Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ANALISIS ISU KONTEMPORER

(SELF LEARNING)

NAMA : DWI WIBOWO, S.Si., Apt


KELOMPOK/ANGKATAN : 3/XVIII
NAMA MENTOR : FITRI SYOFIANI, SH, M.M.Pd
INSTANSI : DINAS KESEHATAN – KAB. BANDUNG BARAT
UNIT KERJA : PUSKESMAS DTP GUNUNGHALU
TEMA ISU : PENURUNAN PELAYAN KEFARMASIN DALAM SITUASI
PANDEMI COVID

A. IDENTIFIKASI ISU
1. Adanya penurunan angka kunjungan pasien mempengaruhi jumlah pelayanan kefarmasian ke
Puskesmas DTP Gununghalu di era Pandemi Covid-19
2. Kurangnya kesadaran dan ketaatan masyarakat Kecamatan Gununghalu terhadap Protokol
Kesehatan di era pandemi Covid-19.

B. MENAPIS ISU PRIORITAS


Tabel 2.1 Menapis Isu Prioritas Pada Data Kunjungan
No MASALAH A P K L TOTAL PERINGKAT
1. Turunnya angka kunjungan pasien ke 5 4 3 4 16 I
Puskesmas DTP Gununghalu di era
Pandemi Covid-19
2. Kurangnya kesadaran masyarakat 5 3 3 3
Kecamatan Gununghalu terhadap Protokol 11 III
Kesehatan di era pandemi Covid-19
C. ANALISIS PENYEBAB ISU PRIORITAS
Tabel 3.1 Analisin Penyebab Isu Pada Data Pelayanan
No. Penyebab Masalah U S G TOTAL PERINGKAT
1. Pembatasan waktu berkunjung pasien. 5 5 5 15 I
2. Adanya ketakutan tertular covid 19 5 4 4 13 II
sehingga masyarakat menunda untuk
berkunjung ke puskesmas DTP
Gununghalu.
3. Adanya pembatasan tindakan pemeriksaan 4 4 3 11 III
oleh tenaga medis

D. ALTERNATIF PENYELESAIAN
Analisis Masalah dari Isu Kontemporer yang ada di Puskesmas DTP Gununghalu adalah
dengan menggunakan Analisis SWOT. Analisis SWOT adalah analisis yang mengedepankan 4
aspek yaitu : Strength, Weakness, Oppurtunity dan Threats dalam menjalankan management
strateginya
1. Strength/Kekuatan
Kekuatan yang dimiliki Puskesmas DTP Gununghalu diantaranya :
a. Memiliki SDM Kefarmasian yang memadai dan kompeten.
• Tenaga Apoteker :3 Orang
• Tenaga Teknis Kefarmasian : (TTK) 1 Orang
b. Memiliki wilayah kerja yang cukup luas.
• Luasnya ; 160,64 KM2
c. Memiliki jumlah yang cukup
• Jumlah Total Tenaga PKM : 64 Orang
2. Weakness/Kelemahan
Kelemahan yang dimiliki Puskesmas DTP Gununghalu
a. Bangunan yang kurang memadai untuk pelayanan kesahatan khususnya di era
pandemi Covid-19 yang rentan terhadap penularan.
b. Kurangnya pelatihan terhadap petugas kesehatan dalam penanganan Covid-19.
c. Kondisi Geografis wilayah kerja Puskesmas DTP Gununghalu yang kurang strategis.
3. Oppurtunity/Peluang
Peluang yang dimiliki Puskesmas DTP Gununghalu adalah
a. Adanya koordinasi dengan pihak terkait seperti dinas kesehatan untuk
mengupayakan pembangunan Puskesmas.
b. Mengadakan pelatihan khusus terhadap petugas kesehatan
c. Mengupayakan Puskesmas Keliling agar menjangkau seluruh lapisan masyarakat di
wilayah Kerja Puskesmas Gununghalu.
4. Threats/Ancaman
Ancaman yang dimiliki oleh Puskesmas DTP Gununghalu adalah
a. Masih kurangnya kesadaran masyarakat terhadap Protokol Kesehatan.
b. Kurangnya sosialisasi petugas terhadap masyarakat tentang penularan Covid-19.
c. Minimnya pengetahuan baik petugas maupun masyarakat terhadap bahaya Covid-
19.

E. DAMPAK ISU PRIORITAS


Dampak dari Isu masalah yang terjadi di Puskesmas Gununghalu adalah
1. Berkurangnya kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan sehingga
berdampak kepada kunjungan pasien ke pelayanan kefarmasian di puskesmas di era
pandemi Covid-19.
2. Jumlah pendapatan Puskesmas menurun yang berdampak pada kesejahteraan
pegawai.

F. GAGASAN UNTUK MENYELESAIKAN ISU PRIORITAS


Untuk menyelesaikan isu ini sebaiknya Puskesmas DTP Gununghalu
1. Mengaktifkan kembali Puskel (Puskesmas Keliling) agar sehingga dapat
meningkatkan kembali kunjungan pasien yang kemudian berpengaruh juga kepada
peningkatan pelayanan kefarmasian.
2. Mengaktifkan kembali progam Promkes (Promosi Kesehatan) untuk
mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan dan meningkatkan daya tarik
masyarakat sehingga dapat meningkatkan kembali kunjungan pasien yang
kemudian berpengaruh juga kepada peningkatan pelayanan kefarmasian.

Anda mungkin juga menyukai