Oleh
sendiri disusun sebagai tugas akademik guna menyelesaikan beban akademik pada
Bagian atau data tertentu yang saya peroleh dari pemerintahan atau
lembaga, dan/atau saya kutip dari hasil karya orang lain telah mendapatkan izin,
dan/atau dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika
penulisan ilmiah.
skripsi ini, saya bersedia menerima sanksi dengan peraturan yang berlaku.
This study aims to determine the effect of previous year's budget balance,
local revenue and budget changes to the absorption of budget in the regency / city
of North Sumatra Province partially and simultaneously in 2015 and 2016. This
type of research is associative research / relationship. The type of relationship
used is a causal or causal relationship. In this research the data used is
secondary data. The number of samples used are 46 samples which are Local
Government of North Sumatera Regency / City. The sample selection technique
used purposive sampling technique. And the method of data analysis used is
multiple linear regression analysis which will be done by using SPSS software.
The results found in this study are the rest of the previous year's budget and the
original revenue area partially significant effect on budget absorption. While the
budget changes have no significant effect on budget absorption. Other results: the
previous year's budget balance, local revenue and simultaneous budget changes
(together) have a significant effect on budget absorption.
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, yang telah
Muhammad SAW yang telah membawa umat manusia dari alam kebodohan ke
alam yang berilmu pengetahuan seperti yang kita rasakan pada saat ini.
Penulis telah banyak menerima bimbingan, saran, motivasi serta doa dari
berbagai pihak selama penulisan skripsi ini. Teristimewa untuk kedua orang tua
saya yang sangat saya kagumi dan cintai yaitu Ayahanda Alwin Rambe dan Ibu
Hamidah serta kakak saya Winda Novasari Rambe dan Grease Annisa Rambe dan
adik saya Dila Tsabitah Rambe,yang tidak pernah lelah memberikan kasih sayang,
1. Bapak Prof. Dr. Ramli,SE, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Utara.
4. Ibu Prof. Erlina, SE, M.Si, Ph.D, Ak, CA selaku Dosen Pembimbing saya
Pembanding yang telah memberikan arahan, kritik dan saran yang sangat
penyempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Halaman
PERNYATAAN ...................................................................................................... i
ABSTRAK ............................................................................................................. ii
ABSTRACT ........................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xi
DAFTAR LAMPIRAN ..........................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................8
1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................9
1.4 Manfaat Penelitian ..........................................................................10
BAB II TINJAUANPUSTAKA......................................................................11
2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................11
2.1.1 Konsep Penyerapan Anggaran ..............................................11
2.1.2 Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya .......................................13
2.1.3 Pendapatan Asli Daerah ........................................................16
2.1.4 Perubahan Anggaran .............................................................18
2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu .......................................................20
2.3 Kerangka Konseptual .....................................................................25
2.3.1 Penyerapan Anggaran ............................................................25
2.3.2 Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya ........................................26
2.3.3 Pendapatan Asli Daerah ........................................................27
2.3.4 Perubahan Anggaran .............................................................28
2.4 Hipotesis Penelitian ........................................................................29
2.4.1Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya Berpengaruh Terhadap
Penyerapan Anggaran ...........................................................29
2.4.2 Pendapatan Asli Daerah Berpengaruh Terhadap Penyerapan
Anggaran ...............................................................................30
2.4.3Perubahan Anggaran Berpengaruh Terhadap Penyerapan
Anggaran ...............................................................................30
2.4.4 Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya,Pendapatan Asli
Daerah,Perubahan Anggaran Berpengaruh Terhadap
Penyerapan Anggaran ...........................................................31
BAB III METODE PENELITIAN....................................................................32
3.1 Jenis Penelitian ...............................................................................32
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ..........................................................32
3.3 Jenis Data dan Sumber Data ...........................................................32
3.3.1 Jenis Data .............................................................................32
3.3.2 Sumber Data .........................................................................33
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian......................................................33
3.5 Metode Pengumpulan Data ...........................................................35
peraturan tersebut menyatakan bahwa keuangan daerah dikelola secara tertib, taat
untuk masyarakat.
pemerintah daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
karena apabila target penyerapan anggaran tidak tercapai akan berakibat hilangnya
manfaat belanja.
