Anda di halaman 1dari 6

Pengembangan Departemen atau Jurusan

Latar Belakang
Universitas Sumatra Utara memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam
menghasilkan lulusan yang berkualitas serta berkontribusi dalam pembangunan sumber
daya manusia Indonesia. Pencapaian tujuan tersebut tidak dapat dilakukan secara instan
namun membutuhkan waktu yang cukup lama dan perencanaan yang sistematis dan
mendasar. Perencanaan menjadi sangat penting untuk memastikan pencapaian tujuan
tersebut berjalan dengan sistematis dan lancar.

Adapun Rencana pengembangan jurusan atau departemen di Universitas Sumatra


Utara disesuaikan dengan visi dan misi Universitas Sumatra Utara menjadi perguruan tinggi
yang memiliki keunggulan akademik sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan yang
mampu bersaing dalam tataran dunia global dengan menghasilkan lulusan yang menjadi
pelaku perubahan sebagai kekuatan modernisasi dalam kehidupan masyarakat luas, yang
memiliki kompetensi keilmuan, relevansi dan daya saing yang tinggi, serta berperilaku
beradab dan beretika.

Penyelenggaraan pengembangan jurusan atau departemen secara dinamis


mengalami perkembangan yang tercermin dari peningkatan dan penyesuaian kompetensi
jurusan dalam memenuhi tuntutan masyarakat, dunia kerja dan dunia pendidikan. Jurusan
terus menerus dipengaruhi oleh keadaan lingkungan yang signifikan bagi pembentukan
budaya dan atmosfer akademik yang selanjutnya akan mempengaruhi karakteristik jurusan
dan teknologi dalam pendidikan.

Departemen atau jurusan hendaknya memiliki rencana pengembangan agar mampu


tumbuh dan bekembang dengan adaptif dalam menyesuaian diri terhadap lingkungan
eksternal dan internal.Penyusunan program perencanaan dalam mengembangkan jurusan
dan departemen dilakukan dengan beberapa tahapan, tahapan pertama yaitu tahap
evaluasi diri dan diskusi yang terfokus dalam komponen yang penting dalam
penyelenggaraan pendidikan di jurusan atau departemen yang melibatkan pimpinan
institusi, ketua departemen atau jurusan dan staf pengajar. Pelunya analisis yang
komprehensif untuk merumuskan strategi, program dan kegiatan. Perumusan program
pengembangan harus banyak mempertimbangkan banyak hal salah satunya adalah
rencana utama pengembangan Universitas Sumatra Utara kedepannya, rencana strategi,
dinamika perkembangan teknologi Pendidikan terkini dan hasil evaluasi diri yang telah
dianalisis berdasarkan metode tertentu.

Adapun pengembangan departemen dan jurusan harusnya memiliki kontribusi dalam


kerangka perguruan tinggi yang memiliki tujuan menghasilkan lulusan yang mampu berpikir
analitis, kritis dan sistematis dalam menyelesaikan permasalahan yang ada baik secara
internal maupun ekternal, menghasilkan publikasi dan karya ilmiah bertaraf nasional dan
internasional yang bermanfaat bagi pengembangan keilmuan dan menghasilkan karya dan
model – model inovatif dibidang preventif dan kuratif yang mampu menyelesaikan
permasalahan masyarakat.

Sebagai pengembangan jurusan atau departemen baru, penguatan Lembaga


menjadi fokus utama pada program pengembangan jurusan atau departemen di Universitas
Sumatra Utara. Oleh karena itu, tahapan sistematis harus dijabarkan dalam mencapai tujuan
sesuai visi dan misi utama Universitas Sumatra Utara yang harus dilakukan dan
dirumuskan dalam bentuk dokumen program pengembangan jurusan atau departemen.
Masalah

Dalam mengkaji berbagai kondisi internal dan eksternal, maka banyak hal yang
menjadi pertimbangan dan fokus masalah yang dapat menjadi isu strategis seperti, citra
dari jurusan yang akan dikembangkan, kualitas alumni secara akademik, publikasi ilmiah,
budaya akademik, kualitas sumber daya manusia, organisasi dan manajemen, sistem
informasi manajemen dan kerjasama akademik.

Adapun rincian dari isu-isu strategis yaitu sebagai berikut:

1. Peningkatan citra departemen/jurusan, hal ini berkaitan dengan:


a. Upaya dalam mencapai dan mempertahankan akreditasi departemen/jurusan.
b. Upaya dalam mengelola departemen/jurusan yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
c. Upaya dalam menciptakan lingkungan kehidupan belajar yang kondusif bagi
keberhasilan proses pembelajaran.
d. Upaya dalam menjalin hubungan yang lebih intens dan berkelanjutan dengan
alumni.
e. Upaya menciptakan mekanisme pelaporan dan akuntabilitas terhadap Stakeholder.
f. Upaya menjalin kerja sama dengan instansi/lembaga lain.

2. Peningkatan kualitas alumni secara akademik, hal ini berkaitan dengan:


a. Upaya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran
b. Upaya dalam meningkatkan intensitas pengusaaan bahasa asing terutama Bahasa
Inggris dan teknologi informasi bagi mahasiswa dan tenaga pengajar terkhusus proses
pembelajaran jarah jauh (online) yang diberlakukan pada saat pandemi covid terjadi.
c. Upaya dalam menetapkan standar kompetensi lulusan.
d. Upaya dalam mengembangkan dan mereview kurikulum yang diperguanakan secara
mandiri dan berkelanjutan

3. Peningkatan publikasi ilmiah, menyangkut:


a. Upaya dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.
b. Upaya meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi ilmiah bertaraf nasional maupun
internasional.

4. Peningkatan budaya akademik, meliputi :


a. Upaya dalam meningkatkan disiplin dan mutu kerja pengajar dan karyawan.
b. Upaya dalam memotivasi pengajar untuk mengikuti kegiatan ilmiah baik tingkat lokal,
nasional maupun internasional.
c. Upaya dalam membuat reward system untuk pengajar, karyawan dan mahasiswa yang
berprestasi.
d. Upaya meningkatkan profesionalisme tenaga pengajar dan tenaga penunjang akademik.

5. Peningkatan kualitas sumber daya manusia, berkenaan dengan ;


a. Upaya dalam meningkatan inovasi dan kreatifitas
b Upaya dalam meningkatkan kompetensi dan kemampuan pengajar dalam mengajar,
meneliti, dan pengabdian masyarakat.
c. Upaya dalam membangun semangat kerja, etos kerja, serta soft skill pengajar yang terkait
dengan materi pembelajaran.

6. Pengembangan organisasi dan manajemen, aspek ini mencakup hal-hal sebagai berikut:
a. Upaya dalam merekonstruksi fungsi dan struktur departemen/jurusan.
b. Upaya dalam membentuk lembaga internal.
c. Upaya dalam pemantapan sistem perencanaan program dan penganggaran terpadu.
7. Pengembangan sistem informasi manajemen departemen atau jurusan, berkenaan :
a. Upaya dalam menyempurnakan sistem informasi departemen/jurusan
b. Upaya dalam menyempurnakan sistem database pengajar dan karyawan.
c. Upaya membuat sistem database penelitian mahasiswa.

8. Pengembangan kerja sama, aliansi strategis, dan jaringan kerja yang


berkenaan dengan:
a. Upaya dalam meningkatkan pemberdayaan peran serta masyarakat.
b. Upaya dalam meningkatkan kerja sama (sinergi) antar departemen/jurusan di lingkungan
Universitas Sumatra Utara

Strategi Pemecahan Masalah

Departemen atau jurusan merupakan bagian dari suatu lingkungan yang akan saling
mempengaruhi antar sub sistem. Departemen atauJurusan sebagai subsistem dari sistem
lokal, sistem nasional, dan sistem global itu artinya departemen/jurusan hanya dapat hidup
dan berkembang apabila keluarannya dapat sesuai dan diterima dengan kebutuhan sistem
tersebut.

Dalam cara pandang yang demikian, departemen atau jurusan harus selalu
memantau dan mengantisipasi perubahan faktor lingkungan (baik internal maupun
eksternal). Abad ini ditandai oleh perubahan yang sangat cepat dan pesat. Pada
Hakikatnya, perencanaan strategis merupakan segala upaya proaktif untuk menyesuaikan
diri terhadap perubahan-perubahan internal maupun eksternal, sehingga mampu bertahan
hidup, tumbuh dan berkembang dengan meningkatkan daya saing yang berkelanjutan. Atas
dasar cara pandang tersebut dapatlah ditetapkan perubahan-perubahan pada lingkungan
strategis sebagai berikut:

1. Perubahan teknologi yang berpengaruh terhadap perubahan perilaku masyarakat


dan manusia secara umum pada aspek teknis, sosial dan ekonomi sehingga
departemen atau jurusan harus secara tepat dan efektif merespon perubahan
tersebut.

