1
Anik Purwati dan 1Tut Rayani A
1
Politeknik Kesehatan RS dr. Soepraoen Malang
*Corresponding author
Email: anikasyda@gmail.com
Abstrak
Kata kunci : Latarbelakang : Birthing ball adalah terapi fisik atau latihan
sederhana yang menggunakan bola. Istilah birthing ball berasal dari
Ibu primigravida inpartu kata birth ball dapat diartikan ketika latihan dengan menggunakan
kala I fase aktif bola diterapkan untuk ibu hamil, ibu melahirkan dan ibu pasca
melahirkan. Manfaat dari pemakaian birthing ball ini adalah
Teknik bola persalinan meningkatkan aliran darah ke rahim, plasenta dan bayi, meredakan
(birthing ball) tekanan dan dapat memberikan rasa nyaman untuk lutut dan
Penurunan bagian bawah pergelangan kaki, memberikan kontra-tekanan pada perineum dan
janin paha tegak. Postur ini bekerja dengan gravitasi yang akan
mendorong turunnya bayi ke dalam dasar panggul sehingga
mempercepat proses persalinan. Selain itu, menggunakan birthing
ball dapat membantu menyeleraskan bayi selama kehamilan dan
persalinan menyeimbangkan tubuh pada bola untuk membantu
memperkuat punggung, juga membantu menyelaraskan bayi dalam
persiapan untuk kelahiran. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh
pemberian teknik bola persalinan (briting ball) terhadap penurunan
bagian bawah janin pada ibu primigravida inpartu kala I fase aktif.
Metode Penelitian : Desain penelitian ini menggunakan pre
eksperimen dengan pre test-post test design. Populasi berjumlah 24
orang dan jumlah sampel 16 responden yang sesuai kriteria inklusi
yaitu ibu inpartu primigravida sesuai dengan teknik purposive
sampling tanpa ada kelompok kontrol. Proses pengumpulan data
menggunakan lembar observasi dan lembar standar prosedur
operasional (SPO) untuk pemberian teknik bola persalinan (brithing
ball) dan lembar observasi untuk mengetahui penurunan bagian
bawah janin ke dalam rongga panggul. Hasil : Berdasarkan uji
statistik Wilcoxon dengan menggunakan SPSS Versi 20 didapatkan
hasil p value =.000 dengan nilai signifikan α = 0,05, karena p < 0,05
(.000 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa HI diterima artinya ada
pengaruh pemberian teknik bola persalinan terhadap penurunan
bagian bawah janin pada ibu inpartu kala I fase aktif. Kesimpulan :
Ada pengaruh pemberian teknik bola persalinan (brithing ball)
terhadap penurunan bagian bawah janin pada ibu inpartu kala I fase
aktif.
teknik bola persalinan (brithing ball) kenyamanan, membuat rasa letih berkurang,
terhadap penurunan bagian bawah janin dan dan melancarkan sirkulasi darah. Pada
intensitas nyeri pada ibu inpartu kala I fase posisi tegak meliputi duduk di atas gym ball
aktif. (pelvic rocking), berdiri, jongkok, berjalan.
Posisi tegak memungkinkan untuk
Pembahasan penurunan bagian terbawah janin. Birthing
Berdasarkan data hasil penelitian ball juga memiliki manfaat lain diantaranya
tentang penurunan bagian bawah janin dapat mengurangi angka kejadian kala I
sebelum pemberian teknik bola persalinan memanjang, mempercepat pembukaan
(brithing ball) yaitu dari 16 responden serviks, merangsang kontraksi uterus,
hampir seluruhnya sebanyak 11 orang memperlebar diameter panggul serta
(69%) mengalami penurunan bagian bawah mempercepat penurunan kepala janin.
janin di Hodge II dan sebagian kecil Dalam proses persalinan, bola bisa
responden sebanyak 1 orang (6%) di Hodge menjadi alat penting, dan dapat digunakan
I. dalam berbagai posisi. Duduk tegak di atas
Sedangkan penurunan bagian bawah bola sambil mendorong seperti melakukan
janin setelah pemberian teknik bola ayunan atau membuat gerakan memutar
persalinan (brithing ball) didapatkan data panggul, dapat membantu proses penurunan
hampir seluruhnya sebanyak 10 orang (63%) janin. Bola memberikan dukungan pada
mengalami penurunan bagian bawah janin perineum tanpa banyak tekanan dan
di Hodge III dan sebagian kecil responden membantu menjaga janin sejajar di panggul.
sebanyak 6 orang (37%) di Hodge IV. Posisi duduk di atas bola, diasumsikan
Menurut teori Aprilia (2011) dalam mirip dengan berjongkok membuka
proses persalinan, bola (brithing ball) bisa panggul, sehingga membantu mempercepat
menjadi media/alat untuk digunakan dalam proses persalinan. Gerakan lembut yang
berbagai posisi. Duduk di atas bola sambil dilakukan di atas bola sangat mengurangi
mendorong sepeti ayunan atau membuat rasa sakit saat kontraksi. Dengan bola
gerakan memutar panggul dapat membantu ditempatkan di tempat tidur, klien bisa
proses penurunan janin ke dalam dasar berdiri dan bersandar dengan nyaman di
panggul. Bola memberikan dukungan pada atas bola, mendorong dan mengayunkan
perineum tanpa banyak tekanan dan panggul untuk mobilisasi (Hypno birthing,
membantu mempercepat proses persalinan. 2014).
