Percobaan 4 Hukum Ohm
Percobaan 4 Hukum Ohm
ABSTRAK
Telah dilakukan praktikum tentang “Hukum Ohm”. Bertanggal
16 Desember 2017, Bertempat di Laboratorium Fisika Dasar, Program Studi
Teknik perminyakan Akademi Minyak dan Gas Balongan. Latar belakang dari
praktikum ini adalah melakukan suatu percobaan (praktikum) dalam fisika, harus
terlebih dahulu mengetahui parameter yang akan diukur, tata cara penggunaan alat
ukur, dan pemilihan alat – alat ukur yang sesuai dengan percobaan. Hukum
Ohm menyatakan bahwa besarnya kuat arus yang mengalir pada sebuah
penghantar berbanding lurus dengan beda potensial antara dua titik pada ujung
penghantar dan berbanding terbalik dengan hambatan pada kedua ujung
penghantar tersebut.Praktikum ini bertujuan memahami dasar-dasar Hukum Ohm,
membuat rangkaian listrik sederhana, mengetahui pengertian kuat arus listrik,
tegangan, listrik dan hambatan listrik, mengetahui fungsi dan potensiometer dan
mampu mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi besarnya kuat arus suatu
rangkaian. Praktikum ini dilakukan dengan cara menyiapkan alat dan bahan yang
akan digunakan, memasang kabel penghubng pada Multimeter Analog,
mengkalibrasikan Multimeter Analog, memasang Penjepit Buaya pada ujung
kabel penghubung dan memasang ujung-ujungnya pada Baterai, mengukur
tegangan Baterai dengan memutar knop kea rah 10VDC, Membaca tegangan
Baterai, Membuat rangkaian listrik yang terdiri dari Multimeter Analog, Resistor,
Kabel Penghubung, Potensiometer dan Penjepit Buaya, Mengkalibrasikan
Multimeter sesuai dengan memutar knop kea rah 25DCmA dan memutar
Potensiometer sampai jarum memununjukkan ke angka 25mA, Menjepit kedua
ujung resistor pertama dengan Penjepit Buaya, Mengukur hambatan Resistor
pertama, Mengulangi langkah delapan sampai dengan sebelas dengan Reesistor
kedua dengan kuat arus 30mA dan resistor ketiga dengan kuat arus sebesar 35mA,
Mencatat data hasil percobaan dan merapihkan alat dan bahan . Hasil dari
praktikum ini menunjukkan bahwa Resistor dengan warna coklat, biru,
orange,emas memiliki resistansi sebesar 16.000Ω dengan toleransi 5%.
ABSTRAK
A practicum has been done about "Ohm's Law". Dated December 16, 2017,
Located at Basic Physics Laboratory, petrolium Engineering Study Program of
Oil and Gas Academy of Balongan. The background of this practicum is to
conduct an experiment (practicum) in physics, must first know the parameters to
be measured, the procedures for the use of measuring devices, and the selection of
measuring tools according to the experiment. Ohm's law states that the magnitude
of the current flowing in a conductor is proportional to the potential difference
between two points at the delivery end and inversely proportional to the
resistance at both ends of the conductor. This practice aims to understand the
basics of Ohm's Law, to make simple electrical circuits, to know the strong sense
of electric current, voltage, electricity and electrical resistance, to know the
function and potentiometer and to know the factors that affect the magnitude of
the current flow of a circuit. This practice is accomplished by preparing the tools
and materials to be used, installing connecting cables on the Analog Multimeter,
calibrating the Analog Multimeter, installing the Crocodile Brace at the end of
the connecting cable and installing the ends on the Battery, measuring the Battery
voltage by turning the knob at 10VDC, Reading Battery voltage, Create an
electrical circuit consisting of Analog Multimeter, Resistor, Connector Cable,
Potentiometer and Crocodile Brace, Calibrate the Technique according to rotate
the knop to 25DCmA and rotate Potentiometer until the needle is to 25mA,
Clamping both ends of the first resistor with Crocodile Brace, Measuring
resistance of first Resistor, Repeating step eight to eleven with second Reesistor
with strong current of 30mA and third resistor with strong current of 35mA,
Recording experiment data and tidying tools and materials. The results of this lab
show that Resistors with brown, blue, orange, gold have resistance of 16.000Ω
with 5% tolerance.
