Selesainya makalah ini, tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu dalam kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Annisau Nafiah, S.Pd.,M.Pd, selaku dosen pengampu mata kuliah Fashion Research
2. Semua rekan-rekan dan pihak-pihak terkait yang sudah membantu dalam Penyusunan
makalah ini.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini
kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk
kedepannya.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Industry fashion merupakan industry yang paling banyak diminati oleh
masyarakat diluaran sana. Industry ini juga merupakan industry yang paling banyak
menyumbangkan dampak bagi lingkungan, yaitu dampak baiak maupun dampak
buruk. Kota bandung merupakan kota industry fashion terbesar di Indonesia. Banyak
sekali saat ini industry fashion yang berkembang dan melakukan proses mulai dari
emmbuat hingga mendistribusikan fashion.
Kebudayaan masyarat dari dahulu hingga saat ini yang sangat konsumtif
terhadap dunia fashion membuat faktor prnyebab banyaknya industry fashion saat ini.
Industry ini dikatakan penyebab faktor permasalahan saat ini dikarenakan setiap
tahunnya industry fashion menyumbangkan sebagian besar sampah atau limbah dari
pakaian yang mereka gunakan sebelumnya.
Saat ini banyak industry fashion yang menggunakan bahan kimia untuk
membuat suatu bahan dasar pakaian salah satunya adalh nylon atau polyester yang
menyebabkan polusi udara dan juga sulit terurai di tanah. Oleh sebab itu industry
fashion saat ini harus lebih bertanggung jawab atas perkembangan duian fashion atas
pembuangan gas CO2 yang merupakan penyebab terjadinya pemanasan global.
Dari permasalahan diatas kemudian dibuatlah konsep industry fashion yang
diharapkan dapat membuat kontribusi positif terhadap lingkungan sekitar yaitu Eco
Fashion atau biasa disebut dengan Sustainable Fashion. Konsep ini dapat diartikan
sebagai konsep yang dimana froduk yang dihasilkan dapat digunakan berkali-kali dan
dapat bertahan lama dengan menggunakan material yang ramah lingkungan (recycle)
dengan meminimalisir penggunaan energy yang berlebihan pada waktu proses
produksi.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian dari sustainable fashion?
2. Bagaimana penerapan dari konsep sustainale fashion?
3. Apa kelebihan dan kekurangan dari sustainable fashion?
4. Apa bahan yang cocok dalam industri sustainable fashion?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian sustainable fashion
2. Untuk mengetahui bagaimana penerapan dari konsep sustainable fashion
3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sustainable fashion
4. Untukmengetahui bahan yang cocok dalam industri sustainable fashion
BAB II
PEMBAHASAN
B. SARAN
semoga untuk kedepannya industry fashion semakin berkembang dengan baik dan
selalu mencintai produk lokal yang berkualitas
DAFTAR PUSTAKA
https://kumparan.com/kumparanstyle/memahami-perbedaan-fast-fashion-and-slow-
fashion-dalam-industri-mode/full
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20151027091152-277-87571/saatnya-
menggerakkan-industri-fesyen-yang-ramah-lingkungan
https://www.jawapos.com/lifestyle/24/11/2019/tak-sekadar-ramah-lingkungan-kenali-
sustainable-fashion-lebih-dekat/
https://zerowaste.id/zero-waste-lifestyle/tips-memilih-material-baju-yang-sustainable/