Anda di halaman 1dari 26

WILAYAH IZIN USAHA PERTAMBANGAN

MINERAL DAN BATUBARA

Direktorat Pembinaan Program Mineral dan Batubara


2020
Curriculum Vitae
SATYA HADI PAMUNGKAS, ST MT
• Grobogan, 18 Juni 1981
• S1 Teknik Geologi UPN Veteran Yogyakarta lulus 2004
• 2004 – 2006 PT MUTU (Oil & Gas Exploration Consultant)
• 2006 masuk KESDM di Dit. Pembinaan Program Minerba
sbg Pengevaluasi Wilayah Kerja Panas Bumi
• S2 Magister Eksplorasi Panas Bumi ITB lulus 2012
• 2013 Kasi Pengelolaan Wilayah Kerja Minerba
• 2016 ~ Kasi Pengelolaan Wilayah Mineral
SEBARAN TAMBANG KOMODITAS STRATEGIS

Batubara Nikel
Besi Timah
Bauksit Tembaga
Korsup KPK dimulai
2012: 11.154 Februari 2014
IUP Ditjen Minerba melakukan penyelesaian
2014: 10.418 IUP permasalahan tumpang tindih:
• Antar IGT IUP
2016: 9.144 IUP
• IGT IUP dengan IGT Tata Ruang
2018: 5.560 IUP • IGT IUP dengan IGT Kawasan Hutan
• IGT IUP dengan IGT RZWP3K
2020: 5.397 IUP • IGT IUP dengan IGT HGU

“Jumlah IUP Nasional yang terdaftar terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun
sebagai hasil penataan IUP di bawah supervisi Korsup KPK”
4
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
STATUS IUP NASIONAL
Status November 2020

Eksplorasi
28 IUP
Mineral Logam
1.392 IUP
Operasi Produksi
Min.Logam & 1.364 IUP
Batubara )*
2.559 IUP
Eksplorasi
6 IUP
IUP & IUPK Nasional Batubara
5.397 Mineral Non Logam & 1.167 IUP
Batuan
Operasi Produksi
2.835 IUP )**
1.161 IUP

IUPK * IUP Mineral Logam & Batubara hanya yang berstatus C&C dan
tercatat masih berlaku di database
3 IUPK ** IUP Bukan Logam dan Batuan tidak memerlukan status C&C
(Permen 11/2018)

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
WP (WUP)
UU No. 4/2009 UU No. 3/2020
• WP bagian dari TaRu Nas. • WP bagian dari WHP
• Belum ada kriteria WUP. • Telah ada penjabaran kriteria WUP (diantaranya :
• Luas & batas WIUP min logam & batubara tidak tumpang tindih dg bagian WP lainnya, mrp
ditetapkan setelah berkoordinasi dg Pemda. wilayah yg dpt dimanfaatkan utk keg. Pertambangan
• PP 22/2010 WUP merupakan Kawasan peruntukan scr berkelanjutan)
pertambangan sesuai Rencana tata ruang. • Luas & batas WIUP min logam & batubara
ditetapkan atas penentuan gubernur, instansi terkait
jika di laut, harus terdapat data SD dan/atau
cadangan.
• Penetapan WIUP min logam & batubara setelah
memenuhi kriteria pemanfaatan ruang & Kawasan
utk keg usaha pertambangan.
• Pemerintah menjamin tdk ada perubahan
pemanfaatan ruang & Kawasan pada WIUP, serta
penerbitan perizinan lain yg diperlukan sepanjang
telah memenuhi persyaratan.

6
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
HUBUNGAN WILAYAH PERTAMBANGAN DENGAN TATA RUANG
“Wilayah pertambangan (WP) sebagai bagian dari Wilayah Hukum
Pertambangan (WHP) merupakan landasan bagi penetapan kegiatan Usaha
Pertambangan.”

“Setiap izin sektor pertambangan yang diterbitkan,


harus sesuai dengan peruntukan dalam WP. “

Wilayah Hukum Pertambangan Indonesia

Non Wilayah Wilayah Pertambangan


Pertambangan WUP WPR WUPK WPN
• Wilayah yg tidak ada potensi
• Wilayah yg dilarang dilakukan WIUP WIUPK WIUPK
kegiatan pertambangan
• Wilayah yg didisain bukan IUP IPR IUPK IUPK
untuk daerah pertambangan,
cth Kota

“WP merupakan bagian dari tata ruang


Penyelidikan dan Penelitian
nasional dan merupakan landasan bagi
penetapan kegiatan pertambangan”

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
8 LINGKUP WILAYAH PERTAMBANGAN
WUP, WPR, WUPK & WPN 1. Ditentukan oleh Pemda Provinsi
TIDAK SALING TUMPANG TINDIH WP 2.
3.
Dikonsultasikan dgn DPR
Ditetapkan Menteri

