Anda di halaman 1dari 6

Pengertian Welder

pxhere.com
Welder adalah sebuah profesi  yang memiliki keahlian khusus dalam bidang
pengelasan atau menyambung benda-benda yang terbuat dari alumunium,
besi, baja maupun jenis logam lain.

Dalam bidang industry pekerjaan welder ini lebih dikenal dengan sebutan juru
las dan harus memiliki keahlian khusus atau bahkan harus memiliki sertifikat
berstandar nasional maupun internasional (AWS atau ASME).

Kualifikasi Welder

Seperti yang telah disinggung di atas bahwa profesi sebagai welder harus
mempunyai kemampuan sesuai dengan kualifikasi atau persyaratan yang
dibutuhkan. Adapun bukti dari level kemampuan seorang welder bisa
ditunjukkan dalam sertifikat yang dimiliki dan biasanya dikelompokkan
berdasarkan kelas dan juga jenis objek pekerjaan yang dikuasai.
1. Kualifikasi Berdasarkan Kelas

Berdasarkan Kemenker RI, kualifikasi welder dibedakan menjadi 3 kelompok


bagian yaitu :

 Welder Kelas I
Welder pada kelas ini mempunyai kemampuan untuk melakukan pengelasan
pada sambungan yang mengalami tekanan (Overdruk misalnya saja seperti
pengelasan pada dinding pipa penguat, pada badan silindris, plendes
sambungan pipa dan juga pada pipa bertekanan.

Welder kelas I ini merupakan tingkatan paling tinggi sehingga mereka dengan
kualifikasi ini juga diperbolehkan untuk mengerjakan apa yang dilakukan oleh
welder kelas II ataupun III.

 Welder Kelas II
Welder pada kelas ini diperbolehkan untuk mengerjakan pengelasan pada
bagian penyangga, tangan, isolasi ataupun bagian dari dapur pengapian ketel
uap.

Welder kelas II merupakan tingakatan menengah, sehingga juga


diperbolehkan untuk mengerjakan tugas-tugas yang dilakukan pada welder
kelas III, namun tidak pada tugas welder kelas I.

 Welder Kelas III


Welder ini merupakan kelas terendah, sehingga pekerjaan yang boleh di
pegang hanya melakukan pengelasan pada bagian yang tidak mendapatkan
tekanan (overdruk). Jadi welder kelas III tidak boleh ikut mengerjakan
pekerjaan welder kelas I maupun II.

2. Kualifikasi Berdasarkan Jenis Objek 

Jadi keahlian seorang welder juga bisa dilihat dari jenis objek pekerjaan apa
yang dikuasainya. Biasanya pembagian kualifikasi objek ini dibedakan
menjadi 2 yaitu welder plate dan welder pipe.

 Welder Plate
Welder Plate adalah seseorang yang hanya diperbolehkan untuk melakukan
pengelasan pada sambungan plat. Akan tetapi pada posisi ini sebenarnya
masih dibagi lagi berdasarkan ketebalan dan posisi plat yang disambung.

Adapun kelas tertinggi dari welder plat ini adalah saat seorang welder mampu
mengerjakan pekerjaan pengelasan 1G, 2G, 3G dan 4G dengan baik.
 Welder Pipe
Welder Pipe adalah seseorang yang memiliki kemampuan untuk malukan
pengelasan pada sambungan pipa dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi
disbanding dengan pengelasan pelat.

Welder Pipe ini biasanya masih digolongkan menjadi 2 berdasarkan ukuran


diameter pipa yang disambung dan posisi pengelasan. Adapun kelas tertinggi
pada level ini jika seorang tersebut mampu mengerjakan pengelasan 1G, 2G,
5G dan 6G dengan baik.

Sertifikasi Welder

pxh
ere.com

Sertifikasi yang dikeluarkan untuk welder atau juru las di Indonesia biasanya
diberikan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang bekerjasama dengan
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Adapun jenis sertifikasi yang diterima oleh seorang welder dibagi menjadi 2
yaitu :

 Jenis sertifikasi berdasarkan mesin las yang digunakan


 Jenis sertifikasi berdasarkan posisi pengelasan
Jadi dengan adanya sertifikasi yang dimiliki ini bisa menjadikan seorang
welder menerima gaji yang lebih tinggi dibandingkan juru las yang belum
memiliki sertifkat.
Namun perlu Anda ketahui juga bahwa seorang welder itu berbeda dengan
welder operator. Meskipun terlihat sama tapi perbedaan keduanya ada di
mesin las yang digunakan.

