Anda di halaman 1dari 48

patogen

Penyebab penyakit tanaman

– Penyebab penyakit secara umum disebut patogen (pathogen), sedangkan


organisme yang diserang disebut inang (host).
PENYEBAB BIOTIK

Jamur

Bakteri

RLB (Ricketsialike Bacterium)

Fitoplasma (MLO)

Virus

Viroid

Nematoda

Protozoa
Ganggang (Algae)
Tumbuhan Tinggi Parasit
PENYEBAB ABIOTIK

Kekurangan air

Udara terlalu kering

Tergenang / banjir
Suhu udara terlalu rendah

Suhu udara/tanah terlalu tinggi

Kekurangan hara

Keracunan unsur hara / logam

Polusi udara dan air

Keracunan pestisida

Padas penghambat perkmb akar


pH tanah terlalu asam / basa
PENYEBAB PENYAKIT
– ABIOTIK :
– SUHU EKSTRIM
– KELEMBABAN TANAH EKSTRIM
– POLUSI UDARA
– KONDISI CUACA YANG TIDAK SESUAI
– KEKURANGAN, KELEBIHAN DAN KETIDAK
SEIMBANGAN UNSUR HARA,
– SENYAWA KIMIA TOKSIK
– KEKURANGAN OKSIGEN
– GARAM
– STRUKTUR TANAH
5
CONTOH PENYAKIT BIOTIK

– Nama penyakit Penyebab


– Bercak daun Jamur
– Tepung Jamur
– Karat Jamur
– Layu Jamur / bakteri
– Busuk basah umbi Bakteri
– CVPD (jeruk) Bakteri
– Mosaik Virus
– Keriting Virus
– Tungro (padi) Virus
– Puru akar Nematoda
– Siste keemasan (kentang) Nematoda
6
B. PENYAKIT ABIOTIK

– Interaksi antara tumbuhan dgn agens abiotik (bukan jasad/agens hayati)


– Ketidakseimbangan hara
– Suhu (tinggi atau rendah)
– Lengas rendah
– Pencemar udara
– Hujan asam
– Patogen tidak ditularkan dari tanaman sakit ke tanaman sehat
7
1. KETIDAK SEIMBANGAN HARA

– Kahat (defisiensi) hara


– Kekurangan hara utama
– N, P, K, S, Ca, Mg

– Keracunan
– Kelebihan unsur mikro atau unsur runut
– Al, Fe, B, Cu, Co
8
2. SUHU TINGGI

– Radiasi panas
– Panas sinar matahari
– Pemaparan langsung tanpa naungan (lahan terbuka)

– Panas api (pembakaran sampah, api unggun)


– Gejala daun “terbakar” (scorching)
9
3. SUHU RENDAH

– Chilling injury
– Suhu rendah di atas 0O C (= sejuk)
– Buah tropika di rak lemari es
– Freezing injury
– Suhu rendah di bawah 0O C (=beku) kerusakan jaringan lunak/muda tumbuhan
– Buah & sayuran dlm freezer almari es
– Diperparah oleh freezing and thawing (keluar-masuk)

– ‘Embun upas’ di dataran tinggi


10
4. LENGAS RENDAH

– Kehilangan air dari jaringan tumbuhan


– Layu
– Layu sementara (temporary wilt)
– Layu permanen (permanent wilt)

– Kerusakan permukaan jaringan


– Keriput
– Retak/pecah
11
5. PENCEMAR UDARA

– Jenis
– Gas
– Partikel
– Pengaruh
– Langsung (sebagai Patogen Abiotik)
– Kerusakan jaringan/sel
– SO2 ===> hujan asam
– NOX ===> PAN & ozon
– Tidak langsung (sebagai Predisposisi)
– Tumbuhan lebih rentan thd. serangan patogen biotik
– Efek rumah kaca (ERK)
– Lubang Ozon
B. PATOGEN BIOTIK

Perbandingan antara
patogen dengan sel
tumbuhan
menurut Agrios, 2005
Jamur

Adalah
Mo dengan inti sejati (eukaryotik), tidak berkhlorofil,
berkembang secara sex & asex dgn membentuk spora
Filum Jamur pathogen dan contohnya

1. Filum Phycomycetes/ stramenopila/oomycetes

berkembang dgn sex, hifa tdk bersekat, bentuk tabung


berisi protoplasma dgn banyak inti
Contoh
- Plasmodiophora : penyakit akar pd kubis
- Phytium : rebah semai padi
Filum Jamur pathogen dan contohnya

2. Filum Ascomycetes (jamur kantung)


berkembang dgn sex & asex, hifa bersekat berpori
Contoh
- Aspergillus : kontaminan pd serealia
- Penicillium : kontaminan pd bhn simpanan

3. Filum Basidiomycetes (jamur dg tubuh buah, karat,


gosong)
berkembang dgn sex & asex, hifa bersekat
Contoh
- Ustilago : gosong pada jagung
- Uromyces : karat pada kacang buncis
- Ganoderma : busuk pangkal batang kelapa sawit
Filum Jamur pathogen dan contohnya
Filum Deuteromycetes

berkembang dgn asex berupa konidium, hifa bersekat


Contoh :

