Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................i
KATA PENGANTAR......................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan ....................................................................................
D. Manfaat .................................................................................
KESIMPULAN ..................................................................................
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
maka dari itu pendarahan dapat dihentikan. Gangguan hemostasis terdiri dari
(Juliantisilaen, 2014).
3
waktu perdarahannya antara 1-6 menit. Perdarahan yang berlangsung lebih dari 10 menit
(R.Gandasoebrata,2010).
B. Rumusan Masalah
Duke?
C. Tujuan
D. Manfaat
(waktu perdarahan).
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Trombosit
Trombosit adalah kepingan darah terkecil dari sel darah. Sel ini
berbentuk bulat oval atau gepeng tidak berinti dan mempunyai struktur mirip
piringan dengan diameter antara 1 sampai 4 mikron dan volume antara 7- 8 fl.
melalui beberapa tahap yaitu adhesi trombosit, agregasi trombosit dan reaksi
5
B. Hemostasis
keenceran darah agar darah tetap mengalir dalam pembuluh darah dan
III Fibrinolisis yang menyebabkan lisis dari fibrin setelah dinding vaskuler
(Juliantisilaen, 2014).
6
Pemeriksaan Bleeding Time (waktu perdarahan) terdapat dua metode
yaitu Ivy dan Duke. Metode duke dinilai kurang teliti dan kurang akurat,
hanya dipakai pada bayi dan anak kecil saja, karena pembendungan
Perdarahan)
1. Pemendekan waktu
Penyakit Hodkin
2. Pemanjangan Waktu
XI).
7
BAB III
METODE PEMERIKSAAN
A. Metode Pemeriksaan
1. Metode Ivy
harus dibuat di tempat yang sudah dibersihkan, bebas dari penyakit kulit
dan jauh dari vena (Riswanto, 2013). Prinsip metode Ivy : Dibuat
2013).
2. Metode Duke
B. Nilai Normal
8
C. Alat dan Bahan
1. Alat
1. Lancet 1. Lancet
2. Stopwatch 2. Stopwatch
3. Kertas saring 3. Kertas saring
4. Tensimeter 4. Objeck glass
2. Bahan
D. Prosedur Kerja
1. Metode Ivy
a) Pra Analitik
b) Analitik
9
benar-benar berhenti.
a) Pra Analitik
b) Analitik
keluar.
10
BAB IV
Nama :Sukardianto
Usia :19 tahun
Jenis : Laki-laki
Kelamin
tes perdarahan yang dilakukan yaitu dengan metode Duke dan metode Ivy
40mmHg pada lengan atas. Setelah diusap dengan kapas alcohol, kulit
detik darah dihisap dengan kertas saring. Setelah darah tidak keluar lagi,
11
disebakan karena pada penusukan kurang dalam sehingga masa perdarahan
kurang dari 1 menit, oleh karena itu diperlukan pengulangan. Hasil yang
didapatkan kurang dari nilai normal akan tetapi perlu dilakukan pengulangan
sehingga darah yang keluar sangat sedikit. Nilai normal Bleeding Time
Sedangkan metode Duke dilakukan dengan cara membuat sebuah luka pada
cuping dan membutuhkan waktu pada saat perdarahan terjadi hingga selesai. Ini
berhubungan dengan fungsi platelet dan integritas dari kapiler (GK&Pal, Pal,
60 detik (1 menit) karena pembacaan bercak daraah pada kertas saring harus dengan
diameter 5 mm. Hasil yang didapatkan tergolong normal karena nilai normal
Bleeding Time (waktu perdarahan) metode ini berkisar antara 1-3 menit. Sehingga
hanya dipakai pada bayi dan anak kecil saja, karena pembendungan
12
menggunakan metode Ivy, karena dilakukan pada permukaan volar lengan
bawah yang mudah diakses, memiliki pasokan darah superfisial yang relative
13
KESIMPULAN
koagulasi.
yaitu metode Ivy dan metode Duke. Metode Duke dilakukan dengan cara
membuat sebuah luka pada cuping dan membutuhkan waktu pada saat
sedalam 3 mm.
3. Nilai normal Bleeding Time (Waktu perdarahan) Metode Ivy 1-6 menit
14
DAFTAR PUSTAKA
Hasannudin. Makasar.
15