PERATURAN INSPEKTORAT PRAJA DAN MANGALA

KORPS PRAJA IPDN KAMPUS KALIMANTAN BARAT

TENTANG DISIPLIN MANGGALA KORPS PRAJA

Inspektorat praja mempunyai tugas pokok melakukan pegawasan

terhadappelaksanaan urusan manggala korps praja dalam lingkup Institut
Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) pelaksanaan kegiatan manggala
korps praja pada setiap urusan,menyelenggarakan fungsi :

a. Perencanaan program pengawasan ;

b. Perumusan kebijakan pengawasan urusan keungan dan
perencanaan,urusan Humas dan Protokol,ukuran biro umm,ukuran
keagamaan,urusan kesejahteraan,urusan olahraga dan seni,urusan
pendidikan.
c. Pemeriksaan dan penilaian dari setiap kegiatan MKP,penilaian baik
secara tertulis maupun secara lisan
d. Evaluasi dan pelaporan bidang pengawaasan ;
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh senapati
(bupati praja) sesuai tugas dan fungsinya.
 STRUKTUR ORGANISASI INSPEKTORAT KAMPUS IPDN
KALIMANTAN BARAT

a. Inspektur
b. Sekretaris
c. anggota

Ayat :

1. Pengawas internal Manggala Korps Praja melakukanj pengawasan

sesuai dengan fungsi dan kewenangannnya melalui ;

a. Pemeriksaan dalam rangka pergantian jabatan senapati

b. Pemeriksaan berkala atau sewaktu-waktu maupun pemeriksaan
terpadu ;
c. Pengujian terhadap laporan kinerja berkala dan/atau sewaktu-
waktu dari setiap urusan.
d. Pengurutan atas kebenaran laporan mengenai adanya indikasi
terjadinya penyimpangan dalam penyelenggaraan kegiatan
Manggala Korps Praja.
e. Penilian atas manfaat dan keberhasilan kebijakan pelaksaan
program dan kegiatan masing-masing urusan.
f. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan urusan
2. Ketentuan lebih lanjut mengenai pedoman ata cara pemeriksaan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam ketentuan lebih
lanjut.

Jenis pelanggaran asisten daerah dan kepaa bagian serta jajaran camat
dan urah meliputi pelanggaran karena :

a. Tidak melaksanakan tugas dan fungsinya

b. Menggunakan jabatannya untuk menguntungkan diri sendiri dan
golongannya.
c. Tidak menggunakan atribut sesuai ketentuan
d. Tidak menggunakan mangkok pada pakaian dinas
e. Tidak menggunakan talikur pada pakaian dinas
f. Menggunakan pakaian tidak sesuai kentuan
g. Tidak naik meja korps pada waktu upacara makan tanpa ada
haangan
h. Meaksanakan tbo yang merugikan diri sendiri