Anda di halaman 1dari 2

8.

At Tafhim Laa At Talqin


(Memberi Pemahaman Bukan Mendikte/Mendoktrin)

Islam adalah agama yang rasional. Sesuai dengan akal sehat dan tentunya hati nurani yang bersih.
Maka di dalam fiqih tidak ada kewajiban ibadah kepada orang yang tidak berakal atau gila.

Islam mengenalkan kepada umatnya untuk menggunakan akal pikiran untuk memahami sesuatu.

َ‫ار ۚ أَفَاَل تَ ْعقِلُون‬


ِ َ‫اختِاَل فُ اللَّ ْي ِل َوالنَّه‬ ُ ‫َوهُ َو الَّ ِذي يُحْ يِي َويُ ِم‬
ْ ُ‫يت َولَه‬

Dialah yang menghidupkan dan mematikan, Dia pula yang mengatur pergantian malam dan
siang. Tidakkah kalian menggunakan akal mu untk memahami [al-Mukminûn/23:80]

ِ ‫َم ْن ي ُِر ْد هللاُ ب ِه خَ ْيرًا يُفَقِّ ْههُ فِي الد‬


‫ِّين‬

Barangsiapa yang Allâh


kehendaki kebaikan padanya, maka Dia akan dipahamkan dalam agamanya.
[HR. Bukhâri, no. 69; Muslim, no.1719]

Seorang Dai mengajarkan kepada mad'u nya tentang Islam dengan pemahaman bukan dengan
doktrin. Sehingga seorang muslim akan melaksanakan agamanya dengan penuh kesadaran
karena dia paham. Bukan dia melaksanakan agama ini dengan keterpaksaan karena telah
didoktrin.

Melaksanakan agama ini dengan kesadaran penuh dan pemahaman menggunakan akal sehat itu
akan berlangsung lama. Berbeda dengan agama yang mendasarkan agamanya di atas doktrin dan
paksaan hal ini akan membuat umatnya itu memiliki iman kepada agamanya dengan iman yang
lemah.

Telah kita ketahui bahwasanya banyak sekali para muallaf yaitu orang yang masuk Islam
menggunakan akalnya memahami agama ini dan menemukan Kebenaran yang sejati. Mereka
meninggalkan agamanya yang lalu karena merasa agamanya yang dahulu itu adalah doktrin
belaka dan tidak sesuai dengan akal sehat dan hati nurani.

Di dunia barat sekarang ini banyak yang menjadi mualaf karena mereka orang-orang yang
terpelajar dan telah terbiasa menggunakan akalnya untk memahami sesuatu. Sesuai dengan
Islam yang mengajarkan kepada umatnya untuk menggunakan akal nya. Mereka mudah sekali
untuk berinteraksi dengan Islam.

Bahkan metode dakwah seperti yang disampaikan oleh Dokter Zakir Naik sangat efektif untuk
memberikan pemahaman dan penjelasan tentang agama ini. Terbukti dengan metode dakwah
Dokter Zakir naik banyak sekali orang yang masuk Islam karena merasa tercerahkan menemukan
pemahaman yang benar tentang kehidupan ini.
Maka seorang Dai perlu senantiasa berlatih menggunakan akal dan pemahaman nya. Dengan
banyak baca buku banyak berdiskusi banyak berpikir tafakur tadabur. Manakala objek dakwah
kita memerlukan jawaban-jawaban yang rasional sesuai dengan akal sehat.

Agama yang benar adalah agama yang sesuai dengan akal sehat dan hati nurani. Sehingga orang
akan menemukan jawaban-jawaban di dalam agama ini. Berbeda dengan agama palsu. Pasti akan
menggunakan doktrin sebagai pengikat kepada umat atau pemeluknya.

ٓ
َ ِ‫ص َر َو ْٱلفُؤَ ا َد ُكلُّ أُ ۟و ٰلَئ‬
‫ك َكانَ َع ْنهُ َم ْسـُٔواًۭل‬ َ َ‫ْس لَكَ بِ ِهۦ ِع ْل ٌم ۚ إِ َّن ٱل َّس ْم َع َو ْٱلب‬
َ ‫َواَل تَ ْقفُ َما لَي‬

“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya.
Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati semuanya itu akan dimintai
pertanggungjawaban. (QS Al Israa: 36)

Anda mungkin juga menyukai