Anda di halaman 1dari 40

PRESENTASI

PRESENTASI WEBINAR KNI-BB


KNI-BB
10
10 JUNI
JUNI 2021
2021

PERBAIKAN
PERBAIKAN PONDASI
BATUAN PONDASI
BENDUNGAN TIPE URUKAN
BENDUNGAN TIPE URUKAN
Oleh
Anwar Makmur
Oleh
Sr. Engineering Geologist
Anwar Makmur
Sr. Engineering Geologist
Perlemahan pada batuan pondasi bendungan
tipe urukan dapat berupa :

1. Seepage akibat Head air waduk , akibat Cutoff


tidak berfungsi dengan baik

2. Deformasi batuan pondasi (penurunan /


pergeseran) akibat daya dukung batuan yang
kurang memadai

3. Aliran airtanah artesis maupuan non-artesis pada


batuan pondasi , akibat pengendalian muka aiar
dan aliran air tidak dilakukan dengan baik
PERBAIKAN PONDASI
BENDUNGAN TIPE URUKAN
A. PERBAIKAN BATUAN PONDASI BAGIAN LUAR ( PERMUKAAN )
• Memotong tonjolan
• Menutup cekungan
• Membersihkan zona lemah dari material lepas ( loss material )
• Memasang concrete pad pada batuan yang selang selng dan berkekar
• Menutup jalur zona lemah ( weak zone )
• Memasang Filter pada zona lemah ( weak zone )
• Meratakan tegangan dengan memasang concrete pad untuk antisipasi
differential settlement

B. PERBAIKAN BATUAN PONDASI BAGIAN DALAM ( BAWAH PERMUKAAN )


• Memasang Cut-off
• Memasang Grouting tirai ( Curtain Grouting )
• Memasang Dinding Halang (Diapraghm Wall) banyak type sesuai dengan
kondisi Geologi dan Geoteknik )
• Geology is of fundamental importance in construction since
construction operations take place either on or in the
ground. Open excavation involves removal of material at
the surface within certain specified limits.
• The method of excavation depends on the ground
conditions. Rock, especially strong rock, is removed by
drilling and blasting. Rock can also be ripped if it is
suitably discontinuous.
• Soils and weak rocks are excavated by digging. Slope
stability is of critical importance in excavation, although in
certain areas some amount of failure has to be tolerated
because of cost. This applies especially to rock fall. Various
measures can be used for stabilizing slopes.
• Excess groundwater presents another problem and can be
handled by dewatering techniques or the placement of
impermeable barriers around the site
Kebocoran air waduk dapat terjadi apabila batuan
tersebut banyak terdapat retakan (diskontinuiti)batuan
pondasi yang menerus dari hulu kearah hilir, akibat :

• Retakan atau bidang diskontinuiti dapat berupa joint,


kekar maupun patahan (fault).
• Untuk mengantisipasi bocoran yang terdapat pada
pondasi bendungan, ada hal yang perlu di perbaiki
yaitu:
• 1). Penanganan retakan / patahan pada permukaan
batuan pondasi
• 2). Mengantisipasi rembesan dibawah permukaan
batuan pondasi .
• 3).Mengantisipasi Deformasi batuan pondasi /
penurunan atau pergeseran
• 4) Penanganan muka airtanah dangkal
• 5). Penanganan muka airtanah artesis
Beberapa kondisi terburuk ditemui dalam penggalian yang harus
dilakukan di bawah permukaan air. Dalam kasus seperti itu, ketinggian air
harus diturunkan dengan beberapa metode pengeringan

Metode yang diadopsi tergantung pada permeabilitas tanah dan variasinya


dalam urutan Lapisan tanah / batuan , kedalaman permukaan dasar di
bawah permukaan air, dan kondisi piezometrik di zona yang mendasarinya.

Pemompaan dari sumps di dalam galian, sumur bor, atau titik sumur adalah
metode dewatering yang paling sering digunakan.

Dinding halang kedap air seperti tiang pancang baja, tiang potong,
dinding beton plastis, dan dinding grouting dapat digunakan untuk
mencegah air keluar dari galian. Idealnya, struktur ini harus dikunci ke
dalam zona kedap air di bawah penggalian
Triangular faced sesar jatigede di sungai Cimanuk
D/S Bendungan Jatigede
Cermin Sesar di Batuan Breksi Vulkanik Formasi Halang Bawah.
Contoh weak zone ( Crack, Joint atau Fault ) &
Cara Perbaikan pondasi (Fell et al, 1992)

PERBAIKAN
WEAK ZONE
PONDASI
Sumber, US. Army
Lay out Backfill perbaikan pondasi dan titik grout
pada Fault line sta 0+300 Jatigede
Contoh Efek sesar pada Fault line sta 0+300
Pondasi bendungan bagian kiri
Treatment Fault crack pada Sta.1+068.11 ~ Sta.1+070.11
Faultzone cavies,material eroded by water Faultzone and the cavities
PENANGANAN POTENSI REMBESAN PADA
BATUAN PONDASI BENDUNGAN
• Secara umum bila batuan pondasi kurang Kedap air maka
akan dilakukan beberapa cara untuk mengurangi lolosnya
air pada batuan pondasi dibawah bendungan
• Mengingat banyaknya pondasi batuan yang ter sesar kan,
terutama pada sesar yang lintasannya memotong batuan
pondasi bendungan dari upstream kearah downstream
maka mestinya batuan pondasi akan lolos air
• semua bidang diskontinuitas ( Fault, kekar/joint, crack,
bidang perlapisan dll) merupakan jalur yang dominan dapat
mengalirkan air dari arah hulu ( waduk ) kearah hilir
melalui bidang diskontinuitas tersebut.
•Maka untuk mengantisipasi rembesan yang akan terjadi pada
batuan pondasi bendungan Jatigede dilakukan metoda yang
umum dipakai berupa injeksi semen ( grouting tirai ).
•Kedalaman injeksi grouting tirai bergantung pada tinggi
Head pada area dimana dilakukan grouting tersebut.
Dam Axis
Dam Axis

Pondasi Bendungan pada lapisan Pondasi bendungan pada


airtanah tak tertekan lapisan airtanah tertekan
Kasus air dalam galian Inti bendungan
• Pada kondisi airtanah tak tertekan terpotong oleh galian pondas inti clay maka
akan menyebabkan terjadinya pengumpulan airtanah pada ruang galian untuk
inti bendungan
• Air ini sebaiknya di drain keluar area Inti bendungan saai pemasangan inti clay
bendungan selesai dengan ketinggian diatas muka airtanah tersebut
• Pemasangan konstruksi inti clay pada ruang basah akan menurunkan sifat
phisik dan teknis dari kriteria inti yang sudah di syarat kan. Termasuk
pembersihan ruang galian akan menyebabkan berlumpur. Hal ini akan
menyebabkan kontak inti dengan batuan akan menjadi lemah dan dimasa
depan akan berfungsi menjadi jalur seepage
• Pemasangan concrete pad pada galian inti terutama akan memudahkan
pembersihan dan pemasangan inti clay dengan syarat sesuai kriteria inti clay
• Jika Pemasangan concrete pad yang sulit akibat adanya Artesis dapat dilakuan
dengan pembuatan drain vertical sementara, dimana setelah concrete pad cukup
keras maka lubang drain vertical dibuntu dengan cara Grout plug
• Jangan lakukan pemasangan Buiz beton pada zona inti untuk antisipasi
keluarnya air, karena inti akan menjadi tipis tidak sesuai dengan kriteria desain
pada jalur tersebut. Trutama pemasangan beberapa Buiz beton pada area
keluarnya air tanah
Journal of Earth Sciences and Geotechnical Engineering, vol . 8, no. 2, 2018, 17-33 ISSN:
1792-9040 (print version), 1792-9660 (online) Scienpress Ltd, 2018
Concrete base dibawah Inti kedap dari timbunan
Dam, Reservoir and water intake
Don D. Ratnayaka, ... K. Michael Johnson, in Water Supply (Sixth Edition), 2009
Stability of Slope and Seepage Analysis in Earth Fills Dams Using Numerical Models ( Case Study :
Ilam DAM-Iran )
•H. Hasani, J. Mamizadeh, H. Karimi
•Published 2013
Concrete pad pada zona inti bendungan
( dok Karian )
Pembersihan permukaan concrete pad, persiapan
penebaran inti clay bendungan ( dok Ladongi )
Persiapan pemasangan sambungan Concrete pad inti
clay bendungan ( dok. Jatigede )
PERBAIKAN BATUAN PONDASI
BAGIAN DALAM DAN
BEBERAPA JENIS ANTI SEEPAGE
DIBAWAH BENDUNGAN TIPE URUKAN
1. Galian dibawah timbunan sepanjang As bendungan
(cutoff)
2. Grouting Tirai ( Curtain Grouting )
3. Dinding Halang ( Diapraghm Wall )/Continous wall
a. Cara Bored Pile
b. Cara Galian dengan Clamp shell
c. Cara Boring Ganda ( Multiple drilling machines )
d. Cara rock Cutter macine
Contoh Cutoff trench
Contoh Curtain Grouting Bendungan
EFEK PATAHAN ( SESAR ) REGIONAL DI LOKASI AS BENDUNGAN JATIGEDE
Secan pile Diapraghm wall
Clamp shell Diapraghm wall
Cutoff trench Rock Cutter
Diapraghm wall
TERIMAKASIH
Webinar KNI-BB
10 Juni 2021
Anwar Makmur

Anda mungkin juga menyukai