RENCANA PELAKSANAAN
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN
A. KOMPETENSI INTI
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kajian/kerja kimia pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kajian/kerja kimia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Disediakan permasalahan tentang kadar air pada biskuit, peserta didik mampu
menyusun rumusan masalahnya.
2. Disediakan permasalahan tentang kadar air pada biskuit, peserta didik mampu
membuat hipotesis berdasarkan kadar air SNI pada biskuit.
3. Disediakan prosedur percobaan, peserta didik mampu membuat diagram alir analisis
gravimetri penguapan dengan pemanasan.
4. Peserta didik mampu melakukan pengujian kadar air dalam biskuit dengan
mengunakan metode gravimetri.
5. Peserta didik mampu menghitung kadar air pada sampel biskuit dalam analisis
gravimetri penguapan dengan pemanasan.
6. Diberikan suatu fenomena penentuan kadar biskuit, peserta didik mampu mengetahui
kelayakan biskuit berdasarkan hasil percobaan menggunakan analisis gravimetri
penguapan dengan pemanasan.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Faktual
Spesifikasi persyaratan baku mutu biskuit (SNI)
2. Konseptual
Prinsip gravimetri penguapan dengan pemanasan
Kadar Air dalam makanan/ biskuit
3. Prosedural
Langkah-langkah uji kadar air pada biskuit
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahapan Alokasi Waktu
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan (menit)
Tahap 1 Guru memberi salam/ menyapa peserta didik 30 menit
Pemberian Guru meminta salah seorang peserta didik
Stimulus sesuai dengan gilirannya untuk memimpin doa.
Guru memperhatikan kesiapan psikis dan
fisik peserta didik untuk mengikuti proses
pembelajaran dengan memperhatikan
kebersihan, kerapian, ketertiban dan
kehadiran peserta didik
Guru memberikan motivasi untuk
mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan dengan menceritakan tentang
kegiatan analisa di dalam suatu perusahaan
untuk memenuhi standar suatu produk.
Memberikan apersepsi yang terkait
pembelajaran yang sudah diterima sebelumnya
mengenai prinsip gravimetri penguapan
Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
Guru memberikan suatu fenomena
Tahap 2 Peserta didik membentuk kelompok 30 menit
Identifikasi Tiap kelompok diberikan lembar kerja peserta
Masalah didik untuk menunjang dalam memecahkan
permasalahan kontekstual yang ada.
Peserta didik bekerjasama dalam kelompok
untuk mengidentifikasi rumusan masalah,
hipotesis, dan prosedur kerja yang akan
digunakan dalam percobaan kadar air sesuai
dengan fenomena.
1. Prinsip utama dari pengeringan adalah penurunan kadar air. Pada penentuan kadar air
dilakukan dengan menguapkan air yang terkandung dalam biskuit dengan dimasukan
dalam oven pada suhu 105˚C.
2. Penentuan kadar air sangat diperlukan karena kadar air mempengaruhidaya simpan
bahan. Makin tinggi kadar air suatu bahan maka kemungkinan bahan tersebut akan cepat
mengalami kerusakan
3. Adanya kadar air yang melebihi batas akan mengakibatkan adanya mikroba atau
mikroorganisme dalam biskuit. Sumber-sumber mikroflora yang terdapat pada makanan,
dapat berasal dari tanah, air permukaan, kotoran hewan dan manusia.
4. Massa yang hilang (menguap) = massa sampel – massa setelah pemanasan
= 2,0071 gram – 1,8868 gram
= 0,1203 gram
ℎ ( )
% Kadar air (percobaan) = 100%
,23 gram
= 100%
2,7 gram
= 5,99%
ℎ ()
% Kadar air (percobaan) = 100%
x
3,87% = 100%
2,3456 gram
x = 0,0907 gram
Penilaian Observasi
Aspek mengamati :
Skor 4 : Terlibat dalam pengamatan dan aktif dalam memberikan pendapat
Skor 3 : Terlibat dalam pengamatan
Skor 2 : Berusaha terlibat dalam pengamatan
Skor 1 : Diam tidak aktif
Aspek menalar
Skor 4 : Jika nalarnya benar
Skor 3 : Jika nalarnya hanya sebagian yang benar
Skor 2 : Mencoba bernalar walau masih salah
Skor 1 : Diam tidak bernalar
Aspek menyimpulkan :
Skor 4 : jika kesimpulan yang dibuat seluruhnya benar
Skor 3 : jika kesimpulan yang dibuat seluruhnya benar
Skor 2 : kesimpulan yang dibuat sebagian kecil benar
Skor 1 : Jika kesimpulan yang dibuat seluruhnya salah
Aspek menyajikan
Skor 4 : jika laporan disajikan secara baik dan dapat menjawabsemua petanyaan dengan
benar
Skor 3 : Jika laporan disajikan secara baik dan hanya dapat menjawab sebagian
pertanyaan
Skor 2 : Jika laporan disajikan secara cukup baik dan hanya sebagian kecil pertanyaan
yang dapat di jawab
Skor 1 : Jika laporan disajikan secara kurang baik dan ti dak dapat menjawab pertanyaan