Anda di halaman 1dari 3

Resume Konsep Dasar Pendidikan Luar Sekolah dan ruang lingkupnya

a. Pengertian, perbedaan, pendekatan, pengertian pendidikan formal, informal,


dan nonformal.
b. Komponen, proses, dan tujuan pendidikan luar sekolah, Keungulan dan
kelemahan
pendidikan luar sekolah.
c. Peta Konsep

Ketentuan UU Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 pada Bab VI pasal
13 ayat 1 disebutkan bahwa jalur pendidikan terdiri atas pendidikan formal, non formal, dan
informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya.
PENDIDIKAN FORMAL
Pasal 14 disebutkan bahwa jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar,
pendidikan menengah dan pendidikan tinggi. Pendidikan formal adalah kegiatan yang
sistematis, bertingkat/berjenjang, dimulai dari sekolah dasar sampai dengan perguruan
tinggi. ialah kegiatan studi yang berorientasi akademis dan umum.
Kelebihannya melatih kemampuan akademis, dengan mengasah kemampuan
menghafal, menganalisa, memecahkan masalah, logika dan lainnya maka diharapkan
seseorang akan memiliki kemampuan akademis yang baik.
Beberapa kekurangannya yaitu:
Bersifat kaku dan tidak fleksibel, terhadap karakter pembelajar, peran guru yang
terkadang sulit membaur dengan sikap murid yang terkadang dibutuhkan pendekatan
persuasif dan komunikasi.

PENDIDIKAN INFORMAL

Pendidikan informal adalah proses yang berlangsung sepanjang usia sehingga


sehingga setiap orang memperoleh nilai, sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang
bersumber dari pengalaman hidup sehari-hari, pengaruh lingkungan termasuk di
dalamnya adalah pengaruh kehidupan keluarga, hubungan dengan tetangga, lingkungan
pekerjaan dan permainan, pasar, perpustakaan, dan media massa.

PENDIDIKAN NON FORMAL


Pendidikan nonformal ialah setiap kegiatan teroganisasi dan sistematis, di luar sistem
persekolahan yang dilakukan secara mandiri. Pendidikan yang program-programnya bersifat
nonformal memiliki tujuan dan kegiatan yang terorganisasi, diselenggarakan di lingkungan
masyarakat dan lembaga-lembaga untuk melayani kebutuhan belajar khusus para peserta
didik.
Sasaran Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yang
memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah, dan/atau
pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat.

Fungsi Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik


dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan fungsional serta
pengembangan sikap dan kepribadian profesional.

Tujuan Pendidikan Luar Sekolah

a. Kemampuan mengembangkan kepribadian dan mengaktualisasikan diri.

b. Kemampuan menghadapi tantangan hidup.

c. Kemampuan membina keluarga sejahtera.

d. Wawasan yang luas tentang hak dan kewajiban sebagai warga Negara.

e. Kesadaran berbangsa bernegara.

f. Kemampuan menciptakan /membantu menciptakan lapangan kerja.

Ruang lingkup pendidikan luar sekolah menyangkut berbagai aspek kehidupan dari
berbagai usia, tempat dan kebutuhan. Pelayanan pendidikan di luar sekolah diselenggarakan
oleh pendidikan di luar persekolah. Pendidikan luar sekolah tidak hanya dilakukan oleh
pemerintah/ departemen, tapi juga dilaksanakan oleh seluruh masyarakat yang mampu
membimbing dan melaksanakannya.

Keunggulan dari Pendidikan Luar Sekolah, pertama lebih murah dari pendidikan
formal ( sekolah), Yang kedua, program-program pendidikan luar sekolah itu lebih berkaitan
dengan kebutuhan masyarakat, ketiga, program pendidikan luar sekolah itu bersifat fleksibel.

Kelemahan Pendidikan Luar Sekolah, pertama, kurangnya kordinasi, kedua,


kurangnya tenaga pendidik atau sumber pengajar profesional, ketiga, kurangnya motivasi
belajar peserta didik, keempat, para lulusan Pendidikan Luar Sekolah dianggap lebih rendah
statusnya daripada lulusan pendidikan sekolah.
Non formal
Formal
-Pelaksanaan di luar gedung In Formal
-Pelaksanaan di gedung sekolah
-Kadang tidak ada persyaratan khusus -Dimana saja
-Persyaratan khusus untuk menjadi
peserta didik -Umumnya tidak memiliki jenjang -Tidak ada persyaratan
yang jelas -Tidak memiliki jenjang
-Kurikulum jelas
-Ada program tertentu yang harus -Tidak memiliki program tertentu
-Materi bersifat akademis
ditangani bersifat praktis dan khusus bersifat formal
-proses pendidikan lama
-Kadang ada ujian -tidak ada ujian
-Ada ujian formal
-Waktunya singkat

Setiap satuan
pendidikan formal dan
nonformal
Sama-sama menyediakan sarana
menekankan dan prasarana yang
pentingnya kemampuan memenuhi keperluan
dan kegemaran pendidikan
membaca dan menulis,
kecakapan berhitung
serta kemampuan
berkomunikasi

alur, jenjang dan jenis


pendidikan dapat
dilakukan oleh
pemerintah,
pemerintah daerah
dan/atau masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai