya ilmiah: skripsi. Dan untuk
Penulis meneliti objek yang ditentukan yaitu skripsi Jurusan PAI bidang
1. Variabel Penelitian
b. Kitab kuning, kitab yang berbahasa Arab berisi kajian materi terkait
2. Subyek Penelitian
kegiatan penelitian. Adapun yang menjadi subyek dalam penelitian ini yaitu:
27
a. Mahasiswa Jurusan pendidikan Agama Islam, FAI UMI Makassar, yang
2 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2002), hal. 234.
3 Winarno Surakhmad, Pengantar Penelitian Ilmiah, (Bandung: PT. Tarsito, 1990), hal. 14
28
D. Teknik Pengumpulan Data
sangat penting. Sebab tanpa adanya sumber data maka penelitian tidak akan
berjalan, sumber data dalam penelitian ini adalah subyek dari mana data itu
sebagai berikut :
1. Observasi
2. Wawancara
29
4 Suharsimi Arikunto, Prosedure Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT Rineka
30
“Teknik interview atau teknik wawancara, yaitu teknik yang digunakan sebagai
teknik pengumpulan data dan apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan
untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin
mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondenya
sedikit/kecil.”7
3. Dokumentasi
sebagai sumber data, karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber
meramalkan.”9
E. Instrumen Penelitian
fenomena alam maupun sosial yang diamati.”10 Dalam penelitian ini yang
berjudul Karya Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Agama Islam FAI UMI Makassar
31
hal. 194
8 Irwan Soehartono, Metode Peneitian Sosial.( Bandung : Remaja Rosdakarya, 2004), hal. 70
9 Lexy J. Moleong, op.cit, hal. 217
10 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT. Rineka
32
KeIslaman Tahun Akademik 2021), penulis menggunakan instrumen penelitian
menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data lain.
data.”11
informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian
model miles dan Huberman, yaitu “analisis data yang dilakukan pada saat
periode tertentu.”13
sehingga diperoleh suatu temuan berdasarkan fokus atau masalah yang ingin
1. Reduksi Data
pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya, dan membuang yang tidak
perlu. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran
34
wawancara dan dokumentasi, maka langkah selanjutnya adalah mengadakan
2. Penyajian Data
“Penyajian data ini merupakan hasil dari penelitian yang telah dilakukan.
dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan
sejenisnya.”15
adalah penyajian data dari data yang terkumpul dan bertumpuk-tumpuk akan
3. Penarikan Kesimpulan
verifikasi
35
36