Anda di halaman 1dari 19

ALIBABA GROUP

Kelompok 5

1. Andy Pangaribuan NIM 20200103134

2. Elaine Cynthia Lantang NIM 20200103222

3. Margaretha T P Lingga NIM 20200103225

4. Nasrul Haq NIM 20200103189

5. Stanley K Syamtori NIM 20200103122

Page | 1
Daftar Isi

1. Company Overview
2. Current Strategies
3. External Analysis
▪ Porter’s 5 Forces
▪ PEST Analysis
4. Internal Analysis
▪ Financial Ratios
▪ VRIO
5. SWOT Analysis
6. TOWS
7. QSPM
8. Strategic Recommendations

Page | 2
1. Company Overview

Industry : E-commerce/perdagangan online


Wilayah pencakupan : Seluruh China
Kantor Pusat : Hangzhou
CEO saat ini : Jack Ma
Pendapatan tahun 2008 : $ 431 million
Keuntungan tahun 2008 : $ 376 million
Total Karyawan tahun 2009 : 17.000
Kompetitor utama : E-bay, Amazon.com dll.

VISI ALIBABA GROUP


Untuk mengatasi tantangan usaha kecil dalam pengadaan, penjualan dan
pemasaran, manajemen dan pembiayaan melalui teknologi informasi. Jangka
panjang, membangun perusahaan yang bertahan 102 Tahun.

MISI ALIBABA GROUP


Untuk memudahkan berbisnis dimanapun, menjadi mitra penting bagi semua
pelaku bisnis

Page | 3
Sejarah Alibaba Group

1999 • Alibaba Group secara resmi didirikan oleh 18 pendirinya. CEO Alibaba
dipimpin oleh Jack Ma, tim bekerja di sebuah apartemen di Hangzhou

1999- • Alibaba Group mengumpulkan $25 juta dari Softbank, Goldman Sachs, Fidelity,
2000 dan lainnya

2002 • Alibaba.com mendapatkan keuntungan

2003 • Mendirikan situs web e-commerce konsumen Taobao di apartemen Jack Ma

2004 • Meluncurkan sistem pembayaran online Alipay

2005 • Alibaba Group membentuk kemitraan strategis dengan Yahoo! Inc. dan
mengakuisisi Yahoo!c . Cina

2006 • Alibaba Group melakukan investasi strategis di Koubei.com

2007 • Meluncurkan perusahaan perangkat lunak bisnis berbasis internet Alisoft


• Terdaftar Alibaba.com Limited di Bursa Efek Hong Kong
• Alibaba Group meluncurkan Alimama, sebuah perusahaan pertukaran iklan
online

2008 • Menurut perkiraan untuk publik, pemegang saham utama Alibaba Group
termasuk, pada jumlah saham terdilusi penuh:
- Yahoo! Inc 42%
- Softbank (Jepang) 32%
- Karyawan 22%
- Lainnya 4%

Nilai-nilai Alibaba Group

Enam nilai adalah:


1. Pelanggan adalah prioritas. Kepentingan komunitas pengguna jasa
kami dan anggota berbayar harus menjadi prioritas pertama kami.

Page | 4
2. Teamwork. Kami mengharapkan karyawan untuk berkolaborasi
sebagai tim. Kami mendorong karyawan untuk memberikan masukan
dalam proses pengambilan keputusan, dan mengharapkan setiap
karyawan untuk berkomitmen pada tujuan tim.
3. Merangkul perubahan. Kami beroperasi di industri yang berubah
sangat cepat. Kami meminta karyawan untuk menjaga fleksibilitas, terus
berinovasi, dan beradaptasi dengan kondisi-kondisi dan penerapan
bisnis baru.
4. Integritas. Intergritas merupakan jantung bisnis kami karena
kepercayaan merupakan elemen penting bagi pasar. Kami
mengharapkan karyawan-karyawan kami untuk menegakkan standar
tertinggi dalam hal intergritas dan untuk memenuhi komitmen mereka.
5. Semangat. Kami mengharapkan karaywan-karyawan kami untuk selalu
bersemangat dalam memberikan pelayanan kepada konsumen maupun
dalam pengembangan pelayanan dan produk baru.
6. Komitmen. Karyawan kami memiliki komitmen dan dedikasi untuk
memahami dan memenuhi apa yang dibutuhkan oleh usaha kecil di Cina
maupun di dunia.

