1. ANEMIA GIZI
2. KEKURANGAN YODIUM
3. KEKURANGAN VITAMIN A
1. ANEMIA GIZI
PENGERTIAN
• Besi non heme : sumber utama zat besi dlm makanan, tdp dlm semua jenis sayuran
hijau, kacang-kacangan, kentang dan serealia serta beberapa jenis buah-buahan.
• Besi heme tdt dlm makanan hewani : daging, ikan, ayam, hati, dan organ lainnya.
Sumber
Sumber Besi Besi heme
non heme
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia
2. Pekerjaan
Pekerjaan berpengaruh terhadap daya beli dan pemilihan bahan makanan
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia
• Suplementasi TTD diberikan dengan tujuan menghindari remaja putri dan ibu dari risiko anemia
gizi.
• TTD dapat diperoleh dgn menyediakan sendiri secara mandiri ataupun diperoleh dgn mengikuti
program pemberian TTD (program pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja
putri dan WUS) yang dilaksanakan oleh pemeerintah.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia
• Perempuan normalnya
mengalami enstruasi setiap
bulan yang secara otomatis
mengeluarkan darah sehingga
membutuhkan tambahan zat
besi yang lebih tinggi.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia
5. Status Kesehatan
Status kesehatan seseorang mempengaruhi kejadian anemia.
• Anemia karena penyakit kronis terjadi karena cacing parasit memanfaatkan zat
gizi dan menyebabkan perdarahan pada pembuluh darah, serta menurunkan
absorbsi zat gizi.
• Perkiraan jumlah cacing pada setiap orang yg terinfeksi rata-rata 350 ekor.
• Jika jlh zat besi dihitung berdasarkan banyaknya telur cacing yg tdp dlm tinja,
jika jumlah zat besi yg hilang perseribu telur sekitar 0,8 mg - 1,2 mg sehari
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia
b. Infeksi Malaria
• Infeksi pada penderita malaria dapat menyebabkan anemia dengan cara
merusak sel darah merah dan menekan produksi sel darah merah.
c. Infeksi TBC Paru
• Tuberkulosis paru dapat menyebabkan malnutrisi dan anemia. Keadaan nutrisi
yang buruk dapat memperparah keadaan anemia dan memperburuk prognosis
penyakit Tuberkulosis paru
d. Lainnya
• Anemia dpt disebabkan oleh gangguan pembentukan eritrosit oleh sumsum tulang,
kehilangan darah keluar dari tubuh (perdarahan), proses penghancuran eritrosit
dalam tubuh sebelum waktunya (hemolisis), serta kurangnya asupan zat besi,
vitamin C, vitamin B12, dan folat.
METODE PENENTUAN ANEMIA GIZI
• Dalam makanan rata-rata mengandung 10-20 mg besi, hanya sekitar 5% hingga 10%
yang sebenarnya diabsorbsi. Pada saat persediaan berkurang, maka lebih banyak
besi yang diabsorbsi.
PENCEGAHAN ANEMIA
2. Menambah Pemasukan Zat Besi ke dlm Tubuh dgn Minum Tablet Tambah Darah (TTD)
• Wanita mengalami hamil dan menyusui kebutuhan zat besinya sangat tinggi shg perlu
dipersiapkan sedini mungkin semenjak remaja.
• Tablet Tambah Darah (TTD) mampu mengobati wanita dan remaja putri yg menderita
anemia, meningkatkan kemampuan belajar, kemampuan kerja dan kualitas sumber
daya manusia serta generasi penerus.
• Suplementasi tablet tambah darah akan menigkatkan oksigenasi dalam sel menjadi
lebih baik, metabolisme meningkat dan fungsi sel akan optimal sehingga daya serap
makanan menjadi lebih baik
PENCEGAHAN ANEMIA
• Wanita mengalami hamil dan menyusui kebutuhan zat besinya sangat tinggi shg perlu
dipersiapkan sedini mungkin semenjak remaja.
• Tablet Tambah Darah (TTD) mampu mengobati wanita dan remaja putri yg menderita
anemia, meningkatkan kemampuan belajar, kemampuan kerja dan kualitas sumber
daya manusia serta generasi penerus.
• Suplementasi tablet tambah darah akan menigkatkan oksigenasi dalam sel menjadi
lebih baik, metabolisme meningkat dan fungsi sel akan optimal sehingga daya serap
makanan menjadi lebih baik