Selain itu keuntungan posisi duduk tegak di Penggunaan bola kelahiran selama
atas bola dapat meningkatkan aliran darah persalinan mencegah ibu dalam posisi
ke rahim, plasenta dan bayi, postur ini terlentang secara terus menerus. Bola
membuat gaya gravitasi mendorong kelahiran mendorong ibu dalam posisi
turunnya kepala bayi. tegak baik itu dalam posisi duduk, berlutut
Sedangkan menurut penelitian dari atau berdiri. Posisi ini berguna untuk
Indrayani (2016) menyatakan bahwa pada membuka rongga panggul dan mendorong
posisi ibu juga sangat berpengaruh terhadap bayi turun. Perubahan posisi selama
adaptasi anatomi dan fisiologi persalinan. persalinan dapat merubah bentuk dan
Posisi tegak juga memberikan beberapa ukuran rongga panggul yang akan
keuntungan. Merubah posisi memberikan membantu kepala bayi turun ke posisi
optimal selama kala I persalinan dan pada ibu inpartu Kala I Fase Aktif, sehingga
membantu bayi rotasi dan turun pada kala II diharapkan ibu- ibu lebih kooperatif dalam
persalinan (Maurenne. 2005). menghadapi proses persalinan.
Dengan hasil penelitian ini diharapkan
KESIMPULAN DAN SARAN dapat dijadikan acuan untuk memberikan
Berdasarkan hasil penelitian dari 16 asuhan kebidanan dengan menggunakan
responden sebelum pemberian perlakuan teknik bola persalinan (birthing ball) pada
dengan menggunakan teknik bola ibu inpartu sebagai alternatif untuk
persalinan (brithing ball) menunjukkan membantu proses penurunan bagian bawah
bahwa hampir seluruhnya sebanyak 11 janin ke dalam dasar panggul.
orang (69%) mengalami penurunan bagian
bawah janin di Hodge II dan sebagian kecil DAFTAR PUSTAKA
responden sebanyak 1 orang (6%) di Hodge Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu
I. Pendekatan Praktik Edisi Revisi. Jakarta:
Berdasarkan hasil penelitian dari 16 Rineka Cipta.
responden setelah pemberian perlakuan Dewi Cendika & Indarwati. 2010. Panduan
Pintar Hamil & Melahirkan, Jakarta:
dengan menggunakan teknik bola
Wahyu Media.
persalinan (brithing ball) hampir Erty, C.2017. Afektifitas Pelvic rocking
seluruhnya sebanyak 10 orang (63%) Terhadap Lama Persalinan, Dilatasi
mengalami penurunan bagian bawah janin Serviks dan Penurunan Kepala Janin
di Hodge III dan sebagian kecil responden Pada Ibu Primigravida. Prosiding
sebanyak 6 orang (37%) di Hodge IV. Seminar Nasional Kebidanan.
Hidayat. 2010. Pengukuran Motivasi. http://dr-
Pengaruh Pemberian teknik Bola
suparyanto. Blogspot.
Persalinan (Brithing Ball) Terhadap Com/2010/2009/konsep-motivasi. html.
Penurunan bagian bawah janin pada ibu Diakses pada tanggal 24 Februari 2011.
primigravida Kala I Fase Akif di PMB Ike Hypno-birthing. 2014. Pelatihan Basic
Sri Kec. Bululawang Kab. Malang. Hypnotis & Hypno-birthing.
Berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon Indrayani. 2016. update Asuhan Persalinan dan
Bayi Baru Lahir. Jakarta.
dengan menggunakan SPSS Versi 20
Jenny J. S. Sondakh, 2013. Asuhan Kebidanan
didapatkan hasil p value = .001 dengan nilai Persalinan & Bayi Baru Lahir.
signifikan α = 0,05, karena p < 0,05 (.001 < Mochtar, Rustam. 2003. Sinopsis Obstetry Jilid
0,05) maka dapat disimpulkan bahwa HI I. Jakarta: ECG.
diterima artinya ada Pengaruh Pemberian Notoatmodjo, Sukidjo. 2010. Metode Penelitian
Teknik bola persalinan (Brithing Ball) Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Nursalam. 2013. Konsep Penerapan Metodelogi
terhadap penurunan bagian bawah janin dan
Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta:
intensitas nyeri pada ibu inpartu Kala I Fase Salemba Medika.
Aktif. Prawirohardjo, Sarwono. 2008. Buku Acuan
Dengan hasil penelitian ini dapat Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal
memberikan gambaran tentang Pemberian Dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina
Teknik bola persalinan (Brithing Ball) Pustaka.
terhadap penurunan bagian bawah janin