2. Current Strategy
• Struktur organisasi yang desentralisasi untuk memudahkan
pengambilan keputusan dan memberikan ruang lebih kepada anak
perusahaan untuk elakukan manuver bisnis.
• Adanya desentralisasi teknololgi.
• Akuisisi beberapa bisnis lain seperti China Yahoo!
• Backward vertical integration (mendidirikan Alisoftware).

Page | 5
Bussiness Model

• Alibaba.com, platform perdagangan online sederhana yang dirancang


untuk membantu menghubungkan produsen kecil Cina dengan pembeli,
seperti pengecer, perusahaan perdagangan, dan produsen hilir.
• Taobao.com, platform belanja online untuk pengecer dan individu untuk
menjual barang ke konsumen Cina.
• Alipay pada tahun 2004. Melalui “escrow service” (rekening bersama),
Alipay mengadakan pembayaran atas nama konsumen hingga barang
yang dibeli dikirimkan, membantu mengurangi risiko transaksi bagi
konsumen dan mendorong perdagangan online.
• Alibaba membeli Yahoo! (www.yahoo.com.cn) dari Yahoo! Inc. Cina
Yahoo! adalah salah satu portal berbahasa Cina terkemuka yang
menawarkan konten pencarian, email, dan hiburan.
• Alisoft menyediakan perangkat lunak bagi usaha kecil, seperti
manajemen perusahaan berbasis internet di bidang-bidang seperti
manajemen hubungan pelanggan, manajemen persediaan, dan
manajemen keuangan.
• Alimama, pertukaran iklan online yang menghubungkan situs web dan
pelaku usaha yang ingin mengiklankan produknya.

Page | 6
3. External Analysis
▪ Porter’s 5 Forces

Bargaining power of Threat of New Entrants Competitive Rivalry : Low to


Supplier : Low : Low Medium

New Entry
Threat of
Alibaba grup - Dalam negri : - Dalam Negri : Alibaba group
mengakuisisi dan rendah karena belum mempunyai platform yang
mendirikan Alisoft banyak saingan untuk cukup fundamental dan
(perangkat lunak) e-commerce. menyeluruh sehingga menarik
untuk menunjang customer cukup banyak.
kegiatan - Luar Negri : Bersaing dengan
operasionalnya. e-bay, google, amazon

Bargaining power Competitive Bargaining power


of Supplier Rivalry of Buyer

Threats of Substitute products : Medium Bargaining power of Buyer : Medium

- Ada Google, Yahoo, dll Substitute - Dengan kemajuan teknologi (misal

Threat of
Products

- Customer yang hendak menjalin bisnis internet), Pembeli mempunyai


dengan perusahaan besar, akan banyak alternatif pilihan (harga,
langsung menghubungi perusahaan kualitas, produk pengganti, dll)
besar tsb (tidak melalui Alibaba)

Pada era tahun 2000an Alibaba relatif tidak mempunyai banyak saingan.
Alibaba sebagai perantara (intermediary) termasuk “leading” dalam bidang e-
Commerce di Cina.

▪ PEST Analysis
POLITIC ECONOMIC SOCIAL TECHNOLOGICAL
Kota Hangzhou, Transisi dari industri yang Di Cina, Alibaba Group Dengan
kampung halaman berfokus pada pekerjaan telah mengubah budaya menggandeng E-bay,
pencipta perusahaan manual yang ekstensif ke bisnis, khususnya pada Alibaba dengan cepat
Jack Ma, dipilih industri teknologi penerimaan pembelian mempelajari cara-
sebagai kantor pusat mendorong online. Ketergantungan cara berbisnis secara
perusahaan karena perkembangan ekonomi saluran bisnis untuk on-line sehingga
kedekatannya dengan yang pesat, terutama distribusi produk telah akhirnya mampu
kutub industri dan industri e-commerce. mengubah dinamika berdiri sendiri dan
dukungan politik yang Adanya investasi asing perusahaan di China, mengalahkan E-bay.
tak terhingga yang dalam perekonomian membuat pengusaha
diterimanya untuk negara, telah membantu memilih saluran online
menjadikan kota memperkuat e- untuk penjualan produknya.
tersebut sebagai commerce Cina. Hal ini Dengan cara ini, platform
pusat pengembangan melahirkan beberapa online seperti Alibaba
e-commerce. area utama untuk Grup Group telah membantu
Alibaba sebagai mengubah budaya bisnis
pembayaran seluler, China, menjadikannya
tanda terima elektronik, sangat bergantung pada
dan logistik. teknologi dan internet.

