Anda di halaman 1dari 47

BAGIAN I

PROFIL LEMBAGA
A. PROFIL LEMBAGA PP PKK MATAHARI KECAMATAN BEJI

1 Nama sekolah : PP PKK MATAHARI


2 Status PP : Swasta
3 Tahun beroperasi : 2015
4 SK Pendirian PP : No. 12 Tahun 2016
5 Nama Kepala PP : DEWI MASITA
6 Alamat Kepala PP : Glanggang Rt. 05 Rw. 02 Kec.Beji-Pasuruan
HP. 085606746715

Komponen Lahan

1. Luas Total Tanah PP : 64 m2


2. Luas Tota Bangunan : 36 m2
3. Tahun Dibangun : 2013
4. Tahun Berdiri PP : 2014

Data Ruang KB

Nama Ruang Jumlah Ukuran (m) Keterangan


Ruang Kelas 1 4x4 Baik
Ruang Kepala PP 1 4x4 Baik
Ruang Kerja Guru - - -
Ruang Tata Usaha - - -
Ruang UKS - - -
Dapur - - -
Gudang - - -
Ruang Terbuka - - -
KM/WC Anak 1 2x1 Baik
KM/WC Guru - - -

Data Jumlah Anak Didik 3 ( tiga ) tahun Terakhir

Tahun Jumlah Peserta Didik ( orang )

1
Laki-laki Perempuan Total
2017/2018 15 18 33
2018/2019 9 7 16
2019/2020 4 5 9

Data Pendidik Dan Tenaga Kependidikan

Klasifikasi Guru Jumlah Guru Kurang Berlebih


PNS - - -
Guru Honor - - -
GTT 1 - -
Staf Tata Usaha - - -
Petugas Pembantu - - -
Lainnya (sebutkan) : - - -

B. SEJARAH SINGKAT SATUAN LEMBAGA PAUD

Kelurahan Glanggang merupakan salah satu Kelurahan yang ada di Kecamatan Beji
Kabupaten Pasuruan tepatnya di perbatasan sebelah timur kecamatan Beji dan Bangil yang
terdiri dari tiga lingkungan.
POS PAUD PKK Matahari Glanggang didirikan pada tanggal 21 September 2013 dan
operasional pada semester 2 tahun pelajaran 2013/2014 yang didirikan oleh Tim Penggerak
PKK Kelurahan Glanggang melalui dana ADK dan dana PNPM Kelurahan Glanggang.
Sarana dan prasarana yang ada pada waktu itu merupakan bagian dari pembangunan
proyek berbentuk fisik saja sehingga dengan operasionalnya PP Matahari membutuhkan sarana
dan prasarana penujnjang yang merupakan usaha yang dirintis oleh Ketua Tim Penggerak PKK
beserta kepala sekolah dan guru pada waktu itu melaui donator dan iuran wali murid PP PKK
Matahari saat itu, sehingga saata ini PP PKK Matahari memiliki sarana dan prasarana yang
lengkap dan sebagai Pos PAUD yang murah dan bermutu.

C. STRUKTUR KEPENGURUSAN PP PKK MATAHARI

2
PELINDUNG
Bambang Suhartono ,SE

Kepala Sekolah Ketua Komite


YAYASAN
Dewi Masita Suyadi
Guru
Bunda PAUD Dewi Masita Wakil Komite
Nugrahaeni H.Nur Wahid
Siswa
Sekretaris
Wakil Bunda PAUD Sai'in
Hj.Sampunita,
S.Pd., M.MPd Bendahara
Firman H.

1. Ketua yayasan bertanggung jawab dalam :

 Pengembangan pendidikan di PP PKK Matahari

 Bekerja sama dengan berbagai pemangku kebijakan dalam rangka optimalisasi sumber

belajar dan sumber dana

 Dst

2. Kepala PP PKK Matahari bertanggung jawab dalam:

 Pengembangan program PP

 Mengkoordinasikan guru-guru PP

 Mengelola administratif PP

 Melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap kinerja guru PP

 Melakukan evaluasi terhadap program pembelajaran di PP

3. Guru bertanggung jawab dalam :

 Menyusun rencana pembelajaran

3
 Mengelola pembelajaran sesuai dengan kelompoknya

 Mencatat pertumbuhan dan perkembangan anak

 Menyusun pelaporan perkembangan anak

 Melakukan kerjasama dengan orang tua dalam program parenting

4. Tenaga Adinistrasi bertanggung jawab dalam :

 Memberikan pelayanan administratif kepada guru, orang tua, dan peserta didik

 Memperlancar administrasi penerimaan peserta didik

 Mengelola sarana dan prasarana PP

 Mengelola keuangan.

D. ALAMAT DAN PETA LOKASI SATUAN LEMBAGA PAUD

PP PKK Matahari terletak di Lingkungan Glanggang

4
Jl. Balai Agung No. 16 RT. 001 RW.001

Kelurahan Glanggang

Kecamatan Beji

Kabupaten Pasuruan

E. STATUS SATUAN LEMBAGA PAUD

a. Status : Swasta
b. NPSN : 69873404
c. Ijin Operasional : Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan
d. Status Akreditasi : -
e. Tahun akreditasi : -
f. Tahun berakhir : -

BAGIAN II
DOKUMEN 1

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

5
Pendidikan anak usia dini diyakini menjadi dasar bagi penyiapan sumber daya manusia
yang berkualitasdi masa datang.Oleh karena itu layanan PAUD harus dirancang dengan
seksamadengan meperhatikan perkembangan anak, perubahan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta budaya yang berkembang. Memahami kondisi tersebut, maka PP PKK
Matahari memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat SatuanPAUD
Kuriklum Tingkat Satuan PAUD PP PKK Matahari disusun oleh Tim Pengembang
Lembaga yang terdiri dari kepala ,yayasan, tim guru dan komite orang tua dengan bimbingan
pengawas. Kurikulum PP PKK Matahari disusun sebagai acuan penyelenggaraan dan
pengelolahan keseluruhan program dan pelaksanaan pembelajaran. Kurikulum PP PKK
Matahari juga dijadikan sebagai patokan untuk melaksanakan pengukuran keberhasilan
pencapaian tujuan, program dan keseluruhan kegiatan pembelajaran sekaligus sebagai tolak
ukur untuk peningkatan dan perbaikan mutu satuan pendidikan secara bertahap dan
berkesinambungan.
Undang – Undang No 20 tahun 2003 mengamanatkan bahwa pendidikan harus
dipersiapkan secara terencanadan bersifat holistik sebagai dasar anak memasuki pendidikan
lebih lanjut. Masa usia dini adalah masa emas perkembangan anak dimana semua aspek
perkembangan dapat dengan mudah distimulasi. Oleh karena itu pada masa usia dini perlu
dilakukan upaya pengembangan meyeluruh yang melibatkan aspek pengasuhan, kesehatan,
pendidikan dan perlindungan. PP No. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan ada bab khusus untuk Pendidikan Anak Usia Dini untuk jalur
formal dan non formal dimana di dalamnya ada aturan tentang Program Pembelajaran.
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar
Pendidikan Anak Usia Dini .Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak, ditegaskan beberapa hal penting sebagai berikut.Pasal 4, mengungkapkan bahwa setiap
anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai
dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi.Pasal 9 ayat (1) Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuai dengan minat dan
bakatnya.Berdasarkan Undang-Undang, Peraturan Pemerintah dan Menteri di atas maka,
Kurikulum PAUD disebut Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dinidengan mengacupada
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.146 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013
PAUD dan No.137 Tentang Standar Nasional PAUD , PP No. 17/2010 Tentang Pendirian
PAUD.

6
Pada akhirnya Kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi
kenyataan bahwa apabila terlaksana di lapangan dalam proses pembelajaran yang
menyenangkan. Pembelajaran hendaknya berlangsung secara efektif yang mampu
membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini para pelaksana kurikulum (guru)
dalam proses pembalajaran hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yang
menyenangkan dan mengasyikkan bagi peserta didik, sehingga peserta didik betah di sekolah.
Atas dasar kenyataan tersebut, maka pembelajaran di PAUD hendaknya bersifat mendidik,
mencerdaskan, membangkitkan aktivitas dan kreativitas peserta didik, efektif, aktif dan
menyenangkan. Dengan semangat seperti itulah Kurikulum ini akan menjadi pedoman bagi
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaranPAUD.

2. Dasar Operasional Kurikulum PAUD


a. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2013 tentang
Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif
c. Peraturan Peerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan AtasPeraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
d. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor.137 Tahun 2014 tentang
Standart Nasional Pendidikan PAUD
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini
g. PeraturanMenteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 Tahun 2014 Tentang
Pemberlakuan Kurikulum tahun.2006 dan 2013 pasal 7
h. Pedoman Penyusunan KTSP Direktorat Pembinaan PAUD Tahun 2014
i. Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Yayasan
j. Peraturan Gubernur Jawa Timur, No: 15 tahun 2013 tentang Perubahan atas
Perturan Gubernur Jawa Timur No. 63 tahun 2011 tetang Pengembangan Anak
Usia Dini Holistik Integratif Propinsi Jawa Timur

3. Tujuan Penyusunan Kurikulum PAUD


Kurikulum Tingkat Satuan PAUD disusun sebagai :

7
a. Acuan bagi Pengelola dan Pendidik dalammenyusun program layanan, kegiatan
pembelajaran dan kegiatan lain yang mendukung pencapaian keberhasilan belajar
anak
b. npeserta didik.
c. Dokumen program yang diperlukan untuk pemberian pembinaan
d. Sebagai panduan yang terarah bagi guru PAUD agar dapat mengembangkan model-
model pembelajaran yang tepat sesuai dengan program pengembangan yang ada di
PAUD untuk mewujudkan visi dan misi sekolah.

B. VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PAUD

1. Visi PP PKK Matahari


Mewujudkan anak usia dini dengan pribadi yang cerdas, generasi yang berkualitas, dan
berakhlakul karimah.

