Anda di halaman 1dari 13

”YOBULANG” YOGHURT BUNGA TELANG

(clitoria ternatea)
Disusun untuk mengikuti lomba KRENOVA
Kabupaten Karanganyar

DISUSUN OLEH:

MUHAMMAD EMYR REZA DANANJAYA


ANNISA ARUM KUSUMASTUTI
SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR
HALAMAN PENGESAHAN

Karya ilmiah ini telah diketahui, disetujui, dan disahkan untuk mengikuti
Lomba KRENOVA Kabupaten Karanganyar.

“YOBULANG”
YOGHURT BUNGA TELANG (CLITORIA TERNATEA)

Tanggal Pengesahan : Karanganyar, 9 Juni 2021

Guru Pembimbing I Guru Pembimbing II

Amarillys Ratih Dewi,S.Si, M.Pd Agung Murdiyanto, S.Pd., M.Pd


NBM. 999691 NBM. 255514

Kepala Sekolah

Sumarwanto, S.H., M.Pd


NBM. 984996

1
ABSTRAK
Muhammad Emyr Reza Dananjaya, Annisa Arum Kusumastuti di
SMA Muhammadiyah 1 Karangnayar, YOBULANG (Yoghurt bunga telang)
merupakan salah satu yoghurt yang terbuat dari campuran bunga telang.
Yoghurt bunga telang adalah salah satu jenis yoghurt yang terbuat
dari campuran ekstrak bunga telang yang dikeringkan dan pewarna
makanan untuk memberi cita rasa dan kenampakan yang menarik pada
yohurt. Selain bisa menjadi cita rasa, bunga telang juga memiliki berbagai
ragam manfaat dan khasiat, salah satunya yaitu dapat mencegah dari
penyakit diare, asma, serta anti oksidan.
Penelitian ini memiliki tujuan, yaitu (1) menggali alasan kenapa
pemilihan bunga telang sebagai bahan campuran yoghurt, (2)
cara/langkah pembuatan yoghurt bunga telang, (3) mengetahui bahwa
bunga telang bisa digunakan sebagai bahan campuran pembuatan
yoghurt. Metode yang digunakan dalam metode ini adalah metode
deskriptif kualitatif.
Penelitian ini memiliki kesimpulam bahwa (1) inovasi pembuatan
yoghurt bunga telang terbuat dari campuran ekstrak bunga telang, (2)
pembuatan yoghurt bunga telang tidak menggunakan bahan pengawet,
(3) Pemanfaatan bunga telang diharapkan bisa menjadi kreasi baru untuk
kedepannya.

KATA KUNCI: Bunga Telang, Yoghurt

2
A. Latar Belakang Masalah
Hasil olahan fermentasi sudah banyak diketahui oleh masyarakat
Indonesia, diantaranya adalah tempe, keju, kefir, nata, yogurt, dan
lain-lain. Salah satu yang populer sekarang ini adalah yogurt. Yogurt
adalah hasil akhir fermentasi susu. Dalam proses fermentasi yogurt,
susu dipanaskan terlebih dahulu agar tidak terkontaminasi oleh
bakteri, kemudian ditambahkan dengan starter Lactobacillus
bulgaricus dan Streptococcus thermophillus. Setelah itu susu di
inkubasikan selama 4 – 6 jam pada suhu 38 – 44 °C atau selama 12
jam pada suhu 32 °C. Pada masa inkubasi dihasilkan asam laktat
(Elizabeth,2020)
Proses fermentasi dalam pembuatan yogurt dapat terjadi karena
pada susu sapi maupun kambing terdapat protein susu (kasein) dan
gula susu (laktosa). Gula susu (laktosa) ini akan digunakan oleh kedua
starter bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus
thermophillus sebagai sumber karbon dan energi utama untuk
pertumbuhan kedua bakteri tersebut.
Dalam proses fermentasi tersebut menyebabkan laktosa (gula
susu) berubah menjadi asam piruvat dan selanjutnya diubah menjadi
asam laktat. Bahan yang umum digunakan untuk membuat yogurt
adalah susu sapi segar atau susu kambing segar. Susu mempunyai
banyak manfaat diantaranya adalah mencegah terjadinya
osteoporosis, mencegah terjadinya kanker usus, menguatkan jantung,
dan lain-lain.
Ada juga yogurt yang dibuat menggunakan bahan tambahan
bunga telang (clitoria ternatea). Kembang atau bunga telang adalah
tumbuhan merambat yang biasa ditemukan di pekarangan atau tepi
hutan. Tumbuhan anggota suku polong-polongan ini berasal dari Asia
tropis, namun sekarang telah menyebar ke seluruh daerah tropika.
Tumbuhan ini sering disepelekan karena tumbuhnya di tempat yang

