Anda di halaman 1dari 78

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

TUGAS KHUSUS PRAKTEK KERJA PROFESI APOTEKER


ANALISIS 25 RESEP DI APOTEK KIMIA FARMA NO. 115
PAMULANG
PERIODE 3 ˗ 26 JANUARI 2018

Disusun oleh :

Amelia Gustin S. Farm (41171097000011)

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
MEI 2018
UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

TUGAS KHUSUS PRAKTEK KERJA PROFESI APOTEKER


ANALISIS 25 RESEP DI APOTEK KIMIA FARMA NO. 115
PAMULANG
PERIODE 3 ˗ 26 JANUARI 2018

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Apoteker

Disusun oleh :

Amelia Gustin S. Farm (41171097000011)

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
MEI 2018

ii
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. iii
KATA PENGANTAR ............................................................................................. iv
DAFTAR ISI ............................................................................................................ vi
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... vii
BAB I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1
1.2 Tujuan ............................................................................................. 2
1.2.1 Tujuan Umum .................................................................................. 2
1.2.2 Tujuan Khusus ................................................................................. 2
1.3 Manfaat Penelitian ........................................................................... 3
BAB II. METODOLOGI ........................................................................................ 4
2.1 Waktu dan Tempat Kegiatan ............................................................ 4
2.2 Metodologi ....................................................................................... 4
BAB III. SKRINING RESEP ................................................................................. 5

BAB IV. PEMBAHASAN....................................................................................... 60


BAB V. PENUTUP .................................................................................................. 64
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 65
LAMPIRAN ............................................................................................................. 66

vi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Resep 1 dan Resep 2 ............................................................................. 67


Lampiran 2. Resep 3 dan Resep 4 ............................................................................. 67
Lampiran 3 Resep 5 dan Resep 6 .............................................................................. 68
Lampiran 4. Resep 7 dan Resep 8 ............................................................................. 68
Lampiran 5. Resep 9 dan Resep 10 .............................................................................. 69
Lampiran 6. Resep 11 dan Resep 12 ......................................................................... 69
Lampiran 7. Resep 13 dan Resep 14 ......................................................................... 70
Lampiran 8. Resep 15 dan Resep 16 ......................................................................... 70
Lampiran 9. Resep 17 da Resep 18 ........................................................................... 71
Lampiran 10. Resep 19 dan Resep 20 ....................................................................... 71
Lampiran 11. Resep 21 dan Resep 22 ....................................................................... 72
Lampiran 12 Resep 23 dan Resep 24 ........................................................................ 72
Lampiran 13.Resep 25 .............................................................................................. 73

vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009, Pekerjaan Kefarmasian
meliputi beberapa kegiatan, meliputi pengendalian mutu sediaan farmasi,
pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran obat,
pengelolaan obat, pelaynaan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat,
serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. Dalam
pelaksanaannya, salah satu sarana pelayanan kefarmasian tempat melakukan
pekerjaan kefarmasian oleh apoteker adalah di apotek.
Apotek menurut Permenkes RI No. 1027/MENKES/SK/X/2004 adalah
suatu tempat tertentu, tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluran
perbekalan farmasi lainnya kepada masyarakat. Pelayanan kefarmasian menurut
Permenkes RI No. 73 tahun 2016 tentang standar pelayanan kefarmasian di
Apotek adalah suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien
yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti
untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Keberadaan seorang Apoteker di
apotek memiliki peran sangat penting dalam melaksanakan pelayanan
kefarmasian atau Pharmaceutical Care untuk masyarakat. Apoteker harus
memahami dan menyadari kemungkinan terjadinya kesalahan pengobatan
(medication error) dalam proses pelayanan dan mengidentifikasi, mencegah serta
mengatasi masalah terkait obat (drug related problem), masalah farmakoekonomi,
dan farmasi sosial (socio- pharmacoeconomy).
Salah satu pelayanan farmasi klinik di Apotek dengan tujuan untuk
meningkatkan kualitas hidup pasien adalah pengkajian dan pelayanan resep.
Resep merupakan permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada apoteker
baik dalam bentuk paper maupun electronic untuk menyediakan dan
menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang berlaku (Permenkes RI No.
73 tahun 2016). Pengkajian resep dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan
terapi pada pasien, dengan mengkaji administrasi, kesesuaian farmasetik dan
pertimbangan klinis dengan membandingkan literatur dan ketentuan yang telah
ditetapkan dengan resep yang dibuat oleh seorang penulis resep.

1 UIN Syarif Hidayatullah


Katzung 2009 dalam Siti (2010), resep yang baik harus memuat cukup
informasi yang memungkinkan ahli farmasi yang bersangkutan mengerti obat apa
yang akan diberikan kepada pasien. Namun pada kenyataannya, masih banyak
permasalahan yang ditemui dalam peresepan. Beberapa contoh permasalahan
dalam peresepan adalah kurang lengkapnya informasi pasien, penulisan resep
yang tidak jelas atau tidak terbaca, kesalahan penulisan dosis, tidak
dicantumkannya aturan pemakaian obat, tidak menuliskan rute pemberian obat,
dan tikdak mencantumkan tanda tangan atau paraf penulisan resep (Cahyono,
2008). Banyak faktor yang mempengaruhi permasalahan dalam peresepan,
sehingga diperlukan kepatuhan dokter dalam melaksanakan aturan-aturan dalam
penulisan resep sesuai undang-undang yang berlaku (Siti, 2010).
Pentingnya kajian resep yang dilakukan oleh apoteker di apotek salah
satunya untuk meminimalisir terjadinya kesalahan terapi atau tidak tercapainya
tujuan terapi yang diakibatkan adanya ketidaksesuaian resep baik dari segi
administratif, farmasetik maupun klinis. Menjamin ketepatan dan keamanan serta
memaksimalkan tujuan terapi adalah tujuan dari skrining 25 resep yang dilakukan
di Apotek Kimia Farma No.115 dalam rangka meningkatkan kualitas hidup pasien
dan masyarakat (keselamatan pasien).

1.2 Tujuan Penelitian


1.2.1 Tujuan Umum
Meningkatkan peran Apoteker dalam melaksanakan tugas dan fungsi dalam
pelayanan kefarmasian (khusus pengkajian dan pelayanan resep) juga
meningkatkan kompetensi dan kualitas Apoteker dalam menjamin ketepatan dan
keamanan serta memaksimalkan tujuan terapi pasien.
1.2.2. Tujuan Khusus
Secara khusus, penelitian ini bertujuan untuk :
a. Mengetahui kelengkapan resep pasien yang menebus obat di Apotek
Kimia Farma No. 115 pada bulan Januari 2018 ditinjau dari persyaratan
administrasi, farmasetik dan klinis.
b. Mendapatkan gambaran interaksi obat yang terdapat pada resep di
Apotek Kimia Farma No. 115 pada bulan Januari 2018.

2 UIN Syarif Hidayatullah


1.3 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut :
a. Manfaat teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah ilmu
pengetahuan dalam bidang kefarmasian khusunya pada penulisan resep
yang baik
b. Manfaat praktis
Hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan masukan dalam peresepan di
Apotek Kimia Farma No. 115 sehingga dapat mendukung upaya
pelaksanaan patient safety di Apotek Kimia Farma No. 115.

3 UIN Syarif Hidayatullah


BAB II

METODOLOGI

2.1 Waktu dan Tempat Kegiatan


Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek dilaksanakan di Apotek Kimia
Farma No. 115 Pamulang. Waktu pengambilan data dilakukan selama proses
Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) mulai tanggal 3 Januari – 26 Januari
2018.

2.2 Metodologi
Adapun metode yang digunakan adalah pemilihan penyakit berdasarkan
yang telah ditetapkan didalam modul PKPA di Apotek yaitu penyakit mata, THT,
darah dan imunologi, tulang dan sendi, serta kulit. Pengambilan data resep
dilakukan di Apotek Kimia Farma No.115 pada jam kerja apotek. Resep yang
digunakan adalah resep asli dari Apotek Kimia Farma No. 115 Pamulang.