2. MISI PP PKK Matahari


a. Mengupayakan peningkatan mutu layanan Pos PAUD.
b. Mengupayakan kesetaraan dalam memperoleh layanan Pos PAUD dengan biaya yang
terjangkau.

3. Tujuan PP PKK Matahari


a. Memberikan dukungan kepada masyarakat untuk mengembangkan layanan PAUD
didaerah terpencil guna meningkatkan akses layanan PAUD nonformal agar dapat
menjangkau sasaran anak didaerah terpencil.
b. Memberikan wahana bermain yang mendidik bagi anak-anak usia dini yang tidak
terlayani PAUD  lainnya.
c. Memberikan contoh kepada orangtua dan keluarga tentang cara-cara pemberian
rangsangan pendidikan bagi anak usia dini untuk dilanjutkan dirumah.
d. Untuk memberikan layanan pendidikan yang murah dan bermutu bagi  anak-anak  usia

8
dini di daerah  yang belum mendapat pendidikan.

C. KARAKTERISTIK KURIKULUM PP PKK MATAHARI

Kurikulum Tingkat Satuan PAUD dirancang dengan karakteristik sbb :

Kurikulum POS PAUD MATAHARI dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan


relevansinya dengan lingkungan PP di bawah koordinasi dan supervisi Penilik PLS Kec.
Beji

Pengembangan Kurikulum Kelompok Bermain ini mengacu pada standart


Pendidikan PAUD yang didalamnya mengatur tentang (1) Standar tingkat pencapaian
perkembangan; (2) Standar pendidik dan tenaga kependidikan; (3) Standar isi, proses, dan
penilaian; dan (4) Standar sarana dan prasarana, pengelolaan, dan pembiayaan, dan
berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta
memperhatikan ide dan saran komite sekolah.

Kurikulum PP PKK MATAHARI kecamatan Beji dikembangkan berdasarkan prinsip-


prinsip sebagai berikut:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik di
lingkungannya.

Kurikulum yang dikembangkan di Pos Paud PKK MATAHARI Kecamatan Beji


berdasarkan pada prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk
mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri,dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik di
sesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
serta tuntutan lingkungan.Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran
berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu.

9
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta
didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak
deskriminatif terhadap perbedaan agama,suku, budaya, adat istiadat, status sosial,
ekonomi,dan jender. Kurikulum meliputi subtansi komponen muatan wajib kurikulum,
muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta di susun dalam keterkaitan
dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar subtansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, tehnologi dan seni.

Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, tehnologi dan
seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum
memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

4. Relevansi dengan kebutuhan kehidupan.

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan


(stakeholder) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan,
termasuk di dalam kehidupan kemasyarakatan dan kehidupan sehari-hari oleh karena
itu, pengembangan keterampilan motorik halus dan kasar anak merupakan keniscayaan.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan.

Subtansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian


keilmuan dan materi pembelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat.

Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, pemberdayaan


peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan
antara unsur-unsur pendidikan formal, non formal, dan in formal dengan
memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah
pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.

10
Kurikulum di kembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

D. PROGRAM PENGEMBANGAN DAN MUATAN PEMBELAJARAN


KURIKULUM PAUD

A. Mengoptimalkan program pengembangan meliputi; nilai agama dan moral,fisik-


motorik,kognitif, bahasa, sosial emosional, dan seni yang tercermin dalam
keseimbangan kompetensi sikap, pengetahuan, dan ketrampilan.
B. Mengelola kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, keratif, dan inovatif.
C. PP PKK Matahari menerapkan model pembelajaran Kelompok dengan pendekatan
saintifik dalam pemberian rangsangan pendidikan.
D. Menggunakan penilaian autentik dalam memantau perkembangan anak.

PROGRAMPENGEMBANGAN DAN MUATAN PEMBELAJARAN


KURIKULUM PAUD
Program
Pengembanga Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
n
NILAI 1.1 Mempercayai adanya 1. Terbiasa menyebut nama  Mengetahui sifat Tuhan
AGAMA DAN Tuhan melalui Tuhan sebagai pencipta sebagai pencipta, mengenal
MORAL Ciptaannya 2. Terbiasa mengucapkan ciptaan-ciptaan Tuhan,
kalimat pujian terhadap  Membiasakan mengucap-kan
ciptaan Tuhan kalimat pujian terhadap

11
ciptaan Tuhan
1.2 Menghargai diri 1. Menghormati (toleransi)  Terbiasa saling menghormati
sendiri, orang lain, dan agama orang lain (toleransi) agama,
lingkungan sekitar 2. Terbiasa mengucapkan rasa  Mengucapkan keagungan
sebagai rasa syukur syukur terhadap ciptaan Tuhan sesuai agamanya,
kepada Tuhan Tuhan  Merawat kebersihan diri,
3. Terbiasa menjaga tidak menyakiti diri atau
kebersihan diri dan teman, menghargai teman
lingkungan (tidak mengolok-olok),
hormat pada guru dan orang
tua, menjaga dan merawat
tanaman, binatang peliharaan
dan ciptaan Tuhan
2.13 Memiliki perilaku 1. Terbiasa tidak berbohong  Terbiasa berbicara sesuai
yang mencerminkan 2. Terbiasa menghargai fakta, tidak curang dalam
sikap jujur kepemilikan orang lain perkataan dan perbuatan,
3. Terbiasa mengembalikan tidak berbohong,
benda yang bukan haknya  Meng-hargai kepemilikan
orang lain,
 Mengembalikan benda yang
bukan haknya, mengerti
batasan yang boleh dan tidak
boleh dilakukan, terus
terang, anak senang
melakukan sesuatu sesuai
aturan atau kesepakatan, dan
mengakui kelebihan diri atau
temannya
3.1 Mengenal kegiatan 1. Mengucapkan doa-doa  Doa-doa (doa sebelum dan
beribadah sehari-hari pendek, melakukan ibadah sesudah belajar, doa sebelum
sesuai dengan agamanya dan sesudah makan, doa
4.1. Melakukan kegiatan (misal : doa sebelum sebelum dan bangun tidur,
beribadah sehari-hari memulai dan selesai doa untuk kedua orang tua),
dengan tuntunan orang kegiatan)  Tidak berbohong
dewasa 2. Berperilaku sesuai dengan  Mengenal hari-hari besar
ajaran agama yang agama, cara ibadah sesuai
dianutnya (misal : tidak hari besar agama,
bohong, tidak berkelahi)  Tempat ibadah,
3. Menyebutkan hari-hari besar  Tokoh keagamaan.
agama
4. Menyebutkan tempat ibadah
agama lain
5. Menceritakan kembali
tokoh-tokoh keagamaan
(misal : nabi-nabi)
3.2. Mengenal perilaku 1. Berpilaku sopan dan peduli  Perilaku baik dan santun
baik sebagai cerminan melalui perkataan dan disesuaikan dengan agama
akhlak mulia perbuatannya secara spontan dan adat setempat; misalnya
sesuai dengan agama dan tata cara berbicara secara
4.2. Menunjukkan periaku budaya santun, cara berjalan
santun sebagai 2. Mau menolong orang tua, melewati orang tua, cara
cerminan akhlak mulia guru, dan teman meminta bantuan, cara
menyampaikankan terima
kasih setelah mendapatkan
bantuan, tata cara beribadah
sesuai agamanya misalnya;
berdoa, tata cara makan, tata
cara memberi salam, cara
berpakaian,

12
 Menolong teman, orang tua
dan guru.

Program
Pengembanga Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
n
FISIK 2.1 Memiliki perilaku yang 1. Terbiasa melakukan  Kebiasaan merawat diri
MOTORIK mencerminkan hidup kegiatan kebersihan diri misalnya; mencuci tangan,
sehat 2. Terbiasa makan makanan menggosok gigi, mandi,
bergizi seimbang berpakaian bersih,
3. Terbiasa memelihara  Kebiasaan anak makan
kebersihan lingkungan makanan bergizi seimbang,
 Menjaga kebersihan
lingkungan misalnya;
kebersihan tempat belajar
dan lingkungan, menjaga
kebersihan alat main dan
milik pribadi.
3.3. Mengenal anggota 1. Melakukan berbagai  Nama anggota tubuh, fungsi
tubuh, fungsi, dan gerakan terkoordinasi secara anggota tubuh, cara merawat,
gerakannya untuk terkontrol, seimbang, dan kebutuhan agar anggota
pengembangan motorik lincah tubuh tetap sehat, berbagai
kasar dan motorik halus 2. Melakukan gerakan mata, gerakan untuk melatih
4.3. Menggunakan anggota tangan, kaki, kepala secara motorik kasar dalam
tubuh untuk terkoordinasi dalam kelenturan, kekuatan,
pengembangan motorik menirukan berbagai gerakan kestabilan, keseimbangan,
kasar dan halus yang teratur (misal : senam kelincahan, kelenturan,
dan tarian) koordinasi tubuh.
3. Melakukan permainan fisik  Kegiatan untuk latihan
dengan aturan motorik kasar antara lain
4. Terampil menggunakan merangkak, berjalan, berlari,
tangan kanan dan kiri dalam merayap, berjinjit,
berbagai aktivitas (misal : melompat, meloncat,
mengancingkan baju, menali memanjat, bergelantungan,
sepatu, menggambar, menendang, berguling
menempel, menggunting dengan menggunakan
pola, meniru bentuk, gerakan secara terkontrol,
menggunakan alat makan) seimbang dan lincah dalam
menirukan berbagai gerakan
yang teratur (misal:
menirukan gerakan benda,
senam, tarian, permainan
tradisional, dll).
 Permainan motorik kasar
atau halus dengan aturan
 Keterampilan motorik halus
untuk melatih koordinasi
mata dan tangan, kelenturan
pergelangan tangan,
kekuatan dan kelenturan jari-
jari tangan, melalui kegiatan
antara lain; meremas,
menjumput, meronce,
menggunting, menjahit,
mengancingkan baju, menali
sepatu, menggambar,
menempel, makan, dll
3.4. Mengetahui cara hidup 1. Melakukan kebiasaan hidup  Cara merawat kebersihan diri

13
sehat bersih dan sehat (misal : (misal: mencuci tangan,
mandi 2x sehari; mamakai berlatih toilet, merawat gigi,
4.4 Mampu menolong diri baju bersih; membuang mulut, telinga, hidung,
sendiri untuk hidup sampah pada tempatnya; olahraga, mandi 2x sehari;
sehat menutup hidung dan mulut memakai baju bersih) ,
ketika batuk dan bersin, memilih makanan dan
membersihkan dan minuman yang sehat,
membereskan tempat makanan yang diperlukan
bermain) tubuh agar tetap sehat,
2. Mampu melindungi diri dari  Cara menghindarkan diri dari
percobaan kekerasan, bahaya kekerasan
termasuk kekerasan seksual (melindungi anggota tubuh
dan bullying (misal yang terlarang : mulut, dada,
denganberteriak dan/atau alat kelamin, pantat; waspada
berlari) terhadap orang asing/tidak
3. Menggunakan toilet dengan dikenal),
benar tanpa bantuan  Cara menggunakan toilet
4. Mengenal kebiasaan buruk dengan benar tanpa bantuan
bagi kesehatan (makan  Kebiasaan buruk yang harus
permen, jajan sembarang dihindari (permen, nonton tv
tempat) atau main game lebih dari 1
jam setiap hari, tidur terlalu
larut malam, jajan
sembarang).

