Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah    :    SMK GALUNGGUNG


Mata Pelajaran    :    Pendidikan Lingkungan Hidup
Kelas / Semester    :    XI / 1
Alokasi waktu    :   10 x 40 menit (5 x pertemuan)

A. Standar Kompetensi
1.  Konsep Dasar Lingkungan Hidu
B. Kompetensi dasar
1.5. Menerapkan nilai- nilai keindahan pada lingkungan keluarga,
sekolah dan masyarakat
C. Indikator
1.    Mengaplikasikan keindahan lingkungan pada lingkungan keluarga,
dengan penataan
halaman rumah/taman, barang/perabot pada tempat yang sesuai
2.    Mengaplikasikan keindahan lingkungan sekolah dengan penataan kelas,
halaman / taman sekolah
3.    Mengaplikasikan keindahan lingkungan masyarakat dengan turut serta
memelihara
fasilitas yang ada di masyarakat
D. Tujuan pembelajaran
1.   Setelah menyimak penjelasan dan melakukan tanya jawab, siswa
mampu
mengaplikasikan keindahan lingkungan pada lingkungan keluarga, dengan
penataan halaman rumah/taman, barang/perabot pada tempat yang sesuai. 
(Nilai
karakter: Disiplin, tanggung jawab, peduli lingkungan)
2.   Setelah melakukan praktek menata lingkungan kelas, halaman sekolah
dan fasilitas
lain yang ada di sekolah, siswa dapat mengaplikasikan keindahan
lingkungan
sekolah dengan penataan kelas, halaman/taman sekolah. (Nilai karakter:
Disiplin,
tanggung jawab, peduli lingkungan)
3.    Setelah melakukan praktek menata lingkungan kelas, halaman sekolah
dan
fasilitas lain yang ada di sekolah, siswa dapat mengaplikasikan keindahan
lingkungan masyarakat dengan turut serta memelihara fasilitas yang ada di
masyarakat. (Nilai karakter: Disiplin, tanggung jawab, peduli lingkungan)
4.    Setelah melakukan praktek menata lingkungan kelas, halaman sekolah
dan
fasilitas lain yang ada di sekolah, siswa dapat mengaplikasikan keindahan
lingkungan kota dengan turut serta memelihara fasilitas yang disediakan
oleh
pemerintah kota Bandung. (Nilai karakter: Disiplin, tanggung jawab,
peduli
lingkungan)
E. Materi Pembelajaran
1.    Keindahan Lingkungan
     Keindahan adalah perpaduan unsur alami ciptaan Allah SWT yang
menimbulkan rasa estetika dalam kehidupan. Lingkungan yang sehat, bersih,
segar dan aman akan mempengaruhi jiwa seseorang dan akan menjadikan
jiwa menjadi jiwa lebih bergairah, semangat dan dapat memberikan
kesempatan tumbuh dan berkembang secara harmonis.
        Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lain. Makin meningkatnya upaya pembangunan akan
mengakibatkan dampak buruk terhadap lingkungan. Keadaan ini yang
mendorong semakin diperlukannya upaya pengendalian dampak lingkungan
sehingga resiko terhadap lingkungan hidup dapat ditekan sekecil mungkin.
Lingkungan hidup kita menjadi tetap terjaga, bersih , indah dan nyaman
sebagai tempat tinggal.

2.    Memelihara Keindahan Lingkungan Keluarga


          Lingkungan keluarga adalah bagian dari lingkungan hidup dalam
lingkungan terkecil. Keluarga merupakan lingkungan yang dijadikan tempat
bapak, ibu dan anak tinggal untuk melaksanakan aktivitas kebutuhan rumah
tangganya. Sebagai bagian terkecil dari lingkungan diharapkan dapat
mengawali usaha yang konstruktif yang mempunyai kepedulian dan
komitmen terhadap pelestarian lingkungan, untuk itu perlu dilakukan oleh
anggota keluarganya hal-hal sebagai berikut:
    Memelihara dan menjaga lingkungan rumah tetap bersih, indah dan
nyaman
    Melaksanakan penghijauan di lingkungan rumah, dengan menanam
tanaman hias, sayuran, buah-buahan atau pun tanaman pelindung
    Menata dan membersihkan halaman rumah
    Membersihkan kamar mandi secara berkala
    Menata dan selalu membersihkan perabotan rumah