yang besar mencerminkan daya serap anggaran yang rendah. Para ekonom
realisasi anggaran sampai dengan akhir tahun anggaran 2014 kepada Biro
dari 90% yang dapat dilihat pada tabel 1.1. Pada tabel tersebut dapat dilihat bahwa
sampai dengan akhir tahun anggaran 2014 penyerapan anggaran yang paling
tinggi terjadi pada Kabupaten Serdang Bedagai sebesar 92,69% tetapi masih ada
masyarakat luas.
pihak menuding hal ini berkontribusi terhadap kualitas pelayanan publik dan
yang sangat penting dalam upaya peningkatan penyerapan anggaran, karena jika
2011).
efisien, maka keterbatasan sumber dana yang dimiliki negara dapat dioptimalkan
orang peneliti untuk melakukan penelitian tentang hal tersebut, diantaranya yang
dilakukan oleh Abdullah, Darma dan Basri (2015), yang melakukan penelitian
hal ini berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Arif & Halim (2013)
anggaran. Penelitian lain yang dilakukan oleh Abdullah dan Halim (2003)
daerah dalam periode tahun berjalan atau disebut juga penyerapan anggaran.
penetapan anggaran, sisa anggaran tahun sebelumnya dan pendapatan asli daerah
sisa anggaran tahun sebelumnya dan pendapatan asli daerah terhadap penyerapan
sebelumnya, maka masalah yang hendak dijawab melalui penelitian ini antara
lain:
1. Manfaat akademis
Selain itu, penelitian ini dapat menjadi referensi bagi para peneliti yang
lanjutan.
2. Manfaat praktis
3. Manfaat Peneliti
yang diperkirakan untuk suatu periode waktu tertentu, beserta usulan cara-
tahunan.
yang ingin dicapai selama periode waktu tertentu. Pada organisasi sektor
pemerintahyangmerupakankonsumsipemerintahturutmenjadipenentupertu
mbuhantersebut.
c. Lain-lain pendapatan yang sah seperti dana hibah yang berasal dari
pemerintah, dana bagi hasil pajak dari provinsi, dana penyesuaian dan
menjadi :
piutang daerah.
Sisa anggaran yang belum terpakai sampai dengan akhir tahun anggaran
belanja.
persyaratan tertentu).
sebelumnya disahkan.
1. Pajak daerah
orang atau badan dan benda bergerak atau tidak bergerak, misalnya
seperti pajak hotel, pajak restoran, pajak reklame, pajak parkir, dan
2. Retribusi daerah
daerah, seperti hasil penjualan asset daerah yang tidak dipisahkan, jasa
(Abdullah, 2013).
APBD
Lalu), yang memang menjadi salah satu alasan utama mengapa perubahan
(satu) kali dalam 1 (satu) tahun anggaran, kecuali dalam keadaan luar
penurunan lebih besar dari 50% (lima puluh persen). Adapun proses
bersangkutan berakhir.
kepala daerah.
data sekunder yang bersumber dari APBD dan realisasi APBD pada 23
yang diperoleh dari kepala dinas, kepala badan, sekretaris dinas, kepala
dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2011. Faktor kapasitas sumber daya
sisa anggaran. Penelitian ini menunjukan hasil yang berbeda yaitu pada
anggaran.
kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
(DAU) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara terpisah dan serentak
Tabel 2.1
Tinjauan Penelitian Terdahulu
Nama
Judul Penelitian Variabel Hasil Penelitian
Peneliti
Syukriy Pengaruh Dana Alokasi Dependen : Dana Alokasi Umum
Abdullah Umum (DAU) dan BelanjaPemerintah (DAU) dan Pendapatan
& Abdul Pendapatan Asli Daerah Daerah Asli Daerah (PAD)
Halim (PAD) Terhadap Belanja secara terpisah dan
(2003) Pemerintah Daerah Studi Independen : serentak berpengaruh
Kasus Kabupaten Kota di • Dana Alokasi Umum terhadap belanja daerah
Jawa dan Bali (DAU)
• Pendapatan Asli Daerah
(PAD)
dan landasan teori dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut ini :
𝐇𝐇𝟒𝟒
Gambar 2.1
Kerangka Konseptual
seberapa jauh target rencana yang telah dicapai oleh pemerintah dalam
APBD sebelumnya akan menghasilkan sisa dana. Sisa dana ini merupakan
yang belum selesai pada tahun lalu, maka serapannya dilanjutkan pada
target pendapatan asli daerah yang akan dicapai oleh pemerintah daerah.
