Kelompok/paralel : 14/K1
Dosen : drh. Min Rahminiwati, MS, PhD.
KASUS 3
TOKSISITAS DIETHYLSTILBESTROL
Oleh:
Nama NIM
Latar belakang
Masalah kesehatan nasional saat ini mulai berubah dari penyakit menular ke
penyakit tidak menular. Berdasarkan laporan WHO tahun 2015 lebih dari 528.000
ditemukan kasus kanker serviks baru dan lebih dari 80-90% ditemukan di negara
berkembang. Kanker serviks merupakan kanker urutan kedua di dunia, pada tahun
2012 menyebabkan kematian hampir 266.000 wanita di dunia. Jumlah penderita
kanker serviks diperkirakan akan meningkat 1-5 kali lipat pada tahun 2030 (Ferlay
2015).
Kanker serviks 98% berkaitan dengan Human Papilloma Viruse (HPV).
Infeksi HPV tidak semuanya berkembang menjadi kanker servik, hal ini
mengindikasikan bahwa faktor endogen dan eksogen mempengaruhi proses
terjadinya kanker servik. Berbagai faktor resiko terjadinya kanker serviks
diantaranya; sosio demografi; usia, status sosial ekonomi. Faktor aktivitas seksual;
usia pertama kali melakukan hubungan seksual, pasangan seksual berganti-ganti.
Selain itu, infeksi klamdia, immunosuppression, paritas, kurang menjaga
kebersihan genital, merokok, riwayat penyakit kelamin, riwayat keluarga penderita
kanker serviks, trauma kronis serviks, kontrasepsi oral dan dietilstilbestrol (DES)
(Tsikouras 2016).
DES adalah hormon estrogen sintetik yang bermanfaat sebagai terapi sulih
hormon namun ternyata DES dapat memicu pertumbuhan sel abnormal yang akan
berkembang menjadi kanker serviks (Yamashita 2001). DES atau dietilstilbestrol
merupakan sintesis dari estrogen atau xenoestrogen, mempunyai rumus kimia
C18H20O2. DES digunakan untuk mencegah keguguran atau persalinan prematur.
Pada tahun 1946-1971 sekitar 2 hingga 4 juta individu terpapar DES selama
kehamilannya. Wanita yang terpapar DES selama kehamilan dapat menyebabkan
DES daughters (wanita) atau DES sons (laki-laki) pada anak yang dikandungnya.
Anak yang terlahir dengan DES daughters mengalami abnormalitas saluran
reproduksi berupa adenosis vagina dan serviks, diikuti berkembangnya epitel
kolumnar pada serviks dan vagina. DES daughters mempunyai resiko dalam
perkembangan cervicovaginal clear cell-adenoma. Adenosis serviko vaginal
sebagai prekursor adenocarcinoma (Mitildzans et. al 2017).
Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan menjelaskan mengenai diethylstilbestrol
(DES) yang meliputi proses paparan toksikan DES, perjalanan DES dalam tubuh,
gejala klinis dari DES, dan penanganan penyakit ini.
PEMBAHASAN
[ACS] American Cancer Society. 2015. DES exposure: questions and answers. Diakses
pada [2021 Sept 15]. Tersedia pada: https://www.cancer .org/cancer/cancer-
causes/medical-treatments/des-exposure.html. Atlanta (US): American Cancer
Society.
Ferlay. 2015. Cancer incidence and mortality worldwide: Sources, methods and major
patterns in GLOBOCAN 2012. Int. J. Cancer. 136 : 359– 386.
Mitildzans A, Arechvo A , Rezeberga D , Isajevs S .2017. Expression of p63, p53 and Ki-
67 in Patients with Cervical Intraepithelial Neoplasia. Turkish Journal of
Pathology. 33 (1) : 9-16.
Mitra MS, Philip BK. 2014. Diethylstilbestrol. Encyclopedia of Toxicology. 2:143-145.
Rahayu S. 2019. dietilstilbestrol (DES) induction of cervical intraepithelial
neoplacia (CIN) in female neonatal wistar mice. Health Science Growth Journal.
4(1):83-93.
Setiawan SI. 2021. Diagnosis dan tatalaksana uterus bikornu. CDK. 48(3):123-127.
Tsikouras P. 2016. Cervical cancer: screening, diagnosis and staging. JBUON. 21(2): 320-
325.
Yamashita.S, akayanagain A. dan Shimizu N.2001. Effects of neonatal diethylstilbestrol
exposure on c-fos and c-jun protooncogene expression in the mouse uterus, Histol
Histopathol .16 : 131 -140.
KASUS 3
TOKSISITAS
DIETHYLSTILBESTROL
Kelompok 14
Kelompok 14
B04180075 B04180076
Kasus Kanker Serviks
Latar Belakang
Berdasarkan laporan WHO tahun 2015 telah ditemukan
Faktor Resiko
Faktor aktivitas seksual; usia pertama kali melakukan hubungan seksual, pasangan seksual
kebersihan genital, merokok, riwayat penyakit kelamin, riwayat keluarga penderita kanker
serviks, trauma kronis serviks, kontrasepsi oral dan dietilstilbestrol (DES) (Tsikouras 2016).
Dietilstilbestrol (DES)
DES merupakan sintesis dari estrogen atau xenoestrogen
Latar Belakang
mencegah keguguran atau persalinan prematur. Namun
2001).
DES Daughters
Wanita yang terpapar DES selama kehamilan dapat menyebabkan DES daughters atau DES
sons. Anak yang terlahir dengan DES daughters mengalami abnormalitas saluran reproduksi
berupa adenosis vagina dan serviks, diikuti berkembangnya epitel kolumnar pada serviks dan
vagina. DES daughters mempunyai resiko dalam perkembangan cervicovaginal clear cell-
2017).
Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan menjelaskan mengenai
perjalanan DES dalam tubuh, gejala klinis dari DES, dan penanganan
penyakit ini.
Pembahasan
Proses Paparan DES
DES daughters/son mengalami paparan DES selama pertumbuhan
rute yang paling umum dari paparan disengaja dan tidak disengaja
terjadi melalui inhalasi dan kontak kulit terhadap senyawa ini di tempat
Philip 2014).
Pembahasan
Perjalanan DES di dalam Tubuh
Dietilstilbestrol mudah diserap melalui saluran pencernaan. Senyawa ini
dimetabolisme di hati oleh oksidasi dan konjugasi dengan asam sulfat dan
(MDE).
Pembahasan
Respon Tubuh terhadap DES
hipometilasi yang menyebabkan DNA tidak stabil dan mudah rusak. Pada
toksikan DES dapat dibedakan menjadi toksisitas akut (jangka pendek) dan
rekam medis tertulis resep DES atau stilbestrol atau DESPlex maka dapat
secara rutin. Namun, umumnya rekam medis sulit ditemukan dan tidak ada
uji medis yang dapat menguji seseorang terpapar DES atau tidak.
Simpulan
genotoksik dan karsinogenesis. Dampak yang timbul
Ferlay. 2015. Cancer incidence and mortality worldwide: Sources, methods and major patterns in
Mitildzans A, Arechvo A , Rezeberga D , Isajevs S .2017. Expression of p63, p53 and Ki-67 in Patients with
Rahayu S. 2019. dietilstilbestrol (DES) induction of cervical intraepithelial neoplacia (CIN) in female
Setiawan SI. 2021. Diagnosis dan tatalaksana uterus bikornu. CDK. 48(3):123-127.
Tsikouras P. 2016. Cervical cancer: screening, diagnosis and staging. JBUON. 21(2): 320-325.
fos and c-jun protooncogene expression in the mouse uterus, Histol Histopathol .16 : 131 -140.