Page | 7
Alibaba sebagai perusahaan perantara “leading” di industri e-commerce
diterima secara positif oleh pemerintah (khususnya Hangzhou) hal ini
memudahkan Alibaba untuk memperkenalkan e-commerce kepada
masyarakat sekitar dan akhirnya meluas ke kota-kota besar di Cina
sehingga mempengaruhi cara berbisnis masyarakat Cina.

4. Internal Analysis

▪ Financial Ratio

Alibaba.com

RMB 000 2007 2008

Net Income 967,795 1,205,186

Total Asset 6,053,469 7,892,930

Total Equity 3,613,081 4,968,409

Revenue 2,162,757 3,001,194

Gross Profit 1,882,644 2,613,826

Total Liabilities 2,440,388 2,924,521

Current Asset 5,567,244 7,120,653

Current Liabilities 2,370,194 2,818,181

Number of Shares 486 486

RoA 16.0% 15.3%

RoE 26.8% 24.3%

NPM 44.7% 40.2%

Debt to Equity 0.675 0.589

GPM 87.0% 87.1%


Current Ratio 2.349 2.527
EPS 19.91 ¢ 23.86 ¢

Page | 8
Rumus:
RoA = Net Income RoE = Net Income
Total Asset Total Equity

NPM = Net Income GPM = Gross Profit


Revenue Revenue

PROFITABILITY RATIOS
ALIBABA.COM
2007 2008

87.0% 87.1%

44.7%
40.2%

26.8% 24.3%

16.0% 15.3%

RoA RoE GPM NPM

Interpretasi:

Net Profit Margin (NPM)

• Pada tahun 2007, net profit margin mencapai 44.70% dan turun di tahun
2008 menjadi 40.02%).
• Laba bersih dan penjualan (pendapatan) bersih meningkat di tahun
2008 dibandingkan tahun 2007, namun persentase peningkatan
penjualan atau pendapatan (sebesar 38.77%) lebih besar dari pada
peningkatan laba bersih (sebesar 24.5%). Ini yang menyebabkan rasio
NPM mengalami penurunan.

Page | 9
Return on Assets (ROA)

ROA adalah kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan aktivanya (asset)


untuk memperoleh laba.

• Pada tahun 2007, setiap RMB 1 aset Alibaba.com menghasilkan laba


bersih sebesar 16.0% dan pada tahun 2008 sebanyak 15.3%.
• Tahun 2008, profit Alibaba.com mengalami peningkatan sebesar kurang
lebih 24.5% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu total asset
mengalami peningkatan yang lebih besar (yakni 30.3 %) daripada
peningkatan profitnya (laba bersih). Hal ini yang menyebabkan ROA di
tahun 2008 lebih rendah dibandingkan tahun 2007.
• Pada tahun 2007 Alibaba.com lebih efisien dalam mengelola asetnya
untuk menghasilkan laba perusahaan dibandingkan tahun 2008.

Return on Equity (ROE)

ROE adalah kemampuan perusahaan memanfaatkan modal (ekuitas) untuk


memperoleh laba.

• Pada tahun 2007, setiap RMB 1 ekuitas Alibaba.com menghasilkan laba


bersih sebesar 26.8% dan pada tahun 2008 sebanyak 24.3%.
• ROE mengalami penurunan karena kenaikan ekuitas (sebanyak
37.51%) lebih besar dari pada kenaikan laba atau profit (sebanyak
24.5%).
• Pada tahun 2007 Alibaba.com lebih baik dalam mengelola ekuitasnya
untuk menghasilkan laba perusahaan dibandingkan tahun 2008.

Gross Profit Margin (GPM)

GPM mengevaluasi efektivitas kegitan produksi perusahaan.

• GPM Alibaba.com pada tahun 2007 dan 2008 cenderung stabil yakni di
sekitar 87%. Hal ini dapat disebabkan karena kenaikan laba kotor
perusahaan (sebesar 38.84%) hampir sama dengan kenaikan
pendapatan bersih (38.77%).

Page | 10
Current Ratio (rasio lancar)

Adalah cara mengukur likuiditas jangka pendek perusahaan dengan


mempertimbangkan aset yang tersedia untuk memenuhi kewajiban finansial
jangka pendek (Ross, Westerfield, & Jordan, 2016)

• Alibaba.com mempunyai tingkat likuiditas yang baik karena lebih dari 1.


• Current ratio 2008 (2.527) mengalami peningkatan dibandingkan
sebelumnya (tahun 2007) yakni sebesar 2.349.
• Hal ini memberikan indikasi yang baik bagi kreditor jangka pendek. Hal
ini berarti perusahaan memiliki kemampuan untuk melunasi kewajiban-
kewajiban finansial jangka pendeknya dan memiliki indikasi jaminan
yang baik.

Earning Per Share (EPS)

Menggambarkan seberapa besar keuntungan yang dapat diperoleh pemegang


saham dari per lembar saham yang dimilikinya.

• EPS Alibaba.com mengalami peningkatan. EPS Alibaba.com sebesar


RBM 19.91 ¢ di tahun 2007 naik menjadi RBM 23.86 ¢ pada tahun 2008.
• EPS meningkat berarti keuntungan yang diperoleh investor per lembar
saham semakin besar.

Page | 11
❖ Alibaba
group

RMB 000 2007 2008 2009

Total Equity 3,897,042 3,924,462

Revenue 326,843 511,808 636,175

Gross Profit 230,609 358,211 454,230

Total Liabilities 1,059,042 1,375,929


Debt to Equity
0.272 0.351
(DER)
GPM
70.6% 70.0% 71.4%

ALIBABA GROUP
GPM AND DER
2007 2008 2009

70.6% 70.0% 71.4%

0.351
0.272

GPM DER

Page | 12
Gross Profit Margin (GPM)

• GPM Alibaba group tahun 2007 sampai dengan 2009 berfluktuasi


namun relatif kecil. GPM di ketiga tahun tersebut berada di sekitar 71%
di setiap tahunnya.

Debt to Equity Ratio (DER)

Rasio ini menilai seberapa banyak perusahaan menggunakan utang dan


mengetahui komposisi utang dan modal perusahaan. Rasio ini berguna bagi
kreditur dan juga bagi investor dalam pengambilan keputusan investasi saham.

• DER Alibaba Group di tahun 2008 (0.351) lebih tinggi dari pada tahun
sebelumnya yaitu 2007 (0.272). Namun DER di kedua tahun tersebut
relatif kecil (di bawah 1). Ini dapat menunjukkan bahwa perusahaan
tersebut memiliki kewajiban utang yang kecil sehingga dapat menarik
perhatian para calon investor untuk berinvestasi.

Page | 13
▪ STRATEGY VRIO

Valuable Rare Un-Imitable Organisation


(Bernilai) ( Langka ) ( Susah Ditiru ) ( Terorganisir )
Alibaba menjadikan Alibaba memiliki khusus
karyawan dan Chief Strategy Officer,
customer sebagai Chief People Officer
shareholder, bahkan yang berarti Alibaba
diberi share (saham). sangat fokus dalam
pengembangan sumber
Ket : daya manusia dan
Cara Alibaba dalam penyesuaian strategy
menangani orang / yang sangat dinamis.
pegawai / tim mereka Tidak ada yang unik Mudah ditiru
dimana setiap pegawai Ket :
diberi kesempatan Hal ini di support
memberikan masukan, dengan kepercayaan
ide, inovasi bagi organisasi dan
berkelanjutan yang karyawan dalam
terbaik bagi improvisasi maksimal
perusahaan. dalam inovasi. Proses
development dan rotasi
membuat tim di grup
Ya, hal ini sangat saling support matriks
BERNILAI fungsi sehingga
diperoleh output yang
maksimal.

Ya, Hal ini pun


TERORGANISIR

Secara keseluruhan, Alibaba Group memiliki bisnis yang bernilai dan cukup
terorganisir. Namun demikian, sebagai intermediary dalam bidang e-commerce, bisnis
ini relatif mudah ditiru.