Persetujuan

WPR WUP DPR


WPN
1. WUP min radioaktif 1. Evaluasi Menteri
2.
3.
WUP min logam
WUP batubara 2.
mjd WUPK
Diusulkan kembali
WUPK
IPR 4. WUP min bukan logam oleh Gubernur mjd
5. WUP batuan WIUP
1. min logam; pada wilayah IUP yg Evaluasi
2. min bukan diciutkan/ dikembalikan Menteri
logam; atau dicabut/ berakhir pada
3. batuan. wilayah
Usulan IUPK yg
Gubernur diciutkan/
IUP dikembali
kan
KONTRAK
KK/PKP2B
WIUP WIUPK atau
dicabut/
berakhir
SIPB
EX (TERMINASI,
RELINQUISH) Evaluasi Menteri
pada wilayah kontrak yg diterminasi atau diciutkan IUPK
EXISTING
(PERUBAHAN) Evaluasi Menteri
Perubahan Kontrak menjadi IUPK sbg kelanjutan operasi pada wilayah kontrak yg
pada wilayah kontrak yg disetujui Rencana pengembangan seluruh wilayah diterminasi atau diciutkan
Jujur Professional Melayani Inovatif Berarti
TAHAPAN PEMBERIAN IZIN USAHA PERTAMBANGAN
PP 23/2010 Ps 7 & 8; PP 22/2010 Ps 19 & 23

WIUP Mineral Logam


3 & WIUP Batubara
Ditetapkan oleh Menteri;
diberikan oleh Menteri /
WIUP Min Radioaktif Gubernur dg cara LELANG
Penugasan kpd BATAN;
Izin pengusahaannya oleh 2
BAPETEN
WIUP Mineral Bukan
4 Logam & WIUP
Batuan
TAHAPAN Ditetapkan Menteri /
a. Pemberian wilayah 1 Gubernur; diberikan dengan
cara pengajuan
(WIUP).
PERMOHONAN WILAYAH
b. Pemberian izin (IUP).

Note : WIUPK (Cu, Sn, Au, Fe, Ni, Al, C)


Ditetapkan Menteri; pemberian 2 tahap :
1. BUMN/BUMD (penawaran prioritas, lelang);
2. BU swasta (lelang)

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
Mineral Radioaktif
Penugasan
PROSES
BATAN
PEMBERIAN IUP
Mineral Logam dan Batubara

Usulan Penetapan WIUP Penerbitan


Mineral dan Lelang
Gubernur Menteri Batubara IUP

Mineral Bukan Logam dan Batuan

WIUP Bukan
Penerbitan
Permohonan Logam dan
IUP
Batuan
LUAS DAN BATAS WIUP/WIUPK
WIUP/WIUPK Mineral Logam *) Kriteria Batas WIUP/WIUPK/WPR/SIPB
Eksplorasi : Max 100.000 Ha
• Sistem koordinat menggunakan sistem
referensi geospasial yg ditetapkan.
WIUP/WIUPK Batubara • Digambarkan dalam :
Eksplorasi : Max 50.000 Ha a. poligon tertutup
b. dibatasi garis-garis yg sejajar dengan garis
lintang dan garis bujur (geografis)
WIUP Mineral Bukan Logam c. Kelipatan minimal seperseribu detik (0,001”).
Eksplorasi : Max 25.000 Ha • Perluasan dapat diajukan pemegang
IUP/IUPK OP min logam / batubara dalam
rangka konservasi bahan galian.
WIUP Batuan • Tidak ada batasan luas wilayah pada tahap
Eksplorasi : Max 5.000 Ha kegiatan operasi produksi bagi seluruh
SIPB perizinan (IUP/IUPK), dimana luas wilayah
Max 50 Ha IUP/IUPK OP ditentukan berdasarkan hasil
evaluasi.
TATA CARA PENYIAPAN DAN PENETAPAN WIUP MINERAL LOGAM DAN BATUBARA
(KEPMEN ESDM 1798.K/2018 j.o KEPMEN ESDM 24.K/2019)
Persyaratan :
USULAN GUBERNUR atau Hasil  Peta dan Koordinat.usulan WIUP;
Penyelidikan Penelitian 1
 Peta & koordinat lokasi conto dan data hasil analisis
conto beserta sertfikat lab terakreditasi;

Evaluasi Dokumen dan Wilayah


 Rekomendasi tata ruang (yaitu kesesuaian tata
2 ruang (daya tampung kegiatan) dan daya dukung
3 lingkungan.
Evaluasi Teknis atau Rekomendasi Tata
MENOLAK DAN
Ruang (Lintas K/L jika usulan WIUP Survey Lapangan
MENGEMBALIKAN USULAN
berada pd wil yg diperlukan (opsional)
PENETAPAN WIUP
rekomendasi/persetujuan)