Jadi seorang welder itu melakukan pengelasan menggunakan mesin las


manual seperti GMAW, SMAW, FCAW, GTAW dan OAW, sementara seorang
welding operator adalah orang yang menjalankan mesin las hanya dengan
menekan tombol yang ada pada mesin las-nya saja.

1. Program Sertifikasi Welder

Program sertifikasi welder dibedakan menjadi beberapa kelas atau tahapan


mulai dari awal hingga tingkat kompeten. Adapun pengelompokkannya seperti
berikut ini :

Welder Kelas 1

 Plate: 1G, 2G, 3G, 4G


 Pipe: 1G, 2G, 5G, 6G
Welder Kelas 2

 Plate: 1G, 2G, 3G, 4G


 Pipe: 1G, 2G, 5G
Welder Kelas 3

 Plate: 1G, 2G
 Pipe: 1G, 2G
2. Tempat Pelatihan dan Sertifikasi Welder

Sementara untuk tempat pelatihan danjenis sertifikasi welder yang ada saat
ini dan berlaku di tingkat nasional maupun internasional dikeluarkan oleh
beberapa badan atau lembaga resmi seperti :

 Migas
 Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
 Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker)
 Sertifikat International Welder oleh International Institute of Welding
(IIW).
Gaji Seorang Welder

Berbicara mengenai gaji seorang welder atau juru las memang sangat
bervariasi, mulai dari level terendah (seorang welder tanpa sertifikat) sampai
dengan tertinggi (welder dengan kualifikasi khusus).
1. Gaji Welder Skala Nasional

Untuk juru las atau welder skala nasional, berdasarkan 19 poin data yang
dikumpulkan secara langsung dari pengguna, karyawan dan lowongan
pekerjaan dalam kurun waktu  1 tahun terakhir penghasilkan total yang bisa
didapatkan mulai dari Rp. 3.5000.000 sampai dengan Rp. 10.000.000
bergantung dengan jumlah lembur yang dilakukan. Atau kalau di rata-rata di
Indonesia kurang lebih Rp. 5.250.000 (sumber : https://id.indeed.com/).

Namun gaji tersebut bisa saja berbeda-beda di setiap daerah dan juga sangat
dipengaruhi oleh kebijakan dan aturan dari masing-masing perusahaan.

2. Gaji Welder di Luar Negeri

Sedangkan untuk gaji welder di luar negeri bisa mencapai $2200 dollar US
atau sekitar Rp. 25.000.000 – Rp. 30.000.000 setiap bulannya (tanpa lembur).
Informasi ini disampaikan oleh seorang welder senior Indonesia, Supriyadi.
Yang mana telah berpengalaman bekerja sebagai seorang welder di luar
negeri.

3. Gaji Welder dengan Kualifikasi Khusus

Untuk gaji welder dengan kualifikasi khusus atau mereka yang memiliki
keahlian pengelasan di bawah air (laut) untuk keperluan jembatan, konstruksi
pipa air, pipa minyak dan gas, pengeboran lepas pantai penghasilannya pun
juga luar biasa.

Adapun gaji yang diterima bukan per bulan melainkan per durasi jam yaitu
sekitar Rp. 2.200.000/jam ($200/hours). Jadi bisa dibayangkan apabila welder
tersebut bekerja 8 jam sehari maka pendapatan harian mereka bisa mencapai
Rp. 16.000.000.

Tips Menjadi Welder Profesional

Bagi Anda yang tertarik untuk menjadi seorang welder professional, maka
berikut ini adalah tips-tips yang harus Anda lakukan.

 Harus memahami dan mengerti tugas seorang welder bahwa harus


berada di lingkungan kerja pengelasan dengan api, logam, besi dan lain
sebagainya juga harus memiliki tubuh yang fit dan mental yang kuat.
 Mengikuti berbagai macam pelatihan welder, baik yang diadakan oleh
perguruan tinggi, pemerintah ataupun lembaga kursus.
 Mau belajar mulai dari tahap dasar sampai fase sulit dalam hal
pengelasan maupun tipe-tipe dari material pengelasan dan juga
mempelajari bagaimana keselamatan kerja yang harus dilakukan.
 Mengikuti training untuk memperoleh sertifikat welder yang diberikan
oleh BNSP, DISNAKER ataupun Industri MIGAS, dll.
 Sering berkomunikasi dengan welder lain yang sudah berpengalaman
untuk berbagi ilmu dalam melakukan pengelasan.

Itulah pembahasan kita kali ini mengenai dunia welder atau juru las yang
belum banyak diketahui. Semoga bisa menambah ilmu dan wawasan Anda
semua dan menjadikan motivasi untuk bisa menjadi seorang welder yang
profesional.

Anda mungkin juga menyukai