Anda di halaman 1dari 26

SEKILAS TENTANG

KONTRAK BERBASIS
KINERJA
Kepala Subdirektorat Kontrak Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi
SISTEM PEMELIHARAAN

BENTUK KONTRAK BERDASARKAN


HARGA
SISTEM KONVENSIONAL ✓ Lumsum – pembayaran berdasarkan suatu
harga tunggal untuk seluruh pekerjaan
(TRADISIONAL)
✓ Pengukuran – pembayaran berdasarkan
kuantitas pekerjaan yang diselesaikan
KONTRAK BERBASIS KINERJA/
dan harga satuan penawaran (daftar
PERFORMANCE BASED SYSTEM kuantitas dan harga)
(MODERN) ✓ Kinerja – pembayaran berdasarkan
pada kinerja (hasil) yang dicapai

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 2


KERUGIAN SISTEM PEMELIHARAAN DENGAN CARA
KONVENSIONAL

✓ Umumnya menggunakan cara kuno yang berorientasi


padat karya.
✓ Perbaikan hanya semusim atau setahun sekali
✓ Tidak ada pemeliharaan preventif
✓ Terjadi polusi atmosfir
✓ Tenaga mesin kendaraan melambat dan
ketidaknyamanan yang berkepanjangan
✓ Tidak ada pengawasan yang bersifat patrol
✓ Biaya pemeliharaan yang berulang-ulang

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 3


KONTRAK BERBASIS KINERJA (PERFORMANCE BASED
CONTRACT)

✓ Performance Specified Maintenance Contract di Australia, Selandia Baru, Kanada (3-10


tahun)
✓ CREMA (Contrato de REcuperacion y MAntenimiento) di Argentina, Brasilia, Uruguay
✓ Warranty Contracts di Amerikat Serikat
✓ Asset Management & Maintainance Contracts di Virginia, AS
✓ DBFO (s/d 30 tahun) di Inggris, Finlandia, Portugis
✓ Beberapa jenis Kontrak Hybrid : berbasis kuantitas & berbasis kinerja
✓ Output and Performance Based Road Contracts (OPRC)
✓ Performance Based Contracts (PBC)
✓ Performance Specified Maintenance Contract (PSMC)
✓ Performance Based Management and Maintenance of Roads (PMMR)
✓ Output Based Service Contract
✓ Performance Based Road Asset Management and Maintenance Contract

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 4


KONTRAK BERBASIS KINERJA (PERFORMANCE BASED
CONTRACT)

◼ 1988 British Columbia, Canada


◼ 1990 Argentina MENGAPA MENGGUNAKAN KBK?
◼ 1995 Sydney, Australia
✓ Sebagai solusi atas kelemahan
◼ 1996 Virginia, USA
sistem konvensional
◼ 1996/7/8 Uruguay, Chile, ✓ Sebagai sistem untuk memenuhi
Colombia, Brazil kebutuhan layanan dari pengguna
◼ 1998 New Zealand jalan
◼ 2000 Chad ✓ Sebagai sistem dimana pembayaran
◼ 2001 India (Andhra Pradesh, dilakukan berdasarkan kinerja/ hasil
Karnataka) (outcome) bukan pada input
◼ 2001 Spain (Alava)

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 5


PERUBAHAN PENDEKATAN

KONVENSIONAL KBK

✓ Priority road wise ✓ Item wise, Sector wise priority


✓ Selama kunjungan VVIP ✓ Berbasis Output
✓ Berbasis Input ✓ Penyedia bebas untuk
✓ Metoda, kuantitas ditetapkan menetapkan penanganan:
▪ apa
✓ Pembayaran berdasarkan
▪ dimana
kuantitas ▪ bagaimana
✓ Pekerjaan diselesaikan terlebih ▪ kapan
dahulu, baru kemudian dibayar ✓ Berbasis Kinerja
✓ Berbasis Lumsum

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 6


TUJUAN KBK UNTUK PEMELIHARAAN JALAN
✓ Pendekatan pro-aktif untuk menghindari kerusakan penurunan perkerasan yg
tidak dapat diterima
✓ Menyediakan metode yang seragam dan konsisten dengan perencanaan,
program pengendalian, pengendalian anggaran, dan pelaporan pemeliharaan
jalan.
✓ Memaksimalkan tingkat layanan yang diberikan kepada pengguna jalan dalam
anggaran dan kendala lainnya

