Stambuk : 201830049
(bahasa Inggris: supply and demand) dalam ilmu ekonomi, adalah penggambarkan atas
hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual dari suatu barang. Model
penawaran dan permintaan digunakan untuk menentukan harga dan kuantitas yang terjual di
pasar. Model ini sangat penting untuk melakukan analisa ekonomi mikro terhadap perilaku para
pembeli dan penjual, serta interaksi mereka di pasar. Ia juga digunakan sebagai titik tolak bagi
berbagai model dan teori ekonomi lainnya. Model ini memperkirakan bahwa dalam suatu pasar
yang kompetitif, harga akan berfungsi sebagai penyeimbang antara kuantitas yang diminta oleh
konsumen dan kuantitas yang ditawarkan oleh produsen, sehingga terciptalah keseimbangan
ekonomi antara harga dan kuantitas. Model ini mengakomodasi kemungkian adanya faktor-
faktor yang dapat mengubah keseimbangan, yang kemudian akan ditampilkan dalam bentuk
terjadinya pergeseran dari permintaan atau penawaran.
Dalam ekonomi terdapat permintaan (demand) dan penawaran (supply) yang saling
bertemu dan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas (jumlah
barang). Setiap transaksi perdagangan pasti ada permintaan, penawaran, harga dan kuantitas
yang saling mempengaruhi satu sama lain.
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu
tertentu. Sedangkan pengertian penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan
pada suatu harga dan waktu tertentu.
Contoh permintaan adalah di pasar kebayoran lama yang bertindak sebagai permintaan
adalah pembeli sedangkan penjual sebagai penawaran. Ketika terjadi transaksi antara pembeli
dan penjual maka keduanya akan sepakat terjadi transaksi pada harga tertentu yang mungkin
hasil dari tawar-menawar yang alot.
Jika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan
atau pembeli akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka
penawaran akan semakin sedikit dan sebaliknya.
Semua terjadi karena semua ingin mencari kepuasan (keuntungan) sebesar-besarnya dari
harga yang ada. Apabila harga terlalu tinggi maka pembeli mungkin akan membeli sedikit karena
uang yang dimiliki terbatas, namun bagi penjual dengan tingginya harga ia akan mencoba
memperbanyak barang yang dijual atau diproduksi agar keuntungan yang didapat semakin
besar. Harga yang tinggi juga bisa menyebabkan konsumen/pembeli akan mencari produk lain
sebagai pengganti barang yang harganya mahal.
D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan & Penawaran
a) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan
sebagian konsumen menyukai barang yang lagi tren/terkini, sehingga barang tersebut dicari
banyak orang tetapi apabila barang tesebut kuno(tidak tren) barang tersebut jarang dicari
konsumen.
3. Pendapatan/penghasilan konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang dia
inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit
pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.
2. Tujuan Perusahaan
Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan
menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi tinggi.
Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka perusahaan menetapkan
harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah sehingga harga jual akan rendah
untuk menarik minat konsumen.
3. Pajak
Pajak yang naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan
menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.
E. Macam-macam Permintaan
a. Permintaan efektif, yaitu permintaan konsumen terhadap suatu barang diikuti dengan
daya beli/ kemampuan membeli.
b. Permintaan potensial, yaitu memiliki kemampuan daya beli tetapi belum memiliki
keinginan membeli.
c. Permintaan absolut, yaitu permintaan konsumen yang tidak diikuti dengan daya beli/
kemampuan membeli.
a. Permintaan individu, yaitu permintaan yang dilakukan oleh seseorang untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
F. Macam-macam Penawaran :
a. Penawaran Individu, yaitu jumlah barang yang akan dijual oleh seorang penjual.
b. Penawaran Kolektif, yaitu keseluruhan jumlah suatu barang yang ditawarkan oleh penjual
di pasar. Penawaran pasar merupakan penjumlahan dari keseluruhan penawaran
perorangan.
G. Kurva Permintaan
Hukum permintaan yang telah kalian pelajari di atas dapat digambarkan menggunakan suatu
grafik yang disebut kurva permintaan. Perhatikan kembali daftar permintaan yang dilakukan
Desi dalam membeli jeruk pada tabel berikut ini.
H. Kurva Penawaran
Kurva penawaran adalah suatu kurva yang menunjukkan hubungan antara harga barang
dengan jumlah barang yang ditawarkan. Contoh dari tabel Penawaran :