Anda di halaman 1dari 16

MANAJEMEN PENDIDIKAN: TEORI DAN PRAKTIK DALAM PENYELENGGARAAN

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

(Undang Ruslan Wahyudin, 2020)

Oleh :

Nama : Meiliza Hanifa

NIM : 0307182059

Dosen Pengampu : Dr. Amiruddin, M.Pd

Mata Kuliah : Pendekatan Sistem dalam Pendidikan

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUMATERA UTARA

TA. 2020

EXECUTIVE SUMMARY
Didalam buku yang saya kritik berjudul Manajemen Pendidikan: Teori dan
Praktik Dalam Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional karya Undang Ruslan
Wahyudin bahwa sistem pendidikan selalu memberikan kesan yang menarik. Topik
ini memberikan daya tarik yang kuat pada setiap orang, literatur-literatur tentang
sistem pendidikan senantiasa memberikan penjelasan bagaimana menjadikan
pendidikan yang baik dan berkualitas, sikap dan gaya yang sesuai dengan situasi
lembaga pendidikan dan sayarat-syarat tenaga pendidik yang baik. Buku ini juga
bertujuan untuk memberikan uraian mengenai hal-hal yang baik tentang sistem
pendidikan.
Suatu lembaga pendidikani akan berhasil atau bahkan gagal dalam mengelola
segala aspek yang berhubungan dengan sekolah apabila tidak memiliki sistem
pendidikan yang baik. Ada yang mengungkapkan bahwa sistem pendidikanlah yang
bertanggung jawab atas kegagalan pelaksanaan suatu pekerjaan yang berkaitan
dengan pembelajaran di sekolah baik itu menyangkut siswa dan pendidiknya.
Sistem pendidikan juga digambarkan sebagai pengembala dan setiap
pengembala akan ditanyakan tentang perilaku pengembalanya. Ungkapan ini
membuktikan bahwa sistem pendidikan apapun wujudnya , dimana pun letaknya
akan selalu mempunyai beban untuk mempertanggungjawabkan hasilnya. Sistem
pendidikan kadangkala diartikan sebagai acuan atau patokan dalam melaksanakan
program-program pembelajaran.
Ada juga yang mengartikan sebagai suatu inisiatif untuk bertindak
menghasilkan suatu pola yang konsisten dalam rangka mencari jalan keluar dari
suatu permasalahan. Konsep sistem pendidikan sebagai terjemahan dari power telah
menurunkan suatu minat yang menarik untuk senantiasa berdiskusi sepanjang
evolusi pertumbuhan program pendidikan.

KATA PENGANTAR

ii
Puji syukur kepada Allah Swt yang telah memberikan nikmat kesehatan, dan
kesempatan sehingga saya dapat menyelesaikan Critical Book Review ini. Tak lupa
shalawat beriring salam kepada Rasulullah SAW yang telah membebaskan kita dari
zaman kegelapan hingga zaman terang benderang.
Di dalam resensi ini terdapat, Judul Buku, Identitas Buku, Tujuan, Manfaat,
Kelebihan Dan Kekurangan Buku,serta Kesimpulan dan Rekomendasi. Saya
menyadari di dalam critical ini kurang dari kata sempurna, oleh karena itu saya
mengharap kritik dan saran dari Bapak dosen selaku dosen pengampu, demi
kesempurnaan critical book saya kedepannya.
Semoga critical book ini bermanfaat kepada para pembaca dan dapat menjadi
sumber informasi dan referensi yang layak diketahui khusunya generasi muda
sekarang ini.

Sei Kepayang, Desember 2020

Meiliza Hanifa

iii
KATA PENGANTAR

EXECUTIVE SUMMARY......................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR................................................................................................................ iii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................. 1
A. Rasionalisasi Pentingnya CBR............................................................................................... 1
B. Tujuan Penulisan CBR.............................................................................................................. 1
C. Manfaat CBR................................................................................................................................. 1
D. Identitas Buku Yang Diriview............................................................................................... 1
BAB II RINGKASAN MATERI.................................................................................................. 3
BAB III PEMBAHASAN............................................................................................................. 8
A. Pembahasan Isi Buku............................................................................................................... 8
B. Kelebihan Dan Kekurangan Buku........................................................................................ 9
BAB IV PENUTUP................................................................................................................... 11
A. Kesimpulan................................................................................................................................ 11
B. Rekomendasi............................................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................ 12

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A.Rasionalisasi Pentingnya CBR


Sering kali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan pahami.
Terkadang kita memilih satu buku,namun kurang memuaskan hati kita. Misalnya dari
segi analisa bahasa. Oleh karena itu,penulis membuat critical book riview ini untuk
dapat mempermudah pembaca dalam memilih referensi, khususnya pada pokok
bahasa tentang sistem pendidikan.

B.Tujuan Penulisan CBR


1. Untuk menyelesaikan tugas perkuliahan
2. Menambah wawasan mengenai informasi yang ada di dalam buku
3. Meningkatkan kemampuan berfikir kritis dalam mencari informasi yang
diberikan oleh setiap bab dari buku
4. Menguatkan pemikiran untuk membandingkan buku

C.Manfaat Penulisan CBR


1. Untuk menambah wawasan mengenai sistem pendidikan
2. Untuk mengetahui cakupan cakupan dalam sistem pendidikan
3. Mengetahui proses sistem pendidikan

D.Identitas Buku Yang Direview


a. Buku Pertama
Judul : Manajemen Pendidikan: Teori dan Praktik Dalam
Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional
Edisi : Pertama
Pengarang/Editor : Undang Ruslan Wahyudin/Hinggil Permana
Penerbit : Deepublish Publisher
Kota Terbit : Yogyakarta
Tahun Terbit : 2020
ISBN : 978-623-02-1317-5

1
b. Buku Kedua
Judul : Pendidikan Islam Dan Sistem Penjamin Mutu
Edisi : Pertama
Pengarang/Editor : Deden Makbuloh
Penerbit : PT. Raja Grafindo Persada
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2016
ISBN : 978-979-769-967-3

c. Buku Ketiga
Judul : The Case Against Education: Why Education System Is a Waste
of Time and Money
Edisi : Pertama
Pengarang/Editor : Bryan Caplan
Penerbit : Princeton University Press
Kota Terbit : United Kingdom
Tahun Terbit : 2018
ISBN : 978-0-691-17645-5

2
BAB II
RINGKASAN BUKU

BAB I
A. Pengertian manajemen pendidikan
Manajemen pendidikan merupakan semua kegiatan sekolah dari yang meliputi
usaha-usaha besar, seperti mengenai pengarahan usaha-usaha besar, koordinasi,
konsultasi, korespondensi, kontrol perlengkapan, dan seterusnya sampai kepada
usaha-usaha kecil dan sederhana, seperti menjaga sekolah dan sebagainya.
B. Tujuan dan manfaat manajemen pendidikan
 Terwujudnya suasanya belajar dan proses pemebelajaran yang aktif, inovatif,
kreatif, efektif dan menyenangkan
 Terciptanya peserta didik yang aktif mengembangkan potensinya untuk
memiliki kekuatan spritual keagamaan dan lainnya
 Terpenuhinya salah satu kompetensi dari empat kompetensi tenaga pendidik
C. Fungsi manajemen pendidikan
 Fungsi perencanaan
 Fungsi organisasi
 Fungsi koordinasi
 Fungsi inovasi
 Fungsi kontrol
D. Prinsip manajemen pendidikan
 Memproritaskan tujuan di atas kepentingan pribadi
 Mengkoordinasi wewenang
 Memberikan tanggung jawab
 Mengenal secara baik faktor-faktor psikologi pendidikan
 Relativitas nilai-nilai
E. Ruang lingkup manajemen pendidikan
 Manajemen kurikulum
 Manajemen personalia
 Manajemen Peserta didik
 Manajemen sarana dan prasarana