3
liat dan kurang diperhatikan. Ada juga orang yang memanfaatkan
bunga ini sebagai tanaman hias.
Bunga telang juga memiliki beberapa manfaat seperti Memelihara
fungsi dan kesehatan otak, Mencegah dan meringankan reaksi alergi,
Meringankan peradangan, Menurunkan gula darah, Mengobati diare.
Salah satu jenis penguat cita rasa adalah ditambahkannya
pemanis(gula). Gula merupakan hasil olahan dari tebu (Saccharum
offisinarum). Tebu (Saccharum offisinarum) merupakan tanaman yang
mengandung gula pada batangnya. Bila tebu dipotong maka akan
terlihat serat-serat dan terdapat cairan manis. Cairan manis ini biasa
disebut nira. Nira atau air tebu inilah yang akan di proses menjadi
gula. Nira atau air tebu mengandung glukosa (gula).
Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti bermaksud untuk
melakukan penelitian dengan judul ”YOBULANG” YOGHURT BUNGA
TELANG(clitoria ternatea)

B. Maksud & Tujuan


Tujuan Penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui cara pembuatan yoghurt bunga telang
2. Pemanfaatan bunga telang sebagai bahan utama pembuatan
yoghurt
3. Menganalisis manfaat bunga telang sebagai pewarna alami
makanan

C. Manfaat Inovasi
Manfaat inovasi dari penelitian sebagai berikut:
1. Memberikan gambaran dan prosedur pembuatan yoghurt bunga
telang.
2. Menciptakan hal baru yang belum pernah ada.
3. Mengembangkan produk yoghurt bunga telang dikalangan
masyarakat.

4
4. Memberikan informasi mengenai potensi penggunaan bunga telang.
Sebagai bahan pembuatan yoghurt sehingga dapat menjadi acuan
untuk pengembangan produk pangan fungsional.

D. Keunggulan Inovasi
Dibawah ini merupakan keunggulan inovasi dari penelitian sebagai
berikut:
1. Produk yoghurt bunga telang mudah pembuatannya dengan
menggunakan bahan campuran utama sebagai pewarna yaitu bunga
telang yang mudah dijumpai di daerah rerumputan / tanaman hias.
2. Penggunaan bunga telang sebagai bahan campuran utama
yoghurt memiliki khasiat dan manfaat yang banyak.

E. Aspek Inovasi
Bunga telang (clitoria ternatea) yaitu bunga yang dapat kita temui
dimanapun, terkadang bunga ini dapat dijadikan sebagai tanaman
hias, Namun Bunga ini juga memiliki beragam manfaat seperti
Antioksidan, mencegah diabetes, obesitas, anti kanker, asma, dan
kerusakan hati.

F. Penerapan Inovasi
Bunga telang (Clitoria ternatea L.) memiliki pigmen antosianin
berwarna biru keunguan. Manfaat bunga telang sebagai pewarna alami
yogurt karena pigmen antosianin berwarna biru keunguan. Penelitian
menggunakan pewarna alami seperti daun pandan, kunyit dan ekstrak
buah naga sebagai zat pewarna alami yang ditambahkan pada yogurt.
Penambahan ekstrak bunga telang sebagai pewarna alami es lilin dan
berbagai bahan pangan telah dilakukan oleh Lee dan Hung (2011)

 Spesifikasi Teknik

5
Bahan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Susu UHT Milk 250 ml
2. Yoghurt plain 800 ml
3. Gula 45 gr
4. Bunga Telang 15 gr

Alat alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:


1. Panci
2. Sendok
3. Tupperware / Wadah serupa
4. Saringan

Cara pembuatan:
1. Siapkan susu UHT 250 ml.
2. Rebus susu UHT hingga hangat dengan api kecil.
3. Masukan bunga telang kedalam susu dan tambahkan 45 gr gula .
4. Tunggu hingga susu berubah menjadi kebiruan dan aduk hingga rata
selama 30 menit.
5. Masukkan susu bubuk sebanyak 27 gr, aduk hingga rata.
6. Matikan api dan tunggu hingga suam suam kuku, lalu saring susu dari
bunga telang.
7. Masukan 800 ml yoghurt plain, aduk hingga rata .
8. Tunggu hingga dingin lalu masukkan kedalam wadah yang sudah
disiapkan lalu tutup.
9. Letakkan ditempat yang kering dan diamkan selama 24 jam untuk fase
inkubasi.
10. Masukkan kedalam kulkas dan yoghurt bunga telang siap disajikan

 Rancangan Penelitian
Rancangan pembuatan yoghurt bunga telang yang digunakan
dalam penelitian merupakan objek yang diteliti dengan memanfaatkan

6
bunga telang sebagai bahan campuran utama guna meningkatkan
kemanfaatan dari bunga telang di mata masyarakat.

G. Prospek Pengembangan
No Jenis Bahan Harga
1. Susu bubuk 27 graml Rp. 3.000
2. Yoghurt Plain 80 ml Rp. 9.500
(bibit yoghurt)
3. Gula 90 gr Rp. 500
4. Bunga Telang 5 gr 0

Jumlah Rp. 13.000

Untuk produksi selanjutnya tidak perlu beli bibit yoghurt karena bibit
yoghurt bisa diproduksi sendiri
Penjualan

Harga jual 1 Thinwall 250 ml yoghurt = Rp. 15.000


Biaya Produksi 1 thinwall 250 ml Yoghurt = Rp. 13.000
Keuntungan = Harga Jual - Biaya Produksi
= Rp. 15.000 - Rp. 13.000
= Rp. 2.000

7
Lampiran

Gambar1.1 Dokumentasi Persiapan bahan Gambar1.2 Dokumentasi Perebusan Susu UHT

Gambar1.4 Dokumentasi penambahan gula


Gambar1.3 Dokumentasi Pemasukan bunga
telang

8
Gambar1.5 Dokumentasi penambahan susu Gambar1.6 Dokumentasi penyaringan bunga
bubuk telang

Gambar1.7 Dokumentasi penambahan yoghurt Gambar1.8 Dokumentasi pengadukan yoghurt


plain

9
Gambar1.9 Dokumentasi pendinginan susu

Gambar2.0 Dokumentasi Penuangan susu ke


wadah

Gambar2.1 Dokumentasi pendinginan susu di


wadah Gambar2.2 Dokumentasi proses inkubasi

10
Biodata Peserta
1. Judul Karya Ilmiah : “YOBULANG” Yoghurt Bunga Telang
(clitoria ternatea)
2. Nama : Muhammad Emyr Reza Dananjaya
3. NIS : 14185
4. Program Kelas : IPA
5. Sekolah : SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar
6. Tempat ,tanggal lahir : Karanganyar, 4 Juli 2004
7. Alamat : Perum UNS Jati Jaten Karanganyar
8. Moto hidup : Orang yang memberi ruang untuk
tantangan adalah orang yang memberi
impian tuk jadi kenyataan
9. Alasan : Pemanfaatan bunga telang masih
belum banyak diketahui orang
10. Nomor telepon : 082138370667
11. Email : emyr.rezza@gmail.com
Pembimbing : Agung Murdiyanto, S.Pd., M.Pd

Biodata Peserta
1. Judul Karya Ilmiah : “YOBULANG” Yoghurt Bunga Telang
(clitoria ternatea)
2. Nama : Annisa Arum Kusumastuti
3. NIS : 14250
4. Program Kelas : IPA
5. Sekolah : SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar
6. Tempat ,tanggal lahir : Karanganyar, 5 Januari 2004
7. Alamat : Ngunut, RT 3, RW 6 Tawangmangu,
Karanganyar
8. Moto hidup : Kesempatan bukanlah hal yang
kebetulan.

11
9. Alasan : Mengetahui manfaat dan khasiat
bunga telang
10. Nomor telepon : 082138610793
11. Email : annisaarumkusumastuti@gmail.com
Pembimbing : Agung Murdiyanto, S.Pd., M.Pd

12

Anda mungkin juga menyukai