Program
Pengembanga Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
n
SOSIAL 2.5 Memiliki perilaku 1. Terbiasa memberi salam pada  Cara memberi salam
EMOSIONAL yang mencerminkan guru dan teman pada guru atau teman,
sikap percaya diri 2. Berani tampil di depan teman,  Cara untuk berani tampil
guru, orang tua dan lingkungan di depan teman, guru,
sosial lainnya, orang tua dan
3. Berani mengemukakan pendapat, lingkungan sosial
4. Berani menyampaikan keinginan, lainnya,
5. Berkomunikasi dengan orang  Cara menyampaikan
yang belum dikenal sebelumnya keinginan dengan
dengan pengawasan guru, santun.
6. Bangga menunjuk kan hasil
karya,
7. Senang ikut serta dalam kegiatan
bersama,
8. Tidak berpengaruh pada
penilaian orang tentang dirinya.
2.6 Memiliki perilaku 1. Tahu akan hak nya  Aturan bermain,
yang mencerminkan 2. Mentaati aturan kelas (kegiatan,  Aturan di satuan PAUD
sikap taat terhadap aturan)  Cara mengatur diri
aturan sehari-hari untuk 3. Mengatur diri sendiri, misal sendiri misalnya
melatih kedisiplinan membuat jadwal / garis waktu membuat jadwal atau
garis waktu , cara
mengingatkan teman
bila bertindak tidak
sesuai aturan
2.7 Memiliki perilaku 1. Kesediaan diri untuk menahan  Cara menahan diri saat
yang mencerminkan diri marah,
sikap sabar (mau 2. Bersikap tenang, tidak lekas  Ciri diri dan orang lain
menunggu giliran, mau marah dan dapat menunda  Cara antri
mendengar ketika orang keinginan  Cara menyelesaikan

14
lain berbicara) untuk 3. Sikap mau menunggu giliran, gagasannya hingga
melatih kedisiplinan mau mendengarkan ketika orang tuntas,
lain berbicara  Berusaha tidak
4. Tidak menangis saat berpisah menyakiti atau
dengan ibunya membalas dengan
5. Tidak mudah mengeluh kekerasan
6. Tidak tergesa-gesa
7. Selalu menyelesai kan
gagasannya hingga tuntas
8. Berusaha tidak menyakiti atau
membalas dengan kekerasan
2.8 Memiliki perilaku 1. Terbiasa tidak bergantung pada  Pemahaman tentang
yang mencerminkan orang lain mandiri,
kemandirian 2. Terbiasa mengambil keputusan  Perilaku mandiri,
secara mandiri  Cara merencanakan,
3. Merencanakan, memilih, memilih, memiliki
memiliki inisiatif untuk belajar inisiatif untuk belajar
atau melakukan sesuatu tanpa atau melakukan sesuatu
harus dibantu atau dibantu tanpa harus dibantu atau
seperlunya dengan bantuan
seperlunya

2.9 Memiliki perilaku 1. Mengetahui perasaan temannya  Keuntungan mengalah


yang mencerminkan dan merespon secara wajar  Cara menawarkan
sikap peduli dan mau 2. Berbagi dengan orang lain bantuan pada teman atau
membantu jika diminta 3. Menghargai hak/pendapat/karya guru,
bantuannya orang lain  Cara menenangkan diri
4. Terbiasa mengindahkan dan dan temannya dalam
memperhatikan kondisi teman berbagai situasi,
5. Mau menemani teman  Senang berbagi
melakukan kegiatan bersama makanan atau mainan.
6. Senang menawar kan bantuan
pada teman atau guru
7. Peka untuk mem bantu orang lain
yang membutuhkan
8. Mampu menenang kan diri dan
temannya dalam berbagai situasi
9. Senang mengajak temannya
untuk berkomunikasi, bereaksi
positif kepada semua temannya

2.10 Memiliki perilaku yang 1. Bermain dengan teman sebaya  Perilaku anak yang
mencerminkan sikap 2. Menerima perbedaan teman menerima perbedaan
kerjasama dengan dirinya teman dengan dirinya,
3. Menghargai karya teman  Cara menghargai karya
4. Tidak ingin menang sendiri teman,
5. Menghargai pendapat teman dan  Cara menghargai
mendengarkan dengan sabar pendapat teman, mau
pendapat teman berbagi, mendengarkan
6. Senang berteman dengan dengan sabar pendapat
semuanya teman,
 Cara berterima kasih atas
bantuan yang diterima,

2.11 Memiliki perilaku yang 1. Memperlihatkan kemampuan diri  Kegiatan transisi,


dapat menyesuaikan diri untuk menyesuai kan dengan  Cara menghadapi situasi
situasi berbeda
2. Memperlihatkan kehati-hatian  Cara menyesuaikan diri

15
kepada orang yang belum dengan cuaca dan kondisi
dikenal (menumbuh kan alam.
kepercayaan pada orang dewasa
yang tepat)
3. Bersikap kooperatif dengan
teman
4. Menggunakan cara yang diterima
secara sosial dalam menye
lesaikan masalah (menggunakan
pikir an untuk menyele saikan
masalah)
5. Tetap tenang saat berada di
tempat baru dengan situasi baru
misalnya saat bertamu, berada di
pusat perbelanjaan, atau saat
bertemu dengan guru baru

2.12 Memiliki perilaku yang 1. Bertanggung jawab atas  Pemahaman tentang


mencerminkan sikap perilakunya untuk kebaikan diri tanggung jawab
tanggungjawab sendiri  Pentingnya bertanggung
2. Bersedia untuk menerima jawab, cara bertanggung
konsekuensi atau menanggung jawab (mau mengakui
akibat atas tindakan yang kesalahan dengan
diperbuat baik secara sengaja meminta maaf),
maupun tidak disengaja  Cara merapikan/
3. Mau mengakui kesalahan dengan membereskan mainan
meminta maaf pada tempat semula,
4. Merapihkan/ membe reskan  Mengerjakan sesuatu
mainan pada tempat semula hingga tuntas,
5. Mengerjakan sesuatu hingga  Mengikuti aturan yang
tuntas telah ditetapkan
6. Senang menjalankan kegiatan walaupun sekali-kali
yang jadi tugasnya (misalnya masih harus diingatkan,
piket sebagai pemim pin harus  Senang menjalankan
membantu menyiapkan alat kegiatan yang jadi
makan tugasnya (misalnya piket
sebagai pemimpin harus
membantu menyiapkan
alat makan, dst).
3.13 Mengenal emosi diri 1. Mengenal perasaan sendiri dan  Cara menghadapi orang
dan orang lain orang lain yang tidak dikenal,
2. Berprilaku yang membuat orang  Penyebab sedih, marah,
4.13 Menunjukkan reaksi lain nyaman gembira, kecewa, atau
emosi diri secara wajar 3. Mengekspresikan emosi yang mengerti jika ia
sesuai dengan kondisi yang ada menganggu temannya
(senang-sedih-antusias dsb) akan marah, jika ia
membantu temannya
akan senang
 Mengendalikan emosi
secara wajar
3.14 Mengenali kebutuhan, 1. Memilih kegiatan/ benda yang  Cara mengungkapkan apa
keinginan, dan minat paling sesuai dengan yang yang dirasakannya (lapar
diri dibutuhkan dari beberapa pilihan ingin makan, kedinginan
yang ada memerlukan baju hangat,
4.14 Mengungkapkan 2. Mengungkapkan yang perlu payung agar tidak
kebutuhan, keinginan dirasakannya (lapar ingin makan, kehujanan, kepanasan,
dan minat diri dengan kedinginan memerlu kan baju sakit perut perlu obat),

16
cara yang tepat hangat, perlu payung agar tidak  Teknik mengambil
kehujanan, kepanasan, sakit makanan sesuai
perut perlu obat) kebutuhan, menggunakan
3. Menggunakan sesuatu sesuai alat main sesuai dengan
kebutuhan gagasan yang
dimilikinya,
 Membuat karya sesuai
dengan gagasannya, dst