KARAKTERISTIK KBK
✓ Pemeliharaan jalan dengan memperhatikan tingkat layanan/indikator kinerja yang telah
ditetapkan dengan jelas
✓ Pembayaran berdasarkan kinerja
✓ Mendorong teknik pemeliharaan preventif
✓ Terbukti efektif dan ekonomis
✓ Kontraktor bebas menetapkan rencana kegiatan pemeliharaan

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 7


STANDAR DESAIN & STANDAR INTERVENSI

Standar Desain

Ketentuan rentang yang dapat diterima

Standar Intervensi

Ketentuan rentang yang tidak dapat diterima

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 8


FAKTOR KENDALI DARI KBK

✓ Patokan (Mile Stone): waktu atau periode tertentu untuk penyelesaian


pekerjaan yg disebutkan
✓ Intervensi Standar (tingkat Layanan): tingkat cacat mutu dimana intervensi
diperlukan untuk perbaikan cacat mutu
✓ Perbaikan standar (waktu tanggap): ini adalah waktu tertentu untuk
perbaikan cacat mutu yang berada dibawah standar intervensi yang
disebutkan dari saat cacat mutu jatuh dibawah standar intervensi.

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 9


KONTRAK BERBASIS KINERJA

BERBASIS KINERJA PENUH BENTUK GABUNGAN (HYBRID)


(FULLY PERFORMANCE BASED) (Pengguna Jasa menetapkan Penyedia Jasa Fisik &
(Kontraktor & Konsultan dalam Konsorsium) Penyedia Jasa Pelayanan Konsultan)

KONTRAK TUNGGAL YANG MENCAKUP : TERDAPAT 2 KONTRAK LUMSUM :


◼ Pelayanan Profesional : ◼ Kontrak Pekerjaan Fisik yang mencakup :

o Pelapisan Kembali
o Peduli Pelanggan & Kelola Aset
o Rehabilitasi (Pengembalian Kondisi)
◼ Pekerjaan Fisik : o Semua Pemeliharaan Rutin
o Pembangunan Aset ◼ Kontrak Jasa Konsultan yang mencakup :
o Preservasi Aset o Kelola Aset jangka menengah sampai jangka panjang
o Kelola Koridor
o Pemanfaatan Aset o Kelola Informasi
o Keselamatan o Audit Keselamatan
o Peran Auditor yang terpisah

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 10


CONTOH SBD WORLD BANK PMMR MENJADI OPRC
✓ 2002 : Bank Dunia menerbitkan contoh Standard Bidding Documents (SBD) untuk Performance-
based Management and Maintenance of Road Networks (PMMR)
✓ 2005 : Bank Dunia menerbitkan contoh Standard Bidding Documents (SBD) untuk Output and
Performance-based Road Contract (OPRC)

PMMR OPRC

✓ berfokus hanya pada Pengelolaan ✓ berfokus lebih luas, mencakup


dan Pemeliharaan Jalan Lama Rehabilitasi, Rekonstruksi,
✓ baseline SBD WB – Large Works Upgrading, Pembangunan Jalan
(May 2000) + aspek dari SBD WB – Baru (DBOM)
Supply & Installation of Plant & ✓ baseline SBD WB – Large Works (May
Equipment 2005) + aspek dari SBD WB – Supply
& Installation of Plant & Equipment

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 11


OPRC

OPRC mempunyai 4 Kegiatan dengan 4 Kelompok BoQ:


✓ Pelayanan Kelola dan Pemeliharaan: memelihara jalan sampai tingkat
layanan tertentu sebagaimana disyaratkan untuk masing-masing
jalan.
✓ Pekerjaan Rehabilitasi: mengembalikan ke kondisi semula
✓ Pekerjaan Peningkatan: menambahkan karakteristik baru pada jalan,
misalnya strengthening dengan overlay atau penambahan lajur
✓ Pekerjaan Darurat: memperbaiki jalan akibat sebab yang tak
terduga

