Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

“ADIBUSANA”

DISUSUN OLEH:
HASNIAH
(1928042020)

KELAS 03
PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah. SWT, yang atas rahmat-nya sehingga kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Adibusana”. Penulisan makalah ini
merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam mata kuliah Adibusana di Universitas Negeri
Makassar.

Dalam penulisan makalah ini saya merasa masih banyak kekurangan baik pada teknik
penulisan, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari semua
pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah selanjutnya.

Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
sebesarbesarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini,
khususnya kepada Dosen kami yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada kami,
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.

Gowa, 07 Oktober 2021

Hasniah

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................4
PEDAHULUAN..............................................................................................................................4
A. Latar Belakang......................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................4
C. Tujuan...................................................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN..............................................................................................................................5
A. Pengertian Adibusana...........................................................................................................5
B. Model Adibusana..................................................................................................................6
C. Karakteristik Adibusana dan Busana Eksklusif....................................................................6
D. Jenis kain Adibusana dan busana Eksklusif.........................................................................7
BAB III............................................................................................................................................9
PENUTUP.......................................................................................................................................9
A. Kesimpulan...........................................................................................................................9
B. Saran.....................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................10

3
BAB I
PEDAHULUAN

A. Latar Belakang

Busana eksklusif dalam perkembangannya disebut adibusana. adibusana


pertama kali diperkenalkan di dunia internasional pada exportoptions universal pada
tahun 1900 di Paris. sebagai upaya untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya
industri Mode La Chamber sedikit mengadakan pameran yang diikuti oleh 20 rumah
mode ternama seperti word dan dosen yang menampilkan kreasi yang spektakuler di
hadapan pengunjung internasional. Pameran ini seakan-akan merupakan pernyataan
para perancang busana yang berkedudukan di Paris.

Adi Busana merupakan busana yang menggunakan teknik jahit yang tinggi
sehingga menghasilkan busana yang elegan dan tidak pasaran. Mulai dari desain,
teknik jahit, pemilihan kain, serta teknik penyelesaian dan hiasan busananya
menggunakan teknik jahit yang berkualitas. Adapun model-model adibusana menurut
Dr. Hj. Mally M., M.Pd dan Dra. Pipi Tresna P., dalam bukunya yang berjudul
“adibusana Houte couture Indonesia”:10

Model busana untuk kesempatan pesta saat sangat bervariasi dan sangat bebas
dapat berupa model draperi, model boustier, model modifikasi kebaya, model
longdress, model sackdress, model straplles, model ballgown, model godet dan
model tangtop.

B. Rumusan Masalah

1. Pengertian Adibusana?

2. Bagaimana model Adibusana?

3. Karakteristik Adibusana dan Busana Eksklusif?

4. Seperti apakah jenis dan kain Adibusana?

C. Tujuan

Untuk mengetahui lebih detail apa yang di maksud dengan Adibusana.

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Adibusana

Adibusana atau ngadibusono, disebut juga busana houte couture atau busana
eksklusif yaitu busana tingkat tinggi, dan dapat pula dikatakan busana yang elok,
gabus, mewah atau busana yang khusus dan busana yang utama. Busana jenis ini
harganya relatif mahal, karena terbuat ari jenis kain berkualitas tinggi disertai variasih
hiasan yang menarik serta dengan teknik pengerjaan butik.

Adibusana dikatakan busana utama atau busana khusus, karena busana tersebut
dibuat secara khusus berdasarkan pesanan, maka busana ini tidak dibuat secara masal
sehingga tidak akan ada yang menyamai, baik model maupun jenis kainnya yang
digunakan. Apabila akan mengikuti model tersebut, hendaknya seizin desainernya.
Pembahasan aibusana tidak hanya berbicara masalah busana saja melainkan termasuk
pula pelengkap busananya, juga tata rias wajah dan rambutnya. Biasanya tata rias
wajah dan rambut pada adibusana lebih mewah serta berbeda dengan tata rias wajah
untuk sehari-hari.

