Perbandingan Strategi Pembelajaran - 4
Perbandingan Strategi Pembelajaran - 4
SesuaiDenganDasar-DasarDalamPemilihanStrategiPembelajaran
(DiajukanUntukMemenuhiTugasStrategiPembelajaran)
Kelompok 7/F
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT., karena atas rahmat, karunia, dan kuasa-Nya
penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “PerbandinganStrategiPembelajaran di
Tingkat SD, SMP, dan SMA SesuaiDenganDasar-dasarDalamStrategiPembelajaran” tanpa
ada halangan apapun sesuai dengan waktu yang telah ditentukan untuk memenuhi tugas
mata StrategiPembelajaran. Shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi
Muhammad SAW., para sahabatnya dan kepada umatnya hingga akhir zaman.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis menyadari bahwa makalah ini tidak akan
tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dari berbagai sumber referensi baik internet
maupun buku. Oleh karena itu, pada kesempatan ini tidak lupa juga penulis mengucapkan
banyak terima kasih atas berbagai sumber referensi demi tersusunnya makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak luput dari kekurangan.
Untuk itu, saran dan kritik konstruktif yang membangun sangat penulis harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.Akhir kata, dengan segala kerendahan hati, penulis mohon maaf
yang sebesar-besarnya apabila dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kesalahan.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan pada umumnya bagi
pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Ada beberapa macam pengertian strategi pembelajaran yang dikemukakan oleh para
ahli. Salah satunya yang dikemukakan oleh Dick dan Carey sebagaimana dikutip oleh Etin
Solihatin (2013:3) yang menyatakan bahwa strategi pembelajaran adalah komponen umum
dari suaturangkaianmateridanprosedurpembelajaran yang akandigunakansecarabersama-
sama. Oleh guru dansiswaselama proses pembelajaranberlangsung(EtinSolihatin, 2012;3).
Terdapat 5 komponenstrategipembelajaran yang
perludiperhatikanyaknikegiatanpembelajaranpendahuluan, penyampaianinformasi,
partisipasipesertadidik, tes, dankegiatanlanjutan.
1.2 RumusanMasalah
1.3.1
UntukmengetahuibagaimanapersiapanpengajaranterhadapstrategipembeljaranProblem
Based Learning
1.3.2
UntukmengetahuibagaimanapelaksanaanbelajarmenhgajarterhadapstrategipembelajaranPro
blem Based Learning
PEMBAHASAN
2.1.1 SD ( SekolahDasar )
Menjalinkedekatandengansetiapmurid
Memanfaatkansaranadanprasarana yang sudah di siapkanolehpihaksekolah
Memberikancontohakhlak yang baik
Menasehatijikamelakukankesalahan
Berbagiceritakepadamuridketikaberada di usiasepertimereka
Mengajarkanuntuksenantiasaberbuatbaikantar sesame manusia
5. Mengevaluasi
Tahap mengevaluasi merupakan tahap dimana guru ingin melihat seberapa mampu
peserta didik dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan guru. Pada tahap
ini guru memberikan evaluasi dengan cara menguji pengetahuan peserta didik
terhadai materi yang disajikan guru dalam permasalahan yang telah peserta didik
selesaikan pada saat diskusi kelompok melalui presentasi hasil kerja peserta didik.
Berdasarkan pendekatan scientific dalam Kurikulum 2013, tahap presentasi ini
merupakan keterampilan peserta didik dalam mengkomunikasikan apa yang ingin
mereka sampaikan dan bagaimana agar para pendengar mengerti apa yang mereka
sampaikan. Melalui presentasi ini juga hasil pemahaman peserta didik terhadap
materi akan terlihat dan disinilah tugas guru untuk memberikan penilaian dan
meluruskan jika masih ada hasil presentasi yang keliru atau melenceng dari tujuan
pembelajaran yang diharapkan.
Pada tahap ini, pembelajaran dimulai dengan menjelaskan tujuan pembelajaran dan
aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan. Hal ini sangat penting untuk memberikan motivasi
agar peserta didik dapat mengetahui pembelajaran yang akan dilakukan. Kegiatan
pembelajaran yang dimungkinkan adalah sebagai berikut.
Pada tahap ini aktivitas utama guru adalah membantu peserta didik untuk belajar
(mengorganisasikan peserta didik untuk belajar yang berhubungan dengan masalah
yang diberikan). Kegiatan pembelajaran yang dimungkinkan adalah:
a. Guru mengelompokkan peserta didik dalam kelompok kecil yang terdiri atas 4-5
orang.
b. Guru memberi tugas kelompok untuk menyelesaikan masalah yang diberikan dengan
melalui diskusi kelompok.
c. Guru memberi kesempatan kepada kelompok untuk membaca buku peserta didik atau
sumber lain atau melakukan penyelidikan guna memperoleh informasi yang berkaitan
dengan masalah yang diberikan.
3. Tahap ke-3 (fase 3), membimbing penyelidikan secara individu maupun kelompok.
Pada tahap ini, guru membimbing peserta didik dalam memecahkan masalah melalui
penyelidikan individu maupun kelompok. Kegiatan pembelajaran yang dimungkinkan
sebagai berikut:
a. Guru meminta peserta didik untuk melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan
informasi terkait masalah yang diberikan
b. Guru membimbing peserta didik dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kritis
dalam mencari jawaban terkait dengan masalah yang telah diberikan
Pada tahap ini guru dapat membimbing peserta didik untuk mengembangkan hasil
penyelidikannya dan meminta peserta didik mempresentasikan hasil temuannya. Kegiatan
pembelajaran yang dimungkinkan sebagai berikut.
5. Tahap ke-5 (fase 5), menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Pada tahap ini guru memandu/memfasilitasi peserta didik untuk menganalisa dan
mengevaluasi proses pemecahan masalah yang diperolehnya. Kegiatan pembelajaran
sebagai berikut:
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Fatmawati, Rivilla Sesi Rewetty. 2015. JMP IAIN Antasari. Vol 02. No. 02. Hal 94-99.
Banjarmasin
PMP. Jakarta.