5. SWOT ANALISA

STRENGHTS WEAKNESSES

ALIBABA GROUP
ALIBABA.COM
TAOBAO, ALISOFT
ALIPAY, ALIMAMA

OPPORTUNITIES THREATS

Page | 14
Strengths (kekuatan) :
1. Mempekerjakan banyak tenaga profesional.
Karyawan Alibaba sangat banyak 17rb orang tersebar di 50 kota China,
dan sebagian besar di bisnis B2B, dengan masing masing “headcount”
di bidangnya khususnya pelayanan konsumen. Alisoft merekrut 500
professional dan Alimama merekrut 400 profesional yang melayani 3
milliar iklan dan 80jt customer. Jack Ma tidak segan memperkuat timnya
untuk mencapai tujuan dari perusahaan untuk menggunakan
kesempatan yang ada.
2. Situs web perdagangan online terbesar di Cina (82%) dan posisi yang kuat
di pasar global (menghubungkan 200 juta pengguna on-line shopping di
lebih dari 240 negara).
3. Struktur organisasi yang desentralisasi memudahkan manajemen anak
perusahaan untuk menyelesaikan konflik internal yang menyangkut perihal
bisnis.
4. Bisnis yang terintegrasi.
Integrasi di system bayaran Alipay, marketplace B2B/C2C, retail dan
konsumen pribadi melalui Taobao, Iklan melalui Alimama, Solusi
financial management sampai ke customer relation online system
melalui Alisoft, sampai ke hiburan melalui yahoo china.
5. Desentralisasi teknologi.
Desentralisasi teknologi di unit bisnis mereka, sehingga mudah dalam
pengembangan dan menggunakan team teknologi yang berbeda untuk
mendapatkan flexibilitas dalam bisnis dan perubahan. Bisnis yang
terintegrasi.

Weaknesses ( Kelemahan ) :
1. Sulitnya dalam penetrasi dan komunikasi dengan rekan bisnis dan investor
local (Budaya komunikasi dan kepercayaan pada system online).
2. Situs web nya dan fungsinya Alibaba sebagai perantara (intermediary) dan
mudah ditiru.
3. Biaya Keanggotaan pada Trustpass bertambah / naik (untuk mendapatkan
pelayanan lebih banyak). Hal ini bisa menjadi kelemahan dalam bersaing
dengan competitor yang menawarkan keanggotaan yang gratis.
Page | 15
Opportunities ( Peluang ) :
1. Populasi penduduk di Cina yang sangat tinggi merupakan potensi pasar
untuk online shopping/trading.
2. Peraturan/Regulasi baru dari pemerintah Cina (1992) - Socialist Market
Economy.
Perusahaan swasta memegang peranan penting dalam perkembangan
ekonomi nasional (GDP bertumbuh 2 dekade setelah 1978).
3. Peluang besar bagi Alibaba karena akses yang terbatas bagi pebisnis
dalam hal komunikasi dan mencari informasi bisnis.
Kebanyakan ukm di Cina mempunyai akses yang terbatas dalam hal
komunikasi dan mencari informasi yang mendukung bisnis mereka.
4. Taobao memiliki sekitar 82% pasar online shopping di Cina (termasuk
retailer dan bisnis individual).
5. 40 juta ukm di Cina, dan baru 5% menggunakan sotware online
management system.
6. Potensi pasar e-commerce B2B & C2C & Marketplace di China.

Threats ( Ancaman ) :
1. Kurangnya dukungan pemerintah Cina terhadap infrastruktur jaringan
internet.
2. Perubahan teknologi yang cepat, dan Issue Keamanan yang kurang
pada pasar e-commerce. Hal ini membuat masih banyak orang China
dan Asia kurang percaya sama e-commerce.
3. Potensi masuknya pesaing baru dalam industri E-Commerece yang
cukup besar (seperti Google).
4. Pembatasan penggunaan internet di beberapa negara (menyebabkan
kompetisi menjadi tinggi karena pasarnya menjadi kecil).
5. Ketergantungan pada market di Cina (keuntungan terbesar diperoleh di
Cina sebesar 82%).

Page | 16
6. TOWS

Strength Weakness

Opportu-
SO Strategies : WO Strategies :
nities • Menyatukan semua bisnis unit dan • Menjalin komunikasi yang baik dengan
menambah jangkauan bisnis dari pemerintah untuk membuka /
semua bisnis unit tersebut di membuat infrastruktur di seluruh
seluruh area China dengan China.
menyebarkan semua professional • Melakukan peningkatan security dan
yang ada di group Alibaba. teknologi Web agar tidak mudah ditiru
• Memperkuat tim marketing serta dan aman agar bisa mendapatkan
menjalin afiliasi dengan UKM lokal kepercayaan sehingga walau
untuk penetrasi market yang masih berbayar akan dirasakan manfaatnya
sangat besar potensinya. bagi semua member.