Program
Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
Pengembangan
KOGNITIF 2.2 Memiliki perilaku 1. Terbiasa menunjukkan aktivitas  Membiasakan eksploratif,
yang mencerminkan yang bersifat eksploratif dan  Cara bertanya
sikap ingin tahu menyelidik (seperti : apa yang  Cara mendapatkan
terjadi ketika air ditumpahkan) jawaban.
2. Terbiasa aktif bertanya
3. Terbiasa mencoba atau
melakukan sesuatu untuk
mendapatkan jawaban
2.3 Memiliki perilaku 1. Kreatif dalam menyelesaikan  Pemahaman tentang
yang mencerminkan masalah (ide, gagasan diluar kreatif
sikap kreatif kebiasaan atau cara yang tidak  Membiasakan kerja
biasa) secara kreatif
2. Menunjukkan inisiatif dalam
memilih permainan (seperti : ayo
kita bermain pura-pura seperti
burung)
3. Senang menerapkan pengetahuan
atau pengalaman dalam situasi
atau sesuatu yang baru
3.5 Mengetahui cara 1. Mampu memecahkan sendiri  Cara mengenali masalah,
memecahkan masalah masalah sederhana yang cara mengetahui
sehari-hari dan dihadapi penyebab masalah, Cara
berperilaku kreatif 2. Menyelesaikan tugas meskipun mengatasi masalah,
menghadapi kesulitan  Menyelesaikan kegiatan
4.5 Menyelesaikan 3. Menyusun perencanaan kegiatan dengan berbagai cara
masalah sehari-hari yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah.
secara kreatif 4. Menyesuaikan diri dengan cuaca  Cara menyusun rencana
dan kondisi alam kegiatan
 Cara menyesuaikan diri
dengan kondisi alam
3.6 Mengenal benda- 1. Mengenal benda dengan  Bentuk dua dimensi
benda disekitarnya mengelompokkan berbagai (persegi, segi tiga, bulat,
(nama, warna, bentuk, benda dilingkungannya segi panjang),
ukuran, pola, sifat, berdasarkan ukuran, sifat, suara,  Bentuk tiga dimensi
suara, tekstur, fungsi, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri (kubus, balok, limas,
dan ciri-ciri lainnya) lainnya tabung), ukuran (panjang-
2. Mengenal benda dengan pendek, besar-kecil,
4.6 Menyampaikan menghubungkan satu benda berat-ringan, sebentar-
tentang apa dan dengan benda yang lain lama),
bagaimana benda- 3. Menghubungkan atau  Bilangan (satuan,
benda di sekitar yang menjodohkan nama benda puluhan),
dikenalnya (nama, dengan tulisan sederhana melalui  Tekstur (kasar-halus,
warna, bentuk, ukuran, berbagai aktivitas keras-lunak),
pola, sifat, suara, 4. Mengenal konsep besar-kecil,  Suara (cepat-lambat,
tekstur, fungsi, dan banyak-sedikit, panjang-pendek, keras-halus, tinggi-
ciri-ciri lainnya) berat-ringan, tinggi-rendah rendah),

17
melalui berbagai hasil dengan mengukur menggunakan  Pola ABC-ABC, ABCD-
karya alat ukur tidak baku ABCD berdasarkan
5. Membuat pola ABCD-ABCD urutan warna, bentuk,
6. Mampu mengurutkan lima ukuran, bunyi, warna,
seriasi atau lebih berdasarkan fungsi, sumber, dll.
warna, bentuk, ukuran, atau  Pengelompokkan
jumlah (berdasarkan warna,
7. Mengenal perbedaan bentuk, ukuran, fungsi,
berdasarkan ukuran : lebih dari; warna-bentuk, warna-
kurang dari, dan paling/ter ukuran, ukuran-bentuk,
8. Mengklasifikasikan benda warna-ukuran-bentuk),
berdasarkan 3 variabel warna,  Membandingkan benda
bentuk, dan ukuran berdasarkan ukuran
9. Menyebutkan lambing bilangan “lebih dari – kurang
1-10 dari”, “paling/ter)
10.Menggunakan lambing bilangan  Mengurutkan benda
untuk menghitung berdasarkan seriasi
11.Mencocok bilangan dengan (kecil-sedang-besar)
lambang bilangan  Mengurutkan benda
berdasarkan 5 seriasi
(sangat kecil- lebih kecil-
kecil- besar- lebih besar-
paling besar),
 Mencocokkan lambang
bilangan dengan jumlah
bilangan
 Hubungan satu ke satu,
satu ke banyak,
kelompok ke kelompok
 Lambang bilangan

3.7 Mengenal lingkungan 1. Menyebutkan nama anggota  Keluarga (hubungan


sosial (keluarga, keluarga dan teman serta ciri-ciri dalam keluarga, peran,
teman, tempat tinggal, khusus mereka secara lebih rinci kebiasaan, garis
tempat ibadah, (warna kulit, warna rambut, jenis keturunan, dst), Teman
budaya, transportasi) rambut, dll) (nama, ciri-ciri,
2. Menjelaskan lingkungan kesukaan, tempat tinggal
4.7 Menyajikan berbagai sekitarnya secara sederhana dst),
karya yang 3. Menyebutkan arah ke tempat  Lingkungan geografis
berhubungan dengan yang sering dikunjungi dan alat (pedesaan/ pantai/
lingkungan sosial transportasi yang digunakan pegunungan/kota),
(keluarga, teman, 4. Menyebutkan peran-peran dan  Kegiatan orang-orang (di
tempat tinggal, tempat pekerjaan termasuk didalamnya pagi/sore hari, dst),
ibadah, budaya, perlengkapan/atribut dan tugas- pekerjaan (petani, buruh,
transportasi) dalam tugas yang dilakukan dalam guru, dll),
bentuk gambar, pekerjaan tersebut  Budaya (perayaan terkait
bercerita, bernyanyi, 5. Membuat dan mengikuti aturan adat, pakaian, tarian,
dan gerak tubuh makanan, dst),Tempat-
tempat umum (sekolah,
pasar, kantor pos, kantor
polisi, terminal, dst),
 Berbagai jenis
transportasi (transportasi
darat, air, udara,
transportasi dahulu, dan
sekarang).
 Lambang negara

3.8 Mengenal lingkungan 1. Menceritakan peristiwa-peristiwa  Hewan , misalnya; jenis

18
alam (hewan, alam dengan melakukan (nama, ciri-ciri, bentuk),
tanaman, cuaca, tanah, percobaan sederhana  Kelompok hewan
air, batu-batuan, dll) 2. Mengungkapkan hasil karya berdasarkan makanan
yang dibuatnya secara (herbivore, omnivore,
4.8 Menyajikan berbagai lengkap/utuh yang berhubungan carnivore),
karya yang dengan benda-benda yang ada di  Kelompok hewan
berhubungan dengan lingkungan alam berdasarkan manfaat
lingkungan alam 3. Menceritakan perkembangbiakan (hewan
(hewan, tanaman, makhluk hidup ternak/peliharaan/buas),
cuaca, tanah, air, batu- 4. Mengenal sebab-akibat tentang  Tanaman dikenalkan
batuan, dll) dalam lingkungannya (angin bertiup dengan jenis (tanaman
bentuk gambar, menyebabkan daun bergerak, air darat/air, perdu/batang,
bercerita, bernyanyi, dapat menyebabkan sesuatu buah/hias/kayu,
dan gerak tubuh menjadi basah) semusim/tahunan),
 Bermacam bentuk dan
warna daun dan
bermacam akar),
 Berkembang biak (biji/
stek/ cangkok/ beranak/
membelah diri/daun),
 Cara merawat tanaman,
dst,
 Gejala alam (angin,
hujan, cuaca, siang-
malam, mendung, siklus
air, dst), tanah, batu,
 Sebab akibat kejadian,
dst.

3.9 Mengenal teknologi 1. Melakukan kegiatan dengan  Nama benda, fungsi


sederhana (peralatan menggunakan alat teknologi benda
rumah tangga, sederhana sesuai fungsinya  Bagian-bagian benda,
peralatan bermain, secara aman dan bertanggung  Cara menggunakan
peralatan pertukangan, jawab. secara tepat, dan cara
dll) 2. Membuat alat-alat teknologi merawat. Alat dan benda
sederhana (misal: baling-baling) yang dimaksud dapat
4.9 Menggunakan 3. Melakukan proses kerja sesuai berupa peralatan sekolah,
teknologi sederhana dengan prosedurnya (misal : perabot rumah tangga,
untuk menyelesaikan membuat teh dimulai dari perkakas kerja, peralatan
tugas dan kegiatannya menyediakan air panas) elektronik, barang-barang
(peralatan rumah bekas pakai.
tangga, peralatan
bermain, peralatan
pertukangan, dll)

Program
Pengembanga Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
n
BAHASA 2.14. Memiliki perilaku 1. Terbiasa ramah menyapa  Cara berbicara secara
yang mencerminkan siapapun santun, menghargai
sikap rendah hati dan 2. Terbiasa berkata dengan suara teman dan orang yang
santun kepada orang lembut dan santun lebih tua usianya
tua, pendidik, dan  Pemahaman sikap
teman rendah hati Contoh

19
perilaku rendah hati dan
santun
3.10 Memahami bahasa 1. Menceritakan kembali apa yang  Cara menjawab dengan
reseptif (menyimak dan didengar dengan kosakata yang tepat ketika ditanya,
membaca) lebih banyak  Cara merespon dengan
2. Melaksanakan perintah yang tepat saat mendengar
4.10 Menunjukkan lebih komplek sesuai dengan cerita atau buku yang
kemampuan berbahasa aturan yang disampaikan dibacakan guru,
reseptif (menyimak dan 3. Mengulang kalimat yang lebih  Melakukan sesuai yang
membaca) kompleks diminta dengan
4. Memahami aturan dalam suatu beberapa perintah,
permainan  Menceritakan kembali
apa yang sudah
didengarnya

3.11 Memahami bahasa 1. Menungkapkan keinginan,  Mengungkapkan


ekspresif perasaan, dan pendapat dengan keinginannya,
(mengungkapkan kalimat sederhana dalam menceritakan kembali,
bahasa secara verbal berkomunikasi dengan anak atau  Bercerita tentang apa
dan non verbal) orang dewasa yang sudah
2. Menunjukkan perilaku senang dilakukannya,
4.11 Menunjukkan membaca terhadap buku-buku  Mengungkapkan
kemampuan berbahasa terhadap buku-buku yang perasaan emosinya
ekspresif dikenali dengan melalui bahasa
(mengungkapkan 3. Mengungkapkan perasaan, ide secara tepat.
bahasa secara verbal dengan pilihan kata yang sesuai  Menggunakan buku
dan non verbal) ketika berkomunikasi untuk berbagai kegiatan
4. Menceritakan kembali isi cerita
secara sederhana
5. Menjawab pertanyaan yang lebih
kompleks
6. Menyebutkan kelompok gambar
yang memiliki bunyi yang sama
7. Menyusun kalimat sederhana
dalam struktur lengkap

