Anda di halaman 1dari 1

NAMA : AZIZAH SANRIMA

KP :C
NRP : 130318262
RANGKUMAN
Variable & Absorption Costing
- Absroption Costing
Absorption costing atau yang biasa di sebut Full Costing merupakan biaya yang
membebankan semua biaya produksi ke product tanpa memperhatikan apakah
biaya tersebut bersifat fixed atau variable. Pada metode absorption costing, fixed
overhead baru dibebankan kepada pendapatan pada saat produk terjual. Absorption
costing umumnya digunakan untuk kepentingan external.
- Variable Costing
Variable costing hanya menetapkan variable overhead pada biaya product dan fixed
overhead tidak dikelompokkan pada biaya product karena fixed overhad merupakan
biaya kapasitas ( cost of capacity). Biaya kapasitas merupakan biaya yang dikeluarkan
oleh perusahaan atau organisasi untuk menyediakan atau meningkatkan
kemampuannya untuk melakukan operasi bisnis contohnya seperti biaya sewa
pabrik. Variable costing sangat penting bagi manajemen karena dapat membantu
manajemen untuk pengambilan keputusan. Variable costing juga dapat digunakan
untuk evaluasi kinerja, evaluasi ini tidak hanya digunakan untuk mengukur kinerja
manager tetapi bisa digunakan untuk mengukur kontribusi dari pabrik dan lini
produk.
Pemisahan antara variable dan fixed sangat penting untuk melakukan pengukuran kinerja
dan pengambilan keputusan. Misalnya untuk menentukan mana produk yang harus
diproduksi dan mana yang harus di berhentikan produksinya. Laporan laba dari kontribusi
product atau kativitas di perusahaan atau organisasi disebut Segmented Reporting.
Segmented Reporting menggunakan variable costing karena dapat memberikan evaluasi
dan keputusan dengan baik dari pada Absorption Costing.
Cost Volume Profit merupakan analisis yang digunakan untuk menentukan bagaimana
perubahan dalam biaya dan volume dapat mempengaruhi operating income dan net income
perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai