Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

EKOSISTEM BUATAN

ASTIN RUSIANA 855874074


FAJAR PRISHANGGORO 855874114
INDAH SUSI SUSANTI 855874146
OVILIA EDITA A. 855878301
RETNO WULANDARI 855873033

UPBJJ UT-SURABAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
A. Judul Percobaan : Ekosistem Darat

B. Tujuan :
Membandingkan komponen-komponen yang terdapat pada
ekosistem darat alami dan buatan.

C. Alat dan Bahan :


1. Seperangkat alat tulis
2. Loup/kaca pembesar
3. Barometer
4. Lingkungan sekitar

D. Teori Dasar :

Ekosistem Menurut Tansley dalam Effendi,dkk (2018: 76) ekosistem ialah


suatu unit ekologi yang didalamnya terdapat struktur dan fungsi. Struktur yang
dimaksudkan dalam ekosistem tersebut yakni berhubungan dengan keanekaragaman
spesies atau species diversity. Pada ekosistem yang strukturnya kompleks, maka akan
mempunyai keanekaragaman spesies yang tinggi. Sedangkan fungsi yang dimaksud
dalam ekosistem ialah berhubungan dengan siklus materi dan arus energi melalui
komponenkomponen ekosistem. Tansley mengidentifikasikan ekosistem merupakan
kombinasi makhluk hidup dan lingkungannya sebagai satu konsep, sistem dan
kesatuan.
Menurut pendapat Miah dalam Sovianti, dkk (2017: 17) Ekosistem darat
terbagi dalam berbagai bioma. Bioma merupakan habitat dalam skala yang luas yang
tersususn atas berbagai hewan dan vegetasi.

Berdasarkan letak geografis atau ketinggiannya dari permukaan laut, ekosistem


darat dapat dibedakan beberapa bioma antara lain :
1) Bioma gurun
Beberapa Bioma gurun terdapat di daerah tropika (sepanjang garis balik)
yangberbatasan dengan padang rumput. Ciri-ciri bioma gurun adalah gersang dan
curahhujan rendah (25 cm/tahun). Suhu slang hari tinggi (bisa mendapai 45°C)
sehinggapenguapan juga tinggi, sedangkan malam hari suhu sangat rendah (bisa
mencapai0°C). Perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar. Tumbuhan
semusimyang terdapat di gurun berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula
tumbuhanmenahun berdaun seperti duri contohnya kaktus, atau tak berdaun dan
memilikiakar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Hewan
yang hidup digurun antara lain rodentia, ular, kadal, katak, dan kalajengking.
2) Bioma padang rumput
Bioma ini terdapat di daerah yang terbentang dari daerah tropik ke subtropik. Ciri-
cirinya adalah curah hujan kurang lebih 25-30 cm per tahun dan hujan turun
tidakteratur. Porositas (peresapan air) tinggi dan drainase (aliran air) cepat.
Tumbuhanyang ada terdiri atas tumbuhan terna (herbs) dan rumput yang
keduanya tergantungpada kelembapan. Hewannya antara lain: bison, zebra, singa,
anjing liar, serigala,gajah, jerapah, kangguru, serangga, tikus dan ular.
3) Bioma Hutan Basah
Bioma Hutan Basah terdapat di daerah tropika dan subtropik.Ciri-cirinya adalah,
curah hujan 200-225 cm per tahun. Species pepohonan relatif banyak, jenisnya
berbeda antara satu dengan yang lainnya tergantung letakgeografisnya. Tinggi
pohon utama antara 20-40 m, cabang-cabang pohon tinngi danberdaun lebat
hingga membentuk tudung (kanopi). Dalam hutan basah terjadiperubahan iklim
mikro (iklim yang langsung terdapat di sekitar organisme). Daerahtudung cukup
mendapat sinar matahari. Variasi suhu dan kelembapan tinggi/besar.
suhu sepanjang hari sekitar 25°C. Dalam hutan basah tropika sering
terdapattumbuhan khas, yaitu liana (rotan), kaktus, dan anggrek sebagai epifit.
Hewannyaantara lain, kera, burung, badak, babi hutan, harimau, dan burung
hantu.
4) Bioma hutan gugur
Bioma hutan gugur terdapat di daerah beriklim sedang,Ciri-cirinya adalah curah
hujan merata sepanjang tahun. Terdapat di daerah yangmengalami empat musim
(dingin, semi, panas, dan gugur). Jenis pohon sedikit (10s/d 20) dan tidak terlalu
rapat. Hewannya antara lain rusa, beruang, rubah, bajing,burung pelatuk, dan
rakoon (sebangsa luwak).
5) Bioma taiga
Bioma taiga terdapat di belahan bumi sebelah utara dan di pegunungan
daerahtropik. Ciri-cirinya adalah suhu di musim dingin rendah. Biasanya taiga
merupakanhutan yang tersusun atas satu spesies seperti konifer, pinus, dap
sejenisnya. Semakdan tumbuhan basah sedikit sekali. Hewannya antara lain
moose, beruang hitam,ajag, dan burung-burung yang bermigrasi ke selatan pada
musim gugur.Bioma TundaBioma tundra terdapat di belahan bumi sebelah utara
di dalam lingkaran kutub utaradan terdapat di puncak-puncak gunung tinggi.
Pertumbuhan tanaman di daerah inihanya 60 hari. Contoh tumbuhan yang
dominan adalah Sphagnum, liken, tumbuhanbiji semusim, tumbuhan kayu yang
pendek, dan rumput. Pada umumnya,tumbuhannya mampu beradaptasi dengan
keadaan yang dingin.H e w a n y a n g h i d u p d i d a e r a h i n i a d a y a n g
m e n e t a p d a n a d a y a n g d a t a n g p a d a musim panas, semuanya
berdarah panas. Hewan yang menetap memiliki rambutatau bulu yang
tebal, contohnya muscox, rusa kutub, beruang kutub, dan
insektaterutama nyamuk dan lalat hitam
(http://www.scribd.com/doc/42624963/Ekosistem-darat)

E. Cara Kerja :
1. Tentukan ekosistem darat alami di sekitar tempat tinggal atau sekolah tempat anda
mengajar yang akan kita amati komponen-komponennya.
2. Setelah anda temukan tempatnya, kemudian amati komponen-komponen abiotiknya
meliputi suhu udara, pencahayaan, angin, jenis/warna tanah.
3. Untuk mengetahui suhu udara gunakan barometer, sementara untuk mengetahui
keadaan pencahayaan, angin, atau tanah anda dapat memperbaikiknya saja.
4. Catat semua dapat pada lembar kerja
5. Setelah mengamati komponen abiotik, perhatikan pula komponen biotiknya.
Catatlah semua makhluk hidup yang ada di ekosistem tersebut.
6. Catatlah jenis tumbuhan sebagai produsen yang ada.
7. Catatlah semua jenis hewan sebagai konsumen yang anda temui di ekosistem
tersebut, baik yang tetap maupun yang hanya singgah (hewan terbang)
8. Amati lebih teliti hewan-hewan kecil yang mungkin terdapat di dalam tanah/dekat
permukaan, atau pada sela-sela daun/batang. Gunakan kaca pembesar jika perlu.
9. Semua data dicatat pada table yang ada di lembar kerja.
10. Sebagai pembanding, tentukan suatu ekosistem darat buatan yang ada di sekitar
tempat tinggal atau sekolah tempat mengajar anda.

F. Data Pengamatan :

Komponen Abiotik Ekosistem Darat Alami

No. Komponen Abiotik Kondisi/ keadaan

1 Cahaya Terang, cerah

2 Tanah Gembur, warna hitam

3 Air Hijau kotor keruh

4 Suhu 33 ℃

Komponen Biotik Ekosistem Darat Alami

No. Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai

1 Pohon jambu Ulat Cacing

2 Tumbuhan nilam Walang sangit Cacing

3 Tumbuhan Kupu-kupu Cacing

4 Batang pohon Semut rang rang Cacing

5 Pohon pisang Keong Cacing

6. Rumput gajah Semut hitam Cacing

7. Tumbuhan porang Cacing

8. Tumbuhan mahoni Cacing

9 Tumbuhan jati Cacing

Komponen Abiotik Ekosistem Darat Buatan


No. Komponen Abiotik Kondisi/ keadaan

1 Cahaya Terang, cerah

2 Air Kotor/tdk jernih

3 Tanah liat Gembur/hitam pekat

4 Tanah “galengan” Berwarna coklat/Kering

5. Suhu 43 ℃

Komponen Abiotik Ekosistem Darat Buatan

No. Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai

1 Padi Keong sawah, Katak, Cacing


Cuyu, Belut

2 Rumput Kaper putih Cacing

3 Tanaman bamboo Ular Cacing

4 Tanaman waru landak Semut Cacing

5 Tumbuhan waryu ulat Cacing


dadap

G. Pembahasan :

Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan maka dapat kita ketahui bahwa
mahkluk hidup sebagian besar berada di darat secara alami hidupnya. Tingkat
organisasi makhluk hidup sesuai dengan tujuan ekologi dimulai dari unit yang paling
kecil adalah individu yaitu makhluk tunggal suatu organism, namun tidak ada
makhluk hidup yang dapt hidup sendiri, setiap makhluk hidup tergantung pada
makhluk hidup lain dan faktor – faktor abiotik dalam lingkungannya kemudian
kumpulan dari individu yang sejenis atau species yang sama disebut populasi,
beberapa populasi makhluk hidup dapat menempati habitat yang sama membentuk
komunitas , komunitas dengan faktor-faktor abiotiknya membentuk kesatuan yang
disebut ekosistem, komponen ekosistem terdiri dari faktor – faktor abiotik, produsen,
konsumen , pengurai, dan detritus.

H. Kesimpulan

Mahkluk hidup sebagian besar berada di darat dengan kehidupan secara alami Hal
ini menyebabkan ekosistem darat alami lebih banyak daripada ekosistem darat buatan.
Dari pengamatan pada lingkungan sekitar dapat disimpulkan bahwa peredaan

ekosistem darat alami dengan darat buatan yaitu dengan mengacu pada bentuk
terjadinya. Jika pada ekosistem darat alami dalam proses terjadinya tidak ada unsur
campur tangan dari makhluk hidup lain yang komponen-komponen didalam ekosistem
darat buatan bisa diatur oleh manusia.

I. Pertanyaan dan Jawaban

1. Menurut pendapat anda ekosistem manakah yang mempunyai jenis komponen


biotik lebih banyak? Mengapa demikian? Jelaskan secara singkat!

Jawab:

Banyak jenis komponen yang ada didalam ekosistem, namun ekosistem yang
mempunyai komponen biotik dengan jumlah yang banyak adalah kosistem darat
alami. Ditinjau dari data yang diperoleh, jumlah yang lebih banyak adalah
eosistem darat alami. Hal ini dapat dicontohkan pada ekosistem hutan. Hutan
mempunyai komponen biotik yang banyak dan hewannya mempunyai berbagai
jenis dan bermacam spesies.

J. Daftar pustaka
Effendi, Rahayu. 2018. Pemahaman Tentang Lingkungan Berkelanjutan. Departemen
Arsitektur : Universitas Diponegoro (Modul Vol 18 No 2,Issues Period
2018)
Sovianti, Irma, Dkk. 2017. Makalah Konsep Dasar Ipa Habitat Hewan Dan
Lingkungannya. Sidoarjo: Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
KOMPONEN ABIOTIK EKOSISTEM DARAT ALAMI
KOMPONEN BIOTIK EKOSISTEM DARAT ALAMI
KOMPONEN BIOTIK EKOSISTEM DARAT BUATAN
KOMPONEN ABIOTIK EKOSISTEM DARAT BUATAN

Anda mungkin juga menyukai