1. Jelaskan arti dari etos kerja Islam ?

Etos Kerja dapat diartikan sebagai pandangan bagaimana melakukan kegiatan yang
bertujuan mendapatkan hasil atau mencapai kesuksesan. Juga totalitas kepribadian
diri serta cara mengekspresikan, memandang, meyakini dan memberikan makna
tentang suatu pekerjaan yang mendorong diri untuk bertindak dan meraih amal
(hasil) yang optimal.

2. Sebutkan dan jelaskna ciri-ciri dari etos kerja Islam ?

 Menghargai Waktu.
Menjadikan waktu sesuatu yang berharga dan harus diisi dengan amal
sholeh dan tidak menyia-nyiakannya.
 Memiliki Moralitas yang Ikhlas.
Orang yang ikhlas melaksanakan tugasnya secara profesional, bekerja
dengan ilmu, keahlian dan keterampilan serta motivasi lain kecuali bahwa
pekerjaan itu merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan sebaik-
baiknya.
 Memiliki Kejujuran.
Jujur adalah bisikan hati yang secara terus menerus mendesak dan
membisikan nilai moral luhur yang didorong kecintaan pada Ilahi.
 Bahagia karena melayani.
Melayani atau menolong seseorang merupakan bentuk kesadaran dan
kepedulian terhadap nilai kemanusiaan, dan investasi yang kelak dipetik
keuntungannya di akherat dan di dunia.
 Memiliki Jiwa Kepemimpinan.
Mengambil peran secara aktif untuk mempengaruhi diri dan memberikan
inspirasi dan teladan bagi orang lain.
 Bertanggung Jawab.
Tanggung jawab adalah suatu sikap dan tindakan seseorang dalam
menerima sesuatu sebagai amanah dengan penuh kesadaran dan ingin
menunaikannya dengan sebaik-baiknya.
 Memiliki Komitmen.
Komitmen adalah keyakinan yang mengikat hati nurani secara kukuh dan
kemudian menggerakkan diri berperilaku sesuai dengan yang diyakini.
 Istiqamah, Kuat Pendirian
Istiqamah berarti tetap dan tegar dalam kebenaran sekalipun berhadapan
dengan rintangan.

3. Bagaimana peran zakat dalam membangun kesejahteraan sosial dalam masyarakat ?

 Mengurangi sifat kikir di dalam jiwa serta melatih memiliki sifat dermawan
dan mengantarkan seseorang mensyukuri nikmat Allah
 Menciptakan ketentraman dan ketenangan, bukan hanya bagi penerima
tetapi juga pada pemberi zakat
 Mengembangkan harta benda, bagi pemberi zakat akan mengantarkannya
dapat berkonsentrasi dalam pemikiran dan usaha pengembangan harta
4. Jelaskan mengenai pengelolaan dan pendistribusian zakat ?
Zakat bila telah terkumpul pada lembaga tertentu seperti amil zakat atau rumah zakat
dapat diberikan dengan jumlah yang cukup, tidak hanya untuk kebutuhan konsumsi
para mustahiq yang membutuhkan tetapi juga dapat digunakan untuk menopang
terciptanya kesejahteraan sosial yang baik, seperti biaya pendidikan, modal usaha,
menciptakan lapangan kerja dan kegiatan lain yang bersifat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat sosial.