Kata kunci : Hukum Ohm,Resistor, Kuat Arus, Hambatan, Tegangan dan Aliran
Listrik
2 8,6 0,015 80
3 8,6 0,02 36
Keterangan Resistor :
R1 = Cokelat – Hitam – Hitam – Emas
10Ω toleransi 5%
R2 = Cokelat – Hitam – Hitam – Emas
10 Ω toleransi 5%
R3 = Cokelat – Hitam – Hitam – Emas
10 Ω hitam 5%
Percobaan Pertama
Diketahui :
V = 8,6 V
I = 0,01 A
RAnalog = 190 Ω
Ditanya :
= …?
RPerhitungan
RPerhitungan2 = …?
RAnalog2 = …?
Jawab :
V
=
R I
R2
= 739600 Ω2
RAnalog2 = (190)2
= 36100 Ω2
Percobaan Kedua
Diketahui :
V = 8,6 V
I = 0,015 A
RAnalog = 80 Ω
Ditanya :
= …?
RPerhitungan
RPerhitungan2 = …?
RAnalog2 = …?
Jawab :
V
=
R I
R2 = ( 573,333 Ω)2
= 328710,729 Ω2
Diketahui :
V =9V
I = 0,02 A
RAnalog = 36 Ω
Ditanya :
= …?
RPerhitungan
RPerhitungan2 = …?
RAnalog2 = …?
Jawab :
V
=
R I
R2
= 184900 Ω2
= 1296 Ω2
Data Terbaik RHitungan
Diketahui :
RHitungan = 860
(1) Ω
=
RHitungan
573.333
(2)
Ω
RHitungan = 430
(3) Ω
Ditanya :
= ...?
RHitungan
(RHitungan)2 = ...?
∑RHitungan2 = ...?
∆RHitungan = …?
Data Terbaik = …?
Jawab :
R
= Hitungan
(1)
+RHitungan
(2)+
RHitungan
(3)
RHitungan 3
=
= 621,111 Ω
= 4385778.874 Ω2
= RHitungan(1)2 + RHitungan(2)2 +
∑RHitungan2
RHitungan(3)2
= (739,600)2 + (328,710)2 + (184900)2
= 1253210,729 Ω
∆RHitungan =
R2 n( R ) 2
n ( n 1)
1 2 5 3 2 1 0,7 2 9 3( 3 8 5 7 7 8,8 7 4) 2
=
3( 3 1)
= 126,.408 Ω
Data Terbaik :
R - ∆R = 621,111 Ω - 126,408 Ω
= 494,703 Ω
R + ∆R = 621,111 Ω + 126,408 Ω
= 747,519 Ω
Diketahui :
RAnalog (2) = 80 Ω
RAnalog (3) = 36 Ω
Ditanya :
= ...?
RHitungan
(RHitungan)2 = ...?
∑RHitungan2 = ...?
∆RHitungan = …?
Data Terbaik = …?
Jawab :
R
= Analog (1) +RAnalog (2)+
RAnalog (3)
Ranalog 3
(Ranalog)2
= 10404 Ω2
= (190)2 + (80)2 +
∑R2Analog (36)2
= 43796 Ω2
R2 n(R)2
∆Ranalog =
n(n 1)
143796 3(10404)2
=
3(3 1)
= 45,797 Ω
Data Terbaik :
R - ∆R = 102 Ω - 45,797 Ω
= 56,203 Ω
R + ∆R = 102 Ω + 45,797 Ω
= 147,797 Ω
Jadi data terbaik dari resistor analog adalah berkisar antara
56,203 Ω sampai dengan 147,797 Ω.
∑R 306 1856,333
KESIMPULAN
Pada percobaan ketiga
mengenai hukum ohm, dapat diambil