Anda di halaman 1dari 4

Q1: Compile a list of 5 products you enjoyed when you were a child.

1. ROKA Wafers
Apollo Chocolate Wafer Ball Roka is crispy, delicious and covered with a nutty chocolate.
Snacks ini membuat saya ketagihan, memakan satu bungkus terasa kurang. Dengan ukuran
yang kecil pas untuk satu kali gigit, snacks ini cocok sekali untuk anak kecil yang sebagian
besar dilarang untuk memakan coklat banyak-banyak oleh orang tua mereka. Harga yang
ditawarkan untuk setiap bungkusnya tergolong murah yaitu sekitar NTD 1,2.

2. Permen Kapas KOALA-LA


Cotton candy ini memiliki tekstur yang sangat lembut. Hal ini sangat berbeda dengan
permen kapas yang kita temui di sekitar jalanan kota. Saat dimasukkan di mulut permen ini
langsung meleleh dan menghilang. Rasa manis dan aroma buahnya membuat saya sangat
menyukai produk ini. Ukurannya sangat praktis untuk digenggam. Setiap bungkusnya
dihargai dengan NTD 10.

3. HELLO PANDA
Snacks yang bersal dari perusahaan biscuit asal Jepang Meiji Seika ini menjadi favorit saya
pada saat saya duduk di bangku Sekolah Dasar. Rasa coklat yang khas dibalut dengan biscuit
yang renyah merupakan salah satu alasan saya suka dengan snacks ini. Ukurannya relative
besar tetapi untuk isinya sendiri saya rasa kurang sebanding dengan bungkusnya yang besar.
Harga yang ditawarkan sekitar NTD 20.

4. CHIKI BALLS
Chiki merupakan pioneer dalam makanan ringan di Indonesia. Perusahaan makanan asal
Indonesia ini berhasil menciptakan snacks yang rasanya enak dan digemari oleh anak-anak
sampai saat ini. Ukurannya beraneka ragam mulai dari medium sampai large. Harganya
sendiri tidak terlalu mahal. Pada saat saya kecil dulu, saya membeli produk ini seharga NTD
2.

5. HOT HOT POP


Hot Hot Pop merupakan permen yang sangat unik. Permen ini memiliki bentuk menyerupai
kaki manusia dan berwarna merah. Pada saat kita memasukkannya ke dalam lidah, lidah kita
merasakan rasa buah yang nikmat dan menjadikan lidah kita berwarna merah. Ukurannya
yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan permen pada umumnya dan harganya yang
murah NTD 0,4, menjadikan permen ini layak untuk dibeli.

Seperti yang saya jelaskan di atas, Chiki Balls masih menjadi produk yang digemari hingga
saat ini. Mereka berhasil mempertahankan konsumen setia mereka selama 15 tahun ini,
bahkan menarik minat konsumen baru dengan cita rasa mereka yang khas. Indofood selaku
perusahaan yang memproduksi makanan ringan ini melakukan inovasi pada bagian
kemasan. Dibandingkan dengan pada saat saya kecil dulu, kemasan medium ukurannya
sedikit diperperbesar dan isinya sedikit dikurangi. Selain itu mereka juga menyediakan
pilihan chiki dengan kemasan besar untuk memberikan pilihan alternative untuk konsumen.
Hal ini menurut saya sesuai dengan Hukum Weber, seiring berjalannya waktu mereka
melakukan perubahan dengan mengikuti perubahan zaman agar tetap bisa bersaing dengan
competitor lain.
Q2: What is product placement? Please provide one example of product placement and
share with us whether you agree with this practice or not.

Produk placement adalah suatu teknik pemasaran yang dilakukan untuk menjangkau
kalangan luas dengan menyisipkan produk mereka ke dalam media atau karya lain seperti
Film, acara televisi dan video pribadi. Produk placement biasa dikenal juga dengan nama
“embedded advertising”.

Video di atas merupakan film pendek dari salah satu Youtuber terkena asal Indonesia yaitu
Agung Hapsah, yang menceritakan tentang misi rahasia seorang agen yang dalam setiap
aksinya menggunakan produk dari Samsung. Saya sangat terkesan dengan bagaimana Agung
Hapsah melakukan promosi dari produk Samsung dengan mengemasnya secara rapi dan
menarik sehingga tidak terlihat sebagai video iklan. Strategi product placement yang
dilakukan Samsung menurut saya sangat tepat dengan memberikan produknya untuk
dipakai dan dipromosikan seorang youtuber dengan jumlah subscriber sebanyak 2 juta
dapat menjangkau kalangan luas.
A1
1. ROKA Wafers
Apollo Chocolate Wafer Ball Roka is crispy, delicious, and covered with a bar of nutty
chocolate. These snacks make me addicted. Eating a packet feels less. With a small size that
is just right for one bite, these snacks are perfect for children who are mostly prohibited
from eating a lot of chocolate by their parents. The price offered for each package is
relatively cheap, around NTD 1.2.

2. KOALA-LA Cotton Candy


This cotton candy has a very soft texture. This is very different from the cotton candy that
we find around city streets. When put in the mouth, this candy immediately melts and
disappears. The sweet taste and fruity aroma make me like this product. The size is
convenient to hold. Each pack is priced at NTD 10.

3. HELLO PANDA
This snack, from the Japanese biscuit company Meiji Seika, became my favorite when I was
in elementary school. The distinctive chocolate flavor wrapped with crunchy biscuits is one
of the reasons I love these snacks. The size is relatively large, but I think it is not comparable
to the large wrapper for the contents itself. The price offered is around NTD 20.

4. CHIKI BALLS
Chiki is a pioneer in snacks in Indonesia. This Indonesian food company has succeeded in
creating snacks that taste good and are popular with children today. The size varies from
medium to large. The price itself is not too expensive. When I was a kid, I bought this
product for NTD 2.

5. HOT HOT POP


Hot Hot Pop is a unique candy. This candy has a shape resembling a human leg and is red.
When we put it in the tongue, our tongue feels the delicious fruit taste and makes our
tongue red. The size is slightly bigger than the usual candy, and the low price is NTD 0.4,
making this candy worth buying.

As I explained above, Chiki Balls are still a popular product today. They have succeeded in
retaining their loyal customers for the past 15 years, even attracting new customers with
their distinctive taste. Indofood, as a company that produces snacks, has made innovations
in the packaging section. Compared to when I was a child, the medium pack is slightly
enlarged, and the content is somewhat reduced. Besides, they also provide large packaged
chiki options to offer alternative choices for consumers. In my opinion, this is following
Weber's Law. Over time they make changes by keeping up with the changing times to
compete with other competitors.

A2
Product placement is a marketing technique used to reach a wide audience by inserting
their products into media or other works such as films, television shows, and personal
videos. Product placement is also known as "embedded advertising."
The video above is a short film from one of the famous YouTubers from Indonesia, Agung
Hapsah, which tells about the secret mission of an agent who, in every action, uses products
from Samsung. I am very impressed with how Agung Hapsah promotes Samsung products
by packaging them neatly and attractively so that this video is not seen as an advertising
video. In my opinion, Samsung's product placement strategy is very appropriate by giving its
products to be used and promoted by a YouTuber with 2 million subscribers who can reach
a broad audience.

Anda mungkin juga menyukai