“Watak ganda yang dimiliki cahaya (gelombang Pada tahun 1927, Davisson dan Germer (di USA) dan P.G. Thomson (di Wujud gelombang de Broglie dinyatakan sebagai
elektromagnet pada umumnya) juga dimiliki oleh Swedia) berhasil menunjukkan watak gelombang pada elektron. Thomson gelombang monokromatis Ψ(𝑥, 𝑡) = 𝐴0 sin(𝑘𝑥 − 𝜔𝑡)
partikel material” menunjukkan adanya efek difraksi ketika berkas elektron ditembakkan
Satu satunya kecepatan yang dimiliki gelombang
– Louis de Broglie 1924 pada suatu lapisan tipis. Sedangkan Davisson dan Germer menyelidiki efek
monokromatis adalah kecepatan fase.
difraksi yang dihasilkan berkas elektron yang ditembakkan pada kristal.
Hipotesis de Broglie dapat diungkapkan dengan 𝜔 𝐸
𝑣𝑡 = =
pernyataan lain :Terhadap partikel yang 𝑘 𝑝
bermomentum linear p, diasosiasikan suatu gelombang
yang panjang gelombangnya sebesar λ = h/p.
Rumusan planck :
𝜔
Dan
𝐸 = ℎ𝑣 = ℎ
2𝜋
= ℏ𝜔
Gelombang Materi Dan
ℎ 𝑘 Ψ(𝑥, 𝑡) = Ψ1 (𝑥, 𝑡) + Ψ2 (𝑥, 𝑡)
𝑝= =ℎ = ℏ𝑘
𝜆 2𝜋
Asas Ketakpastian Heisenberg 1 1
= 2𝐴0 cos ( 𝑑𝑘𝑥 − 𝑑𝜔𝑡) 𝑠𝑖𝑛 (𝑘0 𝑥 − 𝜔0 𝑡)
2 2
𝑑𝐸 𝑑(𝑝2 /2𝑚) 𝑝
𝑣𝑔 = 𝑑𝑝 = =𝑚
𝑑𝑝
Asas Ketakpastian Heisenbergh