a. Kebijakan Pemerintahan Herman Willem Daendels
Sebagai seorang revolusioner, Daendels sangat mendukung perubahan-perubahan
liberal. Ia juga bercita-cita memperbaiki nasib rakyat dengan memajukan
pertanian dan perdagangan. Akan tetapi, dalam melakukan kebijakan-kebijakannya
ia bersifat dictator sehingga dalam masa pemerintahannya yang singkat, yang
diingat rakyat hanyalah kekejamannya. Pembaruan-pembaruan yang dilakukan
Daendels dalam tiga tahun jabatannya di Indonesia adalah sebagai berikut.
1. Bidang Birokrasi Pemerintahan
a. Dewan Hindia Belanda sebagai dewan legislatif pendamping gubernur jendral
dibubarkan dan diganti dengan Dewan Penasihat. Salah seorang penasihatnya yang
cakap adalah Mr. Muntinghe.
b. Pulau Jawa dibagi menjadi 9 prefektur dan 31 kabupaten. Setiap prefktur dkepalai
oleh seorang residen (prefek) yang langsung dibawah pemerintahan Wali Negara.
Setiap residen membawahi beberapa bupati.
c. Para bupati dijadikan pegawai pemerintah Belanda dan diberi pangkat sesuai
dengan ketentuan kepegawaian pemerintah Belanda. Mereka mendapat
penghasilan dari tanah dan tenaga sesuai dengan hukum adat.
Pada tahun 1811 Louis Napoleon sebagai Raja Belanda akhirnya menarik
kembali Daendels dengan pertimbangan Daendels sudah berbuat optimal di
Indonesia. Penarikan Daendels ke Belanda disertai dengan pengangkatannya
sebagai panglima perang yang kemudian dikirim ke medan perang di Rusia.
Pengganti Daendels adalah Jan Willem Janssen.Namun, Jansen tidak dapat
berhasil mempertahankan wilayah – wilayah yang dikuasai Belanda sehingga
Inggris dapat merebut dan menguasai wilayah-wilayah tersebut.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian-uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa :
Herman Willem Daendels diutus untuk datang ke Indonesia khususnya Pulau
Jawa oleh Raja Louis Napoleon ( Raja Kerajaan Belanda ) atas izin dari Louise
Bonaparte dengan tujuan untuk mempertahankan kedudukan Belanda di Indonesia
dan untuk mempertahankan Pulau Jawa tidak jatuh ke tangan Inggris.
Dalam menjalankan tugasnya Daendels melakukan kebijakan-kebijakan
dalam bidang pemerintahan, hukum, pengadilan, pertahanan dan sosial.
B. Lampiran