3.12 Mengenal keaksaraan 1. Menunjukkan bentuk-bentuk  Membaca gambar,


awal melalui bermain simbol (pra menulis) membaca symbol,
2. Menyebutkan lambang-lambang  Menjiplak huruf,
4.12 Menunjukkan huruf yang dikenal  Mengenali huruf awal di
kemampuan keaksara- 3. Menulis huruf-huruf dari namanya, menuliskan
an awal dalam berbagai namanya sendiri huruf-huruf namanya
bentuk karya 4. Mengenal suara huruf awal dari  Menuliskan pikirannya
nama benda-benda di sekitarnya walaupun hurufnya
5. Menyebutkan kelompok gambar masih terbalik atau tidak
yang memiliki bunyi/huruf awal lengkap,
yang sama.  Hubungan bunyi dengan
6. Mengenal berbagai macam huruf
lambang huruf vokal dan  Mengucapkan kata yang
konsonan sering diulang-ulang
7. Memahami hubung an antara tulisannya pada buku
bunyi dan bentuk huruf cerita,
8. Membaca nama sendiri  Mengeja huruf,
9. Membuat gambar dengan
 Membaca sendiri
beberapa coretan/ tulisan yang
 Hubunngan angka dan
berbentuk huruf/kata
bilangan
10.Menyebutkan angka bila
diperlihatkan lambang bilangan
nya (Mengucapkan bunyi
lambang bilangan)

20
11.Senang dan menghargai bacaan
12.Memahami arti kata dalam cerita
13.Memiliki perbenda haraan kata,
14.Mengenal simbol-simbol untuk
persiapan membaca, menulis dan
berhitung.

Program
Pengembanga Kompetensi yang Dicapai INDIKATOR Materi Pembelajaran
n
SENI 2.4 Memiliki perilaku 1. Menghargai keindahan diri  Cara menghargai hasil
yang mencerminkan sendiri, karya sendiri atau orang karya baik dalam bentuk
sikap estetis lain, alam dan lingkungan sekitar gambar, lukisan, pahat,
2. menjaga kerapihan diri gerak, atau bentuk seni
3. Bertindak/berbuat yang lainnya,
mencerminkan sikap estetis  Cara menjaga kerapihan
4. merawat kerapihan-kebersihan- diri, dan sikap ektetis.
dan keutuhan benda mainan atau  Cara merawat
milik pribadinya kerapihan-kebersihan-
dan keutuhan benda
mainan atau milik
pribadinya.
3.15 Mengenal berbagai 1. Membuat karya seni sesuai  Membuat berbagai hasil
karya dan aktivitas seni kreativitas nya misal seni mu sik, karya dan aktivitas seni
4.15 Menunjukkan karya visual, gerak dan tari yang diha gambar dan lukis, seni
dan aktivitas seni silkannya dengan menggunakan suara, seni musik, karya
dengan menggunakan alat yang sesuai tangan dan lainnya
berbagai media 2. Menampilkan hasil karya seni  Menampilkan hasil
baik dalam bentuk gambar karya seni
3. Menghargai hasil karya baik
dalam bentuk gambar

KETERANGAN :
Pengembangan sikap diterapkan secara rutin yang dituangkan dalam jadwal kegiatan rutin
harian. Pengembangan sikap dilakukan melalui keteladanan dari guru secara konsisten. Untuk
membentuk konsisten pembentukan sikap maka kegiatan rutin di pandu dalam Standar
Operasional Prosedur (SOP). Penyusunan SOP kegiatan rutin di lampirkan dalam Kurikulum
ini.

MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang diterapkan di PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji Adalah
pembelajaran berpusat pada minat anak dengan kelompok usia

21
PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji memilih model pembelajaran tersebut karena
pembelajaran bisa terpusat pada peserta didik.Pembelajaran yang dimaksud :
- Kelompok Usia 3 – 4 tahun

METODE PEMBELAJARAN

Metode pembelajaran yang bisa digunakan di Pos Paud antara lain adalah sebagai berikut :
1. Metode bercerita
2. Metode bercakap-cakap.
3. Metode tanya jawab.
4. Metode karya wisata.
5. Metode demontrasi.
6. Metode sosiodrama dan bermain peran
7. Metode Eksperimen.
8. Metode proyek
9. Metode pemberian tugas
A. PENILAIAN
Penilaian adalah suatu usaha mengumpulkan dan menafsirkan berbagai informasi secara
sistematis, berkala, berkelanjutan, menyeluruh, tentang proses dari hasil pertumbuhan serta
perkembangan yang telah dicapai oleh peserta didik melalui kegiatan pembelajaran.

Dalam melaksanakan penilaian, alat dan cara yang digunakan antara lain :
1. Observasi.
2. Catatan anekdot.
3. Percakapan.
4. Penugasan.
5. Unjuk kerja.
6. Hasil karya.
7. Demonstrasi
Data penilaian dengan berbagai alat dan cara tersebut di atas dikumpulkan dan
didokumentasikan dalam bentuk portofolio. Berdasarkan data tersebut guru melakukan analisis
melalui buku rangkuman untuk memperoleh kesimpulan tentang gambaran akhir perkembangan

22
anak berdasarkan semua indikator yang telah ditetapkan setiap semester.Kegiatan pengembangan
diri dinilai secara kualitatis dan dilaporkan secara berkala kepada kepala sekolah dan orang tua
masing-masing.

B. PENGATURAN-PENGATURAN

1. Bentuk Kegiatan Layanan di PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji adalah


sebgai berikut :

1.1 Kegiatan PP 1 & PP 2 ( Pos Pauad ) usia 2 - < 4 tahun terdiri dari:
1.1.1 Kelompok PP 1 dengan usia 2 – 3 tahun
1.1.2 Kelompok PP 2 dengan usia 3 – 4 tahun
2.2.2 Rombongan belajar
Rombongan belajar di Pos Paud PKK MATAHARI Kecamatan Beji adalah
sebagai berikut :

Jumlah
No Kelompok Usia Jumlah
maksimal
1 PP 1 2–3 8 8
2 PP 2 3–4 8 8

Jumlah maksimal peserta didik setiap rombongan belajar sebanyak 5 peserta didik
dengan 1 orang guru PP.

2. Pengaturan Beban Belajar.

Minggu
Jumlah Waktu
Kelas 1 JPL/menit efektif/Th
IPL/minggu Pembelajaran
ajaran
PP 1 30 20 35 600 menit /
PP 2 30 20 35
minggu

3. Pindah Kelompok

Peserta didik dinyatakan pindah kelompok setingkat yang lebih tinggi apabila
memenuhi persyaratan sebagai berikut :

23
a. Usia anak sudah memungkinkan untuk mengikuti kegiatan di kelompok yang
lebih Tinggi

b. Anak sudah memiliki kemampuan yang dimiliki oleh kelompok usia


diatasnya.

4. Pindah Sekolah

Sekolah dapat menentukan persyaratan pindah / mutasi siswa sesuai dengan


prinsip manajemen berbasis sekolah yang mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Mutasi / pindah sekolah dapat dilaksanakan atas dasar permohonan dari orang
tua murid yang ditujukan kepada kepala sekolah.

b. Laporan hasil belajar siswa ( LHBS ) dari sekolah asal disesuaikan dengan
bentuk Raport yang digunakan di sekolah tujuan.

5. Kriteria Tamat Belajar.

1. Kenaikan kelas.

a. Kenaikan berupa pesta akhir tahun dilaksanakan pada setiap akhir tahun
pelajaran dan berpedoman kepada kalender serta jadwal yang ditetapkan
oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

b. Penulisan hasil perkembangan anak berbentuk narasi berdasarkan hasil


penilaian menggunakan portofolio, observasi, pemberian tugas, unjuk kerja
dengan menggunakan simbol bintang.

c. Penentuan kenaikan tingkat berdasarkan pengelompokan usia dan hasil


perkembangan belajar.

2. Tamatan.

Peserta didik dapat dinyatakan tamat belajar apabila memenuhi syarat sebagai
berikut :
a. Usia peserta didik sudah memasuki usia sekolah dasar / wajib belajar.

b. Tingkat perkembangan kemampuan anak.

24
c. Bagi anak yang dinyatakan tamat, diberikan Surat Keterangan Tanda
Tamat Belajar.

6. Ketuntasan Belajar.

Peserta didik dianggap tuntas belajar jika memenuhi kriteria ketuntasan belajar
minimal sebagai berikut :
a. Bisa mengurus dirinya sendiri.

b. Bisa bersosialisasi dengan lingkungan.

c. Usia sudah memasuki usia pendidikan dasar.

d. Menyelesaikan seluruh program pengembangan.

D. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

STUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan bidang pengembangan yang harus
ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalam muatan kurikulum
pada setiap lingkup perkembangan dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai
peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum.
Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar Tingkat pencapaian Perkembangan yang
dikembangkan berdsarkan standar isi, proses dan Di dalam pendidikan Anak Usia Dini
( PAUD ) Struktur program kegiatan mencakup bidang pengembangan pembentukan
perilaku dan bidang pengembangan kemampuan dasar melalui kegiatan bermain dan
pembiasaan.
1. Lingkup pengembangan di Taman Kanak-kanak meliputi:

(1) Nilai-nilai agama dan moral,

(2) Fisik,

(3) Kognitif,

(4) Bahasa, dan

(5) Sosial emosional.

25
(6) Seni

Kegiatan pengembangan dilaksanakan secara terpadu , antara lingkup pengembangan


satu dengan lingkup pengembangan yang lain dan menggunakan pendekatan tematik.

2. Alokasi waktu

Untuk alokasi waktu dijadwalkan sesuai dengan tingkat perkembangan dan usia
peserta didik dengan rincian sebagai berikut :

3. Jam kegiatan efektif per hari 2,5 jam (150 menit) dialokasikan sebagaimana tertera
dalam struktur kurikulum. Alokasi waktu satu jam kegiatan adalah 30 menit, dengan
perincian:

1) OPENING : ± 30 menit ( 7.15 – 7.45 WIB )

- Penyambutan dan Mengisi daftar hadir : 10 menit

- Jurnal Pagi : ± 10 menit

- Circle time : ± 10 menit

2) Pijakan Awal / Pembukaan : ± 30 menit ( 7.45 – 8.15 )

- Appersepsi : 15 menit

- Mentari Pagi : ± 15 menit

3) Pijakan saat bermain / inti : ± 60 menit ( 8.15 – 9.15 )

4) Istirahat (bermain Bebas diluar kelas) : ± 15 menit ( 9.15 – 9.30 )

5) Pijakan Akhir / Penutupan : ± 15 menit ( 9.30 – 9.45 )

4. Tabel struktur kurikulum POS PAUD PKK MATAHARI Kecamatan Beji Kabupaten
Pasuruan adalah sebagai berikut :
26
Program Lahir- 2
Kompetensi 2-4 tahun 4.6 tahun
Pengembangan tahun
1. Nilai agama A. Sikap 120 menit 600 menit 1080 menit atau 180 x 6
dan moral Spiritual per minggu per minggu menit untuk 6 pertemuan
2. Fisik motorik B. Sikap Sosial atau 150 x 4 per minggu
3. Kognitif C. Pengetahuan menit untuk
4. Bahasa D. Keterampilan 4 pertemuan
5. Sosial per minggu
emosional
6. Seni

STRUKTUR KURIKULUM PAUD


POS PAUD PKK MATAHARI GLANGGANG KECAMATAN BEJI

27
Bidang/Aspek Ranah Pengembangan Alokasi Waktu
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar
Perkembangan
Nilai Moral KI. 1: Menerima 1.1. Mempercayai adanya Tuhan Alokasi waktu
dan Agama ajaran agama melalui ciptaan-Nya pembelajaran
1.2. Menghargai diri sendiri, orang
yang dianutnya dalam seminggu
lain, dan lingkungan sekitar sebagai
sebanyak 4 hari
rasa syukur kepada Tuhan.
@ 2,5 jam @ 30
Motorik 2.1. Memiliki perilaku yang
KI. 2: Memiliki menit
mencerminkan hidup sehat
perilaku hidup 2.2. Memiliki perilaku yang
sehat, rasa ingin mencerminkan sikap ingin tahu
tahu, kreatif dan 2.3. Memiliki perilaku yang

estetis, percaya mencerminkan sikap kreatif


2.4. Memiliki perilaku yang
diri, disiplin,
mencerminkan sikap estetis
mandiri, peduli, 2.5. Memiliki perilaku yang
mampu mencerminkan sikap percaya diri.
Sosial bekerjasama, 2.6. Memiliki perilaku yang
Emosional mampu mencerminkan sikap taat terhadap

menyesuaikan aturan sehari-hari untuk melatih

diri, jujur, dan kedisiplinan


2.7. Memiliki perilaku yang
santun dalam
mencerminkan sikap sabar (mau
berinteraksi
menunggu giliran, mau mendengar
dengan
ketika orang lain berbicara) untuk
keluarga, guru,
melatih kedisiplinan
dan teman. 2.8. Memiliki perilaku yang
mencerminkan kemandirian
2.9. Memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap peduli dan
mau membantu jika diminta
bantuannya
2.10. Memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap kerja sama
Kognitif 2.11. Memiliki perilaku yang dapat
menyesuaikan diri
2.12. Memiliki perilaku yang

28
mencerminkan sikap jujur
2.13. Memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap santun kepada
orang tua, guru, dan teman
3.1. Mengenal kegiatan beribadah
sehari-hari
3.2. Mengenal perilaku baik sebagai
cerminan akhlak mulia
3.3. Mengenal anggota tubuh,
fungsi, dan gerakannya untuk

KI. 3: Mengenal pengembangan motorik kasar dan

diri, keluarga, motorik halus


3.4. Mengetahui cara hidup sehat
teman, guru, 3.5. Mengetahui cara memecahkan
lingkungan masalah sehari-hari dan berperilaku
sekitar, kreatif
teknologi, seni, 3.6. Mengenal benda -benda

dan budaya di disekitarnya (nama, warna, bentuk,

rumah, tempat ukuran, pola, sifat, suara, tekstur,

bermain, dan fungsi, dan ciri-ciri lainnya)


3.7. Mengenal lingkungan sosial
satuan PAUD
(keluarga, teman, tempat tinggal,
dengan cara
tempat ibadah, budaya, transportasi)
mengamati 3.8. Mengenal lingkungan alam
dengan indera (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air,
(melihat, men- batu-batuan, dll)
dengar, 3.9. Mengenal teknologi sederhana
menghidu, me- (peralatan rumah tangga, peralatan
rasa, meraba), bermain, peralatan pertukangan, dll)
3.10. Memahami bahasa reseptif
mena-nya,
(menyimak dan membaca)
mengumpulkan 3.11. Memahami bahasa ekspresif
informasi, (mengungkapkan bahasa secara
mengolah verbal dan non verbal)
informasi/menga 3.12. Mengenal keaksaraan awal
sosiasikan, dan melalui bermain
3.13. Mengenal emosi diri dan
mengkomu-
orang lain

29
nikasikan 3.14. Mengenali kebutuhan,
melalui kegiatan keinginan, dan minat diri
3.15. Mengenal berbagai karya dan
main
aktivitas seni
4.1. Melakukan kegiatan beribadah
Bahasa
sehari-hari dengan tuntunan orang
dewasa
4.2. Menunjukkan perilaku santun
sebagai cerminan akhlak mulia
4.3. Menggunakan anggota tubuh
untuk pengembangan motorik kasar
dan halus
4.4. Mampu menolong diri sendiri
untuk hidup sehat
4.5. Menyelesaikan masalah sehari-
hari secara kreatif
4.6. Menyampaikan tentang apa dan

KI 4: bagaimana benda-benda disekitar

Menunjukkan yang dikenalnya (nama, warna,

yang diketahui, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara,

dirasakan, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya)

dibutuhkan, dan melalui berbagai hasil karya


4.7. Menyajikan berbagai karyanya
dipikirkan
dalam bentuk gambar, bercerita,
melalui bahasa,
bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang
music, gerakan,
lingkungan sosial (keluarga, teman,
dan karya secara
tempat tinggal, tempat ibadah,
produktif dan
budaya, transportasi)
kreatif, serta 4.8. Menyajikan berbagai karyanya
mencerminkan dalam bentuk gambar, bercerita,
perilaku anak bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang
berakhlak mulia. lingkungan alam (hewan, tanaman,
cuaca, tanah, air, batu-batuan, dll)
4.9. Menggunakan teknologi
Seni
sederhana (peralatan rumah tangga,
peralatan bermain, peralatan
pertukangan, dll) untuk

30
menyelesaikan tugas dan
kegiatannya
4.10. Menunjukkan kemampuan
berbahasa reseptif (menyimak dan
membaca)
4.11. Menunjukkan kemampuan
berbahasa ekspresif
(mengungkapkan bahasa secara
verbal dan non verbal)
4.12. Menunjukkan kemampuan
keaksaraan awal dalam berbagai
bentuk karya
4.13. Menunjukkan reaksi emosi
diri secara wajar
4.14. Mengungkapkan kebutuhan,
keinginan dan minat diri dengan
cara yang tepat
4.15. Menunjukkan karya dan
aktivitas seni dengan menggunakan
berbagai media

Uraian tentang Kompetensi PAUD dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar


KI. 1: Menerima ajaran agama 1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya
6.2. Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan
yang dianutnya
sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan.

KI. 2: Memiliki perilaku hidup 2.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat
sehat, rasa ingin tahu, kreatif dan 2.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
2.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif
estetis, percaya diri, disiplin,
2.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis
mandiri, peduli, mampu
2.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri.
bekerjasama, mampu
menyesuaikan diri, jujur, dan 2.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat

santun dalam berinteraksi dengan terhadap aturan sehari-hari untuk melatih kedisiplinan
2.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar (mau

31
keluarga, guru, dan teman. menunggu giliran, mau mendengar ketika orang lain
berbicara) untuk melatih kedisiplinan
2.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian
2.9. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan
mau membantu jika diminta bantuannya
2.10. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
menghargai dan toleran kepada orang lain
2.11. Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri
2.12. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggung
jawab
2.13. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
2.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah hati
dan santun kepada orang tua, pendidik dan/atau
pengasuh, dan teman

KI. 3: Mengenal diri, keluarga, 3.1. Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari


3.2. Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia
teman, guru, lingkungan sekitar,
3.3. Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk
teknologi, seni, dan budaya di
pengembangan motorik kasar dan motorik halus
rumah, tempat bermain, dan 3.4. Mengetahui cara hidup sehat
satuan PAUD dengan cara 3.5. Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan

mengamati dengan indera berperilaku kreatif


3.6. Mengenal benda -benda disekitarnya (nama, warna,
(melihat, men-dengar, menghidu,
bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-
me-rasa, meraba), mena-nya,
ciri lainnya)
mengumpulkan informasi, 3.7. Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat
mengolah tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)
informasi/mengasosiasikan, dan 3.8. Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,

mengkomu-nikasikan melalui tanah, air, batu-batuan, dll)


3.9. Mengenal teknologi sederhana (peralatan rumah tangga,
kegiatan main
peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll)
3.10. Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
3.11. Memahami bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa
secara verbal dan non verbal)
3.12. Mengenal keaksaraan awal melalui bermain
3.13. Mengenal emosi diri dan orang lain
3.14. Mengenali kebutuhan, keinginan, dan minat diri
d.15. Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni

32
KI 4: Menunjukkan yang 4.1. Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan
diketahui, dirasakan, dibutuhkan, tuntunan orang dewasa
4.2. Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak
dan dipikirkan melalui bahasa,
mulia
music, gerakan, dan karya secara
4.3. Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan
produktif dan kreatif, serta
motorik kasar dan halus
mencerminkan perilaku anak 4.4. Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat
berakhlak mulia. 4.5. Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
4.6. Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-benda
disekitar yang dikenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran,
pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya)
melalui berbagai hasil karya
4.7. Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang lingkungan
sosial (keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah,
budaya, transportasi)
4.8. Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang lingkungan
alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan, dll)
4.9. Menggunakan teknologi sederhana (peralatan rumah
tangga, peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll)
untuk menyelesaikan tugas dan kegiatannya
4.10. Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif
(menyimak dan membaca)
4.11. Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif
(mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal)
4.12. Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam
berbagai bentuk karya
4.13. Menunjukkan reaksi emosi diri secara wajar
4.14. Mengungkapkan kebutuhan, keinginan dan minat diri
dengan cara yang tepat
4.15. Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan
menggunakan berbagai media

33
TAMBAHAN KEUNGGULAN LOKAL
MUATAN LOKAL

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang


disesuaikan dengan ciri khas daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan kedalam
lingkup perkembangan yang ada . Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan.
Adapun muatan lokal yang akan dilaksanakan atau di selenggarakan di Pos Paud PKK
MATAHARI Kecamatan Beji adalah sebagai berikut :
1. Pengembangan bahasa Jawa

Bahasa jawa adalah bahasa daerah dan bahasa ibu masyarakat di wilayah dan
sekitarnya. Karena perkembangan tehnologi dan peradapan di masyarakat lambat laun
keberadaan bahasa Jawa ini semakin dilupakan . Sebagai upaya agar kekayaan budaya
dan adat istiadat ini tidak pudar dan tetap dipelihara oleh masyarakat, maka Pos Paud
PKK MATAHARI Kecamatan Beji berupaya untuk menjaga dan memelihara agar tetap
eksis dan menumbuhkan jiwa cinta budaya.
Implementasi penggunaan bahasa jawa di PP PKK MATAHARI kecamatan Beji
dilaksanakan pada setiap hari rabu, dengan cara semua kelas dalam menyampaikan materi
/ kegiatan menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa pengantar.

2. Pengenalan bahasa Inggris.

Sebagai upaya untuk mengenalkan keanekaragaman bahasa kepada anak diluar bahasa
ibu, Pos Paud PKK MATAHARI Kecamatan Beji memberikan kegiatan tambahan
berupa bahasa Inggris.
Ragam dan bentuk penyampaiannya melekat pada semua bidang pengembangan
yang ada di kelompok bermain dan diberikan tambahan waktu secara khusus pada setiap
hari kamis.
Tujuan pemberian kegiatan bahasa Inggris ini adalah untuk mengenalkan aneka
ragam bahasa sedini mungkin dan anak dapat menguasai kosa kata (vocabullary), yang
dapat dijadikan bekal untuk memasuki jenjang pendidikan dasar.

34
3. Kegiatan Pengembangan Diri

Pengembangan diri bukan merupakan kegiatan yang harus diasuh oleh guru
( wali kelas ). Pengembangan diri bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik dalam mengembangkan dan mengekpresikan diri sesuai dengan kebutuhan,
bakat, dan minat setiap peserta didik dan disesuaikan dengan kondisi sekolah. Kegiatan
pengambangan diri diberikan oleh pembimbing khusus dan guru dalam bentuk
ekstrakurikuler .
Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang
berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, peserta didik.
Berdasarkan kondisi obyektif Pos Paud PKK MATAHARI Kecamatan Beji dan
kebutuhan dari masyarakat sekitar maka, kegiatan pengembangan diri yang dipilih dan
ditetapkan adalah sebagai berikut:
a. Mengembangkan kegiatan keagamaan sesuai dengan keyakinan

1. Tujuan:

 Menanamkan dan mengenbangkan akidah dan akhlak anak didik.

 Mengenalkan baca tulis huruf hijaiyah.

 Menambah /memberikan hafalan doa dan surat pendek.

2. Bentuk kegiatan keagamaan.

2.1 Taman Pendidikan Al-Quran /TPA

2.14.1 Pengenalan Huruf Hija’iyah

2.14.2 Pondok Romadhon

2.14.3 Latihan berzakat fitrah

2.14.4 Peringatan hari besar agama

2.14.5 Hafalan surat – surat pendek

35
2.14.6 Hafalan doa – doa

b. Kegiatan kesenian

1. Tujuan:

1.1 Mengenalkan berbagai macam kebudayaan / multi kultural.

1.2 Melatih anak mencintai hasil karya sendiri.

1.3 Menumbuhkan jiwa kompetitif dan kreatifitas yang tinggi.

1.4 Memupuk bakat dan talenta anak.

2. Bentuk kegiatan

2.1 Seni Tari

2.1.1 Tari Klasik

2.1.2 Tari Kreasi baru

2.2 Seni lukis

2.2.1 Seni mewarnai gambar

2.2.2 Tehnik menggambar/melukis

c. Kegiatan olah raga

1. Tujuan

1.1 Mengembangkan fisik motorik anak, terutama motorik kasar anak.

1.2 Melatih keseimbangan otak kanan dan kiri

2. Bentuk kegiatan

2.1 Renang

36
2.2 Drum Band

d. Pengenalan Tekhnik Informatika (TI)

1. Tujuan

1.1 Mengenalkan fungsi computer terhadap anak

1.2 Mengenalkan pembelajaran dengan audio visual (LCD Proyektor)

2. Bentuk Kegiatan

6.3. Melihat

6.4. Mendengar

6.5. Menceritakan kembali

4. Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan kecakapan hidup adalah ketrampilan atau kemampuan untuk dapat
beradaptasi dan berpikiran postif, yang memungkinkan seseorang mampu menghadapi tuntutan
dan tantangan dalam kehidupan secara lebih efektif.
Pembelajaran diarahkan untuk mengembangkan kecakapan hidup dan dilakukan secara
terpadu baik melalui pengembangan sikap perilaku maupun pengembangan kemampuan dasar
misalnya : mencuci tangan ,menggosok gigi, memakai sepatu, membuang sampah ditempatnya,
membersihkan lantai , kerja kelompok yang berguna untuk kelangsungan hidupnya.

1. Tujuan.

1. Mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat digunakan untuk


memecahkan problem yang dihadapi, misalnya : lingkungan.

2. Memberi bekal latihan dasar tentang nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari.

2 Bentuk kegiatan.
2.1 Budaya 3 S yaitu ; Salam, Senyum, Sapa

37
2.2 Budaya Cinta Tanah Air
2.3 Budaya Cinta Lingkungan melalui kegiatan :
2.3.1 Sabtu bersih
2.3.2 Green School
2.4 Aku cinta makanan Indonesia melalui kegiatan
2.4.1 Cooking day
2.4.2 Budaya jajanan sehat

3. Kegiatan Inovasi Pembelajaran


Inovasi pembelajaran di PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji di titik beratkan pada
kegiatan Cooking Day “Pembuatan Gethuk manado”

MEKANISME PELAKSANAAN

1. Kegiatan pengembangan diri dilaksanakan diluar jam pembelajaran melalui


Ektrakurikuler yang dibina oleh guru, pelatih, yang memiliki kualitas yang baik
berdasarkan surat keputusan Kepala Sekolah dan SK Pembagian tugas yang
diterbitkan setiap 1 tahun sekali.

2. Alokasi Waktu

Kegiatan pengembangan diri ( terprogram ) diberikan pada kelompok PP 1 dan


kelompok PP 2 dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran ( ekuivalen 2x30 menit ).
3. Pengembangan diri yang berhubungan dengan bimbingan pribadi, sosial, belajar
dan kelompok dilaksanakan dalam program Bimbingan Konseling yang
pelaksanaannya terpadu di luar proses pembelajaran.

MUATAN KURIKULUM
1. Muatan Wajib
Muatan wajib kurikulum terdiri dari: Bidang Pengembangan pembentukan perilaku , bidang
pengembangan kemampuan Dasar, karakter dan nilai integritas dengan rincian sebagai berikut:
1.1 Bidang Pengembangan Pembentukan perilaku.

1.1.1. Nilai-nilai agama dan Moral

38
Dari lingkup perkembangan moral dan nilai-nilai agama diharapkan akan
meningkatkan ketaqwaan anak terhadap Tuhan yang Maha Esa dan membina
sikap anak dalam rangka meletakkan dasar agar anak menjadi warga negara yang
baik.

1.1.2. Sosial dan Emosional

Dari lingkup perkembangan sosial dan kemandirian dimaksudkan untuk membina


anak agar dapat mengendalikan emosinya secara wajar dan dapat berinteraksi
dengan temannya maupun dengan orang dewasa dengan baik serta dapat
menolong dirinya sendiri dalam rangka pengembangan kecakapan hidup.

1.2 Bidang Pengembangan Kemampuan Dasar, meliputi:

1.2.1 Kemampuan Berbahasa

Pengembangan ini bertujuan agar anak mampu mengungkapkan pikiran melalui


bahasa yang sederhana secara tepat, mampu berkomunikasi secara efektif dan
membangkitkan minat untuk dapat berbahasa Indonesia.
1.2.2 Kemampuan Kognitif

Pengembangan ini bertujuan mengembangkan kemampuan berfikir anak untuk dapat


mengolah perolehan belajar, dapat menemukan bermacam-macam alternatif
pemecahan masalah, membantu anak untuk mengembangkan kemampuan logika
matematikanya dan pengetahuan akan ruang dan waktu, serta mempunyai
kemampuan untuk memilah-milah, mengelompokkan serta mempersiapkan
pengembangan kemampuan berpikir teliti.
1.2.3 Kemampuan Fisik / Motorik.

Pengembangan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melatih gerakan kasar dan
koordinasi, serta meningkatkan ketrampilan tubuh cara hidup sehat sehingga dapat
menunjang pertumbuhan jasmani yang kuat, sehat dan terampil.

