Anda di halaman 1dari 3

Khansa Aulia Ekaputri

21020119130118

Secara umum maksud dari efisien adalah usaha yang mengharuskan


penyelesaian pekerjaan dengan tepat waktu, cepat dan memuaskan.
Dengan begitu, efisiensi dalam arsitektur berarti suatu cara yang
digunakan untuk membangun bangunan arsitektural agar tepat guna
dengan mempertimbangkan material, struktur, sumber daya, keuangan
secara tepat atau pas dan tidak berlebihan. Contohnya terdapat pada
bangunan Marina Bay Sands di Singapura

Gambar 1. Menara Marina Bay Sands di Singapura


sumber : www.google.com

Bangunan Marina Bay Sands memiliki empat engsel pada bagian bawah
kolam yang bertujuan untuk menahan kekuatan angin dari laut lepas
Singapura. Engsel-engsel ini bergerak rata-rata hampir 20 inci untuk
menjaga struktur agar tetap stabil. Selain itu juga terdapat lebih dari 500
dongkrak di bawah struktur yang bertujuan untuk menahan beban
bangunan yang bisa menyebabkan kemiringan pada bangunan.

Dilatasi adalah sebuah sambungan atau pemisahan pada bangunan karena


sesuatu hal memiliki sistim struktur berbeda. Hal ini dilakukan agar pada
saat terjadinya beban (gaya vertikal dan horizontal, seperti pergeseran
tanah atau gempa bumi) pada bangunan tidak menimbulkan keretakan
atau putusnya sistem struktur bangunan tersebut.

Dilatasi bangunan biasanya diterapkan pada :


 Bangunan yang mempunyai tinggi berbeda – beda. ( pertemuan
antara bangunan yang rendah dengan yang tinggi ).
 Pemisah bangunan induk dengan bangunan sayap.
 Bangunan yang memiliki kelemahan geometris.
 Bangunan yang memiliki panjang >30m.
 Bangunan yang berdiri diatas tanah yang kurang rata.
 Bangunan yang ada didaerah gempa.
 Bangunan yang mempunyai bentuk denah bangunan L, T, Z, O, H,
dan U

1. Dilatasi dengan 2 kolom


Dilatasi dengan 2 kolom biasanya digunakan untuk bangunan yang
bentuknya memanjang (linier). Dengan adanya dilatasi maka jarak
kolom akan menjadi pendek. Contohnya sebagai berikut:

Gambar 2. Oijared Hotel di Swedia Gambar 3. Denah Struktur


sumber : www.archdaily.com Oijared Hotel di Swedia
sumber : www.archdaily.com

Berikut adalah gambar yg detail dari dilatasi 2 kolom:

Gambar 4. Gambar detail dilatasi 2 kolom


sumber : www.google.com

2. Ditalasi dengan Balok Kantiliver


Dilatasi juga bisa dilakukan dengan struktur balok kantilever.
Bentang balok kantilever maksimal 1/3 dari bentang balok induk.
Pada lokasi dilatasi bentang kolom dirubah (diperkecil) menjadi 2/3
bentang kolom yang lain.
Gambar 5. Bangunan Tam Gambar 6. Gambar tampak bangunan
Dao Village di Vietnam Tam Dao Village di Vietnam
sumber : www.archdaily.com sumber : www.archdaily.com

Berikut adalah gambar yg detail dari dilatasi balok kantilever:

Gambar 7. Gambar detail dilatasi balok kantilever


sumber : www.google.com

Anda mungkin juga menyukai