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 12


DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA
✓ Pelayanan Kelola dan Pemeliharaan
• Lumsum (LS)
• Dibayar dengan angsuran tetap per bulan
✓ Pekerjaan Rehabilitasi
• Lumsum (LS)
• Dibayar sesuai dengan output
✓ Pekerjaan Peningkatan
• Harga Satuan (HS), tetapi bukan yang terinci seperti kontrak
tradisionil dengan HS
✓ Pekerjaan Darurat
• Provisional Sum (PS)

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 13


DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pelayanan Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pelayanan
Kelola & Pemeliharaan (1) Kelola & Pemeliharaan (2)

Harga Harga Harga Satuan per


Harga Jalan atau Panjang Tingkat
No. Uraian Layanan dan Harga Satuan kilometer dan Harga Total
No. Ruas Jalan (km) Layanan
bulan
1. Harga Satuan per kilometer dan bulan 2 Monthly lumsum payment
Harga ini adalah pembayaran penuh kepada Penyedia untuk
2a [Iindikasi jalan km [Indikasi
melaksanakan jasa dan pekerjaan yang diperlukan untuk
mempertahankan tingkat kualitas layanan yang dijelaskan dalam atau Ruas tingkat
Spesifikasi Teknis dan di tempat lain dalam Kontrak. Harga ini Jalan] pelayanan
2b
juga meliputi kegiatan Penyedia terkait dengan pengendalian untuk jalan
tanah atau
oleh diri sendiri, jaminan kualitas dan pengujian material. 2c ruas jalan
Harga Satuan per kilometer dan bulan adalah: tanah]

▪ Jalan ruas a: ………………………………….. …………
SUB-TOTAL per bulan :
▪ Jalan ruas b: ………………………………….. …………
Dikalikan dengan jumlah bulan (durasi kontrak) [Jumlah Bulan]
▪ Jalan ruas c: …………………………………. ………… Total untuk masa kontrak
▪ dsb.………..
[catatan : Terdapat baik satu harga satuan untuk semua jalan
maupun ruas jalan yang termasuk dalam Kontrak, atau harga
yang berbeda untuk jalan yang berbeda]

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 14


DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan
Rehabilitasi Peningkatan
Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan Rehabilitasi Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan Peningkatan
Kegiatan Kuantitas Satuan Harga Satuan Tulis Lengkap Harga Total Kegiatan Kuantitas Satuan Harga Satuan Tulis Lengkap Harga Total

Pengupasan dan Penggantian Tambahan


Lajur antara 30 Km
▪ Lajur Km Km 50 dan 80
▪ Bahu Km
Perkerasan
Reprofil Bahu antara 30 Km
▪ Lajur Km Km 50 dan 80
▪ Bahu Km Pembangunan
Perhentian Bus 5 Perhentian
Aspal Slurry Bus tipe A
di 5 Kota
▪ Lajur Km
▪ Bahu Km
.........

Harga Total untuk Pekerjaan Rehabilitasi Harga Total untuk Pekerjaan Peningkatan

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 15


DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan Daftar Kuantitas dan Harga untuk Pekerjaan
Darurat (1) Darurat (2)
Daftar No. 1: Item Umum Daftar No. 2: Pekerjaan Tanah
Harga No.Item Uraian Satuan Kuantitas Harga Jumlah
No. Item Uraian Satuan Kuantitas Jumlah Satuan
Satuan
Penyediaan jalan alih dengan Menggali lapis permukaan tanah s/d
101 permukaan kerikil km 5 maksimum kedalaman 25 cm dan
201 m3 95.000
stockpile untuk digunakan kembali, maks.
Penyediaan pengendali lalu lintas jarak angkut 1 km
102 dan pemeliharaan jalan alih Km/hari 30
Menggali lapis permukaan tanah s/d
Transport of material for fill or 202 maksimum kedalaman 25–50 cm, dan m3 15.000
103 improved subgrade layers m3 x km 2500 dibuang

Transport of material for gravel 203 —dsb.—


104 wearing course m3 x km 1400
Menggali mat. timbunan dari galian atau
105 —dsb— 206 sumber bahan yg disetujui, jarak angkut s/d 258.000
1km, menghampar, membentuk & m3
Total untuk Daftar No. 1 memadatkan timbunan
(masuk ke Rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, hal…. ) Menggali batu pada galian dan
207 m3 25.000
membuangnya, setiap kedalaman
208 —dsb.—
Total untuk Daftar No.2
(masuk ke Rekapitulasi daftar Kuantitas dan Harga, hal. )

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 16


AMBANG BATAS PEKERJAAN REHABILITASI DAN PEKERJAAN
PENINGKATAN

✓ Harga Pekerjaan Rehabilitasi dan Pekerjaan Peningkatan


tidak boleh melampaui Harga yang disyaratkan dalam LDP
✓ Dokumen Pemilihan KBK tidak boleh digunakan untuk
jaringan jalan yang rusak parah sehingga memerlukan
rekonstruksi dan/atau rehabilitasi
✓ Bilamana biaya rekonstruksi awal dan/atau pekerjaan
rehabilitasi atau pekerjaan peningkatan melampaui 45%
dari harga Kontrak maka Dokumen Pemilihan ini tidak
boleh digunakan

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 17


KRITERIA TINGKAT LAYANAN
LAYANAN PENGGUNA JALAN DAN KEAWETAN JALAN
KENYAMANAN:
✓ Profil memanjang
✓ Kerataan (Roughness) Permukaan Jalan ✓ Kekuatan Perkerasan
✓ Lebar jalan dan lajur ✓ Sejauh perbaikan yang diijinkan sebelum
✓ Keriting (Rutting) penanganan pemeliharaan periodik yang
✓ Kekasaran Permukaan (Skid Resistance) lebih ekstensif diperlukan
✓ Pengendalian tanaman ✓ Tingkat pengendapan fasilitas drainase
✓ Rambu Jalan dan Marka Jalan yang dapat
dilihat KINERJA MANAJEMEN
✓ Ketersediaan setiap lajur-km untuk ✓ Pengiriman laporan kemajuan pekerjaan secara
digunakan oleh lalu lintas regular kepada Pengendali Jalan yang
✓ Waktu tanggap untuk memperbaiki cacat berwenang
mutu yang membahayakan keselamatan ✓ Pemutakhiran Inventory dan data lainnya yang
pengguna jalan berbagi ketentuan
✓ Kehadiran pada kecelakaan di jalan ✓ Sejarah pemeliharaan (agar penawar
berikutnya dapat menawar harga pekerjaan)

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 18


SPESIFIKASI
✓ Spesifikasi Kinerja
• Konsep kontrak KBK didasarkan apa?
• Tingkat Layanan yang diperlukan?
• Metoda dan prosedur untuk mengukur kepatuhan
• Denda untuk ketidakpatuhan
• Pekerjaan Rehabilitasi dan Pekerjaan Peningkatan sebagai tambahan
dari Pekerjaan Kelola dan Pemeliharaan
• Organisasi internal Penyedia
• dsb
✓ Spesifikasi Umum Jalan
✓ Spesifikasi Pekerjaan Darurat
✓ Spesifikasi Sosial dan Lingkungan

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 19


PEMBAYARAN DALAM KBK
Umumnya berdasarkan Tingkat Layanan untuk
tingkat layanan yang dicapai Jalan Beraspal
✓ Penyedia Jasa harus memastikan ✓ Kekasaran
bahwa pemakai jalan memperoleh ✓ Lubang/Tambalan
tingkat layanan tertentu ✓ Retak
✓ Tingkat Layanan didefinisikan dalam ✓ Kebersihan Permukaan
syarat-syarat manfaat, kondisi ✓ Alur / Pelepasan Butir
permukaan jalan, ciri-ciri keselamatan, ✓ Kerusakan Tepi Perkerasan
penunjang lateral jalan, dsb
✓ Syarat Amblesnya Bahu Jalan
✓ Spesifikasi terdapat dalam kontrak, ✓ Syarat Kebersihan Drainase
menjelaskan Tingkat Layanan yang
✓ Pengendalian Vegetasi
diharapkan untuk masing-masing
kelas jalan.
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 20
KESULITAN TERSEMBUNYI YANG POTENSIAL BAGI KBK

✓ Masa pelelangan yang lebih lama


✓ Rasa lepas kendali dan keluwesan oleh Pengguna Jasa
✓ Hubungan jangka panjang yang kurang pasti
✓ Kekurangan beberapa standar kinerja dan tingkat layanan
(atau yang disyaratkan kurang jelas)
✓ Mungkin terjadi kompetisi yang kurang adil bagi Penyedia
Jasa kecil (sekalipun sebagai subkontraktor) karena hanya
cocok bagi yang sudah terlatih

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 21


3 PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Pengguna Jasa
o TUJUAN : memenuhi keinginan publik akan
jalan yang aman dan mulus, mengurangi biaya
pengeluaran
o ALTERNATIF : kontrak dengan force account
03 01 (berbasis waktu dan bahan yang digunakan),
Penyedia Jasa kontrak harga satuan, kontrak berbasis kinerja
(KBK), kontrak dengan konsesi
Kompetisi resiko dan
keuntungan dengan
alternatif investasi lainnya

Pemakai Jalan
02 o Tingkat Layanan yang dapat diterima
o Keselamatan (Safety, bukan Security!)

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 22


PEMBELAJARAN

ASPEK KONTRAK PENGELOLAAN KBK


✓ Memastikan pendanaan yang lancar ✓ Peran Konsultan Supervisi: mengendalikan
dan dapat dipercaya selama masa tingkat layanan, dan memastikan seluruh
kontrak mutu secara teknis tetapi bukan Kendali-
✓ Pemanfaatan kontraktor kecil lokal: Mikro dan Kelola-Mikro
hanya setelah persiapan dan pelatihan ✓ Peran Staf Pengguna Jasa berubah: semula
yang memadai, dan hanya untuk melaksanakan Kendali Mutu (Quality
kontrak dengan persyaratan yang Control), berubah menjadi berfokus pada
sangat sederhana (atau sebagai Jaminan Mutu (Quality Assurance) – (tidak
subkontraktor saja) ada lagi perhitungan kubik meter, dsb)
✓ Membangun Mekanisme Penyelesaian ✓ Pengaturan mata rantai (link) komunikasi
Sengketa dengan Penyedia Jasa, termasuk sesi
peninjauan reguler

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 23


PEMBELAJARAN
PERENCANAAN KBK PROYEK JASA MARGA
✓ Mendefinisikan standar kinerja dan cara ✓ Menerapkan KBK “parsial”
pengukurannya dengan jelas dan ✓ Daftar Kuantitas dan Harga masih jelimet
sederhana sebelum pengumuman lelang (masih ada meter kubik, dsb), sedangkan
✓ Sementara hanya menyertakan spirit KBK adalah sebaliknya, umumnya
Pemeliharaan Jalan (Rehabilitasi dengan per kilometer (MAKRO)
Jalan mungkin dapat ✓ Pengawasan Mutu masih MIKRO, belum
dipertimbangkan) MAKRO karena masih berfokus pada
✓ Mempunyai dokumen dan persyaratan QUALITY CONTROL, belum berfokus
yang konsisten pada QUALITY ASSURANCE
✓ Jangan melimpahkan banyak risiko ✓ Masa Pemeliharaan sudah 3 tahun
kepada Penyedia Jasa dengan tingkat layanan zero pothole

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 24


CONTOH PROYEK KBK
PROYEK KBK DI AMERIKA LATIN 2001
Number of Contract
Km (total) km (average) Type of Maintenance
Contracts Period years
Argentina 1 59 11,295 191 5 I-r
Argentina 2 11 3,623 329 4 r
Brazil 1 7 2,000 286 5 I-r
Brazil 2 1 193 193 3 I-r
Chile 2 747 374 5 I-r
Colombia (m) 280 11,487 41 1 r
Colombia (mUrban) 5 308 62 1* r
Guatemala (m) 130 4,200 32 1* r
Honduras (m) 36 1,670 46 1 r
Nicaragua (m) 27 1,250 46 1 r
Uruguay 7 1,486 248 4-5 r-p
Uruguay (m) 10 1,823 182 2* r
Uruguay (s) 2 733 367 2*-4 r
Uruguay (Urban) 1 143 143 3* r-p
Total 579 40,988 203 I : Initial rehab.
(m): 42 r : routine
p : periodic
Estimate for 2012: > 100 000 km in Latin America (Brasil > 32000 km)

Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi 25


TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai