Anda di halaman 1dari 6

SKENARIO 1.

PERENCANAAN DAN PERHITUNGAN

Seorang Apoteker di sebuah Rumah Sakit Provinsi sedang melakukan perencanaan


kebutuhan tablet Glibenklamid OGB 5 mg untuk tahun 2021, dengan menggunakan
data tahun 2020.

Selama tahun 2020 (Januari – Desember) pemakaian tablet Glibenklamid OGB 5 mg di


Rumah Sakit tersebut sebanyak 500 box (@100 kaplet) dan pernah terjadi kekosongan
selama 2 bulan.

Sisa stock tablet Glibenklamid OGB 5 mg per 31 Desember 2020 sebanyak 150 box.
Apoteker tersebut kemudian melakukan perencanaan dengan memperhitungkan stock
pengaman (20%) dan waktu tunggu (2 bulan) agar tidak terjadi lagi kekosongan tablet
Glibenklamid OGB 5 mg seperti setahun sebelumnya.

Karena keterbatasan gudang penyimpanan, maka kepala instalasi farmasi RS tersebut


meminta agar pesanan dilakukan secara bertahap untuk meminimalkan biaya
pemesanan dan penyimpanan.

Sehingga perlu untuk mengetahui jumlah pesanan yang paling efektif, stok minimum
agar tidak terjadi kekosongan dan stok maksimum sesuai kapasitas gudang

Diketahui bahwa harga Glibenklamid OGB 5 mg per box Rp. 30.000,-, cost per order
Rp. 35.000, biaya penyimpanan 15% dan periode pengiriman selama 20 hari

Selesaikan masalah di atas dengan mengunakan sistematika seven jump!!!


STEP 1
1. OGB (Rizqa Nurrahman, nur aslamah hamka)
2. Glibenklamid (Fitriani Citra, acul)
3. Perencanaan (amaliah ayustina, alfiaah)
4. Sisa stock ( fakhri, vika)
5. Stock pengaman (della, dwi jayanti)
6. Cost per order (sugiyatri, Rizqa)
7. Stok minimum (nur aslamah, fitriani)
8. Stok maksimum (vika, amaliah)
9. Instalasi farmasi (alfiah,dwi)
STEP 2
1. Bagaimana metode untuk melakukan perencanaan kebutuhan obat di Rumah
Sakit? (acul)
2. Bagaimana peran apoteker terhadap manajemen perencanaan pada
skenario? (fakhri)
3. Bagaimana tindakan apoteker dalam menanggulangi/mengatasi kekosongan
obat? (della)
4. Berapaka jumlah obat yang digunakan untuk menghitung stok pengaman
20% pada skenario? (sugiyatri)
5. Bagaimana perhitungan perencanaan kebutuhan obat glibenklamid tahun
2021 berdasarkan data pada tahun 2020? (rizqa)
6. Bagaimana standar pengelolaan perencanaan di Rumah Sakit ? (nur
aslamah)
7. Apa saja yang dipertimbangkan dalam perencanaan obat? (vika)
8. Apa yang terjadi jika Rumah sakit mengalami kekosongan obat dan faktor-
faktor apa yang menyebabkan terjadinya kekosongan obat? (fitriani)
9. Apa tujuan dari perencanaan obat? (amalia)
10. Bagaimana pemilihan metode perencanaan pembelian agar tidak terjadi
penumpukan barang digudang penyimpanan? (dwi)
11. Mengapa perlu diketahui stok maksimum obat sesusai dengan kapasitas
gudang? (alfiah)
12. Bagaimana cara penyimpanan untuk persediaan stok baru di rumah sakit?
(asrul)
STEP 3

1. Bagaimana metode untuk melakukan perencanaan kebutuhan obat di Rumah


Sakit? (fakhri)
Jawab : Acul
2. Bagaimana peran apoteker terhadap manajemen perencanaan pada skenario?
(acul)
Jawab : Dwi
3. Bagaimana tindakan apoteker dalam menanggulangi/mengatasi kekosongan
obat? (della)
Jawab : Vika
4. Berapaka jumlah obat yang digunakan untuk menghitung stok pengaman 20%
pada skenario? (sugiyatri)
Jawab :
pemakaian rata2 tablet = jum botol
5. Bagaimana perhitungan perencanaan kebutuhan obat glibenklamid tahun 2021
berdasarkan data pada tahun 2020? (rizqa)
Jawab : Alfiah
6. Bagaimana standar pengelolaan perencanaan di Rumah Sakit ? (nur aslamah)
Jawab : Fakhri
7. Apa saja yang dipertimbangkan dalam perencanaan obat? (vika)
Jawab : Alfiah
8. Apa yang terjadi jika Rumah sakit mengalami kekosongan obat dan faktor-
faktor apa yang menyebabkan terjadinya kekosongan obat? (fitriani)
Jawab : Nur aslamah, Della
9. Apa tujuan dari perencanaan obat? (amalia)
Jawab : Fitriani
10. Bagaimana pemilihan metode perencanaan pembelian agar tidak terjadi
penumpukan barang digudang penyimpanan? (dwi)
Jawab : Amaliah
11. Mengapa perlu diketahui stok maksimum obat sesusai dengan kapasitas
gudang? (alfiah)
Jawab : Sugiyatri

12. Bagaimana cara penyimpanan untuk persediaan stok baru di rumah sakit?
(asrul)
Jawab : Rizqa

STEP 4

TERPUSAT

MANAJEMEN KEFARMASIA DI RS

• Perencanaan pembekalan di RS

• Metode Dan Tahapan

• Metode Perhitungan

• Peran Apoteker & Faktor Menghadapi Kekosongan Obat

• Standar Pengelolaan
METODE DAN
TAHAPAN

PERENCANAAN
METODE
PEMBEKALAN
PERHITUNGAN
FARMASI
MANAJEMEN
KEFARMASIAN
DI RS

PERAN
APOTEKER &
STANDAR FAKTOR
PENGELOLAAN MENGHADAPI
KEKOSONGAN
OBAT

TERSTRUKTUR

STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN

STEP 5

1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tahapan serta metode


perencanaan dirumah sakit. (dwi)
2. Mahasiswa mampu melakukan perhitungan kebutuhan obat. (acul)
3. Mahasiwa mampu mengetahui dan memahami perencanaan kebutuhan di
RS (sugiyatri)
4. Mahasiswa mampu menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan
kekosongan obat serta cara mengatasinya. (alfiah)
5. Mahasiswa mampu mengetahui peran apoteker terhadap perencanaan
kebutuhan obat di RS. (fakhri)

Anda mungkin juga menyukai