DOSEN PEMBIMBING:
Disusun Oleh :
NIM : 191012114201026
A. Latar Belakang
Low Back Pain (LBP) atau nyeri punggung bawah merupakan keluhan
yang sering dijumpai dalam masyarakat maupun pada pasien yang
memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan.LBP merupakan keluhan yang sering
kita dengar pada orang usia lanjut, namun tidak menutup kemungkinan
dialami oleh orang usia muda.
B. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan keluarga Tn. A
mampu memahami dan mengerti tentang law back pain dan penanganannya.
C. Tujuan Khusus
Pada akhir penyuluhan, peserta dapat :
1. Menjelaskan pengertian penyakit low back pain
2. Menjelaskan tentang faktor resiko low back pain
3. Menjelaskan tentang faktor penyebab low back pain
4. Menjelaskan tentang tanda dan gejala low back pain
5. Menjelaskan tentang penanganan dan terapi low back pain
6. Menjelaskan tentang pencegahan low back pain
D. Materi Penyuluhan
Terlampir
E. Metode
● Ceramah
● Tanya jawab
F. Media
● Power point
G. Setting tempat
Keterangan :
= Penyuluh
= Peserta
H. Kegiatan :
No. Kegiatan Waktu
Penyuluh Sasaran
1. Pendahuluan : a. Menjawab Salam 5 Menit
a. Salam Pembuka b. Mendengarkan
b. Memperkenalkan Diri c. Memperhatikan
c. Menyampaikan Maksud
dan Tujuan dari
Penyuluhan yang akan
dilaksanakan
2. Kegiatan Inti : a. Mendengarkan 15 Menit
a. Pertanyaan pembuka b. Memperhatikan
untuk peserta
b. Menjelaskan pengertian
penyakit low back pain
c. Menjelaskan tentang
faktor resiko low back
pain
d. Menjelaskan tentang
faktor penyebab low
back pain
e. Menjelaskan tentang
tanda dan gejala low
back pain
f. Menjelaskan tentang
penanganan dan terapi
low back pain
g. Menjelaskan tentang
pencegahan low back
pain
3. Penutup : a. Menyimak dan 10 menit
a. Menyimpulkan Materi Memperhatikan
yang telah disampaikan b. Menjawab pertanyaan
b. Sesi tanya jawab c. Menjawab Salam
c. Mengakhiri Kegiatan
Penyuluhan
d. Salam Penutup
I. Evaluasi
a. Evaluasi Proses :
b. Evaluasi Hasil :
Butir Butir:
Low back pain dapat terjadi pada siapasaja yang mempunyai masalah
pada muskuloskeletal seperti ketegangan lumbosacral akut,
ketidakmampuan ligamen lumbosacral, kelemahan otot, osteoartritis,
spinal stenosis serta masalh pada sendi inter vertebra dan kaki yang tidak
sama panjang.
b. Depresi.
c. Stress.
e. Kegemukan
g. Keseleo
i. Gaya berjalan.
j. Merokok
m. Depresi /stress.
3) Pincang.
b. Persyarafan
1) Ketika dites dengan cahaya dan sentuhan dengan peniti,pasien
merasakan sensasi pada kedua anggota badan,tetapi mengalami
sensasi yang lebih kuat pada daerah yang tidak dirangsang.
c. Nyeri.
a. Terapi Konservatif
d. Terapi Obat-Obatan
e. Terapi Fisik
1) Kompres panas / dingin : akut (< 24 jam) diberikan kompres
dingin, sedangkan yang kronis dengan kompres panas
2) Diatermi, ultrasound
f. Latihan
g. Terapi Pijat
h. Akupunktur
j. Operasi
b. Sikap berdiri
1) Berdiri secara tegak, dada diangkat, bahu relaks dan dagu lurus
kedepan.
c. Sikap duduk
d. Tidur
3) Sebelum turun dari tempat tidur pada pagi hari, lakukan latihan
punggung bawah seperti menarik satu kaki dan dua kaki, baru
berdiri dengan periahan.