2. Perubahan tuntutan masyarakat agar keluarannya lebih relevan dengan kebutuhan


masyarakat.

3. Perubahan lingkungan pendidikan, makin banyaknya departemen atau jurusan yang


terbentuk, dalam waktu dekat juga akan bermunculan Lembaga pendidikan tinggi
luar negeri yang menawarkan jasanya di Indonesia. Hal ini menuntut departemen
atau jurusan harus mampu terus menerus meningkatkan kualitas agar mampu
bersaing.

4. Perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendasar perlu dikejar dan dikuasi
serta dimanfaatkan baik untuk kepentingan pendidikan dan pengajaran, penelitian
maupun pengabdian kepada masyarakat.

Rencana Tindak Lanjut

Kebijakan dalam melakukan pengembangan jurusan atau departemen yang dapat


dilakukan dengan melakukan pengembangan kualitas penyelenggaraan dan
pengembangan departemen atau jurusan yang mengacu kepada kebijakan pemerintah
tentang Program Pembangunan Nasional yang menetapkan arah kebijakan pengembangan
jurusan dalam tujuh bidang hasil pokok dengan sasaran strategi pengembangan jurusan
yaitu :

1. Peningkatan serta pengembangan sistem termasuk didalamnya yaitu sistem


pengaturan dan pengembangan jurusan, baik secara fungsi akademik maupun non
akademik

2. Meningkatkan profesionalisme pengajar agar memiliki kemampuan akademik untuk


mendukung kinerja dan pengembangan sumber daya melalui :
a. Pendidikan dan skill sesuai dengan keilmuan
b. Penyediaan sarana dan prasarana akademik yang menunjang proses
mengajar
c. Penambahan dan pendayagunaan sarana dan prasarana bagi eksistensi
serta efetivitas kegiatan akademik

3. Peningkatan produktivitas dan kualitas, relevansi penelitian, pengabdian kepada


masyarakat dan publikasi ilmiah :
a. Pengembangan dalam ilmu dasar sesuai disiplin ilmu jurusan
b. Peningkatan dari kualitas dan jumlah hasil dari penelitian maupun kajian
c. Peningkatanan kemapuan meneliti dari staf pengajar.

4. Pengembangan kerja sama antar Lembaga baik internal maupun eksternal dan
pengembangan keilmuan melalui kegiatan dalam peningkatan kerja sama kolaboratif
saling menguntungkan melalui symposium, pelatihan, magang, wokshop, konsultasi
dan penelitian. Selain itu peningkatan partisipasi didalam pelaksanaan otonomi
daerah khususnya dalam pengembangan dunia pendidikan.

5. Meningkatkan kualitas dan relevansi untuk mendapatkan pengembangan melalui


pemutakhiran kurikulum, bahan ajar dan rancangan kegiatan serta media
pembelajaran.

Terkait dengan kebijakan pengembangan jurusan atau departemen maka peluang


pengembangan jurusan dan departemen yang dapat dilakukan antara lain :
1. Kebijakan yang berkaitan dengan peningkatan dan pengembangan sistem termasuk
didalamnya yaitu penataan dan pengembangan jurusan.

2. Pengembangan sistem operasional guna mendukung berjalannya fungsi akademik


maupun non akademik dengan mengedepankankan peningkatan kolaborasi dan
efisiensi kinerja. Maka peluang yang dapat dilakukan antara lain dengan
meningkatkan kompetensi pengajar di bidang teknologi informasi serta melakukan
peningkatan pertukaran informasi, bahan ajar, proses ajar dan collaborative learning
yang berbasis teknologi informasi.

3. Kebijakan yang berkaitan dengan meningkatkan profesionalisme pengajar dengan


bidang keunggulan TALENTA dengan tata nilai utama BINTANG agar memiliki
kemampuan akademik yang mendukung kinerja dan pengembangan sumber daya
Lembaga, hal yang dapat dilakukan antara lain :
a. Pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan bagi staf pengajar tentang
penguasaan teknologi pembelajaran dan materi ajar
b. Peningkatan pemahaman mengenai metodologi penelitian
Bidang keunggulan TALENTA (Tropical science dan medicine, Agroindustry, Local
Wisdom, Energy, Natural resources, Technology, Arts) dengan tata nilai utama
BINTANG (Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dalam bingkai Kebhinekaan,
Inovatif yang berintegrasi,Tangguh dan arif).