memenuhi kebutuhan belanjanya. Oleh karena itu, jika target yang telah
ditetapkan pada awal tahun anggaran tidak tercapai maka hal tersebut akan
penyerapan anggaran.
menyatakan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang terdiri dari pajak
penyerapan anggaran.
penundaan dana perimbangan dari pemerintah pusat. Hal ini tentunya akan
sebelumnya (Abdullah,2013).
Penyerapan Anggaran.
APBD sebelumnya akan menghasilkan sisa dana. Sisa dana ini merupakan
(2015) dan Abdullah dkk (2015) yang menyatakan bahwa sisa lebih
Penyerapan Anggaran.
Anggaran
target pendapatan asli daerah yang akan dicapai oleh pemerintah daerah.
memenuhi kebutuhan belanjanya. Oleh karena itu, jika target yang telah
ditetapkan pada awal tahun anggaran tidak tercapai maka hal tersebut akan
penyerapan anggaran.
Hal ini sesuai dengan penelitian Abdullah & Halim (2003), Arif &
Anggaran.
Anggaran
penundaan dana perimbangan dari pemerintah pusat. Hal ini tentunya akan
Anggaran.
METODE PENELITIAN
variabel yang lain (Sugiyono, 2007), Maka jenis penelitian ini adalah penelitian
asosiatif/ hubungan. Pada penelitian ini bentuk hubungan yang digunakan adalah
penelitian dilakukan mulai dari penentuan judul pada bulan Agustus hingga
penelitian selesai.
Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data sekunder untuk
semua variabel yaitu : sisa anggaran tahun sebelumnya, pendapatan asli daerah
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data
dalam bentuk angka yang termasuk data sekunder, data sekunder ini adalah
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana,
tenaga dan waktu, maka peneliti menggunakan sampel yang diambil dari
populasi itu. Sebab itu, sampel yang diambil dari populasi harus benar-benar
nilai yang dihitung dari sampel tidak cukup tepat untuk menduga nilai populasi
Kriteria
No Nama Kabupaten/Kota Sampel
1 2
1 Kab. Asahan √ x
2 Kab. Dairi √ √ Sampel 1
3 Kab. Deli Serdang √ √ Sampel 2
4 Kab. Karo √ x -
5 Kab. Labuhanbatu √ √ Sampel 3
6 Kab. Langkat √ x -
7 Kab. Mandailing Natal √ √ Sampel 4
8 Kab. Nias √ √ Sampel 5
9 Kab. Simalungun √ √ Sampel 6
10 Kab. Tapanuli Selatan √ √ Sampel 7
11 Kab. Tapanuli Tengah √ √ Sampel 8
12 Kab. Tapanuli Utara √ √ Sampel 9
13 Kab. Toba Samosir √ √ Sampel 10
14 Kota Binjai √ √ Sampel 11
15 Kota Medan √ √ Sampel 12
16 Kota Pematang Siantar √ √ Sampel 13
17 Kota Sibolga √ x -
18 Kota Tanjung Balai √ x -
19 Kota Tebing Tinggi √ √ Sampel 14
20 Kota Padang Sidempuan √ x -
21 Kab. Pakpak Bharat √ √ Sampel 15
22 Kab. Nias Selatan √ x -
23 Kab. Humbang Hasundutan √ √ Sampel 16
24 Kab. Serdang Bedagai √ x -
25 Kab. Samosir √ √ Sampel 17
26 Kab. Batu Bara √ √ Sampel 18
27 Kab. Padang Lawas √ √ Sampel 19
28 Kab. Padang Lawas Utara √ √ Sampel 20
29 Kab. Labuhanbatu √ √ Sampel 21
30 Kab. Labuhanbatu Utara √ x -
31 Kab. Nias Utara √ x -
32 Kab. Nias Barat √ √ Sampel 22
33 Kota Gunung Sitoli √ √ Sampel 23
berikut:
tahun 2015-2016.
.depkeu.go.id). Data yang diperoleh adalah data time series. Data time series
adalah sekumpulan data dari fenomena tertentu yang diperoleh dalam beberapa
interval waktu tertentu, misalnya dalam waktu satu tahun. Selain itu, peneliti juga
melakukan studi literatur melalui buku-buku dan jurnal yang berkaitan dengan
masalah yang diteliti.yaitu data yang dikumpulkan secara rutin oleh instansi
variabel dan indikatornya bila ada sehingga mudah untuk dipahami (secara
ΣRealisasiAnggaran
ΣPagu Anggaran(batas tertinggi anggaran]x 100%
Besaran sisa anggaran tahun lalu yang terdapat dalam APBD tahun
rasio.
Realisasi SiLPA
Total pendapatan daerah x 100%
3.Perubahan Anggaran (X 3 )
Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala rasio.
Skala rasio merupakan skala interval yang memiliki nilai nol mutlak, sehingga
skala rasio dapat dibuat dalam perkalian ataupun pembagian. Skala ini
dalam penelitian ini adalah data yang berada dalam Laporan Realisasi APBD
Tahun 2015-2016. skala pengukuran dalam penelitian ini dapat dilihat dalam
Tabel 3.2
Sisa Anggaran Besaran sisa anggaran tahun Total pemasukan daerah Rasio
Tahun lalu yang terdapat dalam APBD dikurangi pengeluaran
Sebelumnya (X 1 ) tahun berjalan daerah
umum dan karakteristik data yang diolah seperti nilai minimum, maximum,
penggunaanmetoderegresi”Ghozali,(2013:158).Asumsitersebutadalahasumsi
distribusi normal.Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak
parametrikKolmogorov-Smirnov (K-S).
- Jika signifikansi < 0,05 maka distribusi data tidak normal, sebaliknya
3.8.4Uji Multikolinearitas
3.8.5Uji Autokorelasi
suatu model regresi maka dalam penelitian ini digunakan Durbin Watson Test
Tabel 3.3
melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik Scatterplot dengan ketentuan:
-Jika terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola
- Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas
heteroskedastisitas(Ghozali, 2013:139).
itupengujianhipotesa dalampenelitianini
menggunakananalisisregresiberganda.Analisisinidigunakanuntukmenguji arah
2013:96).
Persamaanregresiuntukmengujihipotesis-hipotesisyang diajukan,
Keterangan:
Y =Penyerapan Anggaran
X1 =Sisa Anggaran Tahun sebelumnya
X2 =Pendapatan Asli Daerah
X3 =Perubahan Anggaran
α =Konstansta
variabel tak bebas amat terbatas. Nilai koefisien determinasi 𝑅𝑅2 yang
bebas(Ghozali, 2013:97).
1. Ha ditolak yaitu apabila value > 0.05 atau bila nilai signifikansi lebih
dari nilai α 0,05 berarti model regresi dalam penelitian ini tidak layak
(fit) untuk digunakan dalam penelitian.
2. Ha diterima yaitu apabila value = 0.05 atau bila nilai signifikansi
keseluruhan pada tiap hipotesis dan akan dilihat apakah memiliki nilai
t-test for equality means tiap pimpinan apakah sama atau berbeda, dengan
Tabel 4.1
Hasil Uji Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
dan nilai maksimum 12,11 dan nilai rata-rata 9,9572 dengan jumlah
pengamatan.
29,14 dan rata-rata nilai perubahan anggaran sebesar 25,2567 dengan jumlah
Model regresi yang baik dan layak di uji adalah model regresi yang bebas
dari masalah asumsi klasik.Untuk menghasilkan suatu model regresi yang baik,
analisis regresi harus melakukan pengujian asumsi klasik sebelum dan apabila
normal atau tidak.Uji normalitas data dalam penelitian ini dilakukan dengan
berikut ini:
Tabel 4.2
Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 46
Normal Parameters a,b
Mean ,0000000
Std. Deviation ,19557525
Most Extreme Differences Absolute ,101
Positive ,074
Negative -,101
Test Statistic ,101
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d
sebesar 0.200 lebih besar dari 0.05.Maka dapat disimpulkan bahwa data dari
peneliti melakukan uji grafik dengan hasil pada gambar di atas.Dapat dilihat
asumsi normalitas.
satunya melihat nilai tolerance dan variance inflation factor (VIF) yang
tolerance < 0,10 dan VIF > 10, maka terjadi gangguan multikolinieritas.
