Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

BAHASA INDONESIA

PENGARUH BAHASA ASING AKIBAT GLOBALISASI TERHADAP


PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA BAGI GENERASI MILENIAL

OLEH:

Ubaidillah Akbar (2003030034)

Dosen Pengampu:

Asri Lolita, S.Pd., M.Pd.

PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmat dan
hidayah-Nya kepada kita semua sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas pembuatan
makalah bahasa Indonesia ini tepat pada waktunya.

Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini, terutama kepada dosen pengampu Ibu Asri Lolita, S.Pd., M.Pd.
Sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah mata kuliah bahasa Indonesia ini dengan
sebaik-baiknya.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat kekurangan dan
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis menerima kritik dan saran dari pembaca agar
dapat lebih baik ke depannya. Akhir kata, penulis juga berharap makalah ini dapat membantu
dalam proses pembelajaran mata kuliah bahasa Indonesia.

Tanjungpinang, 04 Juli 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................i

DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................1
1.3 Tujuan....................................................................................................................2
1.4 Manfaat..................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................3

2.1 Perkembangan Bahasa Asing Terhadap Pemakaian Bahasa Indonesia................3


2.2 Pengaruh/dampak Globalisasi Bagi Pemakaian Bahasa Asing
Terhadap Bahasa Indonesia..................................................................................4
2.3 Upaya Untuk Menumbuhkan Rasa Cinta dan Melesetarikan
Bahasa Indonesia pada Generasi Milenial ...........................................................5

BAB III PENUTUP...........................................................................................................7

3.1 Kesimpulan..........................................................................................................7
3.2 Saran....................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan zaman semakin mendorong umat manusia untuk terus berlomba-lomba


dalam melakukan suatu inovasi. Begitu juga negara Indonesia yang telah merdeka dari
penjajahan selama lebih dari 75 tahun turut merasakan dampak perkembangan zaman terkhusus
bagi generasi milenialnya dalam kehidupan sehari-hari, seperti halnya penggunaan bahasa asing
yang sudah menjadi suatu keharusan dalam penguasaanya pada era modern ini.
Namun, penggunaan bahasa asing juga dapat menjadi ancaman bagi penggunaan bahasa
Indonesia, seperti generasi muda khususnya milenial lebih senang mempelajari bahasa asing
daripada bahasa nasional, yaitu bahasa Indonesia. Hal ini tentu dapat menimbulkan potensi
tergerusnya bahasa Indonesia seiring dengan pesatnya perkembangan zaman.
Tentunya sebagai warga negara Indonesia kita tidak menginginkan hal ini terjadi. Oleh
karena itu, pentingnya upaya pemerintah Indonesia dalam menanamkan rasa cinta tanah air pada
gerenasi muda Indonesia agar lebih mencintai dan melestarikan budaya bangsa Indonesia
khususnya dalam hal penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka terdapat beberapa masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana perkembangan pemakaian bahasa asing terhadap bahasa Indonesia pada


zaman modern saat ini ?
2. Apa pengaruh/dampak yang ditimbulkan dari globalisasi bagi pemakaian bahasa asing
terhadap bahasa Indonesia ?
3. Upaya apa dapat dilakukan agar generasi milenial dapat menumbuhkan rasa cinta dan
dapat melestarikan bahasa Indonesia ?

1
1.3 Tujuan

Berdasarkan permasalahan di atas tujuan yang ingin dicapai adalah penanaman rasa cinta
tanah air bagi generasi milenial Indonesia agar dapat mencintai dan melestarikan bahasa
Indonesia khususnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai kaidah yang
berlaku dalam kehidupan sehari-hari agar bahasa Indonesia dapat terus eksis di tengah pesatnya
perkembangan zaman seiring berjalannya waktu.

1.4 Manfaat

Hasil penulisan ini diharapakan dapat memberikan manfaat serta petunjuk bagi pembaca
khususnya generasi muda milenial seperti mahasiswa agar dapat mencintai dan melestarikan
bahasa Indonesia agar tidak tergerus oleh pesatnya perkembangan zaman serta dapat menambah
wawasan dan pengetahuan pembaca.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Perkembangan Bahasa Asing Terhadap Pemakaian Bahasa Indonesia di Era Modern

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) bahasa adalah sistem lambang bunyi yang
arbitrer, yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan
mengidentifikasikan diri. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928 melalui Ikrar
Sumpah Pemuda, para pemuda dari berbagai daerah di Indonesia berkumpul dan berikrar:
bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia, berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, dan
menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa kedudukan bahasa
Indonesia telah dikukuhkan sebagai bahasa nasional. Namun, pada era globalisasi seperti saat ini
pengaruh bahasa asing terutama bahasa Inggris sebagai bahasa global sulit untuk dihindari.
Hegemoni ini tampak di mana-mana dan hampir menyentuh seluruh aspek penggunaan bahasa
Indonesia (Annisa, 2019:1).

Seperti yang telah dipaparkan di atas bahwa penggunaan bahasa asing terutama bahasa
Inggris sulit untuk dihindari dan hampir menyentuh seluruh aspek penggunaan bahasa Indonesia.
Menurut Susanti (2011:370) penggunaan bahasa asing (bahasa inggris) terdapat di berbagai
tempat sebagai berikut.

(1) Penggunaan bahasa asing (bahasa Inggris) di berbagai fasilitas umum dan media
massa. Di beberapa lembaga pemerintahan di Indonesia, kini banyak yang menggunakan
bahasa asing baik dalam membuat surat resmi, acara kegiatan, maupun tulisan-tulisan yang
menghiasi ruangan di kantor pemerintah tersebut. Contoh di salah satu Kementrian di
Jakarta, penulis mendapati tulisan seperti ini. IKM Expo, A special program for directorate
general for international industrial corporation, good government. (2) Penggunaan
Dwibahasa (Indonesia-Inggris) atau (Inggris-Indonesia) di berbagai tempat, saat ini kita
dapat dengan mudah melihat bentuk-bentuk tulisan yang menggunakan dua bahasa sekaligus.
Seperti pada acara SEA Games 2011 lalu, penulis mengamati beberapa tempat di Jakarta di
papan reklame yang ada di jalan raya, slogan yang digunakan adalah bahasa Inggris yaitu
united and rising, kemudian di sebelahnya diartikan menjadi bersatu dan bangkit.

Dalam pergaulan sosial, kita mungkin menghadapi beragam keperluan pula. Pergaulan
antarbangsa, misalnya , kadang-kadang menuntut pemakaian bahasa yang sesuai dengan
kemampuan orang yang terlibat di dalamnya. Oleh sebab itu, bahasa yang yang lain atau bahasa
asing kadang-kadang diperlukan untuk keperluan itu.
3
2.2 Pengaruh/dampak Globalisasi bagi Pemakaian Bahasa Asing Terhadap Bahasa
Indonesia

Globalisasi merupakan era terjadinya perubahan masa akibat pengaruh budaya asing.
Globalisasi yang terjadi ditandai dengan berkembangnya teknologi. Globalisasi mempengaruhi
semua aspek kehidupan, termasuk bahasa. Bahasa yang semakin global dipakai oleh semua
bangsa di dunia adalah bahasa Inggris. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bahasa
memang sangat penting digunakan, karena bahasa merupakan alat ucap yang biasa digunakan
oleh sesama manusia. Dalam kehidupan sehari-hari hampir semua aktifitas kita menggunakan
bahasa, baik menggunakan bahasa secara lisan maupun secara tulisan dan bahasa tubuh.

Perkembangan globalisasi di abad 21 sangat pesat dibandingkan abad-abad sebelumnya. Hal


ini disebabkan oleh perkembangan teknologi yang juga sangat cepat, sehingga komunikasi antar
manusia di negara-negara yang terpisah jauh pun dapat dilakukan dengan praktis tanpa perlu
memakan waktu lama. Kemudahan ini membuat informasi dapat bergerak dari suatu tempat ke
tempat yang lain dengan waktu yang relatif singkat.

Murti (2015:181) menyatakan bahwa globalisasi disamping memudahkan kehidupan manusia


juga terdapat dampak negatif dibaliknya. Dia mengatakan bahwa:

Selain mendorong ada keterbukaan informasi, teknologi informasi di abad ke-21 ini juga
mendukung kebebasan menyuarakan pendapat, opini, dan ideologi yang terkadang
membahayakan budaya dan bahasa suatu negara. Pemikiran yang terkadang terlalu
berpengaruh dapat merusak tatanan budaya suatu bangsa sehingga dapat mengubah jalannya
bangsa tersebut secara keseluruhan. Hal ini merupakan salah satu dampak negatif dari
globalisasi, karena nilai-nilai luhur yang terdapat pada suatu bangsa, dapat luluh dengan
mudah terkikis oleh arus globalisasi yang relatif lebih kuat termasuk di dalamnya
mempegaruhi budaya berbahasa.
Menilik pada pemakaian bahasa Indonesia yang terjadi di kalangan masyarakat, terjadi
fenomena-fenomena negatif di tengah masyarakat Indonesia, misalnya banyak orang Indonesia
yang dengan bangga memperlihatkan kemahirannya menggunakan bahasa Inggris walaupun
mereka tidak menguasai bahasa Indonesia dengan baik. Tak sedikit pula orang Indonesia yang
malu karena tidak bisa berbahasa asing. Hal ini jelas menunjukkan pengaruh bahasa asing
(bahasa Inggris) akibat globalisasi secara langsung maupun tidak langung telah sedikit demi
sedikit menggerus eksistensi penggunaan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.

4
Persoalannya sekarang adalah bagaimana kita dapat dengan bijak memprioritaskan pemilihan
bahasa yang sesuai dengan keperluannya, tanpa menggerus apalagi menggantikan bahasa
nasional kita yang telah diperjuangkan oleh para pemuda melalui Ikrar Sumpah Pemuda.

2.3 Upaya Untuk Menumbuhkan Rasa Cinta dan Melestarikan Bahasa Indonesia pada
Generasi Milenial

Di era globalisasi seperti sekarang ini, jati diri bahasa Indonesia perlu dibina dan
dimasyarakatkan oleh setiap warga negara Indonesia. Hal ini diperlukan agar bangsa Indonesia
tidak terbawa oleh arus dan pengaruh budaya asing yang sangat jelas tidak sesuai dengan bahasa
dan budaya Indonesia. Pengaruh alat komunikasi yang begitu canggih dihadapi dengan
mempertahankan jati diri bangsa Indonesia. Sudah pasti karena ini menyangkut tentang
kedisiplinan berbahasa nasional, yaitu pematuhan aturan yang berlaku. Dengan kata lain,
pemakaian terhadap semua kaidah dan pedoman pemakaian bahasa Indonesia.

Sebagai kalangan muda haruslah menumbuhkan dan membina sikap positif terhadap bahasa
Indonesia itu sendiri. Sikap kesetiaan berbahasa Indonesia akan terungkap jika mereka lebih suka
memakai bahasa Indonesia daripada bahasa asing dan bersedia menjaga agar pengaruh asing
tidak terlalu berlebihan. Sikap kebanggaan berbahasa Indonesia merupakan salah satu upaya yang
dapat ditumbuhkan pada generasi muda milenial Indonesia.

Upaya selanjutnya yang dapat dilakukan generasi muda dalam mempertahankan bahasa
Indonesia adalah dengan menanamkan sikap positif bahwa bahasa Indonesia itu tidak ada
bedanya dengan bahasa asing lainnya. Masing-masing bahasa mempunyai kekurangan dan
kelebihan. Dengan sikap positif yang diberikan kepada kalangan mahasiswa sebagai generasi
muda ini tentunya akan membantu bangsa Indonesia dalam mempertahankan bahasa Indonesia,
sehingga bahasa Indonesia itu sendiri mampu bertahan dari pengaruh negatif asing.

Pemerintah juga berusaha mewujudkan cita-cita Sumpah Pemuda yang menjunjung tinggi
bahasa persatuan bahasa Indonesia di tengah pengaruh globalisasi dengan cara tetap
mempertahankan bahasa Indonesia sebagai bahasa formal yang tetap digunakan meskipun
disituasi formal. Selain itu, pemerintah juga terlibat untuk terus mempertahankan eksistensi
penggunaan bahasa Indonesia di era globalisasi ini, salah satu bentuk upaya pemerintah tersebut
adalah dengan membangun Pusat Pengembangan Bahasa.

5
Era globalisasi merupakan tantangan bagi bangsa Indonesia untuk dapat mempertahankan diri
di tengah-tengah pergaulan antara bangsa. Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus menyiapkan
diri dengan baik dan penuh perhitungan. Salah satu hal yang diperhatikan masalah jati diri bangsa
yang diperlihatkan melalui jati diri bahasa. Dan ini merupakan tugas utama dari kalangan muda
bangsa Indonesia dikarenakan merekalah yang menjadi acuan pemimpin bangsa di masa depan.
Bahasa Indonesia menjadi ciri budaya bangsa Indonesia yang dapat diandalkan di tengah-tengah
pergaulan antarbangsa pada era globalisasi ini. Bahkan Bahasa Indonesia pun saat ini menjadi
bahan pembelajaran di negara-negara asing seperti Australia, Belanda, Jepang, Amerika Serikat,
Inggris, Cina, dan Korea Selatan.

Namun, yang paling penting dan harus diperhatikan dari semuanya adalah kesadaran dari
masyarakat Indonesia sebagai pengguna bahasa Indonesia, dalam menggunakan bahasa
Indonesia. Masyarakat harus lebih bijak dalam memilah-milah bahasa baik dan buruk yang
mereka dengar di internet ataupun media lainya, sehingga mereka dapat membatasi penggunaan
bahaya alay yang berlebihan. Selain itu, penggunaan bahasa Indonesia di halaman-halaman sosial
media atau aplikasi-aplikasi situs web juga dapat dilakukan agar bahasa Indonesia dapat menjadi
salah satu bahasa internet, sehingga bahasa nasional Republik Indonesia ini dapat menjadi bagian
dari globalisasi, bukan menjadi “korban” dari globalisasi.

Dengan demikian, jika masyarakat dan pemerintah terus bekerja sama dalam
mengembangkan dan mempertahankan penggunaan bahasa Indonesia, maka eksistensi
penggunaan bahasa Indonesia di era globalisasi akan terus dapat ditingkatkan hingga dunia
mengetahui akan kualitas bahasa Indonesia.

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Era globalisasi merupakan suatu masa yang menjanjikan sekaligus mengancam. Menjanjikan
karena globalisasi memberikan kemudahan hampir dalam seluruh aspek kehidupan seperti
kemudahan memperoleh informasi, perkembangan alat transportasi dan lain-lain. Dikatakan
mengancam karena globalisasi juga dapat memberikan dampak negatif terhadap jati diri bangsa
Indonesia melalui penggunaan bahasa asing (bahasa Inggris) yang jika dibiarkan dapat
menggerus bahasa nasional Indonesia seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, dibutuhkan
kerja sama antara pemerintah dan juga masyarakat serta generasi muda Indonesia untuk tetap
mempertahankan pemakaian bahasa Indonesia baik disituasi formal maupun non-formal, dan
yang paling penting adalah dibutuhkan kesadaran dari masyrakat Indonesia itu sendiri sebagai
pengguna bahasa Indonesia dalam mempertahankan bahasa Indonesia serta sikap positif dalam
memilah-milah baik dan buruk pengaruh asing dari era globalisasi tersebut.

3.2 Saran
Penulis menyadari dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh
karena itu, penulis mengharapakan kritik maupun saran yang positif agar dapat lebih baik lagi
kedepannya.

7
DAFTAR PUSTAKA

Annisa, Pinky. 2019. Pengaruh Bahasa Asing Terhadap Bahasa Indonesia di Tengah Arus
Globalisasi. [Online]. Tersedia di: https://osf.io/preprints/inarxiv/gk5h7/. Diakses 04 Juli
2021.

Murti, Sri. 2015. Eksistensi Penggunaan Bahasa Indonesia di Era Globalisasi. [Online]. Tersedia
di: http://repository.unib.ac.id/11123/. Diakses 04 Juli 2021.

Susanti, Dewi Indah. 2011. Peranan Bahasa Indonesia di Tengah Maraknya Penggunaan Bahasa
Asing. Dalam Deiksis. [Online]. 3 (04), 14 halaman. Tersedia di:
https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Deiksis/article/view/441/740. Diakses 04 Juli
2021.

Anda mungkin juga menyukai