3
 Manajemen keuangan atau pembiyaan
 Manajemen administrasi
 Manajemen humas
 Manajemen layanan khusus
F. Urgensi manajemen pendidikan
 Kinerja para pegawai lembaga pendidikan
 Pengadministrasian kegiatan pendidikan
 Aktivitas para pendidik
 Kurikulum
 Sistem pembelajaran
 Evaluasi pendidikan
 Pembiyaan pelaksanaan pendidikan
G. Pandangan terhadap manajemen pendidikan
 Manajemen sebagai suatu sistem
 Manajemen sebagai suatu proses
 Manajemen sebagai proses pemecahan masalah

BAB II
A. Pengertian Perencanaan Pendidikan
Perencanaan adalah proses penentuan tujuan atau sasaran yang hendak
dicapai dan menetapkan jalan dan sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan
itu seefesien dan seefektif mungkin.
B. Fungsi Perencanaan Pendidikan
Fungsi perencanaan pendidikan sama seperti perencanaan pada umumnya,
yaitu:
1. Sebagai pola dasar dan petunjuk dalam mengambil keputusan tentang
bagaimana mencapai tujuan dan jalan apa yang harus ditempuh untuk
mencapai tujuan tersebut
2. Sebagai pedoman pelaksanaan dan pengendalian pekaksanaan pendidikan
3. Menghindari dari pemborosan sumber-sumber daya baik sumber daya
manusia maupun sumber daya alam.

4
C. Tujuan Perencanaan Pendidikan
Banyak tujuan yang hendak dicapai dari perencanaan pendidikan, yaitu:
1. Menyajikan rancangan keputusan-keputusan atasan untuk disetujui pejabat
tingkat nasional yang berwenang
2. Menyediakan pola kegiatan secara matang bagi berbagai bidang atau satuan
kerja yang bertanggung jawab untuk melakukan kebiijakan.
3. Mencari kebenaran atas fakta-fakta yang diperoleh atau yang akan disajikan
agar dapat diterima oleh stakeholder pendidikan
D. Manfaat Perencanaan Pendidikan
Ada beberapa manfaat perencanaan pendidikan, yaitu:
1. Dapat digunakan sebagai standar pelaksanaan dan pengawasan proses
aktivitas atau pekerjaan pemimpin dan dalam anggota suatu lembaga
pendidikan
2. Dapat dijadikan sebagai media pemilihan berbagai alternatif langkah
pekerjaan atau strategi penyelesaian yang terbaik bagi upaya pencapaian
tujuan pendidikan
E. Macam-Macam Perencanaan Pendidikan
a. Menurut besarnya
 Perencanaan makro
 Perencanaan meso
 Perencanaan ikro
b. Menurut tingkatnya
 Perencanaan strategis
 Perencanaan koordinatif
 Perencanaan operasional
c. Menurut jangka waktu pengerjaan
 Perencanaan jangka pendek
 Perencanaan jangka mengengah
 Perencanaan jangka panjang
F. Model Perencanaan Pendidikan
 Model perencanaan komprehensif
 Model perencanaan target setting

5
 Model perencanaan costing
 Model perencanaan PPBS
G. Kriteria Perencanaan Pendidikan
 Signifikan
 Relevan
 Kepastian
 Adaptasi
 Kesederhanaan
 Prediktif perencanaan

BAB III
A. Pengertian kepemimpinan
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang lain agar mampu
memahami serta menyetujui apa yang harus dilakukan sekaligus bagaimana
melakukannya, termasuk pada proses memfasilitasi upaya individu atau kelompok
dalam memenuhi tujuan bersama.
B. Pengertian kepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikan adalah kemampuan seseorang dalam
mempengaruhi, mengkoordinasi, menggerakkan, memberi motivasi, dan
mengarahkan orang-orang dalam lembaga pendidikan agar pelaksanaan pendidikan
dan pengajaran dapat lebih efisien dan efektif dalam pencapaian tujuan pendidikan
dan pengajaran.
C. Teori kepemimpinan
Pemahaman tentang teori kepemimpinan sangat penting sebagai tolak ukur
untuk melihat tipe kepemimpinan seseorang pemimpin. Model kepemimpinan ada
tiga:
 Model sifat
 Model perilaku
 Model kontingensi
D. Tipe dan gaya kepemimpinan
 Tipe otokrasi
 Tipe demokratis

