0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
105 tayangan1 halaman
Pacu jawi adalah acara tradisional di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, dimana sepasang sapi berlari di lintasan sawah berlumpur sementara diikuti oleh joki. Acara ini telah diadakan selama berabad-abad oleh penduduk Tanah Datar untuk merayakan panen padi dan kini menjadi atraksi wisata populer.
Pacu jawi adalah acara tradisional di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, dimana sepasang sapi berlari di lintasan sawah berlumpur sementara diikuti oleh joki. Acara ini telah diadakan selama berabad-abad oleh penduduk Tanah Datar untuk merayakan panen padi dan kini menjadi atraksi wisata populer.
Pacu jawi adalah acara tradisional di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, dimana sepasang sapi berlari di lintasan sawah berlumpur sementara diikuti oleh joki. Acara ini telah diadakan selama berabad-abad oleh penduduk Tanah Datar untuk merayakan panen padi dan kini menjadi atraksi wisata populer.
Pacu jawi (dari bahasa Minang: "balapan sapi") adalah acara olahraga tradisional
yang dilombakan di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Indonesia. Dalam acara ini, sepasang sapi berlari di lintasan sawah berlumpur dengan panjang sekitar 60–250 meter, sementara seorang joki berdiri di belakangnya dengan memegang kedua sapi. Walaupun namanya mengandung arti "balapan", sapi-sapi hanya dilepas sepasang tanpa lawan tanding,
Penduduk Tanah Datar (terutama dari empat kecamatan yaitu Sungai
Tarab, Pariangan, Lima Kaum, dan Rambatan) telah menyelenggarakan acara ini selama berabad-abad untuk merayakan masa panen padi. Acara ini juga diiringi pesta desa dan budaya yang disebut alek pacu jawi. Belakangan, acara ini menjadi atraksi wisata yang didukung pemerintah, dan menjadi objek fotografi yang mendapatkan berbagai penghargaan di bidang fotografi.