4 UIN Syarif Hidayatullah


BAB III

SKRINING RESEP

Resep 1
Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 08 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek -
R/ Triamcinolone No. X dokter
S 3dd1 6 Paraf dokter √
R/ Cetirizine No. V 7 Tanggal resep √
S 1dd1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1 Bentuk sediaan -
R/ Hidrocortoson 2,5% No. I
2 Kekuatan sediaan -
S ue 3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Akbar H. Umur :- 1 Ketepatan indikasi √
Alamat:- 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 5


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling


pakai
Triamsinolon Triamsinolon AR, demam reumatik, 4-48 mg/hari Penghentian obat Diminum
asma bronkial, rintis dalam dosis secara tiba-tiba setalah 3x1 tab hari
vasomotor,leukimia terbagi penggunaan lama setelah
limfosarkoma, menyebabkan makan
fibrosisi pari, bursitis insufisiensi adrenal untuk obat
akut akut dengan gejala nyeri
demam, mialgia,
atralgia, dan malaise
Setirizin Setirizin HCL Rinitis menahun, 1x10 mg/hari Sakit kepala, pusing, Diminum
rinitis alergi seasonal, mengantuk, agitasi, 1x1 tab/hari
konjungtivitism mulut kering, rasa setelah
priritus, urtikaria tidak nyaman di perut, makan
reaksi hipersensitifitas untuk obat
antialergi
Hidrokortison Hidrokortison Mengobati eksim, Dioleskan 2- Kulit terasa panas, Dioleskan
2,5% asetat inflamasi, kemerahan, 3 kali sehari terasa gatal di kulit, pada daerah
serta gatal-gatal pada kulit mengalami yang gatal
kulit, ruam kekeringan, atrofi atau
kulit, kulit lebam, kemerahan
perubahan warna kulit

UIN Syarif Hidayatullah 6


Resep 2
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 24 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
R/ MPS tab mg 8 No. X nomor izin)
6 Paraf dokter √
S 3dd tab1
7 Tanggal resep √
R/ Cetirizine tab No. V
No. Kajian Farmasetik Keterangan
S 0-0-1 1 Bentuk sediaan √
R/ Salicyl Talc No. I 2 Kekuatan sediaan √
S 2 dd ue 3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Achmad Davy Umur :- 1 Ketepatan indikasi √
Alamat: - 2 Dosis obat √
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 7


Analisis Resep
Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling
Metil Metil Antiinflamasi atau 4-48mg/hari Penghentian tiba-tiba Diminum
prednisolon 8 prednisolon 8 imunosupresi pada dalam dosis dapat menyebabkan 3x1/hari setelah
mg mg beberapa penyakit terbagi insufisiensi adrenal makan sebagai
hematologi, alergi, akut dengan gejala obat antiradang
inflamasi, neoplasma, demam, mialgia, Hindari konsumsi
ataupun autoimun atralgia, dan malaise; jus anggur karena
gangguan akibat dapat
penggunaan lama: menyebabkan
gangguan cairan dan resiko perdarahan
elektrolit,
osteoporosis,
hiperglikemia,
glikosuria
Ceterizine tab Cetirizine Rinitis menahun, Dewasa : 1x10 Sakit kepala, pusing, Diminum
HCl rinitis alergi seasonal, mg/hari; anak: mengantuk, agitasi, 1x1/hari pada
konjungtiviti, prurits 0,25mgxKgBB/ mulut kering, tidak malam hari
tiap 12-24 jam nyaman di perut setelah makan
untuk obat
antialergi
Bedak Salisil Ac. Untuk mengatasi 1-2x/hari, Relatif aman dan Dioleskan atau
Salicycum keluhan gatal-gatal tergantung ditoleransi baik oleh ditaburkan pada
2% dan talek pada kulit karena keparahan tubuh. bagian yang gatal
98% biang keringat atau 2x sehari
gangguan kulit lain
yang bukan infeksi.

UIN Syarif Hidayatullah 8


Resep 3
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya
1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 2 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
R/ Piroxicam VI 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
S 2dd 1 nomor izin)
6 Paraf dokter √
R/ Mecobalamin V
7 Tanggal resep √
S 1dd 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1 Bentuk sediaan -
Pro : Dita Umur : - 2 Kekuatan sediaan -
Alamat: - 3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
1 Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 9


Analisis Resep
Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling
pakai
Piroksikam Piroksikam Terapi 1x20mg Gangguang GI Diminum 2x1
simpatomatik pada sehari tab setelah
rheumatoid artritis, makan untuk
OA obat antinyeri
Mecobalamin Vitamin B12 Neuropati perifer 250mg – Mual, diare, 2x1 diminum
dan membantu 500mg demam, pagi dan
pembentukan sel 2-3x1 muntah malam
darah merah dengan atau
tanpa makan

UIN Syarif Hidayatullah 10


Resep 4
Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 16 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
R/ Nalgestan X 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
S 2 dd 1 6 Paraf dokter √
R/ Loratadine X 7 Tanggal resep √
S 2 dd 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ Dexa X 1 Bentuk sediaan -
S 2 dd 1 2 Kekuatan sediaan -
3 Stabilitas
R/ BC X
No. Kajian Klinis Keterangan
S 2 dd 1
1 Ketepatan indikasi -
2 Dosis obat -
Pro : Supino Umur : - 3 Aturan dan cara pakai √
Alamat: - 4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 11


Analisis Resep
Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling
pakai
Nalgestan Fenilpropalamin Vasokontriktor & 3-4x1 Gangguan GI, susah Diminu 2x1 tab/
HCL, antihistamin pada tab/hari kencing, kelemahan otot, hari setelah
Klorfeniramin hidung tersumbat, tremor, hipotensi, makan sebagai
maleat salesma, bersin- penglihatan kabur, mulut obat flu
bersin, masuk angin, kering, dada terasa sesak,
sinusitis, rinitis berkeringat, haus
alergi
Loratadin Loratadin Gejala alergi, 1x10Lesu, nyeri kepala, sedasi Diminum 2x1
urtikaria mg/hari tab/hari setelah
makan sebagai
obat antialerg
Deksameta Deksametason Inflamasi dan alergi, 0,5-10 Penghentian tiba-tiba Diminum 3x1
son syok, hiperplasia mg/hari dapat menyebabkan bungkus/hari
adrenal kongenital, dalam dosis insufisiensi adrenal akut setelah makan
edema serebral terbagi dengan gejala demam, untuk batuk, flu
mialgia, atralgia, dan dan radang
malaise; gangguan akibat
penggunaan lama:
gangguan cairan dan
elektrolit, osteoporosis,
hiperglikemia, glikosuria
Vitamin B Vit. B12, Vit Avitaminosis grup B 2x1 tab/hari Sedasi, mengantuk Diminum 2x1
Kompleks B2, Vit. B6, tab/hari setelah
nicotinamide, makan untuk
Ca pantothenate vitamin

UIN Syarif Hidayatullah 12


Resep 5
Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 19 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan nomor
R/ Ketoconazole cream tube I izin)
S ue 2x sehari 6 Paraf dokter √
R/Cetirizine 10 mg VI 7 Tanggal resep √
S 2 dd 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1 Bentuk sediaan Hanya Ketoconazole
2 Kekuatan sediaan Hanya cetirizine
3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Supino Umur : - 1 Ketepatan indikasi √
Alamat: Pamulang 2 Dosis obat √
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 13


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek Konseling


samping
Ketokonazol krim Ketokonazol Infeksi Dioleskan pada Iritasi, Oleskan pada area
krim 2% dermatofitosis, daerah yang gatal, rasa kulit yang
candidiasis terkena atau terbakar terkena. Hindar
sakit sekali kontak dengan
sehari mata
Setirizin Setirizin HCl Antihistamin, 5mg – 10mg insomnia, 2x 1 diminum
10mg alergi, gatal, mata 1-2x1 kelelahan, pagi dan malam
berair dan pilek pusing, setelah makan
sakit kepala,
faringitis

UIN Syarif Hidayatullah 14


Resep 6
Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 11 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
a. Kajian Administratif
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
R/ Anadex V nomor izin)
S 3 dd ½ tab 6 Paraf dokter √
R/ Metilprednisolon 4 mg V 7 Tanggal resep √
S 3 dd ½ tab No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ Dasabion V 1 Bentuk sediaan -
2 Kekuatan sediaan Hanya
S 1 dd 1
metilprednisolon
3 Stabilitas
Pro : Evan Salomo Umur : - No. Kajian Klinis Keterangan
Alamat: 1 Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 15


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling


pakai
Anadex Parasetamol, Untuk mengobati 3x1-2 Ditoleransi Diminum 3x ½
Fenilpropanolamin gejala flu, seperti tab/hari baik oleh tab setelah
HCl, Klorfeniramin demam, sakit kepala, tubuh makan untuk
maleat, hidung tersumbat obat dema pilek
Dektrometorfan bersin disertai batuk
Metil Metil prednisolon 4 Antiinflamasi atau 4-48mg/hari Penghentian Diminum 3x ½
prednisolon 4 mg imunosupresi pada dalam dosis tiba-tiba dapat /hari setelah
mg beberapa penyakit terbagi menyebabkan makan sebagai
hematologi, alergi, insufisiensi obat antiradang
inflamasi, neoplasma, adrenal akut
ataupun autoimun dengan gejala
demam,
mialgia,
atralgia, dan
malaise;
gangguan
akibat
penggunaan
lama:
gangguan
cairan dan
elektrolit,
osteoporosis,
hiperglikemia,
glikosuria

UIN Syarif Hidayatullah 16


Resep 7
Klinik Pratama KIMIA FARMA
No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 24 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
R/ Levofloxacin No. V nomor izin)
S 1 dd 1 6 Paraf dokter √
7 Tanggal resep √
R/ Metilprednisolon No. X
No. Kajian Farmasetik Keterangan
S 3 dd 1
1 Bentuk sediaan -
R/ Spasminal No. X 2 Kekuatan sediaan -
S 3 dd 1 pc 3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Nining Umur : - 1 Ketepatan indikasi √
Alamat: 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 17


Analisis Resep
Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling
Levofloksasin Levofloksasin Infeksi sinusitis 250-500 Gangguan GI, Diminum 1x1
maksilaris akut, mg/hari pruritus, ruam, tab/hari. Harus
eksaserbasi bakterial genital moniliasis, dihabiskan
akut pada bronkitis pusing, insomnia,
kronik, infeksi kulit dan gangguan
struktur kulit tak pengecapan,
terkomplikasi, ISK anoreksia, edema,
terkomplikasi lelah, sakit kepala,
palpitas
Metil Metil Antiinflamasi atau 4-48mg/hari Penghentian tiba-tiba Diminum
prednisolon prednisolon 4 imunosupresi pada dalam dosisi dapat menyebabkan 3x1/hari
mg beberapa penyakit terbai insufisiensi adrenal setelah makan
hematologi, alergi, akut dengan gejala sebagai obat
inflamasi, naoplasma, demam, mialgia, antiradang
ataupun autoimun atralgia, dan malaise;
gangguan akibat
penggunaan lama:
gangguan cairan dan
elektrolit,
osteoporosis,
hiperglikemia,
glikosuria
Spasminal Ekst. Belladona, Untuk mengobati nyeri 3-4x1 tab/hari Reaksi Diminum 3x1
Metampiron, kolik yang terjadi hipersensitivitas, tab/hari
Papaverin akibat kejang saluran reaksi alergi, diminum
pencernaan, saluran gangguan komponen setelah makan
kemih dan kelamin, darah, gangguan GI untuk obat
serta saluran empedu nyeri perut

UIN Syarif Hidayatullah 18


Resep 8
Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
Tangerang, 9 Jan 2018 4 Berat badan pasien -
a. Kajian Administratif
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
R/ PCT syr No. I nomor izin)
b.S 3 ddKajian
II cth Farmasetik 6 Paraf dokter √
R/ Chloramphenicol syr No. I 7 Tanggal resep √
S 2 dd 1 cth No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ Dexteem Plus tab No. X 1 Bentuk sediaan √
2 Kekuatan sediaan -
S 3 dd tab ½
c. Kajian Klinis 3 Stabilitas
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Alfia Umur : - 1. Ketepatan indikasi √
Alamat: 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 19


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Parasetamol Parasetamol Meredakan Sirup 120 mg/5 Reaksi hematologi, Diminum
sirup nyeri termasuk ml : 3-4x2,5-20 reaksi kulit dan reaksi 3x2 sendok
sakit kepala, ml sirup alergi lainnya, kerusakan teh /hari
sakit gigi, hati (penggunaan jangka setalah
demam yang lama dan overdosis) makan
menyertai flu untuk obat
dan setelah demam
imuisasi
Kloramfenikol Kloramfenikol Terapi demam Dosis umum : Anemia aplastik, nauritis Diminum
sirup tiphoid, Dewasa perofer, neuritis optik, 2x1 sendok
meningitis 50mg/kgBB/hari ertema multiforme, teh /hari,
yang p.o dalam dosis gangguan GI pagi dan
disebabkan H. terbagi malam
Influenzae Demam thipoid : setelah
4x500 mg/hari makan.
sampai 2 minggu Harus
bebas demam; dihabiskan.
anak: 50-100
mg/kgBB/hari
dibagi dalam 4
dosis terbagi
Dexteem Plus Deksametason Alergi DWS dan anak > Moonface, mengantuk 3x ½ tab
tablet 0,5mg, antiradang dan 12 th 1 tab/4-6 diminum
Klorfeniramin antihistamin jam setelah
2 mg gatal makan

UIN Syarif Hidayatullah 20


Resep 9
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA 1 Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya 2 Umur pasien -
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 10 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
a. Kajian Administratif
nomor izin)
R/ Loratadin V 6 Paraf dokter √
S 1 dd 1 7 Tanggal resep √
No. Kajian Farmasetik Keterangan
b.R/ Dexteem
KajianPlus X
Farmasetik
1 Bentuk sediaan -
S 3 dd tab 1
2 Kekuatan sediaan -
3 Stabilitas
c. Kajian Klinis
No. Kajian Klinis Keterangan
Pro : Zarmelly Umur : - 1 Ketepatan indikasi √
Alamat: 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 21


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling


pakai
Loratadin Loratadin Gejala alergi, 1x10 mg/hari Lesu, nyeri Diminum 1x1 tab/hari
urtikaria kepala, sedasi setelah makan sebagai
obat antialerg
Dexteem plus Deksametason0,5mg, Alergi DWS dan Moonface, 3x 1 tab diminum
Klorfeniramin 2 mg antiradang dan anak > 12 th mengantuk setelah makan
antihistamin 1 tab/4-6 jam
gatal

UIN Syarif Hidayatullah 22


Resep 10
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA 1 Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya 2 Umur pasien -
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 6 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
a. Kajian Administratif
6 Paraf dokter √
R/ Cotrimoxazole syr No.I 7 Tanggal resep √
S 2 dd 1 ½ cth No. Kajian Farmasetik Keterangan
1 Bentuk sediaan -
R/ CTM IV
a. Dexa Kajian 2 Kekuatan sediaan -
IV Administratif 3 Stabilitas
Mf pulv X No. Kajian Klinis Keterangan
b.S 3 ddKajian
tab 1 Farmasetik 1 Ketepatan indikasi √
R/ Nistatin drop I 2 Dosis obat -
S 4 dd 2 cc 3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
c. Kajian Klinis 6 ROTD -
Pro : Nino Muh Umur : -
7 Kontraindikasi -
Alamat:
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 23


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Kotrimoksa- Sulfametoksazol Infeksi Dws: 2x960 Ruam kulit (1-10%); Diminum 3x1 ½ sendok
zol sirup + Trimetoprim saluran mg/hari Gangguan GI (1-10%), teh, antibiotik
kemih, Anak : reaksi alergi, hiperkalemia dihabiskan
infeksi Trimetoprim 8 (>10%), sakit kepala
saluran nafas,mg/kgbb, (>10%)
infeksi Sulfametoksazol
saluran cerna 40 mg/kgBB/hari
terbagi dalam 2
dosis per hari
CTM Klorfeniramin Gejala alergi Anak 2-5 tahun 1 Sedasi, gangguan sistem Diminum 3x1
maleat mg tiap 4-6 jam saraf pusat, gangguan GI bungkus/hari setelah
Anak 6-12 tahun makan untuk flu dan
2 mg tiap 4-6 jam radang
Deksametason Deksametason Inflamasi dan 0,5-10 mg/hari Penghentian tiba-tiba dapat
alergi, syok, dalam dosis menyebabkan insufisiensi
hiperplasia terbagi adrenal akut dengan gejala
adrenal demam, mialgia, atralgia,
kongenital, dan malaise; gangguan
edema akibat penggunaan lama:
serebral gangguan cairan dan
elektrolit, osteoporosis,
hiperglikemia, glikosuria
Nystatin drop Nistatin Infeksi Mual, mutah, gangguan GI Obat diteteskan atau
kandidiasis diolehkan pada baian
pada kulit, mulut yang sariawan 2x
sariawan sehari

UIN Syarif Hidayatullah 24


Resep 11
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA 1 Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya 2 Umur pasien -
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 8 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
7 Tanggal resep √
R/ Piroxicam 10 mg X
No. Kajian Farmasetik Keterangan
S 2 dd 1
a. Kajian Administratif 1 Bentuk sediaan -
R/ Kalk X 2 Kekuatan sediaan √
S 3 dd tab 1 3 Stabilitas
b.R/ VitKajian
B CompFarmasetik No. Kajian Klinis Keterangan
S 3 dd 1 1. Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat √
c. Kajian Klinis 3 Aturan dan cara pakai √
Pro : Debora Umur : - 4 Lama penggunaan -
Alamat: 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
d. Analisis Resep 7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 25


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping


Konseling
Piroksikam Piroksikam 10 Terapi simpatomatik pada 1x20mg sehari Gangguang Diminum
10 mg mg rheumatoid artritis, OA GI 2x1 tab
setelah
makan
untuk obat
antinyeri
Kalk Kalsium Kalsium tambahan pada Dws : 2x2-4 Mual, Diminum
Laktat masa pertumbuhan, masa tab/hari muntah, 3x1 tab
hamil, menyusui dan untuk Anak2 : 2x1-2 berkurangnya setelah
pertumbuhan tulang dan tab/hari nafsu makan, makan
gigi sembelit, sebagai
mulut kering, penambah
meningkatkan kalsium
BAK
Vitamn B Vit. B12, Vit Mencegah defisiensi 2x1 tab/hari Sedasi, Diminum
compleks B2, Vit. B6, vitamin B mengantuk 2x1 tab/hari
nicotinamide, setelah
Ca pantotenat makan
untuk
vitamin