6
E. Ruang lingkup sistem informasi manajemen pendidikan
 Koneksi dan setting
 Pengelolaan kesiswaan
 Pengelolaan akademis

7
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pembahasan Isi Buku
a. Pembahasan BAB I
Pada BAB I buku pertama menjelaskan tentang manajemen pendidikan itu
merupakan suatu kegiatan atau rangkaian kegiatan yang berupa proses pengelolaan
usaha kerja sama sekelompok manusia yang tergabung dalam organisasi pendidikan.
Sedangkan dalam BAB I buku lainnya menjelaskan tentang masalah manejemen
pendidikan belum selesai dengan teori manajemen, banyak lembaga pendidikan yang
tidak mampu menyusun rencana strategis. Dalam buku yang lain dijelaskan
bahwasanya pendidikan memiliki peran penting untuk menjamin perkembangan dan
kelangsungan kehidupan bangsa yang bersangkutan. Dibandingkan dengan sebuah
jurnal dijelaskan bahwa manajemen pendidikan berarti pengelolaan terhadap semua
kebutuhan institusional dalam pendidikan dengan cara efektif dan efisien. Dari
beberapa pernyataan diatas dapat saya simpulkan bahwasanya untuk mengatur
sistem pendidikan yang baik tidak terlepas dari bagaimana suatu lembaga mengelola
manajemen pendidikan agar dapat menjadikan pendidikan yang bermutu.
b. Pembahasan BAB II
Pada BAB II buku pertama menjelaskan tentang perencanaan itu merupakan
proses penentuan tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dan menetapkan jalan dan
sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu seefisien mungkin. Dalam buku
selanjutnya dijelaskan bahwasanya perencanaan merupakan proses mempersiapkan
kegiatan-kegiatan secara sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan
tertentu. Dalam menentukan perencanan mutu pendidikan secara matang
dibutuhkan teknis-teknis khusus. Kemudia dilanjutkan dengan buku selanjutnya
dijelaskan bahwa pada tahun 1947 dalam proses perencanaan pembelajaran tidak
ditemukan dasar, tujuan dan asas pendidikan. Dijelaskan pula dalam sebuah jurnal
bahwasanya perencanaan merupakan upaya membuat kegiatan lebih fokus dan
terarah. Dari pernyatan-pernyataan tersebut dapat saya simpulkan bahwa untuk
mencapai tujuan suatu pendidikan dibutuhkan perencanaan yang matang dengan
menggunakan teknis perencanan agar proses pencapaian tujuan tesebut dapat
dilakukan dengan sistematis.

8
c. Pembahasan BAB III
Pada BAB III buku pertama menjelaskan tentang kepemimpinan dikatakan
sebagai kemampuan seseorang dalam mempengaruhi orang lain untuk dapat
mencapai tujuan bersama. Di dalam buku kedua dijelaskan bahwa faktor dominan
yang mempengaruhi manajemen mutu adalah kepemimpinan. Di dalam buku
selanjutnya dikatakan bahwa pada zaman dulu sekitar tahun 1946 pendidikan
Indonesia dipimpin oleh Ki Hadjar Dewantara dan sekretarisnya Soegarda
Purbakawatja bermaksud untuk mengatur sekolah- sekolah. Selanjutnya dijelaskan
lagi oleh Hasibuan (2002:169) di dalam sebuah junal bahwa kepemimpinan
merupakan seseorang yang mempergunakan tugas dan wewenangnya, yang
diarahkan kepada bawahannya untuk mengerjakan pekerjaan dalam mencapai tujuan
organisasi. Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwasanya dalam
menjalankan sistem pendidikan dibutuhkan sosok pemimpin yang berkomitmen
untuk memajukan pendidikan.

