Oleh
c. Proses
i. Tanaman Draceana Marginata Merah
Alat dan bahan untuk penanaman draceana marginata merah yaitu :
1. Alat
- Sekop
- Pot berbahan semen
2. Bahan
- Tanah humus
- Tanaman dracaena marginate merah
- Air
Cara menanam dracaena marginate merah
- Masukkan tanah setinggi ±6 cm ke dalam pot
- Masukkan tanaman dracaena marginata merah dan timbun
kembali dengan tanah hingga penuh
2. Kebaharuan
i. Tanaman Draceana Marginata Merah
Di Kantor Desa Talun Kenas memiliki pekarangan yang cukup
luas, namun terdapat tanaman yang sudah banyak mati. Penulis
berinovasi untuk menanam beberapa jenis tanaman di dalam pot untuk
menambah variasi tanaman di pekarangan Kantor Desa Talun Kenas,
salah satu tanaman yang ditanaman adalah tanaman dracaena marginate
merah.
ii. Tanaman Pucuk Merah
Di Kantor Desa Talun Kenas memiliki pekarangan yang cukup
luas, namun terdapat tanaman yang sudah banyak mati. Penulis
berinovasi untuk menanam beberapa jenis tanaman di dalam pot untuk
menambah variasi tanaman di pekarangan Kantor Desa Talun Kenas,
salah satu tanaman yang ditanaman adalah tanaman pucuk merah.
iii. Tanaman Brokoli Kuning dan Tanaman Adam Hawa Ungu
Pada taman mini desa Talun Kenas terdapat beberapa jenis
tanaman hias, namun tanaman hias sudah banyak mati. Sehingga penulis
berinovasi untuk menanam beberapa jenis tanaman hias varian baru di
taman mini desa Talun Kenas. Tanaman yang ditanam yaitu tanaman
brokoli kuning dan tanaman adam hawa ungu
3. Kebermanfaatan
a. Keterkaitan Masalah
i. Tanaman Draceana Marginata Merah
Desa Talun Kenas merupakan wilayah yang sering dilalui
oleh kendaraan Proyek dan kendaraan yang tergolong besar. Karena
situasi dan kondisi ini lah polusi di desa tersebut sangat besar.
Dracaena marginata adalah tanaman yang baik untuk menyerap
polutan Pb. Dracaena marginata dapat menyerap banyak logam Pb,
tetapi pertumbuhan dan perkembangan tubuh tidak terganggu
(tumbuh dengan baik). Dalam penelitian ini, tanaman yang dipilih
sebagai tanaman penyerap polutan timbal adalah
tanaman Dracaena marginata atau biasa disebut dracaena. Dari segi
bentuk juga tidak kalah bagusnya untuk menghiasi taman yang ada di
Kantor Desa Talun Kenas.
c. Kebutuhan
Tanaman-tanaman tersebut memiliki dampak dan juga manfaat
yang baik bagi kesehatan. Tanaman-tanaman ini juga sangat
mempengaruhi kelestarian Bumi karena beberapa fungsinya
yangdapat mengurangi polusi udara yang diakibatkan bahan bakar
kendaraan yang melewati daerah tersebut.
d. Keberlanjutan
Penanaman yang peneliti lakukan sangat bermanfaat bagi
masyarakat sehingga terjadinya keberlanjutan penanaman tanaman
yang dapat dilanjutkan oleh masyarakat
4. Keilmiahan
a. Prinsip-Prinsip Ilmiah
i. Tanaman Hias
b. Kecukupan Data
i. Tanaman Hias
Tanaman hias merupakan tanaman yang dibudidayakan atau
ditanam karena memiliki nilai keindahan baik pada bunga, daun,
maupun keseluruhan dari bagian tanaman tersebut. Tanaman hias
biasanya banyak dijumpai pada halaman/perkarangan rumah.
Keunggulan tanaman hias yang dijadikan obat tradisonal
karena mengandung berbagai zat kimia seperti minyak atsiri,
saponin, sinensetin, mioinositol, dan zat samak. Beberapa tanaman
hias tersebut juga ada yang mengandung berbagai vitamin dan
mineral yang berfungsi mencegah dan mengobati penyakit tertentu
seperti vitamin D, betakarotin, dan vitamin C yang cukup tinggi.
(Majanah, 2013)
c. Analisis
i. Tanaman Kangkung
Dari hasil analisis peneliti terhadap pertumbuhan tanaman hias,
terlihat bahwa tanaman hias pertumbuhannya berbeda-beda sesuai
dengan kadar air dan sinar matahari. Untuk tinggi tanaman (cm),
diukur dari pangkal tanaman sampai ujung daun dengan
menggunakan penggaris.
Pengamatan tanaman hias dilakukan sebanyak 3 kali. Tanaman
hias dengan berbagai macam jenis yang sudah penulis tanam
berkembang dengan baik. Tanah yang penulis gunakan untuk
menanam tanaman hias Draceana Marginata Merah, Pucuk Merah,
Brokoli Kuning, serta Adam Hawa Ungu adalah tanah kompos.
5. Konsistensi
Untuk inovasi tanaman hias di taman mini desa Talun Kenas,
memiliki kesesuaian bidang ilmu dengan peneliti. Peneliti berasal dari
berbagai jurusan yaitu jurusan fisika, sastra Indonesia dan Pendidikan
kepelatihan olahraga. Dengan inovasi ini, peneliti mengamati pertumbuhan
tanaman hias dan daya tarik dari tanaman hias tersebut. Selain itu, peneliti
juga mengamati kebermanfaatan dari inovasi tersebut.
6. Lay Out
i. Tanaman Hias
DAFTAR PUSTAKA
https://www.merdeka.com/gaya/mengenal-jenis-jenis-dracaena-tanaman-hias-
pembersih-udara-dan-pembawa-hoki.html?page=all
Ratnasari, S., Suhendar, D., & Amalia, V. (2016). STUDI POTENSI EKSTRAK
DAUN ADAM HAWA (Rhoeo discolor) SEBAGAI INDIKATOR TITRASI
ASAM-BASA. Chimica et Natura Acta, 4(1), 39.
https://doi.org/10.24198/cna.v4.n1.10447