NYERI
Secara umum nyeri adalah suatu rasa yang tidak nyaman, baik ringan maupun berat. Nyeri
didefinisikan sebagai suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang dan eksistensinya
diketahui bila seseorang pernah mengalaminya (Tamsuri, 2007). Menurut International
Association for Study of Pain (IASP), nyeri adalah pengalaman perasaan emosional yang
tidak menyenangkan akibat terjadinya kerusakan aktual maupun potensial, atau
menggambarkan kondisi terjadinya kerusakan.
NYERI PERSALINAN
Rasa nyeri pada persalinan disebabkan oleh kombinasi peregangan segmen bawah rahim
(selanjutnya serviks) dan iskemia (hipoksia) otot-otot rahim. Reaksi terhadap nyeri
merupakan respons yang sifatnya sangat individual. Reaksi ini tergantung pada kepribadian,
kondisi emosional serta tingkat pemahaman pasien, latar belakang kultural, keluarga serta
pendidikannya, dan pengalaman sebelumnya. (Farrer, 2001).
e) Percaya diri
Percaya diri adalah keyakinan pada diri seseorang bahwa ia akan mampu menghadapi suatu
permasalahan dengan suatu tindakan atau perilaku yang akan dilakukan dikatakan pula jika
ibu percaya bahwa ia dapat melakukan sesuatu untuk mengontrol persalinan maka ia akan
memerlukan upaya minimal untuk mengurangi nyeri yang dirasakan. Dengan kata lain bahwa
percaya diri yang tinggi dapat menghadapi rasa nyeri yang timbul selama persalinan dan mampu
mengurangi intensitas nyeri yang dirasakan.
5. TANDA-TANDA PERSALINAN
b. Tanda-Tanda Persalinan.
1) Ibu merasa ingin meneran bersamaan dengan terjadinya kontraksi
2) Ibu merasakan adanya peningkatan tekanan pada rektum dan vagina
3) Perenium menonjol
4) Vulva-vagina dan spingter ani membuka
5) Meningkatnya pengeluaran lendir bercampur darah