Tabel 4.3
Hasil Uji Multikolinearitas
Collinearity Statistics
Model Tolerance VIF
1 (Constant)
Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya ,987 1,014
Pendapatan Asli Daerah ,978 1,022
Perubahan Anggaran ,985 1,015
a. Dependent Variable: Penyerapan Anggaran
Sumber: data diolah, 2017
Berdasarkan Tabel 4.3, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat gejala
kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Alat analisis yang digunakan adalah
1. Bila nilai Durbin Watson (DW) terletak antara batas atas atau Upper
2. Bila nilai DW lebih rendah daripada batas bawah atau Lower Bound
(DL), maka koefisien autokorelasi lebih besar dari nol, berarti ada
autokorelasi positif.
4. Bila nila DW terletak diantara batas atas (DU) dan batas bawah (DL)
dapat disimpulkan.
Tabel 4.4
Hasil Uji Autokorelasi
Model Summary b
Berdasarkan Tabel 4.4, nilai Durbin Watson (DW) terletak antara 4-DU
dan 4-DL yaitu 2.3323 > 2.381 < 2.6088, maka hasilnya tidak dapat
disimpulkan
yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain
ketentuan:
- Jika terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola
heteroskedastisitas.
- Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan
Gambar 4.2
Dari output uji heteroskedastisitas dapat dilihat bahwa tidak ada pola
yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada
terhadap penyerapan anggaran. Hasil analisis regresi untuk penelitian ini dapat
Tabel 4.5
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficients a
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
bergandanya, yaitu :
anggaran (Y). Artinya jika variabel lain nilainya tetap dan variabel sisa
anggaran tahun sebelumnya naik semakin tinggi satu satuan maka akan
(Y). Artinya jika variabel lain nilainya tetap dan variabel pendapatan asli
(Y). Artinya jika variabel lain nilainya tetap dan variabel perubahan
Model Summary b
berarti sebesar 0.847 atau (84.7%) variabel independen yaitu sisa anggaran
sisanya sebesar 15.3% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang
ini perlu diuji untuk melihat apakah model regresi ini dapat dilanjutkan dengan
Jika hasil uji F berpengaruh positif maka model regresi ini dapat dilanjutkan
maka uji t (uji parsial) tidak dapat dilakukan, karena semua variabel
hasil uji F.
Total 11,246 45
a. Dependent Variable: Penyerapan Anggaran
b. Predictors: (Constant), Perubahan Anggaran, Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya, Pendapatan
Asli Daerah
signifikan 0,000 yang jauh lebih kecil dari 0,05. Ini berarti hasil uji F
dependen secara simultan. Untuk melihat variabel independen apa saja yang
a. Bila nilai signifikan lebih kecil dari tingkat signifikansi (Sig < 0,05)
Tabel 4.8
Hasil Uji t (Parsial)
Coefficients a
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
0.035 lebih kecil dari probabilitas 5% yaitu 0.05. Hasil ini menunjukkan
sisa anggaran tahun sebelumnya memilki nilai negatif yaitu -0.035 yang
2. Nilai signifikan untuk variabel pendapatan asli daerah sebesar 0.000 yang
lebih kecil dari probabilitas 5% yaitu 0.05. Hasil ini menunjukkan bahwa
pendapatan asli daerah memilki nilai positif yaitu 0.458 yang berarti
anggaran.
lebih besar dari probabilitas 5% yaitu 0.05. Hasil ini menunjukkan bahwa
anggaran.
4.4 Pembahasan
pada realisasi APBD sebelumnya akan menghasilkan sisa dana. Sisa dana
tertunda atau anggaran yang tidak terserap. Dengan begitu maka sisa
Hasil ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Viona (2015) dan
Abdullah dkk (2015) yang menyatakan bahwa sisa lebih anggaran tahun
terlepas dari target pendapatan asli daerah yang akan dicapai oleh
memenuhi kebutuhan belanjanya. Oleh karena itu, jika target yang telah
ditetapkan pada awal tahun anggaran tidak tercapai maka hal tersebut akan
penyerapan anggaran.
dilakukan oleh Abdullah dan Halim (2003); Arif dan Halim (2013) yang
penyerapan anggaran
penundaan dana perimbangan dari pemerintah pusat. Hal ini tentunya akan
Hasill ini tidak sejalan dengan penelitian Ari Syahputra (2016) yang
penyerapan anggaran.
5.1 Kesimpulan
penyerapan anggaran.
penyerapan anggaran.
anggaran.
5.2 Saran
1. Penelitian ini hanya dilakukan berdasarkan pada alat ukur (parameter) yang
penulis ketahui semata, sehingga hasil penelitian ini kemungkinan tidak sama
jika diaplikasikan pada alat ukur (parameter) yang lain. Pada penelitian
variabel yang telah diuji dalam penelitian ini. Variabel yang dapat digunakan
________, & Halim, Abdul. 2003. Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU) dan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Belanja Pemerintah Daerah:
Studi Kasus Kabupaten/Kota di Jawa dan Bali. Simposium Nasional
Akuntansi VI:1140-1159, Surabaya 16-17 Oktober 2003.
________. 2012. Hubungan Keagenan antara Kepala Daerah dan Kepala SKPD-
Anggaran SKPD.https://syukriy.wordpress.com/2012/11/26/hubungan-
keagenan-antara-kepala-daerah-dan-kepala-skpd/. Diakses pada tanggal 12
Februari 2016.
Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS
21 Update PLS Regresi. Edisi 7.Semarang : Badan Penerbit Universitas
Diponegoro.
Halim, Abdul. 2003. Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Asli
Daerah (PAD) terhadap Belanja Pemerintah Daerah: Studi Kasus
Kabupaten/Kota di Jawa dan Bali. Simposium Nasional Akuntansi
VI:1140-1159, Surabaya 16-17 Oktober 2003.
Halim, Abdul dan Muhammad Syam Khusufi. 2016. Teori, Konsep, dan Aplikasi
Akuntansi Sektor Publik dari Anggaran hingga Laporan Keuangan dari
Pemerintah hingga Tempat Ibadah. Jakarta: Salemba Empat
Lubis, Ade Fatma. 2012. Metode Penelitian Akuntansi dan Format Penelitian
Tesis.Medan : USU Press.
www.bpkp.go.id
LN Y LN X1 LN X2 LN X3
27,49 10,37 24,80 27,49
28,64 9,62 26,97 28,64
27,65 11,19 25,34 27,65
27,85 8,52 24,88 27,85
27,23 10,69 24,98 27,23
28,23 6,91 25,44 28,23
27,74 11,12 25,42 27,74
27,60 10,13 24,90 27,60
27,72 10,13 25,14 27,72
27,47 9,80 24,16 27,47
27,51 9,80 25,08 27,51
29,11 9,80 28,03 29,11
27,51 11,30 25,28 27,51
27,23 10,29 25,13 27,23
26,92 10,54 23,49 26,92
27,37 9,36 24,29 27,37
27,25 10,31 24,26 27,25
27,53 10,07 24,67 27,53
27,39 11,21 24,27 27,39
27,28 8,83 24,00 27,28
27,37 0,00 24,20 27,37
26,91 10,70 23,40 26,91
27,09 10,80 23,92 27,09
27,62 9,80 24,94 14,00
28,73 10,90 27,07 28,73
27,81 10,30 25,56 14,20
28,01 11,33 24,98 28,01
27,40 10,84 25,14 13,84
28,41 5,30 25,61 28,41
27,79 9,70 25,06 27,79
27,72 10,22 25,00 14,07
27,86 10,85 25,27 27,86
27,64 10,27 24,72 27,64
27,58 10,64 25,30 13,96
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 Perubahan Anggaran, Sisa Anggaran Tahun Sebelumnya,
. Enter
Pendapatan Asli Daerah b
Model Summary b
ANOVA a
Coefficients a