B. Kelebihan dan Kekurangan Buku


1) Dilihat dari aspek tampilan buku menurut saya tampilan buku sudah baik
karena ilustrasi dari buku sudah menggambarkan isi buku yaitu mengenai
pendididkan. Berbeda dari kedua buku lain dimana tampilan buku sedikit
lebih tidak sesuai dengan isi daripada buku dan menurut saya juga kurang
menarik. Sehingga akan menurunkan daya tarik buku tersebut.
2) Dari aspek tata letak kelebihan buku adalah pembagian judul-judul diletakkan
sesuai dengan manajemen pendidikan. Kemudian tata penulisan buku juga
sudah cukup baik, karena font yang digunakan sesuai dengan ukuran buku.
Sama halnya dengan kedua buku lainnya saya rasa untuk pembagian tata letak
sudah sesuai dengan yang tertera di dalam daftar isi serta tata letaknya yang
susdah sesuai dengan penjelasan yang akan dipahami pembaca. Begitu pula
untuk aspek penulisan buku dan font yang digunakan menurut saya kedua
buku lainnya juga sudah cukup baik
3) Dari segi isi buku kelebihan dari buku ini adalah pembahasan di buku sangat
memenuhi kebutuhan pembaca dalam mengetahui mengenai sistem
pendidikan. Dimulai dari pengertian, fungsi, tujuan dan pembahasan lainnya.

9
Sementara untuk kedua buku lainnya saya rasa juga sudah baik karena dua
buku lainnya membahas secara khusus tentang sistem pendidikan islam dan
sistem pendidikan nasional sehingga pembaca dapat menemukan referensi
yang lengkap
4) Dari segi tata bahasa baik itu buku pertama, kedua dan ketiga saya ketiga buku
ini sudah sangat baik. Karena penggunaan bahasa yang digunakan cukup baik
sehingga mudah untuk dipahami pembaca.

10
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari hasil kritik buku yang saya lakukan dapat disimpulkan bahwasanya
dalam penulisan buku masih terdapat beberapa kekurangan yang ditemukan.
Misalnya seperti pemilihan tampilan buku yang kurang menarik untuk buku kedua
dan ketiga. Namun dengan begitu dalam kritik buku juga ada kelebihan yang saya
dapatkan misalnya seperti ukuran buku yang memudahkan pembaca dalam
membawa buku, kemudian font buku yang membuat pembaca tidak mudah bosan
dalam membaca karena font yang digunakan tidak monoton serta penggunaan
bahasa yang mudah dipahami juga peletakan penjelasan yang sesuai dengan dasar
pemahaman.

B.Rekomendasi
Sebaiknya penulis lebih memperhatikan penulisan kata maupun
penggunakaan kata dalam penulisan buku. Agar buku lebih sempurna dan tidak
memiliki banyak kesalahan dalam penulisannya.

11
DAFTAR PUSTAKA

Caplan, Bryan. 2018. The Case Against Education: Why Education System Of Time And
Money. United Kingdom: Princeton University Press
Makbuloh, Deden. 2016. Pendidikan Islam Dan Sistem Penjamin Mutu. Jakarta: PT.
Raja Grafindo Persada.
Ruslan, Undang Wahyudin. 2020. Manajemen Pendidikan (Teori dan Praktik Dalam
Penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional). Yogyakarta: Deepublish
Publisher.
Romlah. 2016. Manajemen Pendidikan Islam. Bandar Lampung: Harakindo Publishing.
Sholeh, Muh. 2007. Perencanaan Pembelajaran Mata Pelajaran Geografi Tingkat SMA
Dalam Konteks KTSP. Jurnal Geografi FIS UNNES Vol. 4 No. 2
Potu, Aurelia, Kepemimpinan, Motivasi, Dan Lingkungan Kerja Pengaruhnya Terhadap
Kinerja Karyawan Pada KANWIL, Ditjen Kekayaan Negara Saluttenggo Dan
Maluku Utara Di Manado. Jurnal EMBA Vol. 1 No. 4

12

Anda mungkin juga menyukai