Threats
ST Strategies : WT Strategies :
• Mengembangkan pusat R&D • Mengusulkan ke pemerintah untuk
terhadap teknologi dan sekuriti web membuat aturan melindungi produk
namun bersifat global bukan hanya dalam negeri China (Alibaba) yang
untuk kawasan China. lebih mengerti market China dibanding
• Mempelajari teknologi competitor, perusahaan luar.
mengakomodir ke system Alibaba, • Mencari investor baru di Asia / Dunia
didevelop dan di promosikan ke serta menjalin kerjasama industry
seluruh market, B2B, C2C di China. sejenis untuk mendukung system
Alibaba dengan produk Lokal.

Page | 17
7. QSPM

Alternatif Strategi
Pengembangan Unit Integrasi antar unit
Faktor Kunci (CSF) Bobot
Bisnis bisnis
AS TAS AS TAS
Peluang/Opportunity (O)
1. Potensi pasar di Cina masih besar karena populasinya tinggi 0.15 2 0.30 2 0.30
2. Regulasi 1992 tentang Besarnya peranan perusahaan swasta dalam perekonomian
0.10
Cina - -
3. Peluang besar karena akses terbatas bagi pebisnis 0.05 - -
4. Taobao memiliki 82% pasar online shopping di Cina 0.05 - -
5. Pengguna software online baru 5% dari populasi UKM di Cina 0.10 3 0.30 3 0.30
6. Potensi pasar e-commerce B2B, C2C dan market place di Cina 0.15 2 0.30 3 0.45

Ancaman/Threats (T)
1. Kurangnya dukungan pemerintah terhadap infrastruktur internet 0.10 3 0.30 3 0.30
2.Perubahan teknologi yang cepat dan issue keamanan 0.10 3 0.30 2 0.20
3. Potensi masuknya pesaing baru 0.10 2 0.20 3 0.30
4. Pembatasan penggunaan internet di beberapa negara 0.05 - -
5. Ketergantungan pada market di Cina 0.05 - -
1.00
Kekuatan/Strength (S)
1. Mempekerjakan banyak tenaga profesional 0.10 - -
2. Posisi yang kuat pada situs perdagangan on-line di Cina dan pasar global 0.10 3 0.30 3 0.30
3. Desentralisasi struktur organisasi 0.15 3 0.45 4 0.60
4. Bisnis yang terintegrasi 0.10 3 0.30 4 0.40
5. Desentralisasi teknologi 0.15 4 0.60 3 0.45

Kelemahan/Weakness (W)
1.Kesulitan dalam penetrasi dan komunikasi bisnis 0.15 -
2. Situs web dan fungsi intermediary, mudah ditiru 0.15 -
3. Biaya keanggotaan Trustpass 0.10 2 2 0.20
TOTAL 1.00 3.35 3.80

o Option 1 (TAS1) = Fokus pada pengembangan unit bisnis di Alibaba


Group secara Independen, dengan pertumbuhan masing masing unit
bisnis secara mandiri.
o Option 2 (TAS 2) = Fokus kepada Integrasi unit bisnis, kolaborasi antar
unit bisnis, saling mendukung.

Kesimpulan dari QSPM Analisa : Alibaba Group sebaiknya fokus kepada


melakukan integrasi bisnis unit mereka, dan supaya bisa saling support untuk
melakukan penetrasi bisnis ke market China. Setelah proses integrasi sudah
berhasil baru bisa dilanjutkan dengan fokus secara independen antar unit bisnis
dengan mengejar profit masing-masing.

Page | 18
8. Strategic Recommendations
• Penelitian perilaku pembelian pelanggannya perlu dilakukan agar
Alibaba dapat lebih efektif dalam menawarkan bisnisnya.
• Expansi : Menjangkau daerah-daerah lain di Cina (yang jumlahnya
cukup banyak) yang mulai bertumbuh di bidang e-commerce.
• Perlu inovasi dan pembaharuan senantiasa agar bisnis bisa tetap
bertahan, seperti inovasi teknologi yang berkelanjutan.

Page | 19

Anda mungkin juga menyukai