UIN Syarif Hidayatullah 26


Resep 12
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
1. Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin √
4 Berat badan pasien -
a. Tangerang, 6 Jan 2018
Kajian Administratif 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ San Prima NoVI 7 Tanggal resep √
S 2 dd 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ D. Plus No. VI 1. Bentuk sediaan -
S 3 dd tab ½ 2 Kekuatan sediaan -
3 Stabilitas
. a.R/ Sanmol No.
Kajian VI
Administratif No. Kajian Klinis Keterangan
S 3 dd ½ 1. Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat -
b. Kajian Farmasetik 3 Aturan dan cara pakai √
Pro : A’la Ziyad Umur : - 4 Lama penggunaan -
Alamat: - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
c. Kajian Klinis
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -

UIN Syarif Hidayatullah 27


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek Konseling


pakai samping
Sanprima Kotrimoksazol, Infeksi saluran 2x1 tab/hari Gangguan Diminum 2x1
Sulfametoksazol, nafas, gangguan GI, alergi tab/hari setelah
Trimetoprim GI, gangguan makan.
Saluran kemih, Harus
kulit dan dihabiskan
septikemia
Dexteem plus Deksametason 0,5mg, Alergi antiradang DWS dan Moonface, 3x ½ tab
Klorfeniramin 2 mg dan antihistamin anak > 12 mengantuk diminum
gatal th 1 tab/4-6 setelah makan
jam
Sanmol Parasetamol 500mg Meredakan nyeri Dws: 1-2 Reaksi Diminum 3x½
termasuk sakit tab/hari; hematologi, tab/hari setalah
kepala, sakit gigi, anak2: ½-1 reaksi kulit makan untuk
demam yang tab/hari dan reaksi obat demam
menyertai flu dan alergi atau nyeri
setelah imuisasi lainnya,
kerusakan
hati
(penggunaan
jangka lama
dan
overdosis)

UIN Syarif Hidayatullah 28


Resep 13
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA 1. Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya 2 Umur pasien -
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 24 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Meloxicam tab mg 7,5 No. X 7 Tanggal resep √
No. Kajian Farmasetik Keterangan
S 2 dd tab 1
a. Kajian Administratif 1. Bentuk sediaan √
R/ MPS tab mg 8 No. X 2 Kekuatan sediaan √
S 3 dd tab 1 3 Stabilitas
b.R/ Neurovit
Kajiantab No. V
Farmasetik No. Kajian Klinis Keterangan
S 1 dd 1 1. Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat √
c. Kajian Klinis 3 Aturan dan cara pakai √
Pro : Safitri Umur : - 4 Lama penggunaan -
Alamat: - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat √

UIN Syarif Hidayatullah 29


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Meloksikam 7,5 Meloksikam 7,5 Nyeri dan radang pada Osteoartritis: Dispepsa, gangguan GI, Dimnum 2x1/hari
tablet mg penderita reumatik; 1x7,5 mg sehari anemia, priuritus, ruam setiap 12 jam
osteoartritis yang bersama makan; kulit, sakit kepala, edema (pagi dan malam)
memburuk (jangka rheomatoid artritis setelah makan
pendek) : 1x15 mg sehari sebagai nyari
bersama makan
Metil Metil Antiinflamasi atau 4-48mg/hari Penghentian tiba-tiba dapat Diminum
prednisolon 4 prednisolon 4 imunosupresi pada dalam dosis
menyebabkan insufisiensi 3x1/hari setelah
mg mg beberapa penyakit terbagi adrenal akut dengan gejala makan sebagai
hematologi, alergi, demam, mialgia, atralgia, obat antiradang
inflamasi, naoplasma, dan malaise; gangguan
ataupun autoimun akibat penggunaan lama:
gangguan cairan dan
elektrolit, osteoporosis,
hiperglikemia, glikosuria
Neurovit tab Sianokobalamin, Neuritis, 1 tablet/hari Edema paru, gagal jantung Diminum 1 tablet
piridoksin, neuroparalisis, nyeri bersama makan kongestif, diare, gatal perhari setelah
tiamin, vitamin punggung, neuralgia makan sebagai
E (nyeri saraf), vitamin saraf
parestesia (ggu.
Perasaan kulit seperti
kesemutan), astenia
(lemah, tak bertenaga),
neuropati (penyakit
saraf), lesu

UIN Syarif Hidayatullah 30


No Interaksi Obat Mekanisme Management
1 Metilprednisolon >< penggunaan bersama kortikosteroid dan monitoring selama penggunaan
Meloksikam
NSAID dapat berpotensi menyebabkan bersama metilprednisolon dan
(Moderate)
gangguan gastrointestinal serius seperti meloksikam. Selama penggunaan
perdarahan, tukak ulser. bersama, pasien harus
mengkonsumsi makanan terlebih
dahulu sebelum mengkonsumi
kombinasi metilprednisolon dan
meloksikam.
(drug.com; Lexicomp, 2018)

UIN Syarif Hidayatullah 31


Resep 14
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
1 Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 19 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ PCT tab No. X 7 Tanggal resep √
a. S 3 ddKajian
tab 1 Administratif No. Kajian Farmasetik Keterangan
1 Bentuk sediaan √
R/ Ranitidine tab No. VI
2 Kekuatan sediaan -
b.S 2 ddKajian
tab 1 Farmasetik 3 Stabilitas
R/ OBH Syr No. I No. Kajian Klinis Keterangan
S 3 dd 1 1 Ketepatan indikasi √
c. Kajian Klinis
R/ Cefixime cap No.X 2 Dosis obat -
S 2 dd cap 1 3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan -
d.Pro Analisis
: SudiahResep Umur : - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
Alamat: - 6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 32


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Parasetamol Parasetamol Meredakan nyeri Dws: 1-2 tab/hari; Reaksi hematologi, Diminum 3x1
tablet 500mg termasuk sakit anak2: ½-1 tab/hari reaksi kulit dan tab/hari
kepala, sakit gigi, reaksi alergi setalah makan
demam yang lainnya, kerusakan untuk obat
menyertai flu dan hati (penggunaan demam
setelah imuisasi jangka lama dan
overdosis)
Ranitidin Ranitidin Tukak duodenum, Ulkus peptikum & Gangguan SSP, , Dimunum 2x1
tablet HCl tukak lambung. ulkus duodenum : 150 gangguan GI, tablet sebelum
Refluks esofagitis, mg 2x/hari (pagi dan hematologik makan untuk
hipersekresi malam) atau 300 mg obat lambung
patologis 1x/hari setelah makan
malam atau sebelum
tidur
Refluks gastroesofagitis
: 150 mg 2x/hari
OBH sirup Sucus Ekspektoran untuk Dws : 2 sdt 3-4x/hari Ditoleransi dengan Diminum 3x1
liquiritiae, batuk yang Anak : 1 sdt 3-4x/hari baik oleh tubuh sendok makan
ammon Cl, dikarenakan dahak setelah makan
SASA berlebih dan batuk sebagai obat
karena alergi batuk
Sefiksim cap Sefiksim Infeksi, Dewasa : 200-400 mg >10% diare, Diminum 2x1
100mg Bronkitis akut, per hari kandidiasis, tab
otitis media, Anak-anak : >6 bulan dispepsia, demam, setelah
tonsilitis/faringitis <50 kg : 8 mg/kg per mual makan,
hari muntah, dihabiskan

UIN Syarif Hidayatullah 33


Resep 15
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya
1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 15 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Meloxicam 7,5 mg No. X 7 Tanggal resep √
S 2 dd tab 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1. Bentuk sediaan √
R/ Betahistin tab No. X
2 Kekuatan sediaan -
S 3 dd tab 1 3 Stabilitas
a. R/ Omeprazole cap No. X
Kajian Administratif No. Kajian Klinis Keterangan
S 2 dd cap 1 1. Ketepatan indikasi √
R/ Enzyplex tab No. X 2 Dosis obat -
b. Kajian Farmasetik 3 Aturan dan cara pakai √
S 3 dd tab 1
4 Lama penggunaan -
c. Pro Kajian Klinis
: Hamidah Umur : - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
Alamat: - 6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 34


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Meloksikam Meloksikam Nyeri dan radang Osteoartritis: 1x7,5 Dispepsa, Dimnum 2x1/hari
7,5 tab 7,5 mg pada penderita mg sehari bersama gangguan GI, setiap 12 jam (pagi
reumatik; makan; rheomatoid anemia, priuritus, dan malam) setelah
osteoartritis yang artritis : 1x15 mg ruam kulit, sakit makan sebagai
memburuk sehari bersama kepala, edema nyari
(jangka pendek) makan
Betahistin tab Betahistin Vertigo dan Dws : 25-75 Mengantuk, Diminum 3x1
mesylate pusing pada mg/hari, maks sedasi, tab/hari setelah
penyakit Meniere 100mg/hari: penglihatan makan untuk obat
dan vertigo Anal2: 12,5-37,5 kabur, vertigo
perifer mg/hari disorientasi,
peningkatan
tekanan darah,
ruam,
fotosensitivitas
Omeprazol Omeprazol Tukak lambung, Tukak lambung Urtikaria, Diminum 2x1 caps
caps tukak duodenum, dan duodenum : gangguan GI, diminum setelah
GERD 1x20mg/hari lesu, nyeri otot makan untuk obat
selama 4-8 minggu dan sendi, lambung
GERD : 1x20 pandangan kabur,
mg/hari selama 4-8 edema eprifer,
minggu perubahan
hematologik,
perubahan enzim
hati dan gangguan
fungsi hati,
depresi, mulut

UIN Syarif Hidayatullah 35


kering
Enzyplex tab Amilase, Gangguan 1-2 tablet 3x1/hari Ditoleransi baik Diminum 3x1/hari
protease, pencernaan, oleh tubuh setelah makan
lipase, asam seperti muntah, sebagai obat
Desoksikholat, kembung, rasa pencernaan
Dimetilpolisilo tidak nyaman
ksan, Vitamin pada perut
B Kompleks

UIN Syarif Hidayatullah 36


Resep 16
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya 1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 6 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Domperidone No. 1 7 Tanggal resep √
a. Kajian Administratif No. Kajian Farmasetik Keterangan
S 3 dd cth 1
1. Bentuk sediaan -
R/ Ranitidine 60 mg
b. Kajian Farmasetik 2 Kekuatan sediaan -
Mf pulv dtd No. X 3 Stabilitas
S 2 dd 1 No. Kajian Klinis Keterangan
R/ PCT No. I 1. Ketepatan indikasi √
S 3 cth 1 2 Dosis obat -
c. Kajian Klinis
3 Aturan dan cara pakai √
Pro : Jocelyn Umur : - 4 Lama penggunaan -
Alamat: - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
d. Analisis Resep 6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 37


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Domperidon Domperidon Terapi mual dan Mual dan muntah : 3- Kadar prolaktin Diminum
syr muntah, dispepsia 4x 10-20 mg/hari naik, penurunan 3x1 sendoh
fungsional Dispepsia : 3x10 libido, ruam danmakan/hari
mg/hari reaksi sebelum
hipersensitivitas
makan untuk
obat mual
Ranitidin tab Ranitidin HCl Tukak duodenum, Ulkus peptikum & Gangguan SSP, , Dimunum
tukak lambung. ulkus duodenum : 150 gangguan GI, 2x1
Refluks esofagitis,
mg 2x/hari (pagi dan hematologik bungkus/hari
hipersekresi patologis malam) atau 300 mg setelah
1x/hari setelah makan makan untuk
malam atau sebelum obat lambung
tidur
Refluks
gastroesofagitis : 150
mg 2x/hari
Parasetamol Parasetamol Meredakan nyeri Sirup 120 mg/5 ml : Reaksi Diminum
syr termasuk sakit kepala, 3-4x2,5-20 ml sirup hematologi, 3x1 ½
sakit gigi, demam reaksi kulit dan sendok teh
yang menyertai flu reaksi alergi /hari setalah
dan setelah imuisasi lainnya, makan untuk
kerusakan hati obat demam
(penggunaan
jangka lama dan
overdosis)

UIN Syarif Hidayatullah 38


Resep 17
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA 1. Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya
2 Umur pasien -
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan nomor
Tangerang, 9 Jan 2018 izin)
6 Paraf dokter √
R/ Amlodipin 10 mg XXX 7 Tanggal resep √
S 0-0-1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1. Bentuk sediaan -
R/ Cartylo 80 mg XXX
a. S 0-1-0
Kajian Administratif 2 Kekuatan sediaan √
3 Stabilitas
R/ Meloxicam 7,5 mg X No. Kajian Klinis Keterangan
b.S 3 cth
Kajian
1 Farmasetik 1. Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat √
c. Pro Kajian
: Yustiarti
Klinis Umur : - 3 Aturan dan cara pakai √
Alamat: - 4 Lama penggunaan -
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
d. Analisis Resep 7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat √

UIN Syarif Hidayatullah 39


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Amlodipin 10 Amlodipin 10 Hipertensi Dosis awal : 1x5 hariedema Diminum 1x1 tab /
mg tab mg mg/hari; dosis pretibial, hari setelah makan
maksimal : 10 gangguan tidur, malam untuk obat
mg/ sakit kepala, darah tinggi
letih, hipotensi,
tremor, aritmia,
takikardia, mual,
nyeri perut
Cartylo 80 mg Asetosal 80 Anti platelet, 80-160 mg/hari Gangguan GI,Diminum 1x1
tab mg pengencer darah hipersensitivitas tab/hari setelah
makan siang untuk
obat pengencer
darah
Meloksikam 7,5 Meloksikam Nyeri dan Osteoartritis: Dispepsa, Dimnum 2x1/hari
tab 7,5 mg radang pada 1x7,5 mg sehari gangguan GI, setiap 12 jam (pagi
penderita bersama makan; anemia, dan malam) setelah
reumatik; rheomatoid priuritus, ruam makan sebagai nyeri
osteoartritis artritis : 1x15 kulit, sakit
yang memburuk mg sehari kepala, edema
(jangka pendek) bersama makan

UIN Syarif Hidayatullah 40


No Interaksi Obat Mekanisme Management
1 Amlodipin >< Meloksikam mengurangi efek Monitoring tekanan darah selama
meloksikcam (Moderate) antihipertensi amlodipin amlodipin digunakan bersamaan
dengan meloksikam
2 Cartylo >< meloksikam Kombinasi Cartylo (aspirin) dengan Pemberian bersamaan aspirin dan
(Moderate) Meloksikam (NSAID) dapat NSAID tidak direkomendasikan.
meingkatkan resiko toksisitas Jika harus digunakan bersamaan,
gastrointestinal, perdarahan dapat menggunakan alternatif
lambung, dan tukak lambung. NSAID lainnya yang lebih aman
Aspirin dapat menurunkan seperti asetaminofen (Drug.com;
konsentrasi NSAID dengan Lexicomp, 2018)
menggantikan posisi NSAID pada
pengikatan dengan protein plasma
sehingga meningkatkan NSAID
bebas untuk klirens.

UIN Syarif Hidayatullah 41


Resep 18

Klinik Pratama KIMIA FARMA


No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 24 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
7 Tanggal resep √
a. Kajian Administratif No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ Ciprofloxacin No.X
S 2 dd 1 p.c 1. Bentuk sediaan -
2 Kekuatan sediaan -
R/ Omeprazole No. X
3 Stabilitas
b.S 2 ddKajian
1 a.c Farmasetik
No. Kajian Klinis Keterangan
1. Ketepatan indikasi √
c. Kajian Klinis 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
Pro : Tejo Yuliono Umur : - 4 Lama penggunaan -
d.Alamat: -
Analisis Resep 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 42


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Siprofloksasin Siprofloksasin Untuk pengobatan Infeksi ringan: Gangguan GI, sakit Diminum 2x1
infeksi yang disebabkan 2x250 mg/hari, kepala, gangguan tab/hari
pleh bakteri yang Infeksi berat : tiur, ruam, pruritis, setelah
sensitif terhadap 2x500-750 mg/hari anafilaksisi makan. Harus
Siprofloksasin seperti dihabiskan
infeksi saluran saluran
kemih, infeksi saluran
napas, infeksi saluran
cerna, demem thipoid
Omeprazol Omeprazol Tukak lambung, tukak Tukak lambung dan Urtikaria, Diminum 2x1
duodenum, GERD duodenum : gangguan GI, lesu, caps
1x20mg/hari selama nyeri otot dan diminum
4-8 minggu sendi, pandangan setelah
GERD : 1x20 kabur, edema makan untuk
mg/hari selama 4-8 eprifer, perubahan obat lambung
minggu hematologik,
perubahan enzim
hati dan gangguan
fungsi hati, depresi,
mulut kering

UIN Syarif Hidayatullah 43


Resep 19
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya 1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
Tangerang, 12 Jan 2018 6 Paraf dokter √
7 Tanggal resep √
No. Kajian Farmasetik Keterangan
a. R/ Lyncomicyn 500 mg No. XII
Kajian Administratif 1. Bentuk sediaan -
S 3 dd 1 2 Kekuatan sediaan √
R/ Paracetamol 500 mg No. X 3 Stabilitas
b. Kajian Farmasetik
S 3 dd 1 No. Kajian Klinis Keterangan
1. Ketepatan indikasi √
c. Kajian Klinis 2 Dosis obat √
3 Aturan dan cara pakai √
Pro : Evi Umur : - 4 Lama penggunaan -
Alamat: - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 44


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Lincomisin 500 Lincomisin Infeksi berat oleh 500 mg 3-4x/hari Gangguan GI, Diminum 3x1
mg HCl kuman gram + reaksi tab/hari
yang rentan, strain hipersensitivitas setelah
strep, makan, harus
pneumonokokus, & dihabiskan
staph.
Parasetamol 500 Parasetamol Meredakan nyeri Dws: 1-2 tab/hari; Reaksi Diminum 3x1
mg termasuk sakit anak2: ½-1 tab/hari hematologi, reaksi tab/hari
kepala, sakit gigi, kulit dan reaksi setalah
demam yang alergi lainnya, makan untuk
menyertai flu dan kerusakan hati obat demam
setelah imuisasi (penggunaan atau nyeri
jangka lama dan
overdosis)

UIN Syarif Hidayatullah 45


Resep 20
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya
1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 22 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
7 Tanggal resep √
R/ Cefixime 100 mg No. X No. Kajian Farmasetik Keterangan
a. S 2 ddKajian Administratif 1 Bentuk sediaan -
1
2 Kekuatan sediaan √
R/ Paratusin X 3 Stabilitas
b.S 3 ddKajian
1 No. Kajian Klinis Keterangan
R/ Ka Diclofenac X 1 Ketepatan indikasi √
S 3 dd 1 2 Dosis obat -
3 Aturan dan cara pakai √
a. Kajian Administratif 4 Lama penggunaan -
Pro : Nursalam Umur : - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
b.Alamat: -
Kajian Farmasetik 7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 46


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek Konseling


samping
Sefiksim cap Sefiksim 100mg Infeksi, Dewasa : 200- >10% diare, 2x1
Bronchitis akut, 400 mg per kandidiasis, setelah makan,
otitis media, hari dispepsia, dihabiskan
tonsilitis/faringitis Anak-anak : >6 demam, mual
bulan <50 muntah,
kg : 8 mg/kg per
hari
Paratusin Noscapine, Flu dengan gejala 1 tab 3x/hari Mengantuk, Diminum
Klorfeniramin demam, sakit kepala, pusing, mulut 3x1/hari untuk
maleate, gliseril pilek, bersin, batuk kering, ruam obat demam
guaiakolat, dan pegal linu kulit, kejang pilek
parasetamol, epileptiform
Fenilpropanolamin (dosis tinggi)
HCl
Kalium Diklofenak dan Analgesik dan 100-150 mg Gangguan Diminum 3x1
diklofenak garam kalium antiinflamasi untuk terbagi dalam pencernaan, tab setelah
meringankan nyeri dua atau tiga sakit kepala, makan untuk
ringan sampai sedang dosis pusing, obat antinyeri.
mengatuk, Jika nyeri
hidung hilang, obat
tersumbat, boleh
peningkatan dihentikan.
tekanan darah

UIN Syarif Hidayatullah 47


Resep 21
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
1. Nama pasien √
Jl. Pamulang Permai Raya
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 22 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Amlodipin 10 mg tab No. XXX 7 Tanggal resep √
S 1 dd 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
1. Bentuk sediaan √
R/ Allopurinol 100 mg tab No. XXX
2 Kekuatan sediaan √
a. S 1 ddKajian
1 Administratif 3 Stabilitas
R/ Gliquidone 30 mg tab No. XV No. Kajian Klinis Keterangan
S 1 dd 1 1. Ketepatan indikasi √
b. Kajian Farmasetik
R/ Digoxyn 0,25 mg tab No. XXX 2 Dosis obat √
S 1 dd 1 3 Aturan dan cara pakai √
c. Kajian Klinis 4 Lama penggunaan -
Pro : Giman Sujono Umur : - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
Alamat: -
d. Analisis Resep 7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat -

UIN Syarif Hidayatullah 48


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Amlodipin 10 Amlodipin Hipertensi Dosis awal : hariedema pretibial, Diminum 1x1
mg tablet 10 mg 1x5 mg/hari; gangguan tidur, sakit tab / hari
dosis kepala, letih, hipotensi, setelah makan
maksimal : 10 tremor, aritmia, mlam untuk
mg/ takikardia, mual, nyeri obat darah
perut tinggi
Allopurinol 100 Allopurinol Hiperurisemia seperti 100 mg/hari Ruam, gangguan Diminum 1x1
mg tablet artritis gout, tofus, saluran cerna, tab/hari
nefrolitiasis, maligna, hepatotoksik, setelah makan
ggu enzim yg parestesia, neuropati, malam
menyebabkan produksi gangguan darah sebagai obat
asam urat berlebih asam urat
Glikuidon 30 Glikuidon 30 Terapi untuk DM tipe 15-120 Hipoglikemia, Diminum 1x1
mg tablet mg 2 mg/hari dalam peningkatan BB. tab sebelum
1-3 dosis Gangguan GI, makan pagi
terbagi gangguan fungsi hati untuk obat
diabetes
Digoksin 0,25 Digoksin Memperlambat respon 1x0,125-0,5 Anoreksia, mual, Diminum 1x1
mg tablet ventrikular pada kasus mg/hari muntah, diare, nyeri tab/hari
atrial fibrilasi/atrial abdomen, gangguan setelah makan
flutter penglihatan, sakit pagi sebagai
kepala, rasa capai, obat jantung
mengantuk, bingung,
bingung, pusing,
depresi, delirium,
halusinasi, aritmia,
blok jantung

UIN Syarif Hidayatullah 49


Resep 22

Klinik Pratama KIMIA FARMA


No. Kajian Administratif Keterangan
Jl. Pamulang Permai Raya 1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien -
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 19 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Neuralgin Tab No. X 7 Tanggal resep √
S 3 dd tab 1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
a. R/ Betahistin
Kajian Administratif
tab No. X 1. Bentuk sediaan √
S 3 dd tab 1 2 Kekuatan sediaan -
3 Stabilitas
R/ Lansoprazole No. X
No. Kajian Klinis Keterangan
b.S 1 ddKajian
cap 1 Farmasetik
1. Ketepatan indikasi √
R/ Nalgestan No. X 2 Dosis obat -
S 3 dd tab 1 3 Aturan dan cara pakai √
c. Kajian Klinis
4 Lama penggunaan -
Pro : Lesi Irmawati Umur : - 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
Alamat: - 6 ROTD -
d. Analisis Resep 7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat √

UIN Syarif Hidayatullah 50


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan Efek samping Konseling


pakai
Neuralgin Metampiron Pengobatan pada Dewasa: 1 - 2 Gangguan saluran Diminum
tablet Tiamin HCl, dismenore primer, kaplet 3-4 cerna, gangguan 3x1/hari
Piridoksin HCl, Meredakan nyeri kali sehari pembekuan darah, setelah makan
Sianokobalamin, ringan hingga Anak: 1/2 - 1 gangguan untuk obat
Trimetilsantin sedang, Meredakan kaplet 3 - kardiovaskuler, nyeri
gejala dan tanda 4kali sehari reaksi hipersensitif,
osteoarthritis, gangguan fungsi
Meredakan gejala ginjal.
dan tanda
rheumatoid arthritis
Betahistin Betahistin mesylate Vertigo dan pusing Dws : 25-75 Mengantuk, sedasi, Diminum 3x1
tablet pada penyakit mg/hari, penglihatan kabur, tab/hari
Meniere dan vertigo maks disorientasi, setelah makan
perifer 100mg/hari: peningkatan untuk obat
Anal2: 12,5- tekanan darah, vertigo
37,5 mg/hari ruam,
fotosensitivitas
Lansoprazol Lansoprazol Tukak duodenum, Tukak Urtikaria, Diminum
kapsul tukak lambung, duodenum gangguan GI, lesu, 1x1/hari 30 - 1
GERD, hipersekresi dan tukak nyeri otot dan jam sebelum
patologis lambung : sendi, pandangan makan sebagai
1x15-30 kabur, edema obat lambung
mg/hari perifer, perubahan
selama 4-8 hematologik,
minggu, perubahan enzim
GERD, 1x30 hati dan gangguan

UIN Syarif Hidayatullah 51


mg/hari fungsi hati, depresi,
selama 4-8 mulut kering
minggu
Nalgestan Fenilpropanolamin Vasokontriktor & 3-4x1 Ggu. GI, susah Diminum 2x1
tablet HCl, Klorfeniramin antihistamin pada tab/hari kencing, tab/ hari
HCl hidung tersumbat, kelemahan otot, setelah makan
salesma, bersin- tremor, hipotensi, sebagai obat
bersin, masuk angin, penglihatan kabur, flu
sinusitis, rinitis mulut kering, dada
alergi terasa sesak,
berkeringat, haus

No Interaksi Obat Mekanisme Management


1 Betahistin >< Nalgestan Nalgestan (antihistamin) dapat Monitoring efek terapi Betahistin
mengurangi efek antivertigo selama penggunaan bersama
Betahistin (analog histamin) Betahistin dan Nalgestan
(Moderate)

