salah satu sumber protein hewani yang sangat digemari oleh masyarakat karena rasanya lezat
dan harganya yang murah. Nutrisi telur sangat baik karena mengandung protein, lemak,
vitamin dan mineral yang berkualitas. Telur dihasilkan dari hewan unggas namun telur yang
umum dikonsumsi adalah telur ayam, telur bebek/itik, dan telur puyuh. Telur yang banyak
dikonsumsi dan dijadikan berbagai macam olahan pangan adalah telur ayam ras. Telur ayam
ras mudah didapatkan dan selalu tersedia di pasaran
Nutrisi telur sangat baik karena mengandung protein, lemak, vitamin dan mineral yang
berkualitas
Kandungan protein telur selalu menjadi acuan ahli nutrisi karena protein telur dapat diserap
tubuh hampir 100%. Walker et al. (2012) menyatakan bahwa faktor utama yang
memengaruhi komposisi telur, adalah umur ayam, keturunan dan makanan.
Keunggulan nutrisi yang terdapat pada telur menyebabkan telur juga disukai oleh
mikroorganisme yang menyebabkan telur menjadi mudah rusak dan memiliki masa
simpan yang pendek
Teknologi penanganan dan pascapanen telur bertujuan untuk memperpanjang masa simpan
telur. Berbagai teknologi hasil penelitian untuk memperpanjang masa simpan telur sudah
banyak ditemukan. Penanganan pascapanen yang baik dan benar akan berpengaruh terhadap
masa simpan dan kualitas telur tersebut selama penyimpanan
Oleh karena itu berbagai penelitian dilakukan agar telur dapat disimpan lebih lama
Telur segar yang baik ditandai oleh bentuk kulitnya yang bagus, cukup tebal, tidak cacat
(retak), warnanya bersih, rongga udara dalam telur kecil, posisi kuning telur di tengah-tengah,
dan tidak terdapat bercak atau noda darah.
3. PENGOLAHAN TELUR
Telur selain rasanya yang lezat, juga memiliki kandungan gizi yang sangat
baik dan dibutuhkan oleh tubuh. Telur dapat dikonsumsi dengan cara
direbus, digoreng atau dijadikan berbagai macam produk olahan seperti
cake, dan olahan lainnya dengan penambahan berbagai bahan-bahan lain.
Penggunaan telur sangat berpengaruh terhadap kualitas produk olahan yang
dihasilkan, pada pembuatan cake penambahan telur akan mempengaruhi daya
kembang dari cake tersebut demikian halnya dengan produk olahan lainnya,
seperti mie, cookies, mayonnaise dan lain-lain.
Kiosseoglou et al. (2014) menyatakan bahwa penggunaan telur pada produk
olahan, selain dapat meningkatkan nilai nutrisi produk olahan dapat juga
mempengaruhi warna dan rasa dari produk olahan yang dihasilkan).
Contoh produk olahan telur yang berupaya agar telur dapat disimpan lebih
lama dan lebih praktis dalam penggunaannya.
a. Tepung telur
merupakan salah satu produk olahan dari telur. Kadar protein minimal
dari tepung putih telur adalah 75% dan kadar air maksimalnya adalah
8%. dengan komposisi nutrisi tersebut maka tepung putih telur dapat
Penambahan tepung putih telur hingga 20% dapat meningkatkan kandungan
protein snack ekstrusi dengan bahan baku pati, namun penambahan 10%
hingga 20% menurunkan daya cernaditambahkan pada produk yang berkadar
protein rendah dan berkadar air rendah proteinnya
b. Telur beku
Telur beku juga merupakan produk yang memiliki masa simpan yang
panjang. Produk beku pada umumnya dapat bertahan hingga 6 (enam)
bulan. Telur beku dapat dipisahkan antara kuning telur dan putih telur.
c. Telur asin
Telur asin umumnya terbuat dari telur itik, namun tidak menutup
kemungkinan dibuat dari telur yang berasal dari ternak unggas lainnya.
Proses pembuatan telur asin sangat sederhana dan mudah diaplikasikan.
Beberapa metode pengasinan telur yang sudah umum dilakukan yaitu
dengan cara perendaman dalam larutan garam dan pemeraman adonan
campuran garam dengan bahan-bahan lain seperti tanah liat, abu gosok
atau bubuk bata merah. Perlakuan tersebut bertujuan untuk mencegah
berkembangnya mikroba yang tidak menguntungkan bagi kesehatan
manusia dan diharapkan telur dapat lebih awet dan tahan lama