- Oidium :embun tepung - Diplodia : gom pd jeruk


Bakteri

Ciri ciri :
 Tubuh bersel 1
 Tidak berkhlorofil
 Berkembang dgn membelah
 Tidak punya inti sel
 Bentuk tubuh batang (basillus), bulat (coccus), spiral,
vibrio, dan bertangkai
Contoh Bakteri patogen Tanaman

 Agrobacterium : A. tumifacie – bengkak akar


 Corrynebacterium : C. higanensis - kanker
 Erwinia : E. carotovora – busuk basah
 Ralstonia : R. solanacearum – layu
 Xanthomonas : X. oryzae – nekrosis dan gum
Contoh Bakteri patogen Tanaman

R. solanacearum on TZC (left) and CPG (right)

A. tumifaciens Erwinia carotovora

Pantoea stewartii
Contoh Bakteri patogen Tanaman (Xanthomonas campestris)
Tanda/ooze bakteri

Hawar daun bakteri / kresek/bacterial leaf blight by (BANANA XANTHOMONAS WILT) Xanthomonas campestris
Xanthomonas campestris pv. oryzae (Ishiyama) Dye pv. musacearum. Bacteria-laden exudates provide the means
of transmission to new plants by insects and contaminated

Bacterial leaf streak (Xanthomonas (Citrus canker) Xanthomonas


vasicola pv. holcicola) of sorghum campestris pv. citri
Xanthomonas campestris

V-shaped chlorotic to necrotic lesion on bacterial pustule of soybean disease bacterial disease caused by
Xanthomonas campestris pv.
cabbage leaf,by Xanthomonas (Xanthomonas campestris/axonopodis pv. Xanthomonas campestris pv.
cucurbitae (Bryan) Dye - mangiferaeindicae
Bacterial Leaf Spot of Cucurbits campestris pv.. campestris glycines) on soybean (Glycine max )

Bacterial spot (Xanthomonas campestris pv. vesicatoria) on


Pepper (Capsicum annum)
Virus pathogen Tanaman

ultramikroskopis, dgn 1–2 asam nukleat, disintesis dgn


sel inang yg sesuai

Wujud sub mikroskopis


Hidup dan berkembang dlm organisme hidup
Mempunyai “virion” dgn 1–2 RNA
Bbrp virus membentuk kristal “inclusion body” dlm
tubuh inang
Bentuk batang memanjang dan membulat
Minimal punya 1 asam nukleat dan 1 protein
infeksi tgt pd sintesis virus
masuk melalui luka mekanis, vektor, embrio biji
infeksi dimulai dari kontak virus dgn sitoplasma,
melekat pd sel, RNA virus terlepas dari protein, dan
replikasi (penggandaan)
Gejala umum
kemunduran pertumbuhan, deviasi warna, dehidrasi,
nekrosis, malformasi
Gejala khusus
> mosaic : daun hijau muda, kuning, putih berseling
> yellow : perubahan warna klorosis, kuning, bronzing
> ring spot : cincin klorosis/nekrose
Gejala
dan
tanda
Gejala dan Tanda Penyakit Tanaman

– A. Gejala Penyakit
Gejala Penyakit yaitu Kelainan/penyimpangan dari keadaan normal tanaman
akibat adanya gangguan penyebab penyakit, dan gejala dapat dilihat dengan mata
telanjang.

– Tanda Penyakit

Semua struktur patogen yang terdapat pada permukaan tanaman yang dapat dilihat
secara makroskopis (khusus pada penyakit yang disebabkan oleh jamur dan bakteri)
Tanda penyakit meliputi:
Miselia, kumpulan konidia dan konidiofor, sklerotia, basidiokarp dan lendir bakteri
Gambaran proses fisiologi
tumbuhan menurut Agrios,
(2005)
GEJALA
GEJALA PENYAKIT Penguningan

Plesionekrosis Layu
Hidrosis

Nekrosis Busuk
Organ Simpan Leak
Mumifikasi
Kulai, dst.
Holonekrosis Jaringan Hijau Bercak, dst.
Garis, Jalur
Hawar, dst.
Jaringan Kayu
Mati-ujung
Kanker
Kerdil Rosetting Pendarahan, dst

Hipoplasia Albikasi Khlorosis

Supresi Etiolasi

Keriting
Daun&Buah Kudis
Hiperplasia Gigantisme Cacar
Batang&Akar Tumefaksi
Fasikulasi
Proliferasi
Hiperkromik Viresen

Metaplastik Filodi

Proleptik Prolepsis
Tepung dan Embun Tepung

Karat
NEKROSIS

Dicirikan adanya degenerasi protoplas yang diikuti oleh


matinya (nekrosis) sel, jaringan, organ, dan seluruh bagian
dari tumbuhan.

Plesionekrosis: hampir mati.

Ex.:yellowing,
wilting

Gejala seperti ini biasanya mengawali gugurnya daun, baik


oleh karena penuaan ataupun karena patogen.
Holonekrosis: keseluruhannya mati.

Dapat terjadi pada setiap bagian dari


tumbuhan sakit (organ penyimpanan,
jaringan berklorofil, jaringan berkayu).
Gejala ini paling mudah dikenali
(Spot/ bercak pd. daun jeruk)

Gejala busuk biasa diawali dengan


HIDROSIS (jaringannya nampak banyak
mengandung air). Eksudat yang biasa
keluar dari jaringan yang busuk disebut
(Busuk pd. Tomat) “leak”.
HIPOPLASIA

Dicirikan gagalnya tumbuhan/ organ


tumbuhan untuk berkembang secara
penuh  ukurannya menjadi
lebihkecil atau warnanya lebih pucat.
Bulai pada daun Zea mays
Rosetting = kondisi internodus menjadi
sangat pendek sehingga daun tersusun
seperti susunan mahkota bunga mawar

Mozaik pada daun


Rosetting tembakau atau pun
pada buah tomat.
HIPERPLASIA

Gejala yang dihasilkan dari perkembangan yang berlebihan


dalam hal ukuran, pembelahan, maupun warna (pada tingkat
sel, jaringan, organ, keseluruhan bagian tumbuhan).

Gigantisme pada daun dan akar:

Kudis (scab) Cacar daun Akar gada (club)


Keriting (curl)
Hiperkromik (warna berlebihan)

• viresens: terdapatnya klorofil pada tempat yang tidak


seharusnya

• antosianesens: terlalu banyak pigmen antosianin.

Metaplastik (bentuk jaringan berubah)

• filodi: mahkota bunga berubah bentuk seperti daun

• juveniloidi: bentuk daun dewasa mirip dengan daun-


daun juvenil seperti pada tanaman bibit.
Metaplastik (=bentuk jaringan berubah)

• Filodi: bentuk mahkota bunga berubah seperti helai


daun

• Juvenilodi: pada tumbuhan dewasa banyak tumbuh


daun juvenil (seperti pada bibit)

Proleptik (jaringan berkembang lebih awal)

• Perkembangan prematur pada tunas pucuk


Tanda
• Fungal disease signs: A sign of plant disease is physical evidence of the pathogen.

• Leaf rust For example, fungal fruiting bodies are a sign of disease.

(common leaf rust in corn) When you look at powdery mildew on a lilac leaf, you’re
actually looking at the parasitic fungal disease organism
• Stem rust itself (Microsphaera alni).

(wheat stem rust) Bacterial canker of stone fruits causes gummosis, a


bacterial exudate emerging from the cankers. The thick,
• Sclerotinia (white mold) liquid exudate is primarily composed of bacteria and is a
sign of the disease, although the canker itself is composed
• Powdery mildew of plant tissue and is a symptom.

Tanda Penyakit

Semua struktur patogen yang terdapat pada permukaan tanaman yang dapat dilihat secara makroskopis (khusus
pada penyakit yang disebabkan oleh jamur dan bakteri)
Tanda penyakit meliputi:
Miselia, kumpulan konidia dan konidiofor, sklerotia, basidiokarp dan lendir bakteri
Contoh tanda

Bacterial ooze

Powdery mildew on apple blossom cluster caused


byPodospaera leucotricha.

Bacterial ooze from cut tomato stem Stem rust on barley. caused White mycelia of Armillaria growing under bark of
infected with Ralstonia solanacearum byPuccinia graminis. peach tree
Contoh tanda jamur
KARAT
Seperti tepung berwarna Karat pada Contoh tanda jamur
Permukaan daun kacang tanah
(Puccinia arachidis) KARAT

Urediniospores of Puccinia arachidids.

Peanut rust (Puccinia arachidis) pustules on peanut leaf


Seperti tepung berwarna Karat pada
Permukaan daun Kedelai
(Phakopsora pachyrhizi)

Soybean Rust

Symptoms of Asian Soybean Rust (Phakopsora pachyrhizi) (SBR)


Phakopsora pachyrhizi spores
on lower soybean leaf surface.
Tanda jamur Gosong/smut (Ustilago maydis
on Zea mays)

Spora
Tanda/tubuh buah
JAP

JAP (Jamur Akar Putih)


Tanda/ Rhizomorf (Rigidoporus/Fomes microporus/lignosus)
JAP
Busuk Pangkal Batang Basal Stem Rot of Oil Palm Tree
Gejala Tanda jamur Ganoderma

Gejala
Corm
discoloration Vascular discoloration

Vascular discoloration Vascular discoloration


Gejala

Panama disease of banana (Musa spp.),


also known as fusarium wilt of banana. by
F. Oxysporum
f. sp. cubense
F. oxysporum f. sp. cubense
Lebih jelas lihat di http://www.apsnet.org

Anda mungkin juga menyukai