Anda di halaman 1dari 2

Qardh (Hutang Piutang) 5

10. PRAKTEK-PRAKTEK QARDH KONTEMPORER

Diantara aplikasi qardh kontemporer adalah :


10.1. HISABAT JARIYAH (Current Account/Rekening Koran)*

10.1.1 Pada hakikatnya hisabat jariyah (rekening koran) adalah HUTANG, maka


perusahaan memilikinya dan ditetapkan semisalnya dalam tanggungan.

Dasar rekening koran dalam pandangan fiqih dianggap hutang adalah sebagai
berikut:

a. Bank memiliki uang yang tersimpan dalam bentuk hisabat jariyah dan menjadi


haknya dalam mengelola dan investasi. Dan wajib mengembalikan uang yang
jumlahnya sama jika diminta. Inilah makna qardh yang mana uang diserahkan pada
orang yang akan memanfaatkannya serta memutarkan uang tersebut sesuai dengan
tujuannya dan mengganti kembali.
Hal ini berbeda dengan titipan dalam istilah fiqh, yang mana harta atau uang
diserahkan kepada orang lain untuk dijaga. Dan orang tersebut tidak boleh
menggunakannya serta harus mengembalikan dzat uang tersebut kepada
pemiliknya.

b. Bank berkewajiban mengembalikan jumlah uang yang sama, bila rekening


tersebut ditarik. Dan bank menjadi penjamin jika terjadi resiko baik disengaja
ataupun tidak. Hal ini sesuai dengan tujuan qardh. Berbeda dengan wadi’ah dalam
istilah fiqih, dimana wadi’ah (titipan) merupakan amanah terhadap orang yang
dititipi. Maka jika rusak dengan sengaja harus dijamin dan jika tidak sengaja maka
tidak dijamin. Mengenai hakikat Hisabat Jariyah sudah keluar keputusan dari
Majma’ Fiqih Islamiy Ad-Dauliy No. 86.

10.1.2 Lembaga boleh mendapatkan upah atas layanan yang ia berikan kepada
pemilik Hisabat Jariyah atau rekening giro. 

Dasar bolehnya Bank memperoleh upah Hisabat Jariyah atas layanan yang


diberikan sebagai tambahan atas penunaian kewajibannya adalah karena bank
berhak atas upah ini sebagai pengganti dari pekerjaan yang ia laksanakan bagi
nasabah. 

10.1.3 Lembaga boleh memberikan layanan yang berhubungan dengan pelunasan


dan pengambilan hutang kepada pemilik Hisabat Jariyah dengan imbalan atau pun
tidak, seperti buku cek, kartu ATM dan sebagainya.

Lembaga boleh mengistimewakan di antara pemilik Hisabat Jariyah dalam hal-hal


yang berkaitan dengan setoran dan penarikan, seperti:
 Pengkhususan dalam ruang penerimaan sebagian pemilik rekening atau 
 Membedakan mereka dengan jenis cek yang berbeda 

Dasar bolehnya pemilik rekening mengambil manfaat dari buku cek dan kartu
ATM secara cuma-cuma serta layanan tambahan lainnya tanpa pengganti adalah
sebagai berikut:
a. Karena manfaat tambahan dalam masalah ini adalah sama-sama dirasakan oleh
kedua belah pihak (muqrid dan muqtarid) maka keduanya saling memberikan dan
menerima manfaat. Bahkan manfaat yang kembali kepada nasabah dari layanan
penggunaan buku cek dan kartu ATM merupakan manfaat pengikut (taabi’) dan
bukan asal (asasiyah) di mana Bank membuat sistem ini untuk melayani
kemaslahatannya dan tujuannya. Maka manfaat yang diterima bank dari sistem ini
adalah manfaat asasi. Adapun manfaat yang dirasakan nasabah dari peraturan ini
merupakan hasil atau akibat dari sistem yang digunakan bank. Ini semua untuk
menjaga kemaslahatan dan tujuan tujuannya.
b. Sesungguhnya manfaat yang didapatkan oleh pemilik rekening (muqrid) dari
sistem ini tanpa imbalan bukanlah manfaat yang terpisah dari hutang. Bahkan dia
merupakan wasilah bagi bank untuk melunasi hutang-hutang yang ia pakai.
Dimana ia dituntut untuk menutupi hutang setiap muqrid  kapan saja diminta.

*Dari 10.1.1 ini bisa disimpulkan perbedaan Hisabat Jariyah (Rekening Koran)


dengan Wadi’ah (Titipan) yaitu  :
a. Hisabat Jariyah adalah akad hutang sedangkan Wadi’ah akad titip
b.Uang atau harta yang tersimpan dalam bentuk Hisabat Jariyah boleh
digunakan/dikelola sedangakn jika dalam bentuk Wadi’ah tidak boleh digunakan.
c. Uang yang tersimpan dalam bentuk Hisabat Jariyah wajib dikembalikan dengan
jumlah yang sama jika diminta sedangkan Wadi’ah harus mengembalikan dzat
uang tersebut.
d. Dalam Hisabat Jariyah bank mejadi penjamin jika terjadi resiko baik sengaja
ataupun tidak. Sedangkan Wadi’ah hanya menanggung resiko yang disengaja.

Anda mungkin juga menyukai