3.    Memelihara Keindahan Lingkungan Sekolah


Lingkungan yang sehat sangat penting untuk membangun generasi yang sehat
dan bangsa yang kuat. Generasi yang sehat hanya tercapai kalau
pertumbuhannya dipelihara berdasarkan syarat-syarat kesehatan.
Membina hubungan yang baik antara guru dengan para warga sekolah serta
masyarakat pada umumnya merupakan perwujudan hubungan lingkungan
yang sehat dan harmonis. Lingkungan yang sehat akan mempengaruhi jiwa
seseorang. Sekolah merupakan tempat yang dapat dijadikan percontohan
lingkungan hidup yang sehat, bersih dan segar serta aman bila semuanya
mematuhi tata tertib yang berlaku di sekolah. Keadaan lingkungan yang sehat
disebut sanitasi lingkungan. Lingkungan gedung sekolah dikatakan baik dan
sehat, bila:
    Halaman atau pekarangan terawat dengan baik dan bersih.
    Cukup udara dan cahaya yang masuk.
    Sekolah tidak dicemari olah sampah-sampah atau kotoran lain, dan tidak
terdapat genangan air.
    Mempunyai sumber air yang bersih.
    Mempunyai kamar mandi dan jamban.
    Tata ruang dan bangunan yang baik.
    Penghijauan di sekeliling sekolah.
    Lokasi sekolah bebas dari kebisingan dan aman
F. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Pembelajaran      :  Kontekstual
2. Metode pembelajaran        :  Tanya jawab, pengamatan, praktek
G. Kegiatan Belajar
Pertemuan Ke - 12

No.   
Kegiatan Pembelajaran    Alokasi Waktu (menit)   
Ket.
1    Kegiatan awal
a.    Apersepsi
Guru mengajak siswa mengamati gambar yang berkaitan dengan keindahan
lingkungan rumah.
b.    Memotivasi
Guru mengajukan pertanyaan pada siswa tentang pendapat mengenai gambar
yang ditunjukkan.    10’   
2    Kegiatan inti
a.    Siswa menjawab pertanyaan guru tentang gambar yang berkaitan dengan
keindahan.
b.    Siswa berperan aktif dalam melakukan kegiatan tanya jawab di kelas
untuk dapat mengaplikasikan nilai-nilai keindahan lingkungan rumah
c.    Siswa menyimpulkan perilaku yang mengandung nilai keindahan  di
lingkungan rumah.
d.    Siswa mengaplikasikan perilaku yang mengandung nilai keindahan
dalam kehidupan sehari-hari.    60’   
3    Kegiatan akhir
a.    Refleksi
b.    Menyimpulkan tentang perilaku yang mengandung nilai keindahan di
lingkungan sekitar rumah
c.    Menyampaikan informasi materi selanjutnya tentang menerapkan nilai-
nilai keindahan di lingkungan sekolah
d.    Penugasan    10’   
Pertemuan Ke – 13 s.d. 15

No.   
Kegiatan Pembelajaran    Alokasi Waktu (menit)   
Ket.
1    Kegiatan awal
a.    Apersepsi
Guru menunjukkan foto keadaan lingkungan sekolah berbudaya lingkungan.
b.    Memotivasi
Guru mengajukan pertanyaan pada siswa tentang foto yang ditunjukkan.   
10’   
2    Kegiatan inti
Pertemuan Ke - 13
a.    Siswa menjawab pertanyaan guru tentang foto yang berkaitan dengan
keindahan lingkungan sekolah
b.    Siswa ditugaskan secara individual untuk mengamati kondisi lingkungan
sekitar sekolah.
c.    Siswa menuliskan hasil pengamatan ke dalam bentuk tabel dan disertai
dengan dokumentasi
Pertemuan Ke – 14
a.    Siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman sebangkunya
b.    Siswa berperan aktif dalam melakukan kegiatan tanya jawab untuk
menganalisis hasil pengamatan kondisi lingkungan sekolah
c.    Siswa menyimpulkan hasil diskusi tentang kondisi keindahan lingkungan
sekolah
Pertemuan Ke – 15
c.    Siswa melakukan praktek menjaga keindahan di lingkungan sekolah
d.    Siswa mengaplikasikan pengetahuan tentang perilaku yang berkaitan
dengan keindahan dalam kehidupan sehari-hari   
60’

60’

60’
   
3    Kegiatan akhir
a.    Refleksi
b.    Menyimpulkan tentang perilaku yang mengandung nilai keindahan yang
terjadi di lingkungan sekitar
c.    Menyampaikan informasi materi selanjutnya tentang keindahan di
lingkungan Kota Bandung
d.    Penugasan    10’   

Pertemuan Ke – 16

No.   
Kegiatan Pembelajaran    Alokasi Waktu (menit)   
Ket.
1    Kegiatan awal
a.    Apersepsi
Guru mengajak siswa mengamati kondisi Kota Bandung melalui gambar.
b.    Memotivasi
Guru mengajukan pertanyaan pada siswa tentang pendapat mengenai gambar
yang ditunjukkan.    10’   
2    Kegiatan inti
a.    Siswa menjawab pertanyaan guru tentang pendapat mereka terhadap
kondisi Kota Bandung.
b.    Siswa berperan aktif dalam melakukan kegiatan tanya jawab di kelas
untuk dapat mengaplikasikan keindahan lingkungan kota dengan turut
berpartisipasi dalam program keindahan yang dikeluarkan oleh pemerintah
kota Bandung.
c.    Siswa menyimpulkan perilaku indah di lingkungan Kota Bandung.
d.    Siswa mengaplikasikan perilaku indah dalam kehidupan sehari-hari.   
60’   
3    Kegiatan akhir
a.    Refleksi
b.    Menyimpulkan tentang perilaku indah di lingkungan Kota Bandung.
c.    Menyampaikan informasi materi selanjutnya tentang menerapkan nilai
keindahan di lingkungan keluarga, sekolah dan Kota Bandung.
d.    Penutupan pembelajaran    10’   

F.    Alat dan Sumber Belajar


1.    Alat / Media
a.    Papan tulis
b.    Bahan Studi Kasus
2.    Sumber Belajar   
Tim PPPG Kejuruan Sawangan. 2005. Modul Pendidikan Lingkungan Hidup.
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan
Dasar dan Menengah.
Tim Pengembang Kurikulum dan Bahan Ajar Mulok PLH. ____. Pedoman
dan Modul Mulok Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) bagi SMK dan
Sederajat. Bandung: Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Media cetak, elektronik dan internet.
H. Penilaian
1.    Penilaian kognitif        : Test tertulis, test lisan
2.    Penilaian psikomotorik        : Keaktifan dalam tanya jawab dan diskusi
3.    Penilaian afektif        : Antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran
I. Soal Penilaian Kognitif
Bentuk Soal    Pertanyaan    Jawaban    Skor
Uraian    1.    Berikan contoh kegiatan-kegiatan menjaga keindahan 
lingkungan di rumah!

2.    Sebutkan syarat-syarat ruang kelas yang baik!


3.    Sebutkan upaya untuk menjadikan lingkungan sekolah menjadi bersih,
sehat dan indah!    Contoh kegiatan untuk menjaga lingkungan di rumah:
    Membersihkan rumah secara rutin
    Menanam dan merawat tanaman untuk mengurangi gas pencemar udara
    Menata rumah supaya nyaman untuk ditinggali

Syarat Ruang kelas yang baik:


•    ruang kelas diupayakan tidak terlalu padat, sehingga memungkinkan siswa
bergerak secara leluasa
•    luas jendela dan ventilasi udara minimal 20% dari luas lantai
•    penerangan dalam kelas diupayakan memanfaatkan sumber energi alam,
yaitu matahari dengan intensitas cahaya yang cukup untuk mendukung proses
pembelajaran
•    setiap ruang kelas sebaiknya dilengkapi dengan 2 buah pintu dengan daun
pintu menghadap keluar
•    tersedia alat pembersih ruangan dan tempat sampah di setiap ruangan

Upaya untuk menjadikan lingkungan sekolah menjadi bersih, sehat dan indah:
-    menjaga kebersihan alat-alat kelas
-    membersihkan lingkungan sekolah dari sampah
-    memiliki sarana cuci tangan pakai sabun
-    menjaga kebersihan toilet sekolah
-    menjaga kebersihan dan kesehatan warung sekolah    30

35
35

Catatan Kepala Sekolah

Bandung,   Juli 2011


Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 3 Bandung               

Drs. Nanang Yusuf Nurdin    


NIP.  196210151989021003    
z

Anda mungkin juga menyukai