39
BAGIAN III
DOKUMEN II

B. KALENDER PENDIDIKAN

Kurikulum Pos Paud PKK Kecamatan Beji pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan yang dikembangkan sekolah pada setiap tahun pelajaran.

KETENTUAN-KETENTUAN.

1. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta


didik selam satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu
efektif, dan hari libur.

2. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran.

3. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran.

4. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk setiap bidang pengembangan, ditambah jumlah jam
untuk kegiatan pengembangan diri.

5. Waktu libur adalah yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran.
Waktu libur dapat berbentuk tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pembelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum, termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.

Kalender Pendidikan yang digunakan di Pos Paud PKK MATAHARI


Kecamatan Beji, mengacu pada kalender pendidikan Tahun pelajaran 2019 – 2020
40
dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan( Keputusan Kepala
Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan tentang Hari sekolah
dan hari libur bagi sekolah di Kabupaten Pasuruan tahun pelajaran 2019 – 2020.
Berdasarkan analisis kalender tersebut terdapat kami dapat memerinci minggu efektif
sebagai berikut,Terlampir

PENETAPAN KALENDER PENDIDIKAN

1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada
bulan Juni tahun berikutnya.
2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya
keagamaan, Kepala Pemerintahan tingkat Kabupaten, dan/atau organisasi
penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus
3. Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten Pasuruan dapat menetapkan hari libur
serentak untuk satuan-satuan pendidikan.
4. Kalender pendidikan Pos Paud PKK MATAHARI Kecamatan Beji disusun
oleh sekolah berdasarkan beberapa pertimbangan antara lain adalah alokasi
waktu sebagiamana tersebut pada pedoman dalam Surat Edaran dengan
memperhatikan ketentuan dari pemerintah.

41
B. PROGRAM TAHUNAN (PROTA)

Perencanaan program tahunan berisi daftar tema satu semester termasuk alokasi waktu
setiap tema dengan menyesuaikan hari efektif kalender pendidikan yang bersifat fleksibel. Tema
berfungsi sebagai wadah yang berisi bahan kegiatan untuk mengembangkan potensi anak dan
menyatukan seluruh kompetensi dalam satu kesatuan yang lebih berarti, memperkaya wawasan
dan perbendaharaan kata anak sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Penentuan tema dapat dikembangkan oleh satuan KB atau mengacu pada contoh tema
yang ada dalam Panduan. Langkah-langkah penyusunan program semester adalah sebagai
berikut:
a) Membuat daftar tema dua semester;
b) Memilih, menata dan mengurutkan tema yang sudah dipilih
c) Menentukan alokasi waktu untuk setiap tema selama satu tahun
d) Menjabarkan tema kedalam sub tema dan dapat dikembangkan lebih rinci lagi menjadi
sub-sub tema untuk setiap semester;
e) Mencermati kompetensi dasar yang sesuai dengan sub tema yang akan dikembangkan.
f) KD yang ditetapkan akan dipakai selama tema yang sama
g) KD yang sudah dipilih untuk tema dapat dibagi ke dalam beberapa kelompok yang
disesuaikan dengan sub tema.
h) KD yang diambil untuk sub tema tersebut akan digunakan terus selama sub tema dibahas.
i) KD yang sudah digunakan pada tema dan sub tema dapat diulang untuk digunakan
kembali pada tema yang berbeda
Dalam menyusun perencanaan program tahunan PP menggabungkan program semester I dan II
yang nantinya akan dilaksanakan selama satu tahun pelajaran.

42
C. PROGRAM SEMESTER (PROSEM)

Perencanaan program semester berisi daftar tema satu semester termasuk alokasi waktu
setiap tema dengan menyesuaikan hari efektif kalender pendidikan yang bersifat fleksibel. Tema
berfungsi sebagai wadah yang berisi bahan kegiatan untuk mengembangkan potensi anak dan
menyatukan seluruh kompetensi dalam satu kesatuan yang lebih berarti, memperkaya wawasan
dan perbendaharaan kata anak sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.

Penentuan tema dapat dikembangkan oleh satuan KB atau mengacu pada contoh tema
yang ada dalam Panduan. Langkah-langkah penyusunan program semester adalah sebagai berikut
:
a) Membuat daftar tema satu semester
b) Memilih,menata dan mengurutkan tema yang sudah dipilih
c) Menentukan alokasi waktu untuk setiap tema
d) Menjabarkan tema kedalam sub tema dan dapat dikembangkan lebih rinci lagi menjadi sub-
sub tema untuk setiap semester
e) Mencermati kompetensi dasar yang sesuai dengan sub tema yang akan dikembangkan
f) KD yang ditetapkan akan dipakai selama tema yang sama
g) KD yang sudah dipilih untuk tema dapt dibagi ke dalam beberapa kelompok yang
disesuaikan dengan sub tema
h) KD yang diambil untuk sub tema tersebut akan digunakan terus selama sub tema dibahas
i) KD ayang sudah digunakan pada tema dan sub tema dapat diulang untuk digunakan kemba li

43
D. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)

Perencanaan pelaksanaan mingguan merupakan rencana kegiatan yang disusun untuk


pembelajaran selama satu minggu. Perencanaan kegiatan mingguan dapat berbentuk jaringan
tema (web). Jaringan tema berisi projek- projek yang akan dikembangkan menjadi kegiatan-
kegiatan pembelajaran.
Pada akhir satu atau beberapa tema dapat dilaksanakan kegiatan puncak tema yang
menunjukkan prestasi peserta didik. Puncak tema dapat berupa kegiatan antara lain membuat
kue/makanan, makan bersama, pameran hasil karya, pertunjukan, panen tanaman, dan kunjungan.

Penyusunan RPPM memperhatikan hal-hal berikut:


1. Diturunkan dari program
2. Berisi sub tema – KD – materi – rencana kegiatan
3. Penyusunan kegiatan mingguan disesuaikan dengan strategi pengelolaan kelas (area, sentra,
kelompok usia) yang ditetapkan masing-masing satuan PAUD..

Cara penyusunan RPPM:


1. Tuliskan Identitas Program
a. Smester/ bulan/ minggu
b. Tema
c. Kelompok sasaran
d. Kompetensi dasar
2. Mengembangkan rencana mingguan
a. Nomor urut diisi sesuai urutan
b. Sub tema diambil dari bagian tema di program semester
c. Materi diturunkan dari pengetahuan yang akan dikenalkan sesuai KD
d. Rencana kegiatan diisi dengan jenis kegiatan yang akan dilakukan anak selama satu
minggu.
3. Pengulangan Materi
Materi yang ditetapkan pada setiap sub tema akan digunakan terus selama sub tema tersebut
dibahas tetapi disampaikan melalui kegiatan bermain yang berbeda di setiap
sentra/area/kegiatan sudut.

44
E. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH)

Rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) adalah perencanaan program harian


yang akan dilaksanakan oleh pendidik/pengasuh pada setiap hari atau sesuai dengan program
lembaga. Komponen RPPH, antara lain: tema/sub tema/sub-sub tema, alokasi waktu,
hari/tanggal, kegiatan pembukaan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

RPPH adalah perencanaan program harian yang akan dilaksanakan oleh pendidik/pengasuh pada
setiap hari atau sesuai dengan program lembaga. Komponen RPPH, antara lain: tema/sub
tema/sub-sub tema, alokasi waktu, hari/tanggal, kegiatan pembukaan, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup.

Cara Penyusunan RPPH:


1. Disusun berdasarkan kegiatan mingguan.

2. Kegiatan harian berisi kegiatan pembuka, inti, dan penutup.

3. Pelaksanaan pembelajaran dalam satu hari dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip


pembelajaran.

4. Penyusunan kegiatan harian disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan masing-masing


dan menggunakan pendekatan saintifik.

5. Kegiatan harian dapat dibuat oleh satuan pendidikan dengan format sesuai kebutuhan masing-
masing.

45
BAGIAN IV

PENUTUP
A. Simpulan.

Dalam penyusunan Kurikulum Pos Paud PKK MATAHARI kecamatan Beji ini.Kami menyadari
masih banyak kelemahan dan kekurangan yang memerlukan penyempurnaan dari banyak pihak,
oleh karena itu kami membuka diri untuk menerima kritik serta saran demi kesempurnaannya.
Semoga Kurikulum PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji ini dapat memberikan
gambaran kepada masyarakat tentang pelaksanaan proses pembelajaran di Kelompok Bermain
dan dapat dijadikan pedoman bagi teman-teman guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran, sehingga kehadiran Kurikulum PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji ini benar-
benar ada manfaatnya bagi peserta didik,guru,tenaga kependidikan dan masyarakat pada
umumnya.

B. Saran

Kurikulum yang sudah tersusun ini harus betul betul dapat dilaksanakan sesuai dengan apa
yang telah diprogramkan , oleh karena itu disarankan kepada :
1. Kepala PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji

Kepala PP PKK MATAHARI bertanggung jawab mengawal keterlaksanaan kurikulum


ini dan mengevaluasinya untuk perbaikan dan inovasi.
2. Guru PP

Guru PP PKK MATAHARI kecamatan Beji bertanggung jawab mengimplementasikan


kurikukulum ini ke dalam pembelajaran sesuai dengan aturan dan rambu-rambu yang
telah ditetapkan , dan sekaligus mengadakan evaluasi untuk memberikan masukan dalam
perbaikan dan ivonasi.
3. Tenaga kependidikan.

Tenaga kependidikan di PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji berkewajiban membantu


kepala PP dan guru agar pelaksanaan kurkulum ini dapat berjalan lancar.

4. Komite PP PKK MATAHARI Kecamatan Beji berkewajiban memfasilitasi pelaksanaan


kurikulum ini agar dapat berjalan lancar dan optimal.

46
BAGIAN V

LAMPIRAN

A. Kalender Pendidikan
B. Program Tahunan (Prota)
C. Program Semester (Prosem)
D. Renca Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
E. Renca Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
F. Standar Operasional Prosedur (SOP)
G. Lembar Penilaian
H. Ijin Operasional
I. Team Penyusun

47

Anda mungkin juga menyukai