Tidak
Direkomendasikan
Direkomendasikan 4

Pembahasan Usulan Penetapan WIUP (Harga KDI) 5

PENETAPAN WIUP
7 (Kepmen ESDM)
Penyusunan Konsep Penetapan WIUP 6
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
REKAPITULASI USULAN WIUP MINERAL LOGAM DAN BATUBARA
Direkomendasikan Diproses
Komoditas Jumlah Usulan Teknis penetapan Ditolak

Mineral Logam 69 9 0 60
2014
Batubara 8 0 0 8

Mineral Logam 11 0 3 8
2015
Batubara 13 3 5 5

Mineral Logam 107 1 1 105


2016
Batubara 11 9 1 1

Mineral Logam 20 6 2 12
2017
Batubara 33 7 0 26

Mineral Logam 12 8 3 1
2018
Batubara 7 1 6 0

Mineral Logam 24 4 0 20
2019
Batubara 6 5 0 1

WILAYAH Mineral Logam 22 5 0 17


2020
PERTAMBANGAN Batubara 28 9 0 19
TAHAPAN LELANG

Prakualifikasi & Kualifikasi

Lulus Persyaratan :
1. Administratif (mutlak).
100% 2. Finansial (mutlak).
3. Teknis (pengalaman 20%
SDM 35%, renja 45%).

40% Evaluasi Prakualifikasi

(Lulus Persyaratan)

60% Kualifikasi (bidding KDI)

E-lelang minerba

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
TATA CARA LELANG TERBUKA WIUP/WIUPK MINERAL LOGAM/BATUBARA PADA BADAN USAHA
(PP No. 23 Tahun 2010, Permen ESDM No. 11 Tahun 2018, Kepmen 24K/2019)

Menteri/
Tahapan Badan Usaha Panitia Lelang
Gubernur
Pemberitahuan pelaksanaan lelang
Pendaftaran peserta lelang
Pengambilan dokumen prakualifikasi
Pemasukan dokumen prakualifikasi
Evaluasi dokumen prakualifikasi

Penetapan dan pengumuman peserta lolos prakualifikasi

Pengambilan dokumen lelang


Pemasukan surat penawaran lelang

Pembukaan sampul, evaluasi dan penetapan peringkat

Pengumuman pemenang lelang


Penyampaian sanggahan
Evaluasi dan jawaban sanggahan

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
TATA CARA PEMBERIAN WIUPK SECARA PRIORITAS KEPADA BUMN/BUMD

Tahapan BUMN/BUMD Panitia Lelang Menteri

Penawaran WIUPK

Pengajuan pernyataan minat

Evaluasi persyaratan/kelengkapan

Pengumuman penunjukan langsung dan


perintah bayar KDI Lelang*
Peminat = 1 Peminat > 1
atau Peminat = 0
Pembentukan Badan Usaha baru (joint venture)

Penerbitan IUPK Eksplorasi

*Lelang khusus BUMN/BUMD

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
ALUR PEMBERIAN WIUP MINERAL BUKAN LOGAM DAN BATUAN
PP 23/2010, PERMEN ESDM 11/2018 & KEPMEN 1798/2018

Persyaratan :
 Administrasi (Profil BU/Kop, Akta Pendirian BU &
perubahannya/KTP, NPWP, BO, dll).
PERMOHONAN WIUP
1  Jenis komoditas min. bkn logam/batuan, koordinat,
lokasi & luas.
 Rekomendasi dan/atau pertimbangan teknis terkait
EVALUASI PERSYARATAN 2 tata ruang/pemanfaatan lahan

DITOLAK BILA TIDAK 5 hari


MEMENUHI
PERSYARATAN
PENCADANGAN WILAYAH 3 Ps 32 PP 23/2010

10 hari DIANGGAP MENGUNDURKAN DIRI 4


BILA TIDAK MENYAMPAIKAN BUKTI
Ps 21 PP 23/2010 PEMBAYARAN BIAYA PENCADANGAN
PEMBERIAN WIUP
WILAYAH

 WIUP min bkn logam / batuan boleh


dimohonkan lebih dari satu wilayah
(Ps 9 PP 24/2012, Ps 40 ay 2& 3 UU 3/2020) 5 PERMOHONAN IUP

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
REKOMENDASI / PERTIMBANGAN TEKNIS

1. Rekomendasi bupati/walikota atau gubernur (Ps 20 PP 23/2010):


 Wilayah permohonan tidak berada pada tempat yang dilarang (Ps 134 UU 4/2009);
 Wilayah sesuai peruntukan bdskan RTR atau RZWP3K (Ps 20 ayat (2) PP No. 22/2010); dan
 Informasi pemanfaatan lahan (Ps 14 Permen ESDM 7/2020).

