Anda di halaman 1dari 2

SURAT KONTROL PASIEN BPJS DAN SURAT

RUJUKAN INTERNAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSKJ/SPO/RAJAL/01 00 1/2

RSUD KRAMAT JATI

Ditetapkan oleh
DIREKTUR
Standar Tanggal Terbit
Prosedur
Operasional
dr. Friana Asmely, MARS
NIP.197602092003122004
Surat Kontrol dan Surat Rujukan Internal diberikan pada pasien DPJP
sesuai kebutuhan pelayanannya.
Pasien yang disarankan kontrol wajib diberikan surat kontrol dan
pasien BPJS yang disarankan rujukan internal wajib diberikan surat
rujukan internal oleh DPJP.
Surat kontrol dan surat rujukan internal dicatat dalam buku register.
Pengertian Pasien wajib di edukasi untuk membawa surat kontrol dan surat
rujukan internal saat kontrol dan saat datang berobat, karena surat
kontrol dan surat rujukan internal diperlukan untuk menunjang berkas
klaim BPJS.
Tanpa surat kontrol atau surat rujukan internal bagi pasien yang
kontrol atau pasien yang rujukan internal, maka klaim BPJS
tidak bisa dibayarkan.

Pasien BPJS mendapatkan surat kontrol untuk kontrol berikutnya dan


Tujuan surat rujukan internal untuk pasien yang akan dikonsulkan ke DPJP
lain.

1. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan


Sosial Nasional (SJSN)
Kebijakan 2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)

1. DPJP yang memeriksa pasien menilai pasien harus kontrol atau


pasien akan dirujuk ke DPJP lain di RSUD Kramat Jati (rujukan
internal).
2. DPJP memberi edukasi terkait kontrol pasien atau terkait rujukan
internal pasien kepada pasien dan keluarga pasien.
SURAT KONTROL PASIEN BPJS DAN SURAT
RUJUKAN INTERNAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSKJ/SPO/RAJAL/01 00 2/2

RSUD KRAMAT JATI

3. DPJP memberikan surat kontrol atau surat rujukan internal pada


pasien diiringi pesan agar melaporkan ke perawat di nurse station.
4. Setalah pasien diijinkan keluar ruangan pemeriksaan, pasien
diarahkan menuju nurse station untuk melaporkan perihal surat
kontrol dan surat rujukan internal.
5. Perawat nurse station menerima pasien yang membawa surat
kontrol atau surat rujukan internal.
6. Perawat nurse station mencatat di buku register untuk surat
kontrol.
7. Perawat nurse station memberikan edukasi pada pasien dan
keluarga agar surat kontrol atau surat rujukan internal di bawa saat
berobat nanti.
8. Perawat nurse station menjelaskan pada pasien dan keluarga
bahwa tanpa surat kontrol dan surat rujukan internal, BPJS tidak
Prosedur
dapat membayarkan biaya pengobatan, jadi surat kontrol atau
surat rujukan internal benear-benar dipastikan harus dibawa saat
berobat nanti.
9. Bila surat kontrol atau surat rujukan internal hilang atau tidak ada,
maka pasien diminta berjanji akan meminta surat rujukan dari
puskesmas.
10. Perawat nurse station mengingatkan pasien dan keluarga untuk
menyimpan surat kontrol atau surat rujukan internal di dalam tas
yang akan dibawa saat berobat.
11. Perawat nurse station memngingatkan keluarga pasien agar tidak
lupa mengingatkan pasien akan hal ini nanti.
12. Setalah yakin bahwa pasien dan keluarga menegerti dan berjanji
akan membawa surat kontrol atau surat rujukan internal maka
pasien diminta tanda tangan di buku register.

Pendaftaran
Unit Terkait
Unit Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai