Anda di halaman 1dari 9

Jenis-jenis spesialisasi profesi K3 (sources: PT.

Indoshe)
1. Ergonomics
2. Industrial hygiene
3. Occupational health
4. Training/Education
5. Occupational psychology
6. Fire Protection Engineering
7. Emergency Management
8. Food Safety
9. Fleet safety
10. Risk Management
11. Environment Management
12. System Management
Perguruan Tinggi yang ada jurusan K3 untuk S1, S2, S3
Dalam Negeri (sources: https://mutuinstitute.com/)
a. DKI Jakarta
1. Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah
Jurusan K3 UIN yang berada di bawah Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat.
2. Universitas Pendidikan Nasional (UPN) Veteran Jakarta
Jurusan K3 (S1) ini merupakan program peminatan dari Prodi Ilmu Kesehatan
Masyarakat.
3. Universitas Indonesia (UI)
Prodi K3 (S1) dibawah Fakultas Kesehatan masyarakat, dan program magister
Teknik Manajemen Keselamatan Kebakaran yang dinaungi Departemen Teknik
Mesin Fakultas Teknik.
4. Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Program pendidikan K3 (S1) dengan keahlian khusus Teknik Keselamatan dan
Proteksi Kebakaran.
5. Universitas Esa Unggul
Program peminatan K3 (S1) yang berada dibawah program studi Kesehatan
Masyarakat
b. Jawa Barat
1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
ITB menyelenggarakan program magister (S2) Keselamatan Kesehatan Lingkungan
yang menjadi bagian dari Prodi Teknik Lingkungan.
2. Politeknik Ketenagakerjaan (Polteknaker).
Program studi K3 untuk jenjang D4

c. Jawa Tengah
1. Universitas Diponegoro (Undip)
Program peminatan K3 (S1) dari prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat.
2. Universitas Sebelas Maret (UNS)
Jurusan K3 vokasi untuk jenjang D3 dan D4
3. Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed)
Bidang K3 (S1) merupakan program peminatan dari prodi Pendidikan Kesehatan
Masyarakat yang dinaungi Fakultas Kesehatan Masyarakat.
4. Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Peminatan Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja (S1) yang dinaungi Prodi
Ilmu Kesehatan Masyarakat.

d. DIY
Universitas Gadjah Mada (UGM).
UGM menggelar dua program pendidikan K3, yakni Ilmu Kesehatan Kerja (Fakultas
Kedokteran) dan Rekayasa Keselamatan Industri (Fakultas Teknik). Dua-duanya hanya tersedia
untuk mahasiswa penempuh jenjang S2.

e. Jawa Timur
1. Universitas Airlangga (Unair)
Program D3 Hiperkes dan program S1 Keselamatan Kerja yang dinaungi oleh
Fakultas Kesehatan Masyarakat.
2. Politeknik Perkapalan Negeri (PPNS)
Program studi Teknik K3 atau Safety Engineering untuk jenjang D4 dengan lulusan
bergelar Sarjana Sains Terapan (S.St).
3. Universitas Negeri Malang (UM).
Program peminatan K3 (S1) dari jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan
jenjang.
4. Universitas Sebelas Maret
Program Studi Diploma IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan salah satu
Prodi yang ada di Fakultas Kedokteran.

f. Sumatera
1. Universitas Jambi (Unja)
2. Universitas Sumatera Utara (USU)
3. Universitas Andalas (Unand)
4. Universitas Sriwijaya (Unsri).
Keempat perguruan tinggi ini masing-masing memiliki jurusan K3 yang merupakan kelas
peminatan dari program studi Ilmu Kesehatan Masyarakat. Saat ini Unja tengah memproses
peningkatan status jurusan K3 dari kelas peminatan menjadi prodi tersendiri untuk jenjang S1.

g. Kalimantan
Universitas Balikpapan (Uniba). Uniba menyelenggarakan program studi khusus K3
vokasi jenjang D4 di bawah Fakultas Vokasi.

h. Sulawesi
1. Universitas Hasanuddin (Unhas)
Program peminatan K3 (S1) yang dinaungi program studi kesehatan masyarakat
2. Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin
Program peminatan K3 (S1) yang dinaungi prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Luar Negeri (source: https://www.idp.com/)
1. Master of Science in Occupational Safety Management (Daytona Beach Campus) di
Embry-Riddle Aeronautical University
2. Master of Occupational Health and Safety Science di The University of Queensland
3. Master of Public Health in Environmental and Occupational Health di University of
Alberta
4. Master of Science in Occupational Therapy (Entry-Level) di Florida International
University
5. MSc Occupational Safety and Health di University College Dublin
6. Doctor of Philosophy (Occupational Health and Safety) di Federation University
Australia
7. Doctor of Philosophy in Occupational and Environmental Health - General
Occupational and Environmental Health di University of Utah
8. Doctor of Philosophy in Public Health - Environmental and Occupational Health
(EOH) di University of South Florida
9. Doctor of Philosophy in Environmental Health - Occupational Ergonomics and
Safety di Colorado State University
10. Doctor of Philosophy in Environmental and Occupational Hygiene di University of
Washington
11. dll….

Sertifikasi K3 Off Line dan On Line

Referensi nasional dan international tentang profesi K3


Nasional
SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA OHSAS 18001 – Seri
1
Manajemen Risiko dalam Perpektif K3 OHS Risk Management – Seri 2
Manajemen Risiko dalam Perpektif K3 OHS Risk Management – Seri 2 (update)
Petunjuk Praktis Manajemen Bencana – Seri 3
Petunjuk Praktis Manajemen Kebakaran – Seri 4
SMART SAFETY “Panduan Penerapan SMK3 yang Efektif” – Seri 5
SMART SAFETY “Panduan Penerapan SMK3 yang Efektif” – Seri 5 (update)
Manajemen Keselamatan Proses Berbasis Risiko (Risk based Process Safety Management)
untuk Industri Migas dan Petrokimia – Seri 6
Buku K3 : Global Trends in Safety 2020
Safety Leadership – Kepemimpinan Keselamatan Kerja
Risk Based Behavioral Safety: Membangun Kebersamaan untuk Mewujudkan Keunggulan
Operasi
Manajemen Keselamatan Operasi: Membangun Keunggulan dalam Industri Proses
Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja
Penyakit Akibat Kerja dan Surveilans
Safe Behavior “Panduan 5 Langkah Perilaku untuk Menjaga Keselamatan Keseharian Anda
Safety Leadership “9 Approaches to be Great Safety Leadership”
Manajemen Komperhensif Keselamatan Kerja
Arsitek Pengibar Bendera K3
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi
Improving Our Safety Culture: Cara Cerdas Membangun Budaya Keselamatan yang Kokoh:
Panduan untuk Bekerja dengan Selamat
Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Ergonomi (K3E) dalam Perspektif Bisnis
ERGONOMI INDUSTRI: Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat
Kerja Edisi II
Dasar-Dasar Keselamatan Kerja serta Pencegahan Kecelakaan di Tempat Kerja
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3): Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja
Buku K3: Talking Safety & Health Bunga Rampai Artikel Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja (K3)Internasional
Internasional
Fundamental Principles Of Occupational Health And Safety (International Labour
Organization)
Principles of Occupational Health and Hygiene
Occupational Health Practice

Regulasi yang mengatur profesi K3


a. UUD 1945 Pasal 27 (2)
UU No. 1/1970 Tentang Keselamatan Kerja
UU No.23/1992 Tentang Kesehatan
UU No. 13/2003 Tentang Ketenagakerjaan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 Tahun 1996 mengenai Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012 mengenai Penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Asosiasi profesi K3 yang anda bisa bergabung


Ikatan Ahli Keselamatan Kerja Indonesia (IAKKI)
Perkumpulan Ahli Keselamatan Konstruksi Indonesia (PAKKI)
All About Safety Indonesia (AAS-ID)

Job description safety officer


Membuat prosedur
Membina penerapan prosedur
Memastikan pemenuhan peraturan K3
Mengkoordinir penilaian risiko
Mengkoordinir investigasi kecelakaan
Mengelola administrasi kecelakaan
Memimpin meeting K3
Memberikan pelatihan K3
Mengelola penanganan keadaan darurat
Mengelola publikasi dan kampanye K3
Membangun organisasi K3
Melakukan inspeksi, audit, evaluasi

Regulasi yang mengatur setiap program K3 dari 10 program K3 Dasar (yang kalian pelajari dari
FGWLP).
Safety Inspection
Safety Observation
Safety Meeting
Pre Job Safety Talk
Supervisor Pre Shift Check
Job Safety Analysis (JSA)
Incident Investigation
Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko (IBPR)
Procedure Development
Workplace Emergency Response Plan
1 UUD 1945 Pasal 27 (2)
a UU No. 1/1970 Tentang Keselamatan Kerja
b UU No.23/1992 Tentang Kesehatan
c UU No. 13/2003 Tentang Ketenagakerjaan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 Tahun 1996 mengenai Sistem Manajemen
2 Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012 mengenai Penerapan
3 Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

UU yang lain:
1 UU kerja tahun 1948 — 1951
2 UU kecelakaan tahun 1947 ~ 1957
3 UU No. 3 tahun 1969 tentang persetujuan konvensi ILO
4 UU No. 120 tentang higiene dalam perniagaan dan kantor-kantor
5 Peraturan meteri tentang syarat-syarat kebersihan dan kesehatan tempat kerja (1964)
6 UU gangguan (HO)
7 UU higiene untuk perusahaan umum

Referensi nasional dan internasional dari setiap program K3 dari 10 program K3 Dasar (yang
kalian pelajari dari FGWLP).
1. Safety Profession & Career in Safety
2. Procedure Development
3. Safety Inspection
4. Safety Observation
5. Safety Meeting
6. Pre Job safety talk & Supervisor Pre Shift Check
7. HIRADC
8. Job Safety Analysis Week
9. Workplace Emergency Response Plan
10. Incident Investigation

Business process, values, visi dan misi perusahaan yang anda incar
Konsep Sistem manajemen K3
Sistem manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang selanjutnya disingkat SMK3
adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan secara keseluruhan dalam rangka pengendalian
risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien
dan produktif. Segala kegiatan tersebut bertujuan untuk menjamin dan melindungi keselamatan
dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja. Tenaga Kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan
barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri mauphn untuk masyarakat.
Pekerja/Buruh adalah setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam
bentuk lain (Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012).

Daftar perusahaan-perusahaan yang anda incar

Excellence
Holding all employees, contractors, and suppliers accountable for achieving best practices in
everything we do.
Integrity
Earning trust and respect by behaving in a fair, honest, and responsible way.
Transparency
Striving to be open and honest in our conduct.
Agility
Proactively adapting to dynamic situations by embracing new ideas and seizing opportunities.
Empowerment
Developing employees and the local community by encouraging them to take initiatives, be
innovative, and become self-reliant.
Teamwork
Achieving excellence through cooperation between management, employees, and partners.
Care
Paying attention to the needs of stakeholders and ensuring those needs are addressed in a
sustainable manner

Anda mungkin juga menyukai