Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN SOALAN BAHASA MELAYU KLASIK KEPADA BAHASA MELAYU

STANDARD

latihan 1

Setelah sudah ibunya mendengar kata anaknya demikian itu, ibunya pun menangis, seraya berkata,
“Hai anakku, yang bapamu itu sudah mati dibunuh oleh seorang Melayu, bernama Laksamana
Hulubalang Ratu Melaka”

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

latihan 2

Telah didengar oleh Raja Jin akan sembah Tuanku Malim Deman terlalu bijaksana pandai berkata-
kata dengan halus manis serta pula lemah lembut aturannya, makin bertambah-tambah kasih
sayangnya akan Tuanku Malim Deman. Maka Raja Jin pun lalu bertitah " Ayuhai anakanda, jika
sekiranya anakanda hendak pergi ke mana-mana pun insya allah taala bolehlah ayahanda
menyampaikan seperti maksud anakanda itu, akan tetapinya hendaklah anakanda berjanji dahulu
dengan ayahanda".

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

latihan 3

Maka titah baginda Tuanku Si Helang Laut, “Bukanlah kerana musuh seteru akan datang melainkan
dipanggil penghulu yang empat suku, lembaga yang duabelas suku dengna segala juak-juak,
hulubalang, rakyat tentera yang banyak kerana sekarang beta ini laki-isteri hendak pergi berkaul dan
berniat di Lautan Tanjung Jati; beta minta ambilkan kayu api, minta tumbuhkan padi, minta
hantarkan perahu kakap Bunga Rampai Layangan Angin ke lautan itu.”

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
latihan 4

Maka hari pun malamlah. Maka dilihat oleh Hang Tuah , Hang jebat , Hang Kesturi , Hang Lekir , Hang
Lekiu suatu hidangan datang-datang terletak di hadapan Sang Aria Putera itu , Maka kata Sang Aria
Putera , “Hai cucuku kelima , makanlah barang yang hadirnya , kerana aku orang miskin.” Maka Hang
Tuah pun menyembah , seraya dibukanya hidangan itu dilihatnya di dalam hidangan itu lengkap
pelbagai nikmat .

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

latihan 5

Hatta diceterakan oleh orang yang empunya cetera ini tatkala Inderaputera berjalan itu maka ia pun
bertemulah dengan Tasik Semendera Jin namanya. Maka dilihat oleh Inderaputera dari jauh ada
suatu tasik maha besar seperti laut rupanya. Maka fikir Inderaputera , “Laut apakah ini
gerangannya?”

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

latihan 6

Setelah hari hamper siang maka orang pun lalu. Maka dilihatnya seorang perlente mati; maka
segera dikeratinya telinga dibawa kepada raja, sembahnya “Ya tuanku, inilah tandanya patik
membunuh penjurit yang terlalu buas itu”.
Maka dating pula seorang lagi, dikeratnya kepala, lalu dibawa menghadap raja katanya, “inilah
tandanya patik membunuh penjurit pada malam tadi”.
Dengan demikian habislah kaki tangan Kertala Sari dikeratnya dibawanya kepada raja. Maka
baginda pun menjadi hairan.

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
JAWAPAN

Latihan 1

Setelah ibu Kertala Sari mendengar kata-kata Kertala Sari tersebut ibu Kertala Sari menangis sambil
berkata “Wahai anakku, seorang Melayu telah membunuh bapa kamu bernama Laksamana
Hulubalang Ratu Melaka”.

Latihan 2

Setelah Raja Jin mendengar sembah Tuanku Malim Demam yang sangat sopan itu, perasaan simpati
baginda makin bertambah lalu baginda bertitah akan menolong menyampaikan hajat Tuanku Malim
Demam itu dengan syarat Tuanku Malim Demam mesti berjanji dengan baginda terlebih dahulu.

Latihan 3

Tuanku Si Helang Laut memberitahu rakyatnya bahawa baginda memanggil mereka bukan
disebabkan negeri diserang musuh. Tujuannya ialah hendak menyuruh rakyatnya menyiapkan kayu
api, menumbuk padi, menghantar perahu kecil Bunga Rampai Layangan Angin ke lautan kerana
baginda dan isterinya hendak pergi bernazar di Lautan Tanjung Jati.

Latihan 4

Hari mulai malam . Hang Tuah, Hang Jebat , Hang Kasturi , Hang Lekir dan Hang Lekiu melihat
hidangan yang sudah tersedia di hadapan Sang Aria Putera .Sang Aria Putera mempelawa Hang Tuah
bersama-sama sahabatnya untuk menikmati makanan yang sudah tersedia . Hang Tuah pun
membuka hidangan dan mendapati pelbagai jenis makanan .

Latihan 5

Menurut cerita yang disampaikan oleh pemilik cerita/ tukang cerita / pelipur lara itu, apabila dalam
perjalanan,  Inderaputera telah menemukan sebuah tasik yang bernama Tasik Semendera Jin. Dari
jauh, Inderaputera mendapati bahawa tasik itu sangat besar seperti laut. Pada fikiran Inderaputera,
“kemungkinan itulah laut”.

Latihan 6

Apabila sampai waktu siang, orang ramai telah berlalu di tempat tersebut. Mereka terjumpa
Kertala Sari yang telah meninggal dunia. Pada masa itu, mereka telah bertindak dengan segera
dengan memotong telinga Kertala Sari lalu menghadap raja dan mengakui bahawa merekalah yang
membunuh Kertala Sari yang sangat kejam itu.
Kemudiannya, ada seorang lagi yang memenggal kepala Kertala Sari dan dia juga menghadap
raja serta mengakui dirinya telah membunuh Kertala Sari semalam.
Oleh hal yang demikian, anggota badan Kertala Sari habis dipotong dan dibawa oleh mereka
untuk menghadap raja. Lalu, raja juga aneh dengan peristiwa yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai