Anda di halaman 1dari 5

BAB V

Perencanaan Strategik

Perencanaan strategis adalah proses yang dilakukan suatu organisasi


menentukan strategi atau arahan serta mengambil keputusan untuk
mengalokasikan sumber dayanya termasuk modal dan sumber daya manusia untuk
mencapai strategi ini. Perencanaan strategis adalah sebuah alat manajemen yang
dilakukan untuk mengelola kondisi saat ini untuk melakukan proyeksi kondisi
pada masa depan sehingga rencana strategis adalah sebuah bentuk petunjuk yang
dapat digunakan organisasi dari kondisi saat ini untuk mereka bekerja menuju 5
sampai 10 tahun kedepan.
Perencanaan strategik adalah bagian pertama dari manajemen strategik sebelum
masuk ke langkah-langkah atau phase strategi berikutnya.
 Pencernaan strategi penting untuk:
Proses pembuatan perencanaan standar dan,
Proses pembuatan laporan performansi atau hasil pekerjaan.
Membuat perencanaan dapat mendorong adanya penentuan alokasi biaya atau
anggaran sesuai dengan sasaran program, model perencanaan strategi tahap-
tahapnya dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Tahap pre planning
Aktivitas yang dilakukan sebelum melakukan perencanaan dilanjutkan
aktivitas melakukan penilaian atau assessment organisasi.
2. Tahap formulasi strategic planning
Tahap formulasi perencanaan strategik dilakukan penetapan misi visi
petunjuk prinsip-prinsip dan fondasi strategik. dalam hal ini visi organisasi
sangat penting untuk penetapan perencanaan fisik adalah tujuan konkret
dimana organisasi berusaha untuk mencapainya. setelah itu di buatlah analisis
grab antara visi dengan resource yang dimiliki. Selanjutnya perusahaan
menetapkan formulasi strategi yang berisi strategi goals, penetapan
bagaimana strategi strategi yang akan diambil untuk mencapai goal tersebut
juga berisi sasaran yang ingin dicapai. setelah strategi diformat
diformulasikan dikembangkan pula rencana pengukuran yang akan dipakai
untuk mengetahui efektivitas strategi yang akan dijalankan.
3. Tahap penyebaran
Penyebaran dilakukan dengan dua tahap yaitu tahap melengkapi rencana dan
mengomunikasikan rencana tersebut.
4. Tahap pelaksanaan atau implementasi
Kemungkinan strategi akan dinyatakan dalam tingkat tinggi istilah konseptual
Dan prioritas. implementasi efektif perlu diterjemahkan ke dalam kebijakan
yang lebih agar rinci dapat dipahami di tingkat fungsional organisasi,
diantaranya mengembangkan aksi dari rencana-rencana melaksanakan take
action penelusuran status implementasi dan mengomunikasikan progresnya.
5. Tahap pengukuran dan evaluasi
Tahapannya adalah pengumpulan data menganalisis dan mengevaluasi dan
melaporkan hasilnya. Output dari tahap pengukuran dan evaluasi ini dijadikan
masukan untuk perbaikan strategi.

semua tahapan di atas memerlukan sumberdaya yang memadai salah satu tugas
manajemen adalah bagaimana mengalokasikan sumber daya yang dimiliki
tersebut baik itu keuangan sumber daya manusia dan sumber daya lain baik yang
penting maupun yang intangible sehingga strategi yang dijalankan akan efektif.

A. Proses manajemen strategik


Siklus proses manajemen strategik dapat dijelaskan melalui siklus 3 tahap
yakni: strategi objectives dan inputs, strategi formulation dan stategy
implementation.

B. Visi dan misi bisnis


Identitas sebuah perusahaan dapat dengan jelas dilihat dari visi dan misi
perusahaan tersebut.visi misi yang jelas dari sebuah perusahaan akan menuntun
perusahaan tersebut ke arah tujuan yang jelas dan juga objektif.
keberadaan manajerial sangat penting untuk melihat di luar hari ini dan berpikir
secara strategis tentang kondisi masa depan dikaitkan dengan:
1. Dampak dari kemajuan teknologi
2. Bagaimana kebutuhan dan keinginan pelanggan berubah
3. Apakah kondisi tersebut membuat pesaing yang berlari kencang
4. Peluang besar yang menjanjikan yang mana yang ingin dikejar secara agresif.
5. persiapan menghadapi tantangan masa depan.

1. Visi perusahaan
Visi perusahaan adalah pernyataan tentang arah perusahaan jangka
panjang. visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian
sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan. dapat
dikatakan pula visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang
diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan kebutuhan yang
dapat ditanggulangi kelompok masyarakat yang dilayani nilai-nilai yang diperoleh
serta aspirasi dan cita-cita masa depan perusahaan.]

2. Misi perusahaan
Misi perusahaan adalah pendefinisian dari bisnis perusahaan meliputi:
produk, pasar, dan teritorial atau geografi. jadi dalam misi suatu perusahaan
tertuang unsur-unsur produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan pasar yang
dilayani kadang-kadang ditambahkan dengan teknologi yang digunakan untuk
memenuhi kebutuhan pelanggan dalam pasar tersebut.

C. Perbedaan visi strategis dan misi strategis


 Misi strategis
Pernyataan misi fokus pada aktivitas bisnis yang saat ini"siapa kita dan apa
yang akan kita kerjakan"
.. penawaran produk dan jasa saat ini
.. melayani kebutuhan pelanggan saat ini
.. kemampuan teknologi dan bisnis saat ini
 Visi strategis
Suatu visi strategis lebih peduli pada merintis bisnis masa depan perusahaan
.. pernyataan pasar harus dikejar.
.. teknologi produk masa depan lebih fokus kepada pelanggan.
.. jenis manajemen perusahaan adalah mencoba menciptakan sesuatu.

D. Menetapkan Tujuan dan Sasaran


1. Tujuan perusahaan
Secara umum tujuan perusahaan adalah target-target yang bersifat lebih
luas yang ingin dicapai perusahaan. penentuan tujuan perusahaan harus dibuat
realistis atau dapat dilakukan fleksibel jelas perumusannya terukur kemajuannya,
dan dapat dirancang untuk jangka pendek menengah maupun jangka panjang.

2. Sasaran perusahaan
Sasaran secara umum adalah target-target yang dibuat bersifat kuantitatif
dan berbasis waktu. Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan, yaitu apa yang
akan dicapai atau dihasilkan oleh organisasi atau perusahaan dalam jangka waktu
tertentu. Sasaran usaha harus spesifik terukur jelas kriterianya memiliki indikator
yang rinci sehingga bisa tercapai secara efektif dan efisien.
Dengan kata lain, yang perlu dilakukan dalam menetapkan tujuan dan sasaran
perusahaan yang merupakan tugas manajemen strategis adalah :
1. Mengonversi visi dan misi strategis ke dalam target kinerja yang spesifik
2. Membuat tolok ukur untuk memberi arah pada kinerja
3. Mendorong perusahaan supaya memiliki daya cipta dan berfokus pada hasil
4. Membantu mencegah terjadinya rasa puas diri lalu jatuh

Sebagai contoh bagaimana tujuan dan sasaran dari suatu perusahaan dirumuskan
dapat dilihat sebagai berikut :
Contoh pernyataan tujuan strategis
1. Meningkatkan pangsa pasar perusahaan
2. Menyanyi dan mengambil alih peran kompetitor kunci dari segi kualitas atau
pelayanan pelanggan, ataupun performance dari produk.
3. Mencapai biaya keseluruhan yang lebih rendah dari kompetitor
4. Meningkatkan reputasi perusahaan melalui pelanggan
5. Menciptakan pijakan yang kuat dalam pasar internasional
6. Mencapai teknologi yang unggul
7. Menjadi pemimpin dalam pengenalan inovasi produk baru
8. Menangkap peluang tingkat pertumbuhan yang menarik.

Contoh pernyataan sasaran finansial


1. Berupaya untuk mencapai apresiasi harga saham sebesar sama dengan atau di
atas rata-rata S&P 500 yakni indeks pasar saham di Amerika berbasis kapat
alisasi pasar dari 500 perusahaan besar yang listing saham umum di NYSE
atau NASDAQ.
2. Mempertahankan cash flow positif setiap tahunnya.
3. Mencapai dan mempertahankan peringkat obligasi AAA, yakni obligasi
berperingkat berkualitas "terbaik" dengan risiko yang "amat kecil".
4. Tumbuh laba perusahaan sebesar 15% per tahun
5. Meningkatkan pengembalian atas investasi tahunan (EVA= Economic Value
added) dari 15% menjadi 20% dalam waktu 3 tahun.
6. Meningkatkan deviden tahunan perusahaan kepada pemegang saham, sebesar
5% setiap tahun.

Anda mungkin juga menyukai