4. Kebijakan yang berkaitan dengan melakukan peningkatan kualitas dan produktivitas


serta relevansi penelitian, pengabdian masyarakat dan publikasi ilmiah, maka hal
yang dapat dilakukan antara lain :
a. Menyediakan wadah sarana dan prasarana pelatihan penelitian bagi dosen
dan pemberian insentif karya ilmiah
b. Pengembangan wilayan masyarat binaan jurusan

5. Kebijakan yang berkaitan dengan pengembangan kerja sama antara internal dan
eksternal Lembaga dan pengembangan keilmuan Pendidikan dan non Pendidikan,
maka hal yang dapat dilakukan antara lain :
a. Peningkatan penjaringan dan pemetaan stakeholder serta meningkatkan
aktivitas kajian ilmiah
b. Pengembangan dan melakukan diferensiasi produk layanan jurusan seperti
diadakannya konsultasi, jasa, penelitian dan evalusi pembelajaran)

6. Kebijakan yang berkaitan dalam meningkatkan kualitas dan relevansi, serta


pemerataan kesempatan dalam mendapatkan Pendidikan, diantaranya melalui
pengembangan rancanagn pembelajaran, bahan ajar dan media pembelajaran,
maka dapat dilakukan upaya antara lain :
a. Pengembangan sistem belajar jarak jauh secara online, pengembangan
belajar mandiri dengan menggunakan modul, kaset audio, visual dan layanan
pembelajaran non tradisional.
b. Perlunya pengembangan kurikulum untuk laboratorium
c. Peningkatan pemanfaatan dan pengembangan teknologi bagi pembelajaran

Kesimpulan dan saran

Rencana Pengembangan departemen atau jurusan merupakan dasar


pengembangan di lingkungan Universitas Sumatra Utara. Rencana Pengembangan ini
selanjutnya dijabarkan dilengkapi dengan indikator kinerja sebagai dasar untuk
mengevaluasi keberhasilan atau ketidakberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan.

Apabila terjadi perubahan dari lingkungan strategis yang tidak terduga,sehingga


kebijakan dan program yang telah dirumuskan dalam rencana pengembangan menghadapi
kendala untuk dilaksanakan, maka ketua departemen atau jurusan dapat melakukan
perubahan dengan persetujuan pimpinan program studi atau institusi.

Berhasilnya implementasi rencana dalam pengembangan ini sangat tergantung pada


pemahaman, kesadaran, keterlibatan dan upaya sungguh-sungguh dari segenap unsur
dalam lingkungan. Keberhasilan pelaksanaan rencana pengembangan ini juga menjadi
harapan nyata bagi pembangunan pendidikan dan pembangunan masa depan generasi
bangsa.

Bagi segenap unsur pengajar, mahasiswa, dan tenaga administrasi, bekerja keras
dan sungguh-sungguh seraya berdoa kepada Allah SWT merupakan satu satunya jalan
untuk mencapai cita-cita luhur yang digariskan dalam terciptanya rencana pengembangan
ini.

Daftar Pustaka
1.Rencana Strategi USU 2020-2024. Diunduh pada www.sirenbang.ac.id
2.Rencana Jangka Panjang USU 2015-2039. Diunduh pada www.usu.ac.id
3.Lampiran Kinerja Pengembangan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Diunduh pada
www.dikti.kemendikbud.go.id
4.Dick Carey. 2005. The Systemic design of instruction. (6th Ed).Boston : Scott, Pearson,A.B

Biodata Penulis

Identitas Diri

1 Nama lengkap Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, dr, Sp.PD,


K-GEH, FINASIM
2 Tempat/Tgl Lahir Sipirok, 20 Februari 1954
3 Institusi Universitas Sumatera Utara
Jl. dr. Mansyur No. 5 Kampus USU
4 Telepon kantor 061-8211633, 061-8216575,
Fax. 061-8219411, 061-8211822
5 Alamat Rumah Komplek Tasbi Blok YY No. 203
6 HP 0811633929
7 gontarsiregar@gmail.com
Email
gontarsir@gmail.com

Riwayat Pendidikan
Jenjang Tahun
No. Nama Institusi
Pendidikan Lulus
1 SD SD Negeri 1 Bagan Siapi-api Riau 1966
2 SMP SMP Negeri 12 Medan 1969
3 SMA SMA Negeri 3 Medan 1972
4 S1 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera 1978
Utara Medan
5 Profesi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera 1980
(Dokter) Utara Medan
6 Sp1 Keahlian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas 1991
Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan
7 Sp2 Konsultan Gastroentero-Hepatologi Fakultas 2003
Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan
8 S3 Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran 2018
Bandung

Anda mungkin juga menyukai