UIN Syarif Hidayatullah 52


Resep 23
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya
1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 4 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
6 Paraf dokter √
R/ Amlodipin 10 mg No. XXX 7 Tanggal resep √
S 0-0-1 No. Kajian Farmasetik Keterangan
a. R/ Nitrokaf
Kajian2,5Administratif 1. Bentuk sediaan -
No. LX
2 Kekuatan sediaan √
2 dd 1
3 Stabilitas
b.R/ Cartylo
Kajian 80Farmasetik
mg No. XXX No. Kajian Klinis Keterangan
S 0-1-0 p.c 1. Ketepatan indikasi √
R/ Bisoprolol 5 mg No. XXX 2 Dosis obat √
S 1-0-0 3 Aturan dan cara pakai √
R/ Lansoprazole No. X 4 Lama penggunaan √
S 2 dd 1 5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
c. Kajian Klinis 6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
Pro : Rosmalia Umur : -
8 Interaksi obat -
Alamat: -
d. Analisis Resep

UIN Syarif Hidayatullah 53


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Amlodipin 10 Amlodipin 10 Hipertensi Dosis awal : 1x5 hariedema Diminum 1x1 tab /
mg mg mg/hari; dosis pretibial, hari setelah makan
maksimal : 10 mg/ gangguan tidur, untuk obat darah
sakit kepala, letih, tinggi
hipotensi, tremor,
aritmia,
takikardia, mual,
nyeri perut
Nitrokaf Gliseril Pencegahan dan 2,5 mg 2-3x/hari Hipotensi Diminum 2x1
Retard 2,5 mg trinitrate terapi jangka ortostatik, refleks kapsul/hari setelah
panjang angina takikardia, kolaps makan untuk obat
pektoris yang dapat jantung
disertai dengan
aritmia
bradikardia, sakit
kepala,
mengantuk
Cartylo 80 mg Asetosal 80 Anti platelet, 80-160 mg/hari Gangguan GI, Diminum 1x1 tab/hari
tab mg pengencer darah hipersensitivitas setelah makan siang
untuk obat pengencer
darah
Bisoprolol Bisoprolol Hipertensi, Hipertensi & Brakikardia, 1x1 diminum pagi
5mg angina pectoris Angina hipotensi, sakit dengan atau setelah
dan kerusakan pectoris : 5-10 kepala, makan
hati. mg/day menggigil,
Heart Failure : demam
1.25mg/day

UIN Syarif Hidayatullah 54


Lansoprazol Lansoprazol Tukak duodenum, Tukak duodenum Urtikaria, Diminum 1x1/hari 30
tukak lambung, dan tukak lambung gangguan GI, - 1 jam sebelum
GERD, : 1x15-30 mg/hari lesu, nyeri otot makan sebagai obat
hipersekresi selama 4-8 minggu, dan sendi, lambung
patologis GERD, 1x30 pandangan kabur,
mg/hari selama 4-8 edema perifer,
minggu perubahan
hematologik,
perubahan enzim
hati dan gangguan
fungsi hati,
depresi, mulut
kering

UIN Syarif Hidayatullah 55


Resep 24
No. Kajian Administratif Keterangan
Klinik Pratama KIMIA FARMA
Jl. Pamulang Permai Raya 1 Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang 2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 10 Jan 2018 5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter -
a. Kajian Administratif 6 Paraf dokter √
R/ Gliquidone 30 mg No. XXX 7 Tanggal resep √
S 1-0-0 a.c No. Kajian Farmasetik Keterangan
b. Kajian Farmasetik
R/ Asam Folat No. XC 1 Bentuk sediaan -
S 3 dd 1 2 Kekuatan sediaan √
3 Stabilitas
R/ Candesartan 16 mg No. XXX
No. Kajian Klinis Keterangan
c. S 0-0-1
Kajian Klinis 1 Ketepatan indikasi √
2 Dosis obat √
Pro : Muhtar Umur : - 3 Aturan dan cara pakai √
d.Alamat:
Analisis
- Resep 4 Lama penggunaan √
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi Obat -

UIN Syarif Hidayatullah 56


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Glikuidon 30 mg Glikuidon Terapi untuk DM 15-120 mg/hari Hipoglikemia, Diminum 1x1
tipe 2 dalam 1-3 dosis peningkatan tab sebelum
terbagi BB. Gangguan makan pagi
GI, gangguan untuk obat
fungsi hati diabetes
Asam folat Asam Folat Untuk mengobati Kekurangan asam Ditoleransi baik Diminum 3x1
kekurangan asam folat: 400-800 oleh tubuh. tab/hari
folat dan beberapa mcg diminum Tetapi setalah
jenis anemia yang langsung dilaporkan makan
disebabkan oleh Untuk gejala-gejala
kekurangan asam Megaloblastik reaksi alergi
folat anemia: 1 mg yang serius,
diminum langsung ruam, gatal
pusing atau
kesulitan
bernapas
Candesartan 16 mg Candesartan Hipertensi, gagal Hipertensi : Hipotensi, Diminum 1x1
jantung, nefropati 1x8mg/hari hipovalemia, tab/hari
akibat diabets gagal jantung, setelah
hipertensi makan malam
renovaskular hari untuk
obat darah
tinggi

UIN Syarif Hidayatullah 57


Resep 25

Klinik Pratama KIMIA FARMA No. Kajian Administratif Keterangan


Jl. Pamulang Permai Raya
1. Nama pasien √
Blok D-2 No. 1-A Pamulang
2 Umur pasien √
3 Jenis kelamin -
4 Berat badan pasien -
Tangerang, 19 Jan 2018
5 Nama, alamat, dan nomor izin praktek dokter √ (nama dan
nomor izin)
a. Kajian Administratif 6 Paraf dokter √
R/ Clopidogrel 75 mg No. XXX 7 Tanggal resep √
b.S 1 ddKajian
1 Farmasetik No. Kajian Farmasetik Keterangan
R/ Atorvastatin 20 mg No. XXX 1. Bentuk sediaan -
S 3 dd 1 2 Kekuatan sediaan √
3 Stabilitas
Pro : Viola Umur : - No. Kajian Klinis Keterangan
1. Ketepatan indikasi √
c. Alamat: -
Kajian Klinis 2 Dosis obat √
3 Aturan dan cara pakai √
4 Lama penggunaan √
5 Duplikasi dan/atau polifarmasi -
6 ROTD -
7 Kontraindikasi -
8 Interaksi obat √

UIN Syarif Hidayatullah 58


Analisis Resep

Obat Komposisi Indikasi Aturan pakai Efek samping Konseling


Atorvastatin Atorvastatin Terapi diet untuk menurunkan Awal 5-10 Miositis (sementara), Diminum
20 mg kolesterol pada mg/hari dosissakit kepala, 1x1 tab/hari
hiperkolesterolemia primer tunggal pada perubahan fungsi setelah
atau dislipidemia campuran; malam hari ginjal dan efek makan pada
mengurangi kejadian koroner saluran cerna, malam hari
klinis dan memperlambat perubahan fungsi untuk obat
progresi aterosklerosis korener hati, ruam kulit dan kolesterol
pada pasien jantung koroner reaksi
hipersensitvitas
Klopidogrel 75 Klopidogrel Mencegah terjadinya Awal 1x300 Dispepsia, gangguan Diminum
mg aterotrombosis pada pasien mg/hari, GI, perdarahan; sakit 1x1 tab/hari
infark miokard, stroke lanjutan 1x75 kepala, pusing setelah
iskemik, atau penyakit perifer mg/hari makan
malam untuk
pengencer
darah

No Interaksi Obat Mekanisme Management


1 Atorvastatin >< Atorvastatin mengurangi aktivasi Monitoring efek antiplatelet
Klopidogrel (Moderate) metabolit dari Klopidogrel dan efek selama pernggunaan bersama
antiplateletnya dengan menghambaht Klopidogrel dan Atorvastatin.
enzim CYP450 3A4 yang Alternatif, Rosuvastatin tidak di
mengkonversi Klopidogrel menjadi metabolisme oleh enzim CYP450
metabolit aktif. 3A4 sehingga tidak berinteraksi
dengan Klopidogrel (drug.com)

UIN Syarif Hidayatullah 59


BAB IV
PEMBAHASAN

Pelayanan farmasi Klinis di Apotek merupakan pelayanan langsung dan


bertanggung jawab yang diberikan apoteker kepada pasien berkaitan dengan
sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai dengan tujuan
meningkatkan kulaitas hidup pasien. Salah satu pelayanan farmasi klinis adalah
pengkajian resep. Pengkajian resep dilakukan untuk menganalisa adanya masalah
terkait obat, bila ditemukan masalah terkait obat harus dikonsultasikan kepada
dokter penulis resep. Pengkajian resep yang dilakukan ada 3 jenis persyaratan,
yaitu :
1. Kajian administratif meliputi:
a. nama pasien, umur, jenis kelamin dan berat badan;
b. nama dokter, nomor Surat Izin Praktik (SIP), alamat, nomor telepon dan
paraf; dan
c. tanggal penulisan Resep
2. Kajian kesesuaian farmasetik meliputi:
a. bentuk dan kekuatan sediaan;
b. stabilitas; dan
c. kompatibilitas (ketercampuran Obat)
3. Pertimbangan klinis meliputi:
a. ketepatan indikasi dan dosis Obat;
b. aturan, cara dan lama penggunaan Obat;
c. duplikasi dan/atau polifarmasi;
d. reaksi Obat yang tidak diinginkan (alergi, efek samping Obat, manifestasi
klinis lain);
e. kontra indikasi; dan
f. interaksi
Pelayanan Resep dimulai dari penerimaan, pemeriksaan ketersediaan,
penyiapan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai
termasuk peracikan Obat, pemeriksaan, penyerahan disertai pemberian informasi.
Pada setiap tahap alur pelayanan Resep dilakukan upaya pencegahan terjadinya
kesalahan pemberian Obat (medication error).

60 UIN Syarif Hidayatullah


Skrining resep dilakukan di Apotek Kimia Farma No. 115 Pamulang
periode 3 - 26 Januari 2018. Skrining resep dilakukan terhadap 25 resep yang
dikaji persyaratan administrasi, farmasetik dan klinis. Dari 25 resep tersebut,
diperoleh hasil bahwa untuk pengkajian administrasi semua resep tidak sesuai
dengan kelengkapan resep karena beberapa resep tidak mencantumkan alamat
pasien, umur, dan alamat pasien serta tidak terdapat alamat pasien penulis resep.
Resiko yang mungkin timbul bila kajian administrasi tidak lengkap adalah
kesalahan pemberian obat (tidak tepat pasien) serta kejadian tidak tepat dosis
untuk obat-obat yang memerlukan data pasien seperti berat badan dan jenis
kelamin (tidak tepat dosis). Solusi yang dapat diberikan adalah menanyakan
kepada pasien atau keluarga pasien terkait data pasien yang diperlukan misalkan
menanyakan berat badan anak yang diperlukan untuk menghitung dosis untuk
pasien anak tersebut.
Pengkajian farmasetik yang dikaji terhadap 25 resep dari Apotek Kimia
Farma Pamulang juga diperoleh hasil resep tidak memenuhi persyaratan
kelengkapan resep. Contoh resep yang mencantum kekuatan dan bentuk sediaan
adalah resep 2 dan resep 13. Resiko yang memuungkin timbul jika kajian
farmasetik tidak lengkap adalah ketidaksesuaian pemilihan obat bagi pasien serta
kesalahan pengobatan (bentuk sediaan dan dosis) sehingga tidak memaksimalkan
tujuan terapi. Untuk mengatasi keraguan terkait bentuk dan kekuatan sediaan,
petugas apotek melakukan konfirmasi kembali ke dokter penulis resep.
Pengkajian klinis dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kesalahan terapi
atau reaksi yang tidak diinginkan. Selain itu, pengkajian resep juga dibutuhkan
untuk mengetahui apakah terapi pengobatan yang diberikan kepada pasien sudah
tepat serta dapat memberikan rekomendasi terapi yang sesuai dengan pedoman.
Pengkajian klinis yang dilakukan terhadap 25 resep memiliki interaksi
antara obat pada beberapa resep seperti pada resep 13, resep 17, resep 22 dan
resep 25 serta resep 4 dengan duplikasi. Resep 13 terdapat interaksi antara
metilprednisolon dan meloxicam dengan tingkat interaksi moderate. Penggunaan
bersama kortikosteroid dengan NSAID dapat berpotensi menyebabkan gangguan
gastrointestinal serius seperti terjadinya perdarahan lambung atau tukak ulser hal
ini disebakan karena mekanisme kerja kortikosteroid dan NSAID menghambat

61 UIN Syarif Hidayatullah


sintesa prostaglandin yang berfungsi untuk melindungi mukosa lambung. Solusi
yang dapat diberikan adalah pasien harus mengkonsumsi makanan terlebih dahulu
sebelum menggunakan metilprednisolon dan meloxicam serta meminta pasien
untuk segera melaporkan gejala sepert nyeri lambung saat penggunaan bersama
terapi metilprednisolon dan meloxicam.
Resep 17 terdapat 2 interaksi obat, yang pertama interaksi antara amlodipin
dengan meloksikam dengan tingkat interaksi moderate. Meloksikam berpotensi
mengurangi efek antihipertensi amlodipin dengan menghambat biosintesa
prostaglandin sehingga efek antihipertensi menurun. Penanganan yang dapat
dilakukan untuk pasien yang mendapatkan kombinasi terapi ini adalah perlu
dilakukan monitoring tekanan darah dan apabila terjadi interaksi, maka dapat
diatas dengan penurunan dosis atau mengganti dengan alternatif lain (Tatro, 2010)
Interaksi kedua antara Cartylo dan Meloksikam dengan tingkat interaksi moderat.
Cartylo memiliki kandungan asam asetilsalisilat dan meloksikam dapat
menyebabkan penurunan efek kardioprotektif dari aspirin. Mekanisme interaksi
dari kedua obat ini adalah secara farmakodinamik yaitu dengan penghambatan
secara kompetitif jalur asetilasi pada cyclooksigenase platelet. Onset dari efek
interaksi kedua obat ini adalah lambat dengan tingkat keparahan mayor.
Penatalaksanaan yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan jeda pemberian
NSAID minimal 1 jam setelah mengkonsumsi aspirin salut enterik sebagai agen
kardioprotektif (Tatro, 2013).
Resep 22 terdapat interaksi antara betahistin dengan nalgestan dengan
tingkat interaksi moderate. Klorfeniramin maleate (antihistamin) yang terkandung
dalam Nalgestan berpotensi mengurangi efek dari Betahistin yang merupakan
suatu analog histamin sehingga menyebabkan mekanisme kerja yang berlawanan
(antagonis). Penanganan yang dapat diberikan untuk pasien yang menerima
kombinasi terapi ini adalah memonitoring efek terapi Betahistin selam
penggunaan bersama dengan Nalgestan (drug.com).
Resep 25 teradapat interaksi antara Klopidogrel dengan Atorvastatin dengan
tingkat interaksi moderate. Atorvastatin mengurangi aktivasi metabolit dari
Klopidogrel dan efek antiplateletnya dengan menghambaht enzim CYP450 3A4
yang mengkonfersi Klopidogrel menjadi metabolit aktif (Clarck TA, 2003).

62 UIN Syarif Hidayatullah


Penanganan untuk interaksi obat ini adalah perlu dilakukan monitoring efek
antiplatelet selama penggunaan bersama Klopidogrel dan Atorvastatin. Alternatif,
Rosuvastatin tidak di metabolisme oleh enzim CYP450 3A4 sehingga tidak
berinteraksi dengan Klopidogrel.

63 UIN Syarif Hidayatullah


BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Pengkajian resep yang dilakukan di Apotek Kimia Farma No. 115
Pamulang masih banyak yang tidak memenuhi kelengkapan resep sesuai dengan
yang diatur dalam Permenkes Nomor 73 Tahun 2016, sehingga dapat
menyebabkan terjadinya kesalahan dalam pengobatan seperti tidak tepat dosis dan
tidak tepat pasien.

5.2 Saran
Kelengkapan resep menjadi sangat penting dalam kegiatan pengkajian dan
pelayanan resep, sehingga perlu dilakukan ceklis kelengkapan resep terhadap
semua resep yang masuk ke Apotek Kimia Farma No. 115 Pamulang

64 UIN Syarif Hidayatullah


Daftar Pustaka

Clarke TA, Waskell LA. 2003. The Metabolisme of clopidogrel is catalyzed by


human cytochrome P450 3A and is inhibited by atorvastatin. Drug Metab
Dispos 31

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Peraturan Meneteri


Kesehatan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2016 Tentang Standar
Pelayanan Farmasi di Apotek. Jakarta: Kementerian Kesehatan Repubik
Indonesia

Tatro, D.S., 2010, Drug Interaction FactsTM, Wolter Kluwer Health, USA.

Tatro David S. 2013. A to Z drug Facts. Facts and Comparisons

Team Medical Mini Notes. 2017. Basic Pharmacology & Drug Notes. MMN
Publishing: Makassar

65 UIN Syarif Hidayatullah


LAMPIRAN

66
Lampiran 1. Resep 1 dan Resep 2

Lampiran 2. Resep 3 dan Resep 4

67
Lampiran 3. Resep 5 dan Resep 6

Lampiran 4. Resep 7 dan Resep 8

68
Lampiran 5. Resep 9 dan Resep 10

Lambiran 6. Resep 11 dan Resep 12

69
Lampiran 7. Resep 13 dan Resep 14

Lampiran 8. Resep 15 dan Resep 16

70
Lampiran 9. Resep 17 dan Resep 18

Lampiran 10. Resep 19 dan Resep 20

71
Lampiran 11. Resep 21 dan Resep 22

Lampiran 12. Resep 23 dan Resep 24

72
Lampiran 13. Resep 25

73

Anda mungkin juga menyukai