2. Rekomtek instansi tata ruang laut & instansi keselamatan navigasi pelayaran dan informasi
wilayah pertahanan di laut (PP 5/2010, Kepmen KKP 33/2002, Kepmenhub KM94/1999,
PM25/2011 & PM26/2011).

3. Rekomtek dari instansi bidang ketenaganukliran (Ps 4 ayat (7) Permen ESDM 7/2020).

4. Rekomtek dari instansi pengelolaan SD Air (Ps 58 ayat (4) PP 38/2011).

5. Persetujuan pemegang IUP/IUPK eksisting (Ps 16 ayat (3) Permen ESDM 7/2020).
6. Rekomendasi Dirjen Minerba (Ps 16 ayat (2) Permen ESDM 7/2020).

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM Contact Center ESDM 136
PENGELOLAAN DATA WILAYAH PERIZINAN PERTAMBANGAN
RELASI MODI DENGAN APLIKASI LAIN

Kebijaka
MPV n Satu
MOMS Peta
Indonesi
Miners
a

e-PNBP MOM
MODI
I ESDM
Geoport
al
Investasi
Minerba

eDBH
Perizina ESDM
n Online Data
Enterprise
Ver 09/10/2019
Overview Percepatan Kebijakan Satu Peta (PKSP)

PERPRES Tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan Satu Peta


Pada Tingkat Ketelitian Peta Skala 1:50.000
NO. 9 TAHUN 2016 (Diundangkan pada tanggal 4 Februari 2016)

Peta Wilayah Izin Usaha TARGET


TUJUAN KEBIJAKAN SATU PETA PENCAPAIAN
Pertambangan telah berkontribusi

1
STANDAR dalam Peta Tematik Kebijakan Satu
REFERENSI
BASIS DATA
GEO-PORTAL
Peta sejak 2016
85
PETA TEMATIK
MANFAAT KEBIJAKAN SATU PETA

 Perbaikan tata kelola perizinan


 Perencanaan tata ruang PRODUK

19 34
 Penyusunan kebijakan dan pengambilan keputusan KEBIJAKAN
SATU PETA

KEGIATAN UTAMA KEBIJAKAN SATU PETA


KEMENTERIAN/ PROVINSI
LEMBAGA
Kompilasi Integrasi Sinkronisasi

Kebijakan Satu Peta merupakan upaya perwujudan satu peta yang akurat dan akuntabel, sebagai acuan bersama
dalam perencanaan pembangunan dan pemanfaatan ruang.

© Sekretariat Tim Percepatan Kebijakan Satu Peta, 2019 2


1
“ Mekanisme berbagi-pakai IGT yang telah
dikumpulkan dari seluruh instansi K/L agar
dapat segera diimplementasikan guna
mengatasi permasalahan tumpang tindih “
IGT lintas sektoral di masa yang akan datang
KEMENTERIAN/LEMBAGA YANG MENGAKSES DATA MOMI

Komisi Pemberantasan Kem. Kehutanan Kem. Perdagangan


Pemerintah Daerah
Korupsi DitJen. Planologi DitJen. Perdagangan Luar Negeri

Bappenas Kem. Keuangan


Badan Informasi Kem. Perhubungan
DitJen. Pajak Geospasial DitJen. Perhubungan Darat
DitJen. Anggaran
DitJen. Bea Cukai
DitJen. Kekayaan Negara
PENGHARGAAN YANG DITERIMA
MOMI

2013 : Special Achievement in GIS Award


 Diberikan oleh ESRI pada saat ESRI International User Conference 2013 di San
Diego, California.
 Penghargaan diberikan kepada institusi yang telah berhasil mengubah cara
pandang serta pemanfaatan informasi spasial secara signifikan pada sektornya.

2015 : Juara 1 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik KESDM


 Penghargaan diberikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral kepada
unit di lingkungan ESDM yang memiliki inovasi dalam pelayan publik di sektor
energi dan sumber daya mineral.

2016 : Top 35 Inovasi Pelayanan Publik


 Penghargaan diberikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi sebagai wujud dari program one agency, one innovation
yang mewajibkan kementerian, lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten/kota
menciptakan minimal satu inovasi setiap tahun.
MOMI & MODI
@ Google Playstore &
Appstore
• Buka Playstore / Appstore dan
ketik “Minerba One Map
Indonesia”
• Buka Android Playstore dan
ketik “MODI Dashboard ”
• INSTALL
• Berikan review dan rating yang
baik untuk pengembangan
aplikasi ke depan

*min. OS Android 8
26

Anda mungkin juga menyukai