Mode busana mempunyai suatu sifat atau penampilan yang sangat kuat
pengaruhnya, sehingga dapat menarik minat banyak orang. Jenis fashion tersebut
dalam perkembangannya terbagi menjadi beberapa aliran yang menjadi ciri khas
tersendiri, seperti aliran Classic, New Classic, Houte Couture, New Weaves, Cycle
serta aliran Ready to Wear.

Aliran Houte Couture adalah mode yang memiliki kualitas yang tinggi dan
dibuat terbatas hanya satu atau dua jenis busana saja tergantung dari pesanan
konsumen, harganya relatif mahal sehingga konsumen yang menggunakan busana
biasanya berasal dari kalangan atas serta perubahan atau siklus modenya antara tiga
bulan sampai satu tahun. Pemakaian jenis busana aliran ini hanya digunakan pada
acara istmewa dan khusus seperti acara pesta, perayaan, karnaval atau pesta
halloween. Busana ini biasa juga digunakan oleh kalangan ratu kerajaan, selebritis dan
para artis.

5
B. Model Adibusana

Model adibusana atau busana eksklusif berkembang berdasarkan trend mode.


Trend mode adalah kecenderungan yang mencerminkan gaya mode terakhir yang
nantinya akan menjadi sesuatu yang digemari orang dan populer. Mode selalu
memiliki pesona yang menghasilkan problematika yang mendorong manusia untuk
lebih berhati-hati terhadap pemilihan serta penggunaan busana tersebut. Peluncuran
suatu produk busana baru ke pasar biasanya terjadi berbulan-bulan, bahkan bertahun-
tahun setelah konsep secara orisinil dan perancangannya selesai dibuat. Waktu
tersebut cukup untuk terjadinya banyak perubahan, karena pengaruh globalisasi,
politik, teknologi, peraturan pemerintah, bisnis dan konsumen semuanya memiliki
bentuk baru. Ketika keadaan dunia menjadi serba tidak menentu maka dalam proses
mendesain, penelitian yang diakukan oleh para ahli mengenai mode menjadi lebih
penting.

Model adibusana atau busana indah atau busana eksklusif yaitu model busana
untuk kesempatan yang sifatnya lebih istimewa seperti busana untuk kesempatan
pesta. Busana eksklusif merupakan busana yang lebih menekankan pada segi kualitas
baik model busananya atau pemakaian jenis kain bahkan jenis hiasan serta warna yang
digunakan memberikan kesan istimewa dan berbeda dengan kesempatan lainnya.
Model busana untuk kesempatan pesta saat ini sangat bervariasi dan lebih bebas, dapat
berupa model : model draperi, model bouster, model modifikasi kebaya, model
londres, model sackdres, model straplles, model ball gown dan model tangtop.

C. Karakteristik Adibusana dan Busana Eksklusif

Karakteristik adibusana atau busana eksklusif ditinjau dari:

a) Model : Model lebih bervariasi dan lebih bebas, seperti model draperi, model
bouster, model modifikasi kebaya, model londres, model sackdres, model
straplles, model ball gown dan model tangtop.

b) Jenis kain : Jenis kain yang digunakan memiliki kualitas yang baik dengan
tekstur yang sangat lembut dan berkilau, seperti kain sutera, kain satin, kain
duchsse satine, kain skin silk, kain charmense, kain tafeta, kain damask, kain

6
lame, kain shantung silk, kain dupion silk, kain metalasse silk, kain woo, kain
brukat, kain beludru, dan kain tradisional seperti kain songket dari Sumatera
atau kain sasirangan dari Kalimantan juga menggunakan kain transparan
seperti kain organdi, kain siffon, kain organza, kain georgette, kain tula dan
kain jala atau net.

c) Warna : Warana kain yang digunakan lebih bebas dan disesuaikan dengan
kesempatan, seperti untuk pesta malam hari dipilih warna-warna tua yaitu
merah dan hitam, sedangkan untuk pesta siang hari dipilih warna warna netral
atau lembut.

d) Hiasan : Hiasan yang diterapkan untuk busana jenis ini lebih bervariasi dapat
berupa manik-manik, renda, kancing, bordir, aplikasi dan teknik hiasan lainnya
seperti berbagai hiasan sulaman, lukisan dan air brush.

e) Penyelesaian : Teknik penyelesaian pembuaan busana ini menggunakan teknik


jahit bermutu tinggi yaitu teknik jahit butik.

D. Jenis kain Adibusana dan busana Eksklusif

Busana eksklusif selain menekankan pada model, juga pada jenis kain yang
digunakan. Jenis kain yang digunakan untuk busana eksklusif, lebih menekankan segi
kualitas. Jenis yang berkualitas relatif harganya mahal dan dapat pula kain tersebut
didesain secara khusus, seperti kain sutera, kain satin, kain duchsse satine, kain skin
silk, kain charmense, kain tafeta, kain damask, kain lame, kain shantung silk, kain
dupion silk, kain metalasse silk, kain woo, kain brukat, kain beludru, dan kain lain
yang banyak dijual dengan nama pasar. Tekstur kain yang sesuai untuk busana
eksklusif dapat dipilih tekstur yang berkilau, lembut dan halus.

Pemilihan tekstur kain disesuaikan dengan model busana yang dibuat, seperti
model draperi, tekstur yang dipilih hendaknya yang halus, jatuh melangsai dan
berkilau. Corak kain yang sesuai untuk busana eksklusif atau busana pesta,
disesuaikan dengan model yang dipilih. Corak kain yang dapat dipilih yaitu corak
geometris seperti corak garis, corak renggaan dengan pola serak atau beraturan, tetapi

7
pada umumnya bila ingin menonjolkan bentuk hiasan atau detail model busana
eksklusif, lebih baik kain yang digunakan kain yang tidak bercorak atau polos.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Adibusana merupakan busana dengan teknik jahit kualitas tinggi yang eksklusif.
Adibusana dogolongkan kepada busana houte couture karena busana yang buat hanya
satu untuk satu model dengan ukuran tubuh seseorang.

Model adibusana atau busana indah atau busana eksklusif yaitu model busana
untuk kesempatan yang sifatnya lebih istimewa seperti busana untuk kesempatan
pesta. Busana eksklusif merupakan busana yang lebih menekankan pada segi kualitas
baik model busananya atau pemakaian jenis kain bahkan jenis hiasan serta warna yang
digunakan memberikan kesan istimewa dan berbeda dengan kesempatan lainnya.
Model busana untuk kesempatan pesta saat ini sangat bervariasi dan lebih bebas, dapat
berupa model : model draperi, model bouster, model modifikasi kebaya, model
londres, model sackdres, model straplles, model ball gown dan model tangtop.

B. Saran

Semoga makalah ini bermanfaat dan menambah wawasan mengenai


Adibusana yang membahas mengenai model adibusana dan bahan utama yang
digunakan dan penulis mengharapkan masukan, kritik, dan saran untuk membangun
dan penyempurnaan makalah ini.

9
DAFTAR PUSTAKA

APPMI (2005) Ragam Busana Pesta. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

John Robert Powers (1965) How to Have Mode Beauty and Personalities. New York : Prentice
Hall Inc.

Marfy (Edisi 1998 sampai dengan edisi 2006) Majalah Mode Jepang

Matews Bisy (1974): Publishing House Make Dress Pattern Designing, Third Edition. London
Inc.

Picken Brooks Mary (1998) A Dictionary of Costume and Fashion – Historic & Modern. New
York : Dower Publication Inc.

www. fashion era. com

www fashion gallery . co

Maeliah, mally. 2013. Adibusana haute couture Indonesia. Bandung : Gapura press

https://dokumen.tips/documents/adibusana.html https://www.google.co.id/search?
q=baju+pengantin+model+godet&safe=strict&hl=en&source=l
nms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj95rWJ6rPgAhUmT48KHRnHCTQQ_AUIDigB&biw=
1366&bih=657#imgrc=9a3qCstGO3HukM

10

Anda mungkin juga menyukai