Anda di halaman 1dari 14

PENGANTAR

FILSAFAT HUKUM
Dian Rosita, SH., MH
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Suatu unsur melekat pada setiap
manusia karena berkaitan dengan
realitas hidup manusia itu sendiri

Suatu unsur ada pada manusia


karena akibat adanya peraturan

secara definitif , hak merupakan unsur normatif yang berfungsi sebagai


pedoman berperilaku, melindungi kebebasan, kekebalan serta menjamin
adanya peluang bagi manusia dalam menjaga harkat dan martabatnya
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Unsur-Unsur Hak :
 Pemilik Hak
 Ruang lingkup penerapan Hak
 Pihak yang bersedia menerapkan Hak

Dengan demikian, HAK merupakan unsur normatif yang melekat pada diri setiap
manusia yang dalam penerapannya berada pada ruang lingkup hak persamaan dan
hak kebebasan yang terkait dengan interaksinya antara individu atau dengan
instansi
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Teori-Teori yang mendasari Hak:

Fakta adanya
Teori Realitas egoisme manusia

Nilai sosial dan


Teori Relativitas Kultural budaya bersifat
partikular

bahwa HAM itu


Teori Radikal Universalisme universal dan tidak
bisa dimodifikasi
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Keistimewaan manusia:
Manusia adalah makhluk istimewa,
karena ia tinggal pada tangga paling atas
Filsuf Yunani seluruh hierarki makhluk-mahkluk,
sebagai wujud yang berakal budu
dan/atau ciptaan Tuhan

Pico Della Mirandola Tidak ada makhluk di dunia ini yang lebih
menakjubkan daripada manusia

Nilai manusia terletak pada kebebasan


I Kant dan otonominya
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia

Manusia merupakan makhluk istimewa


NILAI yang tidak ada bandingannya.
Keistimewaan manusia nampak pada :
 Pangkat
 Bobot
 Relasi
 Fungsinya sebagai manusia

MARTABAT
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia
 hak yang melekat pada tiap manusia, yang tanpanya manusia mustahil
dapat hidup sebagai manusia --- Jan Materson

 hak yang langsung diberikan oleh Tuhan sebagai kodrati --- John Locke

HAM adalah hak yang melekat pada diri manusia yang bersifat kodrat dan
fundamental sebagai suatu anugerah Tuhan yang harus dihormati, dijaga
dan dilindungi oleh setiap individu, masyarakat dan negara
Pengertian dan Hakekat
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia Pasal 1
UU No 39 / 1999

adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan


keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan YME dan
merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung
tinggi, dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah dan
setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan
martabat manusia
RUMUSAN HAM
Magna Charta (1215)

The Virginia Bill Of Rights (1776)

Declaration des droits de i’homme et du citoyen (1791)

Universal Declaration of Human Rights (1948)


Universal Declaration of Human Rights

 Manusia mempunyai hak-hak kebebasan politik


Tiap-tiap pribadi harus dilindungi dari penyelewengan Pihak
Pemerintah
 Manusia mempunyai hak-hak sosial
Hak memenuhi kebutuhan pokok, sandang, pangan, papan,
perawatan kesehatan, pendidikan
 Manusia mempunyai hak-hak sipil dan politik
BENTUK-BENTUK HAM

 Hak Personal  jaminan kebutuhan pribadi


 Hak Legal  jaminan perlindungan hukum
 Hak Sipil dan Politik
 Hak Substitensi  jaminan adanya sumberdaya untuk menunjang
kehidupan
 Hak Ekonomi, Sosial, Budaya
HAM dalam UUD NRI Tahun 1945

1. Hak kebebasan untuk mengeluarkan pendapat;


2. Hak kedudukan yang sama di dalam hukum;
3. Hak kebebasan berkumpul;
4. Hak kebebasan beragama;
5. Hak penghidupan yang layak;
6. Hak kebebasan berserikat; dan
7. Hak memperoleh pengajaran dan pendidikan
Perkembangan HAM di Indonesia
Sebelum Kemerdekaan Adanya Kesadaran
Berserikat dan
Mengeluarkan
Lahirnya Budi Utomo Pendapat

Setelah Kemerdekaan

hak untuk merdeka, hak


Periode 1945-1950 berserikat, hak menyampaikan
pendapat
Periode 1950-1959 Lahirnya banyak partai, adanya
parlemen, adanya pemilu
Periode 1959-1966 hak sipil dan hak politik

Periode 1966-1998 hak sipil dan hak politik

Periode 1998- saat ini Kebebasan berpendapat dan


keterbukaaan informasi

Anda mungkin juga menyukai